Kabar6-Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (PDAM TKR) Kabupaten Tangerang, kini berusia 43 tahun.
PDAM TKR resmi berdiri tanggal 13 April 1976 silam. Pada usia hampir setengah abad, perusahaan yang fokus memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat ini menorehkan berbagai prestasi.
Prestasi perusahaan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang ini mulai dari tingkat Provinsi Banten hingga nasional.
Di antaranya peringkat kedua PDAM Sehat se-Indonesia, berdasarkan hasil penilaian kinerja PDAM tahun 2018 dari Badan Peningkatan Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM).
Indikator penilaian antara lain tingkat kinerja manajemen, efisiensi dan efektivitas pengelolaan PDAM.
Walau berumur 43 tahun, namun PDAM TKR masih memiliki semangat membangun untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di wilayah Tangerang Raya pada umumnya dan secara khusus masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Mengabdi dan Melayani” bukan hanya slogan semata bagi PDAM TKR, tetapi dibuktikan dengan berbagai prestasi.
PDAM TKR terus melakukan pengembangan untuk mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tangerang Tahun 2018-2023.
PDAM TKR optimistis mencapai target 60 persen cakupan pelayanan bagi warga Kabupaten Tangerang sesuai keinginan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Yakni sebanyak 270 ribu pelanggan hingga tahun 2023.
“Saat ini sudah 144 ribu pelanggan dan kami terus berupaya membuka jaringan yang baru pada tiga kawasan,” kata Direktur Utama PDAM TKR Rusdy Machmud usai prosesi Hari Ulang Tahun PDAM TKR ke-43, Kamis (11/4/2019).
Rusdy menyebutkan, target utama pelanggan baru PDAM TKR yakni di Kecamatan Curug dan Kecamatan Legok. Sebab, di dua kecamatan ini masih terdapat kawasan yang belum mendapatkan aliran air bersih. Namun demikian, pelanggan air bersih yang disalurkan PDAM TKR dominan berada di wilayah Kota Tangerang.
“Selama ini warga setempat hanya mengandalkan air tanah, lalu membuat sumur pompa atau dengan cara bor yang dalam mencapai 20 meter,” ujarnya.
Rusdy mengatakan, Pemerintah Kabupaten Tangerang sudah menargetkan cakupan pelayanan agar terealisasi meski dilakukan secara bertahap, yaitu 60 persen dari total jumlah penduduk.
Target pelanggan lainnya adalah di kawasan pesisir seperti Teluknaga, Kosambi, dan Pakuhaji. Kemudian, wilayah tengah terfokus di Curug, Kelapa Dua, Legok, dan Pagedangan, karena saat ini warga setempat memenuhi kebutuhan air bersih dengan cara membeli dari pedagang menggunakan gerobak dorong.
“Kami sudah menambah pemasangan pipa ke rumah penduduk di Desa Bojong Renged, Kecamatan Teluknaga dan di Desa Salembaran Baru, Kecamatan Kosambi,” ucapnya.
Saat ini PDAM TKR mengalami pertumbuhan laba mencapai Rp90 miliar dan disetorkan sebesar Rp24 miliar ke Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Dalam rangkaian HUT PDAM TKR ke-43 tersebut, digelar berbagai lomba untuk internal pegawai seperti lomba senam, catur, futsal, tenis meja, tenis lantai, bola voli, dan sebagainya. Untuk rangkaian kepada masyarakat, PDAM TKR juga akan mengadakan santunan anak yatim dan siraman rohani yang dipimpin ulama ternama.
“Hari ini kita hanya merayakan bersama pegawai PDAM TKR dengan menggelar berbagai perlombaan dan selanjutnya kita akan menggelar santunan anak yatim sebagai bentuk CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) kami kepada masyarakat,” pungkas Rusdy. (Tmn)
