oleh

Waspada, Pehipnotis Tukar Motor dengan Map Kosong Incar Pelajar di Tangsel

image_pdfimage_print

Kabar6-Pelaku hipnotis pencurian kendaraan bermotor di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyasar anak peserta didik. Kabar6.com peroleh informasi sedikitnya dua kasus dilaporkan anak yang sekolah naik motor jadi incaran kawanan penjahat.

Seorang pelajar SMP Negeri 14 Tangsel menangis sesenggukan. Ia duduk di jalanan sambil menelpon orang tuanya mengabarkan motornya hilang dibawa kabur kawanan penjahat.

“Rumah di Jombang,” kata siswa itu sambil menangis direkam video yang beredar di grup WhatsApp, Kamis (12/9/2024).

**Baca Juga: Halte Bus Berteknologi Alga Pertama di Indonesia Diresmikan di Serpong

Kasus serupa juga dialami seorang pelajar SMK swasta di Pondok Aren, Kota Tangsel. Pelajar berseragam Pramuka itu terlihat kebingungan lantaran motornya hilang dibawa kabur seorang pria.

Pelaku berpura-pura minta diantar ke tukang urut dan dijanjikan dapat imbalan uang Rp 12 ribu. Di tengah jalan pelaku berlagak menghubungi tukang urut. Korban disuruh turun sambil dititipi map sebagai jaminan.

“Terus saya ‘tanya lu bocah mana terus dia bilang anak pladen’. Di Jalan Pondok Betung Raya ketemu sama orang yang bohongin dia itu,” ungkap Rohimah, warga sekitar.

Menurutnya, di sekitar Jalan Swadaya memang sepi. Di jalan itu pelajar pengendara motor diturunkan oleh pelaku yang pura-pura hendak menjemput tukang urut.

“Di kasih sejenis map warna biru tapi dia nyebutnya bukan map tapi berkas, ‘de saya nitip berkas yah de tapi motornya saya pinjam dulu buat jemput pak haji’. Dan itu anak dikasih uang 12 ribu rupiah ama itu orang,” tambah Rohimah.(Yud)

 

Print Friendly, PDF & Email