oleh

Tim Peneliti Tiongkok Kembangkan Mobil Berteknologi Levitasi Magnetik yang Bisa Melayang

image_pdfimage_print

Kabar6-Inovasi baru dilakukan para peneliti di Southwest Jiaotong University, Chengdu, Propinsi Sichuan, Tiongkok, dengan mengembangkan mobil berteknologi levitasi magnetik yang diklaim dapat melayang di atas lintasan.

Para peneliti pun telah menguji delapan mobil di sebuah lintasan sepanjang hampir delapan kilometer. Melansir Todayschronic, lintasan tersebut dilengkapi magnet yang kuat, dengan harapan mobil yang sedang diuji dapat melayang. Dalam pengujian, salah satu mobil dapat menempuh kecepatan hingga 143 mph (230 km/jam).

“Langkah kami selanjutnya adalah fokus pada pengembangan kendaraan yang sebenarnya untuk mewujudkan visi indah yakni melihat mobil maglev pertama dapat melayang dan berjalan,” terang Dr. Zigang Deng, pemimpin tim penelitian teknologi maglev.

Teknologi levitasi magnetik (maglev) diketahui telah digunakan kereta api selama beberapa dekade dan sangat populer di Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan. Tiongkok juga mengoperasikan kereta maglev-nya sendiri yang dapat melaju hingga 373 mph (600 km/jam).

Menurut laporan, teknologi maglev yang dikembangkan pada mobil dapat digunakan untuk meningkatkan jangkauan kendaraan dan meningkatkan keamanan, ketika pengemudi memacu kendaraannya dalam kecepatan tinggi. ** Baca juga: Timbulkan Kecurigaan, Ratusan Orang Menang Togel di Filipina

Tentu saja akan ada banyak tantangan untuk dapat mengembangkan teknologi ini pada sebuah kendaraan, mengingat infrastruktur baru harus dibangun untuk mendukung kendaraan seperti ini dan pastinya akan menghabiskan banyak biaya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email