Kabar6-Seorang dokter wanita bernama Zhao Bianxing (43) meninggal dunia setelah sebelumnya pingsan, karena bekerja tanpa berhenti hingga 18 jam. Zhao disebutkan mengalami pendarahan subarachnois, semacam stroke yang disebabkan oleh pecahnya anuerisma.
Dokter asal Tiongkok ini, melansir thesun, memang dikenal sebagai orang yang berdedikasi tinggi dalam menjaga kondisi kesehatan para pasiennya. Itulah sebabnya ia terus bekerja meski jam kerja sebenarnya sudah usai. Zhao terus memeriksa kondisi pasien di rumah sakit, hingga akhirnya kelelahan dan jatuh pingsan. Hal yang membuat orang makin sedih adalah, Zhao pingsan setelah bertanya, “Bagaimana kondisi ibumu?” pada salah seorang putri pasien yang ia rawat.
Rekan-rekan Zhao di rumah sakit sudah berusaha keras untuk menyelamatkan dokter itu. Sayang, setelah 20 jam melakukan berbagai macam upaya penyelamatan, Zhao akhirnya menghembuskan napas yang terakhir.
Zhao, seperti dikatakan rekan-rekannya, adalah dokter spesialis pernapasan terbaik di rumah sakit tersebut, dan tidak pernah mengeluh jika ada orang yang meminta bantuan padanya. ** Baca juga: Sepotong Kue Sebabkan Nyawa Seorang Bocah Melayang
Ironisnya, Zhao sempat mengingatkan rekan-rekannya untuk beristirahat dengan baik karena di musim dingin ini kasus masalah pernapasan meningkat secara signifikan di Tiongkok sehingga membuat mereka sangat sibuk di rumah sakit. Dan ia sendiri justru tidak memperhatikan waktu istirahat sehingga meninggal dunia.
Dokter yang berdedikasi tinggi.(ilj/bbs)