Kabar6-Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turki, Mehmet Ersoy, mengumumkan penemuan sebuah tablet purba di Eski Alalah, sebuah situs kuno di Provinsi Hatay, Turki selatan, yang diduga merupakan salah satu kuitansi penjualan tertua di dunia.
Tablet Cuneiform yang ditulis dalam aksara paku ini, melansir greekcitytimes, diperkirakan berasal dari abad ke-15 SM dan mencatat transaksi pembelian furnitur kayu dalam jumlah besar. Penemuan tablet sendiri terjadi secara tak sengaja saat para pekerja melakukan restorasi setelah gempa Bumi. Aksara paku yang merupakan salah satu sistem tulisan tertua di dunia, telah digunakan sejak sekira 5.500 tahun yang lalu di Mesopotamia kuno. Teknik tersebut melibatkan penggunaan stilus dari buluh untuk mencetak simbol-simbol ke dalam tanah liat.
Sistem tadi diadopsi oleh berbagai budaya seperti Babilonia, Asyur, dan Sumeria, yang masing-masing memiliki bahasa unik.
Dulunya, tablet yang baru ditemukan ini ditulis dalam bahasa Akkadia, yang dulu digunakan sebagai bahasa umum di Kekaisaran Akkadia, kekaisaran tertua di dunia.
Kekaisaran ini berpusat di sekitar Sungai Efrat dan memiliki dialek yang sekarang sudah punah, namun merupakan yang tertua dari bahasa-bahasa Semitik seperti Ibrani dan Arab.
Para ahli linguistik saat ini sedang bekerja untuk menerjemahkan isi tablet tersebut. Beberapa baris pertama dari teks tersebut mencatat rincian penjualan dan pembelian sejumlah besar furnitur, termasuk kursi, meja, dan bangku.
Tablet ini juga menyebutkan identitas pembeli dan penjual, memberikan gambaran tentang transaksi ekonomi pada masa itu.
“Kami percaya bahwa tablet ini, yang beratnya hanya 28 gram, akan memberikan wawasan baru tentang struktur ekonomi dan sistem pemerintahan pada Zaman Perunggu Akhir,” terang Ersoy.(ilj/bbs)
