Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah menyusun draft anggaran kebutuhan operasional Rumah Sakit Umum (RSU) Pakulonan di Kecamatan Serpong Utara. Operasionalnya mendesak dibutuhkan untuk menampung pasien Covid-19.
“Tahap awal kemarin sekitar 100-an ada lah,” kata Sekretaris Daerah Kota Tangsel, Bambang Noertjahyo menjawab pertanyaan kabar6.com di gedung DPRD setempat, Kecamatan Setu, Senin (21/6/2021).
Pejabat yang merangkap sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah itu merinci, sebesar Rp 30 miliar berasal dari APBD Pemprov Banten. Sisanya Rp 30 miliar dari APBD Kota Tangsel.
Bambang sebutkan persiapan anggaran pasti ada. Hanya saja memang semuanya menggunakan startegi bertahap sesuai kekuatan celengan kas daerah.
“Tapi pada dasarnya, kalau sudah beroperasi, artinya kita sudah memiliki cadangan anggaran yang memang sudah dialokasikan untuk pelaksanaan itu,” jelas Bambang Apoel, sapaan akrabnya.
**Baca juga: Cerita Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Terpapar Virus Covid-19
Menurutnya, operasional RSU Pakulonan untuk menambah kekuatan dalam menghadapi pandemi Covid-19. Ia pastikan jika dihitung total kebutuhan operasional pasti lebih dari Rp 100 milar.
“Tapi kita akan bertahap memenuhi kebutuhan itu di perubahan dan juga di 2022,” ujar Apoel.(yud)
