oleh

Unik, Ini Lho Standar Kecantikan Zaman Dulu

image_pdfimage_print

Kabar6-Standar kecantikan bagi kebanyakan orang biasanya adalah berkulit putih, tubuh langsing, mata bulat, bibir tipis, atau alis mata tebal. Namun tahukah Anda bahwa tren kecantikan zaman dulu ternyata cenderung lebih unik dan berbeda dibanding zaman sekarang? Dikutip dari Brilio, ini 10 standar kecantikan yang dimaksud:

1. Cukur garis rambut
Para wanita abad Renaissance gemar mencukur garis rambut dan memperlebar dahi. Semakin lebar dahi, semakin cantik mereka.

2. Mengecat kaki
Pada masa PD II, para wanita terinspirasi dengan stoking berwarna untuk kaki. Di masa itu, pakaian sedikit langka. Nah, agar terlihat cantik, para wanita mengecat kakinya sebagai pengganti stoking.

3. Kepala penyok
Pada masa 1000 tahun Sebelum Masehi, suku Maya menggencet kepala bayi mereka pada balok kayu. Tujuannya agar kepala bayi tersebut penyok, karena standar kecantikan pada masa itu menurut suku Maya adalah kepala penyok yang cenderung runcing.

4. Pria pakai stoking
Pada abad ke-18 para pria di Eropa menonjolkan betisnya sebagai suatu kebanggaan, untuk menunjukkan lekuk betisnya yang sempurna.

5. Cukur habis alis
Pada masa Renaissance seorang gadis dianggap cantik jika tidak memiliki alis. Latar belakang mereka mencukur alis karena anggapan wanita beralis memiliki ketertarikan seksual tinggi.

6. Gigi hitam
Wanita Jepang pada awal abad ke-19 mencoba menghitamkan gigi agar terlihat cantik. Selain itu gigi hitam menjadi simbol kesetiaan pernikahan.

7. Cukur habis bulu kemaluan
Sudah menjadi kebiasaan warga Amerika asli untuk mencukur habis bulu kemaluan. Para wanita di sana percaya jika tidak memiliki bulu kemaluan mereka terlihat menarik. Mereka membersihkan bulu kemaluan dengan cara mencabut.

8. ‘Memisahkan’ payudara
Para wanita sejak abad ke-16 suka berganti-ganti gaya korset. Salah satu gaya korset yang menjadi tren ialah korset dengan pemisah payudara. Jika para wanita memakai korset ini, maka payudaranya akan terlihat terpisah yang menjadi standar kecantikan pada masa itu.

9. Gigi pendek
Pada zaman Renaissance, para gadis menganggap gigi pendek menambah kecantikan. Caranya membuat gigi pendek bukan dengan memotong gigi, namun memodifikasi gusi agar menutupi gigi.

10. Pipi tembam
Jika zaman sekarang tidak sedikit wanita yang mencoba meniruskan pipi, wanita Tiongkok pada masa Dinasti Tang justru disebut cantik jika memiliki pipi tembam. ** Baca juga: Asyik, Mendatang Isi Baterai Ponsel Cuma dalam Hitungan Detik Saja

Bagaimana menurut Anda? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email