1

SANOIN dan P&G Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Kabar6-Anemia terus menjadi isu kesehatan publik di seluruh dunia, dan beberapa angkap revalensi tertinggi terdapat di Asia Tenggara. Lebihlagi, anemia menjadi risiko kesehatan berdampakdrastis pada kelompok masyarakat yang paling rentan, yaitu perempuan dan anak-anak.

Anemia Defisiensi ZatBesi (Iron Deficiency Anemia/IDA) merupakan jenisanemia yang paling banyak ditemui, bahkan dideritahingga satu dari empat orang di beberapa negara Asia Tenggara. Beberapa gejala yang disebabkan oleh IDA antara lain kelelahan, pusing, dan sakit kepala yang memengaruhi kualitas hidup dan produktivitas penderitapenyakit ini.

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health (divisi kesehatan P&G) dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi denganSangobion (ferrous gluconate + multivitamin & mineral) dalam meningkatkan kadar Hemoglobin (Hb) dan kualitas hidup (quality of life/QOL), serta memulihkangejala anemia defisiensi besi. Studi klinis SANOIN menunjukkan adanya peningkatan kadar Hb dalam 14 hari, pulihnya gejala dalam 30 hari, serta meningkatnyakualitas hidup perempuan dengan Anemia Defisiensi Zat Besi.

Dr. Narcisa Sonia Comia, Dokter SpesialisHematologi (Mary Mediatrix Medical Center, Filipina)dan Principal Investigator SANOIN menyatakan, “Kami melaksanakan ‘SANOIN Clinical Non-Interventional Study’ yang melibatkan 97 perempuanberusia 15-55 tahun yang menderita IDA dengan gejalaringan hingga moderat di enam rumah sakit di Filipina. Pasien mengonsumsi Sangobion (ferrous gluconate plus multivitamin & mineral) selama 90 hari. Kami mengamati, kadar Hemoglobin meningkat pesatsebanyak 1,0 g/dL dalam 14 hari dan terus berlanjuthingga hari ke-90. Lebih lagi, kadar Serum ferritin turutmengalami kenaikan 3,7 kali yang mengindikasikanjumlah zat besi yang terdapat dalam tubuh. Sejumlahgejala seperti kelelahan, pusing, dan sakit kepalaberkurang drastis secepat 30 hari, bahkan pasienmenilai kualitas hidupnya secara keseluruhanmembaik.”

**Baca Juga: Di Balik Kesegarannya, Ini 5 Efek Buruk Minuman Bersoda Terhadap Ginjal

Menurut Dr. Christopher J. L. Soriano, DokterSpesialis Obstetri dan Ginekologi (Ateneo de Manila University School of Medicine and Public Health, Filipina) dan Co-Principal Investigator SANOIN,”Prevalensi anemia defisiensi zat besi di Indonesia diperkirakan mencapai 25-30%, sedangkan, di Filipina, IDA diderita oleh satu dari empat ibu hamil. Di Malaysia, sekitar 31,6-34,6% ibu hamil mengidap IDA. Kami merasa teryakinkan dengan studi klinis SANOIN, terutama sebagai penelitian yang mengangkat peranpenting dan pengaruh Suplementasi Zat Besi dalamperawatan kesehatan, serta memberikan pilihan yang aman dan efektif bagi perempuan Filipina untukmeningkatkan kesehatan sehingga mereka dapatmerawat diri, anak-anak, dan keluarganya secara lebihbaik. Kami ingin membagikan temuan dari studi klinis inikepada praktisi kesehatan di seluruh Asia Tenggara. Dengan demikian, mereka dapat mengambilpendekatan secara cermat untuk mengatasi bebanpenyakit yang semakin besar ini.”

Ian Barton, Senior Director, R&D Medical & Technical Affairs – P&G Health (Asia Pasifik, India, Timur Tengah & Afrika) menyatakan “P&G Health telahberupaya meningkatkan kesadaran publik dan diagnosis Anemia Defisiensi Zat Besi di Asia Tenggara lewatkolaborasi dengan praktisi dan asosiasi di bidangkesehatan. Studi klinis SANOIN terbaru ini menjadilangkah terbaru dari komitmen kami dalam mendukungpenanganan IDA. Melalui bukti dan analisis klinis, studi SANOIN menekankan pentingnya suplementasi zat besidalam meningkatkan hasil perawatan kesehatan, sertamembantu konsumen dalam menjalani kehidupan yang lebih sehat dan menyenangkan.

“Kami ingin berterimakasih kepada panel investigator dan para perempuanyang telah berpartisipasi dalam studi SANOIN. Kami juga mengapresiasi International Pharmaceutical Federation (FIP) yang telah mencantumkan temuanstudi klinis SANOIN dalam publikasi ‘Pharmacists Handbook on managing IDA’ yang baru saja dirilis,”ujar Ian Barton. (red)




Ribuan Remaja Putri di Sepatan Tangerang Diduga Terjangkit Anemia

Kabar6- Sebanyak 2.500 Remaja Putri di periksa Kadar Hemoglobin (Hb) guna mengetahui status gizi serta jumlah Prevalensi Anemia pada remaja putri di Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas di Sepatan, Kabupaten Tangerang.

“Tujuannya adalah untuk mengetahui jumlah Prevalensi Anemia remaja putri di tingkat SMP dan SMA sederajat. Remaja yang akan kami periksa ini berasal dari 21 SMA atau sederajat dan juga 16 SMP,” ucap Kepala Puskesmas Sepatan, dr. David Setiawan, Rabu, (4/1/2023).

Selain itu, dalam pelaksanaan program yang mengusung slogan Remaja Sehat Remaja Hebat Bebas Anemia ini, David menyebut akan melibatkan beberapa petugas pelaksana, seperti dari Petugas Promosi Kesehatan, Petugas Gizi, Analis, Petugas UKS dan kader remaja. Pelaksanaan program ini sudah dimulai pada Desember 2022 dan diharapkan akan mencapai target pada ahkir Januari 2023.

**Baca juga:http://kabar6.com/libur-natal-se-banten-kunjungan-wisata-terbanyak-di-kabupaten-tangerang/

Menurut David, dampak Anemia memang cukup serius pada remaja putri, di antaranya bisa menyebabkan 5-L (Lesu, Letih, Lemah, Lelah, dan Lalai). Kondisi ini tersebut juga bisa mengakibatkan penurunan kekebalan tubuh, konsentrasi diri, konsentrasi belajar, kebugaran remaja, dan produktivitas.

“Remaja putri Anemia, berisiko tinggi saat hamil setelah menikah nantinya, karena bisa berakibat kepada kondisi kesehatan janin dan beresiko bayi yang dilahirkan mengalami stunting,” tukasnya. (Rez)




Cari Tahu Penyebab Pandangan Berkunang-kunang

Kabar6-Beberapa kali mungkin Anda pernah mengalami kondisi kesehatan yaitu pandangan mata seperti berkunang-kunang. Tidak hanya terasa pusing, Anda juga seakan-akan seperti mau jatuh pingsan.

Kondisi ini mirip dengan vertigo, penglihatan kabur sesaat, pusing tiba-tiba dan sempoyongan. Apa sih sebenarnya penyebab pandangan berkunang-kunang. Melansir meetdoctor, berikut penyebabnya:

1. Gula darah rendah
Terkadang kadar gula dalam darah turun tiba-tiba. Hal ini dikenal sebagai gula darah rendah atau hipoglikemia. Kurangnya ketersediaan glukosa dapat menyebabkan fungsi sementara otak tidak melakukan tugasnya secara maksimal, yang mengakibatkan terjadinya sensasi berkunang-kunang dan berkeringat.

Hal ini juga harus dicatat bahwa gula darah rendah sangat jarang dalam kasus orang-orang yang non-diabetes. ** Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Minum Susu?

2. Tekanan darah rendah
Bila tekanan darah turun secara signifikan, kurangnya volume darah yang membawa oksigen ke otak tidak sampai ke otak. Ini memengaruhi fungsi normal otak, yang menyebabkan pusing dan berkunang-kunang.

Selama ini diamati bahwa tekanan darah rendah merupakan efek samping hipertensi. Ketika tekanan darah turun, gejala lain seperti keringat dingin, mual, muntah, nyeri dada juga diamati.

3. Anemia
Ketika seseorang memiliki sedikit hemoglobin dalam darah, ia dikatakan menderita anemia. Nah, anemia juga terjadi ketika jumlah sel-sel darah merah (RBC) menurun. Hal ini karena hemoglobin membawa oksigen dalam darah, kurangnya hemoglobin mengurangi jumlah oksigen dalam darah yang dapat menyebabkan lightheaded.

4. Aritmia jantung
Aritmia jantung adalah kontraksi otot jantung yang tidak normal, ada yang tidak beres dengan denyut jantung Anda. Jantung berdenyut sangat cepat atau sangat lambat.

Ketika gejala sensasi berkunang-kunang terjadi dalam episode yang berulang, kemungkinan besar penyakit terkait dengan jantung. Kadang-kadang, sensasi lightheaded juga merupakan gejala yang mengindikasikan serangan jantung.

5. Minum alkohol
Alkohol adalah salah satu penyebab pandangan berkunang-kunang yang paling utama. Ketika seseorang mengonsumsi minuman beralkohol, kadar gula darahnya turun sangat rendah, yang dapat membuat mabuk, dengan gejalanya yang seperti pusing dan sakit kepala dan sempoyongan.

Jika mengalami pandangan berkunang-kunang berturut-turut selama lebih dari dua hari, dengan episode yang berulang, Anda harus segera mengunjungi dokter. Sebagaimana kondisi ini merupakan gejala penyakit kronis, harus ditangani dan segera diobati.

Tentu ada tindakan pencegahan yang dapat membantu mencegah pandangan mata berkunang-kunang. Anda bisa mencegah mata berkunang-kunang dengan mengonsumsi makanan teratur dan menghindari interval makan besar dapat mencegah hipoglikemia atau gula darah rendah.

Kondisi pandangan mata berkunang-kunang ini bisa menjadi peringatan dari serangan penyakit-penyakit berat. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengunjungi dokter untuk mendiagnosa penyebab dan evaluasi gejala.(ilj/bbs)




Kondisi Kesehatan yang Terjadi Saat Anda Sering Mengantuk di Pagi Hari

Kabar6-Seringkali Anda merasa mengantuk, padahal baru saja memulai hari untuk beraktivitas di pagi hari. Bahkan, rasa kantuk ini dalam level yang cukup tidak tertahankan.

Padahal malam sebelumnya Anda merasa sudah cukup atau tidak begadang. Adakah apa yang salah? Melansir Teen, kantuk di pagi hari juga bisa merupakan pertanda gangguan kesehatan yang serius. Apa saja tiga gangguan kesehatan yang erat kaitannya dengan kantuk di pagi hari?

1. Anemia
Mengantuk di pagi hari meski tidur cukup lama malamnya bisa menjadi pertanda Anda mengalami anemia. Kondisi ini terjadi karena tubuh kekurangan sel darah merah. Padahal sel-sel darah merah berperan sangat penting untuk membawa oksigen ke dalam tubuh Anda.

2. Diabetes
Rasa kantuk yang Anda rasakan di pagi hari juga bisa menjadi pertanda Anda mengidap penyakit diabetes. Anda bisa mencegahnya dengan mengurangi konsumsi gula. Selain itu, ada baiknya untuk selalu mengecek kadar gula darah dalam tubuh.

3. Gangguan pencernaan
Rasa kantuk di pagi hari ternyata juga dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh. Ketika tubuh kita mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan, maka hal itu akan berdampak buruk pada sistem pencernaan.

Hal itu akan membuat sistem pencernaan bekerja kurang maksimal ketika mengeluarkan racun dan kotoran dalam tubuh. ** Baca juga: Nutrisi Sehat yang Dibutuhkan Agar Kuku Kuat

Namun ada baiknya Anda periksakan diri ke dokter agar mengetahui penyebab pasti sering mengantuk di pagi hari.(ilj/bbs)




Demi Selamatkan Sang Istri, Pria Ini Donorkan Darah Sebanyak 147 Kali

Kabar6-Mungkin ini yang dinamakan cinta sejati. Seorang pria asal Tiongkok bernama Xu Wenwu rela mendonorkan darahnya demi menyelamatkan nyawa sang istri, Wang Xiaoying, yang menderita anemia.

Kondisi Wang yang kian memburuk membuat wanita itu membutuhkan transfusi darah. Bukan hanya sekali dua kali, Wang membutuhkan tranfusi darah secara rutin. Sayang, Xu dan keluarga tidak mempunyai uang untuk biaya transfusi darah.

Pantang menyerah, melansir shanghaiist, Xu lantas belajar soal kebijakan donasi darah di negeri Tirai Bambu, yang memungkinkan seorang pasangan boleh mendonorkan darahnya secara gratis. Beruntung, pasangan suami istri itu memiliki golongan darah yang sama. Sejak itu Xu mendonorkan darah untuk istri tercinta.

Tak lama, Wang juga didiagnosa terkena ‘myasthenia gravis’ dan tak bisa lagi mengurus suaminya. Xu pun memutuskan berhenti bekerja sebagai tukang listrik demi mengurus istrinya. ** Baca juga: Selama 8 Tahun, Wanita Asal Rusia Ini Bantai 17 Lansia Demi Minuman Keras

Sampai suatu ketika, Wang tak lagi memerlukan transfusi darah secara regular. Namun Xu akan tetap mendonorkan darahnya kepada siapa saja yang memerlukan. Data komputer di Changchun blood station mencatat, Xu telah mendonorkan darahnya sebanyak 147 kali.(ilj/bbs)




Efek Buruk Punya Tubuh Terlalu Kurus

Kabar6-Sebagian wanita ingin memiliki tubuh kurus, langsing dan cantik. Dengan tubuh langsing, mereka akan lebih percaya diri, merasa lebih memesona dan anggun.

Namun di balik tubuh kurus, ternyata ada sejumlah bahaya yang kurang disadari, bahkan seringkali diabaikan. Melansir cheatsheet, ini efek buruk memiliki tubuh terlalu kurus:

1. Tulang keropos dan lemah
Sebuah studi menyebutkan, seseorang yang memiliki tubuh kurus justru lebih rentan terhadap masalah kepadatan tulang. Hal ini sendiri terjadi karena kurangnya kalsium dan vitamin D dalam tubuh akibat terlalu kurus.

2. Sakit/gangguan hati
Ketika terlalu kurus, bisa jadi tubuh akan memecah organ hati agar pasokan energi tubuh tetap terjaga dan memiliki fungsi normal. Sementara, kondisi tubuh yang terlalu kurus bisa menyebabkan jantung dan hati menjadi abnormal. Menurut American Heart Assosiation, jantung dan hati abnormal bisa memicu kerusakan otak hingga paru-paru.

3. Kesuburan terganggu
Ketika Anda ingin memiliki kesuburan yang baik atau normal, pastikan untuk memiliki berat badan ideal. Jangan biarkan tubuh terlalu kurus. Selain menyebabkan kesuburan terganggu, tubuh terlalu kurus juga memicu masalah seksual seperti disfungsi ereksi dan daya tahan tubuh lemah.

Sebuah studi yang dilakukan pada 2010 mengungkapkan, seseorang yang terlalu kurus memiliki jumlah sperma lebih sedikit dibanding mereka yang memiliki berat badan ideal.

4. Depresi
Sebuah penelitian yang dilakukan di VU University Amsterdam menemukan, seseorang yang terlalu kurus maupun seseorang yang terlalu gemuk akan rentan mengalami stres dan depresi. Bahkan, studi terbaru menyebutkan jika orang yang terlalu kurus lebih rentan mengalami gangguan mental.

5. Anemia
Dari banyak kasus, orang yang terlalu kurus akan mengalami anemia atau kurang darah. Hal ini sendiri terjadi karena nutrisi pada tubuh kurang. Tak hanya itu, tubuh terlalu kurus juga rentan terhadap berbagai serangan penyakit karena daya tahan tubuh yang tak maksimal. ** Baca juga: Ini Alasan Makan di Rumah Lebih Sehat Ketimbang di Luar

Pastikan Anda memiliki pola hidup sehat dan selalu menjaga berat badan dalam kondisi ideal, jangan terlalu kurus dan juga tidak terlalu gemuk.(ilj/bbs)




Garis Putih pada Kuku Ternyata Bisa Jadi Petunjuk Kondisi Kesehatan Anda

Kabar6-Pernahkah Anda menemukan adanya garis putih pada kuku tangan? Ya, kondisi ini sering dikaitkan dengan beberapa mitos, mulai dari ada seseorang yang rindu sampai ada orang yang benci pada kita.

Benarkah demikian? Faktanya, melansir Beautynesia, garis pada kuku bisa jadi petunjuk kondisi kesehatan tubuh Anda, lho. Lantas, apa arti munculnya garis pada kuku tangan Anda?

1. Kekurangan nutrisi
Kekurangan nutrisi, khususnya kalsium dan zinc ternyata bisa membuat kuku jadi lebih rapuh. Akibatnya, kuku sering menimbulkan garis putih. Nah, untuk mengatasi hal ini, sebaiknya konsumsi makanan yang tinggi kalsium dan zinc seperti telur, daging sapi, dan kacang-kacangan.

2. Alergi
Garis putih pada kuku ternyata bisa juga disebabkan oleh alergi. Kalau Anda punya riwayat alergi pada makanan atau obat-obatan tertentu, munculnya garis putih pada kuku bisa jadi salah satu efek sampingnya.

Untuk mengatasinya, segera stop konsumsi makanan atau obat-obatan yang dikonsumsi. Untuk obat, jangan lupa konsultasikan dulu dengan dokter.

3. Trauma pada kuku
Cedera ternyata juga bisa terjadi pada kuku. Meskipun cedera yang dialami ringan, tetap bisa memberikan efek pada kuku kita. ** Baca juga: Apa Sebab Minum Kopi Picu Keinginan BAB?

Salah satu efek yang paling terlihat dari cedera kuku adalah munculnya garis putih. Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir karena hal ini tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan sendirinya.

4. Anemia
Kekurangan sel darah merah bisa menyebabkan munculnya garis putih pada kuku. Hal ini karena nutrisi dan oksigen yang dibawa sel darah merah terhambat dan menyebabkan kuku jadi terganggu pertumbuhannya.

Kalau munculnya garis putih pada kuku disertai dengan rasa pusing dan badan yang lemas, segera periksa ke dokter untuk mengetahui apakah Anda mengalami anemia.

Jangan abaikan perubahan sekecil apa pun yang terjadi pada tubuh Anda. Dan jangan lupa selalu merawat kuku dengan memotong serta menggunakan treatment khusus untuk kuku.(ilj/bbs)




Mitos atau Fakta, Minum Es Saat Haid Bikin Darah Beku

Kabar6-Anda mungkin pernah mendengar larangan agar tidak minum es selama haid karena dapat menyebabkan darah membeku. Benarkah demikian, atau anggapan tersebut hanya mitos semata?

Faktanya, melansir Klikdokter, siklus haid diatur dan dipengaruhi oleh keseimbangan hormon estrogen dan progesteron di dalam tubuh. Keseimbangan kedua hormon tersebut sangat dipengaruhi oleh kesehatan fisik dan psikologis. Minuman dingin tidak mempengaruhi keseimbangan hormon pada wanita, dan tidak mempengaruhi siklus menstruasi, baik memperlancar maupun menghambat menstruasi.

Beberapa orang juga mengatakan, air dingin dapat menyebabkan kram menjadi lebih berat. Padahal hingga saat ini belum ada dasar ilmiah mengenai masalah tersebut.

Segelas jus dingin atau segelas air yang menyegarkan cukup aman untuk Anda, meskipun dalam masa menstruasi atau haid. Tubuh manusia memiliki mekanisme dalam pengaturan suhu internal. Minum air es tidak dengan mudah mengubah suhu tubuh.

Ketika seseorang minum air es, maka suhu minuman akan berubah seiring masuknya minuman tersebut ke dalam lambung. Nah, organ lambung akan menyesuaikan suhu makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh.

Proses tersebut menyebabkan air dingin yang diminum tidak dapat mempengaruhi pembekuan darah, karena suhunya sudah disesuaikan ketika masuk ke dalam lambung.

Meskipun minuman dingin tidak mempengaruhi haid, ada sejumlah minuman yang sebaiknya Anda hindari selama masa menstruasi. Apa saja jenis minuman yang dimaksud?

1. Alkohol
Minum alkohol secara berlebihan dapat mempengaruhi jadwal menstruasi Anda. Beberapa penelitian bahkan menduga, minum alkohol selama haid juga bisa menyebabkan nyeri haid hebat.

2. Kopi
Kopi mengandung kafein dengan kadar yang lumayan tinggi. Dengan minum kopi, asam lambung Anda bisa melonjak tinggi. Tidak hanya menyebabkan keluhan dada panas, asam lambung yang meningkat saat menstruasi juga bisa memperparah nyeri haid.

3. Teh
Teh mengandung zat tanin, yang terbukti dapat menghambat proses penyerapan zat besi di dalam tubuh. Dengan konsumsi teh berlebih, produksi sel darah merah akan terganggu. Jika produksi sel darah merah terganggu saat haid, Anda bisa saja berakhir mengalami anemia defisiensi besi.

4. Soda
Selama haid, Anda harus benar-benar membatasi diri dari konsumsi minuman yang mengandung soda. Ini karena minuman bersoda mengandung kafein dan gula yang cukup tinggi. ** Baca juga: Percantik Kulit, Konsumsi 7 Makanan Sehat

Saat haid, tetap perhatikan jenis minuman yang dikonsumsi agar tidak memberikan efek buruk pada kesehatan Anda.(ilj/bbs)




Gemar Makan Kepiting, Ketahui Dulu Manfaat & Bahayanya

Kabar6-Kepiting menjadi salah satu jenis hidangan laut yang menjadi favorit banyak orang. Merupakan sumber vitamin A, vitamin C dan vitamin B serta mineral seperti zinc dan tembaga. Kepiting juga mengandung omega-3 yang baik untuk kesehatan otak.

Meskipun demikian, berlebihan mengonsumsi kepiting juga tidak disarankan karena dapat mengakibatkan sejumlah masalah kesehatan. Apa saja sih manfaat dan bahaya konsumsi kepiting? Melansir beberapa sumber, berikut uraiannya:

Manfaat kepiting bagi kesehatan
1. Percepat penyembuhan luka
Protein, vitamin B12 dan mineral zinc pada kepiting berfungsi mempercepat penyembuhan luka dan membantu produksi darah merah. Protein pada kepiting dapat memperbaiki sel-sl yang rusak.

2. Tingkatkan energi & stamina
Kandungan vitamin V12 yang memacu peningkatan metabolisme asam lemak dan asam amino ditambah proteinnya yang tinggi bermanfaat dalam mengatur metabolisme dalam tubuh dan meningkatkan stamina.

3. Pelihara kesehatan mata
Kepiting mengandung vitamin A yang membantu memelihara kesehatan mata.

4. Cerdaskan otak
Kepiting mengadung omega-3 yang baik untuk membantu memelihara kesehatan otak dan meningkatkan kekebalan tubuh.

5. Jaga kesehatan kulit
Kepiting mengandung zinc yang dapat membantu menghilangkan dan mencegah jerawat. Zinc dapat membantu mengontrol produksi minyak berlebih di kulit. Zinc juga mendukung pertumbuhan sel kulit yang sehat sekaligus membantu dalam penyembuhan luka pada kulit.

6. Jaga kesehatan jantung
Kepiting merupakan sumber asam lemak omega-3 dalam darah yang dapat menurunkan risiko terjadinya serangan jantung dan stroke. Selain itu kandungan magnesium dalam kepiting juga mampu meningkatkan kesehatan kardiovaskuler.

7. Cegah anemia
Vitamin B12, mineral copper dan mineral zinc pada kepiting dapat membantu memproduksi sel darah merah sehingga dapat mencegah terjadinya anemia. ** Baca juga: Olahraga dengan Wajah Penuh Make-up Tidak Disarankan

Sementara itu karena kepiting memiliki kandungan kolesterol yang tinggi, maka mengonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kolesterol dalam darah. Kepiting juga memiliki kadar natrium yang tinggi, sehingga beberapa orang yang mengalami hipertensi (tekanan darah tinggi) di anjurkan untuk membatasi konsumsi kepiting.

Kepiting boleh dikonsumsi sampai 3-4 kali dalam seminggu, namun perlu hati-hati mengingat kandungan natriumnya yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan udang.(ilj/bbs)




‘Ngidam’ Makanan Tertentu Ternyata Bisa Tunjukkan Kondisi Kesehatan Tubuh

Kabar6-Anda tentu pernah memiliki keinginan (mengidam) makanan tertentu, meskipun tidak dalam kondisi hamil. Tidak sekadar keinginan, ternyata mengidam makanan tertentu bisa menunjukkan kondisi kesehatan tubuh, lho.

Apa sih kondisi kesehatan yang ingin ditunjukkan apabila Anda ngidam mengonsumsi empat makanan tertentu? Melansir tempo.co, keinginan mengunyah es yang besar menunjukkan Anda mengalami anemia. Menurut studi pada 2014, mengunyah es bisa dikaitkan dengan kekurangan kadar zat besi.

Para peneliti menduga, mengunyah es bisa meningkatkan aliran darah ke otak, yang bisa menangkal kekurangan zat besi. Jadi mereka pun menyimpulkan bahwa mengunyah es bisa jadi tanda tubuh terkena anemia.

Sementara saat tubuh memiliki keinginan besar untuk terus menerus mengonsumsi cokelat, bisa menjadi tanda bahwa kita mengalami depresi. Seseorang yang depresi butuh makanan manis seperti cokelat. Makanan yang satu ini memang terbukti mengurangi kadar hormon stres di tubuh dan bisa meningkatkan rileksasi otot.

Mengidam makanan lain yang mengandung keju ternyata bisa menunjukkan bahwa kita sedang dalam suasana hati yang buruk. Mengonsumsi makanan yang banyak kejunya memang bisa membuat suasana hati lebih baik dan meningkatkan konsentrasi.

Sedangkan ngidam makanan yang manis seperti kue dan permen, bisa menunjukkan bahwa tubuh sedang kelelahan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Mayo Clinic, orang-orang yang kurang tidur hingga kelelahan akan mengonsumsi makanan manis lebih banyak.

Makanan manis memang bisa membuat kita lebih bertenaga. Itulah mengapa seseorang yang mudah merasa lelah akan selalu membawa makanan manis kemana pun ia pergi. ** Baca juga: Obesitas Bisa Dipicu Kebiasaan Makan Sambil Bermain Ponsel

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)