oleh

Bank Sampah di Tangsel Bidik Kalangan Mahasiswa

image_pdfimage_print

Kabar6-Program pembentukan kelompok bank sampah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai membidik kau muda dari kalangan mahasiswa. Ada beragam teknik yang dilakukan agar masyarakat sekitar mau peduli terhadap sampah yang sebenarnya bernilai ekonomis.

Kepala Seksi Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kota Tangsel, Ahmad Rivai mengatakan, kini pihaknya tidak hanya membidik kalangan orangtua saja.

Warga usia produktif kini menjadi target agar efektifitas pendirian kelompok bank sampah bisa lebih masif.

“HMI Cabang Ciputat sudah mempunyai bank sampah dan telah melakukan penimbangan perdana pada hari ini,” ungkapnya kepada kabar6.com, Jum’at (26/10/2018).

Pendirian kelompok bank sampah juga telah dilakukan di organisasi perangkat daerah setempat. Pada setiap Jum’at per pekannya kelompok bank sampah ini melakukan penimbangan dari nasabah.

Seperti halnya di kantor Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang. Di lokasi ini ada syarat khusus bagi masyarakat sekitar yang ingin mendapatkan pelayanan.

“Saya mengimbau para warga yang hendak meminta tanda tangan agar membawa sampah organik agar bisa didaur ulang,” ujar Lurah Bambu Apus, Subur.

Sampah yang ditampung di bank sampah kantor Kelurahan Bambu Apus yaknibjenis organik. Barang bekas seperti, botol, kardus, kertas kaleng dan lain sebagainya.**Baca juga: Mutasi Malam, Airin Naikkan Pangkat Dua Pejabat.

“Sampah yang dibawa, kemudian ditimbang dan dihitung berapa beratnya. Lalu, dicatatkan ke buku tabungan dan nanti bisa dicairkan,” terang Subur.(yud)

Print Friendly, PDF & Email