1

Santri Melawan Begal di Cikupa, Kepala dan Tangan Korban Dibacok

Kabar6-Seorang santri di Cikupa, Kabupaten Tangerang, terluka kena bacokan senjata tajam pelaku begal. Supriyadi yang motornya diambil paksa melakukan perlawanan hingga membuat kawanan penjahat melukai korban.

“Korban terluka di kepala dan di tangan,” kata Kapolsek Cikupa, Kompol Tedy Heru Murtianto, Senin (18/3/2024).

Dijelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu pagi kemarin. Supriyadi warga Desa Bojong mengendarai motor hendak kembali ke pesantren di Pasir Gadung, Kecamatan Cikupa.

**Baca Juga:Hilang di Kali Cirarab Tangerang, Mayat Pemancing Ditemukan Lebih Jauh dari Jasad Anaknya

Tedy jelaskan, di tengah perjalanan korban berpapasan dengan sekelompok pemuda pelaku begal. Mereka berupaya merampas paksa sepeda motor milik Supriyadi.

“Saat itu kendaraan korban hendak dirampas namun tidak berhasil, karena korban melawan dan tidak lama ada sekuriti yang langsung menghampiri korban,” jelaskan.

Komplotan begal langsung kabur setelah melihat sekuriti pabrik mendekati.

Saat ini, kasus tersebut tengah dalam proses lidik pihak Polsek Cikupa. Petugas pun tengah mengumpulkan barang bukti, seperti rekaman kamera pengawas atau CCTV.(yud)




Pelaku Begal Motor di Tangsel Sadis Bacok Kepala dan Punggung Korban

Kabar6-Pelaku begal motor di Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) beringas. Muhson, saat pulang kerja dinihari hari kemarin menjadi korban keberingasan kawanan pelaku mengalami luka-luka.

“Korban dipepet sama dua motor,” ungkap Kapolsek Cisauk, Ajun Komisaris Dhady Arsya, Kamis (22/2/2024).

Berdasarkan pengakuan korban, komplotan pelaku berjumlah enam orang. Saat memepet seorang pelaku menendang Muhson hingga korban terjatuh.

**Baca Juga: KPPS di Tangsel Wafat Tinggalkan Janin Bayi Usia Delapan Bulan dalam Kandungan Istrinya

Dhady jelaskan, kawanan begal langsung mengambil motor korban. Pelaku yang membawa senjata tajam juga langsung membacok Muhson.

“Korban terluka di bagian kepala dan badan,” jelasnya. Komplotan begal kemudian membawa kabur motor bernopol B 4214 NKI milik Muhson.

“Ketika korban sudah jatuh motor korban di bawa kabur oleh pelaku, saksi melihat dan mencari pertolongan. Kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cisauk,” ungkap Dhady.(yud)




Kronologi Pemuda Dibacok Begal di Curug Tangerang Telinga Nyaris Putus

Kabar6-Telinga seorang pemuda berinisial AK, 21 tahun, nyaris putus akibat bacokan senjata tajam pelaku begal. Peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Raya Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.

“Korban saat kejadian lagi nemenin temannya dagang durian,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Curug, Ajun Komisaris Nurbianto, Jum’at (9/2/2024).

Diceritakan, kejadian bermula ketika datang seorang pembeli duren ke lapak milik Samsul Bhakri, teman korban. Pembeli itu membayar duren dengan uang pecahan Rp 100 ribu.

“Tapi ternyata enggak ada kembaliannya,” jelas Nurbianto. Korban yang membantu temannya jualan duren lalu coba menukarkan uang untuk kembalian.

AK menuju warung Madura yang jaraknya cukup jauh dari lapak jualan duren. Korban untuk menukarkan uang Rp 100 ribu menunggangi sepeda motor Honda Beat warna hitam miliknya.

**Baca Juga: Telinga Pemuda Nyaris Putus Disabet Sajam Begal di Curug Tangerang 

Ia tanpa sadar ada tiga orang pria yang tak dikenal membuntuti. Seorang dari tiga orang yang boncengan satu sepeda motor itu langsung membacok AK hingga mengenai telinga korban.

“Pelaku mengambil sepeda motor berikut uang milik korban,” terang Nurbianto.

Akibat kejadian itu pelaku mengalami luka serius. AK langsung dilarikan ke Rumah Sakit Al Qadr Islamic oleh warga sekitar yang menolong.

Kasus pencurian dengan pemberatan inj, lanjut Nurbianto, masih diselidiki polisi gabungan Satreskrim Polres Tangsel dan Polsek Curug.(yud)




Telinga Pemuda Nyaris Putus Disabet Sajam Begal di Curug Tangerang 

Kabar6-Seorang pemuda berinisial AK, 21 tahun, menderita luka parah. Ia telah menjadi korban penganiayaan oleh pelaku begal sepeda motor di Jalan Raya Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.

Ade Permana, salah satu warga sekitar lokasi perkara mengungkapkan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 7 Februari kemarin sekitar pukul 02.10 WIB. Ia mendengar suara teriakan minta tolong.

“Korban megangin telinga. Di pipinya darah mengucur,” ungkapnya, Jum’at (9/2/2024).

Darah segar, menurut Ade, mengalir deras dari bagian telinga AK. Korban tercatat warga Kampung Sangiang, Kelurahan Sangiang, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang.

**Baca Juga: 202 Petugas Medis di Kabupaten Tangerang Dikerahkan Kawal Pemilu

Selain sepeda motor, duit AK juga diambil paksa oleh kawanan pelaku begal. Warga sekitar kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Al Qadri Islamic.

“Kasian. Telinga korban nyaris putus. Katanya kena sabetan senjata tajam,” terang Ade.

Terpisah, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Curug, Ajun Komisaris Nurbianto membenarkan kejadian di atas. Polisi telah memintai keterangan saksi mata di sekitar lokasi perkara.

“Mohon kawan-kawan doakan kami dapat cepat menangkap pelaku,” singkatnya.(yud)




Satpam Tusuk dan Begal Sopir Ojol, Ditangkap di Terminal Pakupatan 

Kabar6.com

Kabar6-Seorang oknum satuan pengamanan atau satpam, RH (24) nekat membegal sopir ojek online, AS (25). Pelaku menusuk dan membawa sepeda motor korban pada Minggu malam, 11 Juni 2023, sekitar pukul 22.30 malam.

Polisi yang mendapatkan laporan tersebut mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya, pelaku RH ditangkap pada Senin malam, 12 Juni 2023, sekitar pukul 20.00 wib, di Terminal Pakupatan, Kota Serang, Banten.

“Bersama Kasatreskrim, Kanit Resmob dan Polsek Curug menangkap pelaku di terminal Pakupatan Kota Serang,” ujar Kombes Pol Sofwan Hermanto, Kapolresta Serkot, Selasa (13/05/2023).

Pelaku RH memesan ojol melalui aplikasi, kemudian datang driver sekaligus korban berinisial AS.

Pelaku naik Ojol yang dia pesan di Terminal Pakupatan, dengan tujuan pengantaran di Polsek Curug. Setelah sampai dilokasi pengantaran, pelaku meminta korban untuk melanjutkan perjalanan.

**Baca Juga: Warga Tangkap Pejambret Uang Nasabah BCA di Panongan, Ini Dalihnya

Korban yang tak curiga, mengikuti perintah konsumennya itu. Nahas, saat di tempat sepi, tepatnya di Kemanisan Masjid, RT 004 RW 002, Kelurahan Sukawana, Kecamatan Curug, Kota Serang, Banten, pelaku menikam korbannya dengan senjata tajam. Korban yang berlumur darah, kemudian menyerahkan sepeda motor ke pelaku.

“Sepeda motornya di ambil pelaku. Korban selanjutnya dibawa berobat ke RSUD Provinsi Banten, korban ditusuk dari belakang,” ujar AKP Mochammad Nandar, Kasatreskrim Polresta Serkot, Selasa (13/05/2023).

Keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Serkot, selanjutnya Satreskrim melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya pelaku yang merupakan warga Kelurahan Tinggar, Kecamatan Curug, Kota Serang, Banten, ditangkap polisi. Pelaku pun terancam mendekam dibalik jeruji besi selama 9 tahun.

“Pelaku RH dikenakan Pasal 365 KUHP, tentang pencurian dengan pemberatan,” tuturnya.(Dhi)




Polsek Ciputat Timur Masih Cari Pelaku Begal Payudara

Kabar6-Polisi pastikan masih selidiki kasus begal payudara yang dialami korban berinisial PZ, 25 tahun. Pelecehan itu terjadi di komplek UIN Jakarta, Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, pada Minggu (30/4/2023) malam lalu.

Kapolsek Ciputat Timur, Komisaris Agung Nugroho mengungkapkan, jajarannya telah melakukan penyisiran. Utamanya mencari rekaman kamera pengintai atau CCTV di sekitar tempat kejadian perkara untuk identifikasi pelaku berikut sebagai alat buktinya.

“Masih kita selidiki. Pelaku masih kita cari,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (3/5/2023). Meskipun wanita muda itu belum membuat laporan resmi ke Mapolsek Ciputat Timur.

Dijelaskan, saat kejadian korban mengaku baru saja selesai dari kegiatan belajar. Kemudian wanita muda itu hendak pesan layanan jasa transportasi ojek online sepeda motor untuk pulang ke rumahnya.

Namun, handphone PZ mendadak mati lantaran diduga akibat kehabisan daya setrum batere. “Makanya dia itu jalan kedepan,” jelas Agung.

Tiba-tiba saja sepotong tangan jahil langsung melesat ke arah PZ. Pelaku yang melintas naik motor cepat menyentuh area bagian tubuh sensitif milik korban.

**Baca Juga: Belum Daftarkan Bacaleg ke KPU Lebak, Parpol Masih Sibuk Lengkapi Persyaratan

Pria bejat itu teridentifikasi naik motor Vixon. Usai kejadian, dari rekaman video yang viral di media sosial korban sangat syok. Ia terlihat sedih atas kejadian yang baru saja dialaminya.

Bahkan sampai akhirnya mengundang perhatian warga setempat lantaran mendengar suara tangisan. Padahal warga yang saat itu keluar rumah sudah coba menenangkan hati PZ. Tangis korban tetap saja tak mereda.

PZ terus menutupi wajahnya sambil sesenggukan. Ia seperti sedang bergumul dengan rasa marah terhadap ulah pelaku yang menjijikan. “Rencananya korban bersama dua orang saksi mau bikin laporan kepolisian,” ujarnya.

Agung mengaku, kini polisi bertambah gencar melaksanakan langkah hukum preventif di sekitar wilayah Kecamatan Ciputat dan Ciputat Timur. “Tentunya patroli makin ditingkatkan,” klaim mantan Kasat Resnarkoba Polres Tangsel itu.(yud)




Begal Rampas Honda Beat di Cihara Lebak Diringkus, Ancam Korban Pakai Golok

Kabar6-Tim Jatanras Satreskrim Polres Lebak menangkap seorang pria berinisial IAM (27) warga Pagelaran, Kabupaten Pandeglang.

Ia merupakan salah satu dari pelaku begal yang beraksi di Jalan Raya Malingping-Bayah, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, pada 14 Maret 2023 lalu.

Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi mengatakan, IAM diringkus setelah tim melalukan penyelidikan dan keterangan dari pelaku D alias O yang menyebut aksi kejahatan di Cihara dilakukan bersama IAM.

“Dari keterangan tersangka D bahwa kejahatan itu dilakukan bersama IAM. Tim kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan IAM di daerah Pandeglang,” kata Andi, Selasa (18/4/2023).

Kata Andi kedua pelaku yang menggunakan sepeda motor memepet korban yang mengendari Honda Beat dii Jalan Raya Malingping-Bayah, tepatnya sebelum jembatan Cihara.

**Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran, Terminal 1B di Bandara Soetta Dioperasikan

“Salah satu pelaku dari atas motor mengacungkan golok ke arah korban hingga korban menepi. Setelah korban berhenti, pelaku turun dan sambil mengancam dengan golok menyuruh korban menyerahkan motor dan handphone,” tutur Andi.

Korban yang tak bisa berbuat apa-apa karena ketakutan terpaksa menyerahkan motor dan handphone yang diminta pelaku. Setelah berhasil melancarkan aksinya, pelaku kabur ke arah Malingping.

Kedua pelaku yang kini mendekam di balik jeruji besi penjara harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi menjeratnya dengan Pasal 365 KUH Pidana dengan ancaman 10 tahun penjara.(Nda)




Begal Todongkan Senpi ke Pemotor dan Warga di Pasar Kemis 

Kabar6-Empat orang komplotan begal menaiki dua sepeda motor beraksi di depan Perumahan Kutabumi 5, Desa Sukamantri, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, pada Kamis subuh kemarin. Kawanan penjahat itu sempat menodongkan benda mirip senjata api (senpi)

“Dipepet oleh empat orang pelaku begal bersenjata api tepat di depan pintu gerbang perumahan kemudian motor diambil,” ujar Kapolsek Pasar Kemis Kompol Maryadi, Jumat (13/1/2023).

Menurutnya, sepeda motor bernopol A 6853 VAO dibawa kabur kawanan begal. “Nanti perkembangan saya kabari. Keterangan dari korban, masih kita dalami,” jelas Maryadi.

**Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Begal Handphone setelah 18 Hari Buron 

Sementara itu, Niken Hendriyani, selaku korban menerangkan, bermula dirinya usai mengantarkan saudara ke SMPN 2 Pasar Kemis berkumpul untuk mengikuti studi tour.

“Pas pulang mau masuk ke perumahan tiba-tiba saya ditendang sampe jatuh,” terangnya.

Seorang pelaku, lanjut Niken, langsung membangunkan motornya yang terjatuh. Sementara pelaku yang lain menodongkan benda mirip senpi.

“Posisi saya lagi terjatuh habis di tendangnya. Ketika mau teriak langsung ditodong senjata api, warga yang ingin menolong ditodong juga menggunakan senjata api,” jelas Niken. (Rez)




Warga Curhat Tawuran dan Begal ke Kapolresta Serkot 

Kabar6-Masyarakat mengeluhkan tawuran dan begal yang terjadi di sekitar Kabupaten dan Kota Serang, Banten. Hal itu dikatakan Rasiman, warga Desa Sindang Sari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten, ke Kapolresta Serkot, dalam tajuk Jumat Curhat, pada Jumat (06/01/2023).

“Maraknya tawuran dan pelaku pembegalan di wilayah Serang, mohon untuk ditindak segera, Pak,” ujar Rasiman, menyampaikan keluh kesahnya, Jumat (06/01/2023).

Kapolresta Serkot, Kombes Pol Nugroho Arianto memastikan jajarannya terus berupaya melakukan patroli hingga penindakan hukum, bagi pelaku tawuran dan kejahatan jalanan, seperti begal.

Karena tindakan tersebut sangat meresahkan dan membahayakan bagi masyarakat di wilayah hukum Polresta Serkot.

“Saya sudah memerintahkan kepada jajaran Polresta Serkot dan Polsek untuk terus gencar lakukan patroli di jam rawan, semoga bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga,” ujar Kapolresta Serkot, Kombes Pol Nugroho Arianto, Jumat (06/01/2023).

**Baca juga:Nikita Mirzani Banding Putusan Hakim PN Serang

Dalam agenda Jumat Curhat yang merupakan inisiatif Kapolri itu, Kapolresta Serkot, Kombes Pol Nugroho Arianto membawa sejumlah pejabat utama di jajarannya, seperti Kasat Lantas Kompol Tri Wilarno, Kasat Binmas Kompol Edi Susanto, Kasi Humas AKP Iwan Somantri, Kasi Propam AKP Nurhaedin serta Kapolsek Pabuaran AKP Rifai.

Mereka berinteraksi mendengarkan keluhan, problematika sekaligus bersilaturahmi dengan warga, untuk bersama menjaga situasi yang aman, dengan berinteraktif, komunikasi, mendengarkan masukan dan keluhan dari warga serta mencari solusinya. (Dhi)

 




Viral Begal di Panongan Tangerang, Polisi: Curi HP Pedagang Kopi Keliling

Kabar6.com

Kabar6-Polisi mengklarifikasi video yang viral di media sosial terkait pelaku begal sepeda motor ditangkap petugas sekuriti di Citra Raya, Panongan Kabupaten Tangerang, Jum’at kemarin. Narasi pengunggah video dipastikan bohong alias hoax.

“Bukan begal itu orang yang maling HP, videoinnya dikarang aja itu atau hoax,” tegas Kanit Reskrim Polsek Panongan, Inspektur Satu Surya Abdul Fitri kepada kabar6.com, Sabtu (1/10/2022).

Ia menerangkan, bermula pedagang kopi menggunakan sepeda sedang melayani pembeli yang sedang ramai. Ketika pedagang kopi tersebut lengah pelaku mengambil handphone milik pedagang kopi, sontak masyarakat berteriak maling.

“Intinya orang lagi dagang kopi yang menggunakan sepeda, karena banyak yang beli HP-nya ditaro di sepeda, sama orang yang diduga begal itu diambil lalu diteriakin maling, dan kabur,” jelasnya.

**Baca juga: Salurkan Bantuan, Camat Sukamulya: Janda Dua Anak itu Bukan Tetangga Wabup dan Rumahnya Tidak Roboh

Lanjutnya, warga bersama dengan anggota kepolisian berupaya untuk mengejar. Pelaku yang diduga begal lari mengambil senjata tajam.

“Pelaku tidak bisa menyerang warga, pelaku kan dikejar lalu disekep bersama warga. Ga ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Pelaku yang mengabil HP itu sampai saat ini sudah diamankan dengan satu barang bukti senjata tajam,” tegas Surya.(Rez)