oleh

Pemilik Apotek di Lebak Dilaporkan Dugaan Pelecehan Seksual

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang pemilik apotek di Jalan Bypass Soekarno-Hatta Rangkasbitung Kabupaten Lebak berinisial AR dilaporkan ke polisi atas dugaan pelecehan seksual.

AR diduga melakukan pelecehan seksual terhadap salah seorang pegawainya, T (17). Didampingi ayahnya, T mendatangi Unit PPA Polres Lebak.

“Awalnya mau beli makan, terus diajak bapak (AR) katanya naik mobil aja,” kata T di Rangkasbitung, Senin (29/1/2024).

Karena tidak curiga, T kemudian menuruti ajakan bos nya itu. Saat berada di dalam mobil, tangan T ditarik oleh AR.

“Tangan saya dipegang ditarik, terus bapak nanya betah enggak kerja di sini. Dia nanya lagi mau enggak jalan sama bapak, tapi bilang ke orangtua jangan jalan, bilang aja lembur,” kata T menirukan ucapan yang disampaikan AR kepadanya.

T mengaku langsung menolak ajakan AR. Namun kata T, tubuhnya kemudian dirangkul dan dicium oleh AR.

“Ngerangkul badan saya supaya ke bahu dia, saya udah berusaha tapi tahu kan tenaga cowok. Dia nyium dan tiba-tiba tangan saya ditarik diarahin ke itu,” ungkap T.

**Baca Juga: Pj Wali Kota Nurdin Hadiri HUT Ke-24 Pokja WHTR

“Kata dia sini dong tangannya, saya jawab enggak ah. Di situ saya udah resah, terus dia nawarin ke saya mau apa, mau motor atau apa nanti dia penuhi asal nurut,” tutur T.

Dikonfirmasi, AR membantah tuduhan pelecehan seksual terhadap pegawainya itu. Kata dia, ia memang memanggil T untuk membicarakan soal data keuangan penjualan obat.

“Enggak benar, enggak ada itu. Dia kasir, saya ngajak agar suasana membahas soal keuangan lebih enak, karena dari hasil audit laporan keuangan ada yang tidak beres dan nilainya cukup besar,” kilah AR.

“Di dalam mobil saya tanya ke dia supaya terbuka, siapa ini pelakunya, coba terbuka. Kalau cium enggak ada itu, saya cuma bujuk dia kayak bapak ke anak, minta dia ngomong masalahnya apa. Saya curiga ini ada yang nunggangi,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email