1

Sembelit Bisa Disebabkan Konsumsi Sejumlah Makanan & Minuman Tertentu

Kabar6-Susah buang air besar (BAB) atau sembelit menjadi salah satu gangguan pencernaan yang biasa Anda alami. Padahal, BAB sangat penting dilakukan secara rutin, bahkan sebaiknya dilakukan paling tidak sehari sekali, agar pencernaan Anda sehat.

Sayangnya, tidak sedikit orang yang mengalami sembelit, yang biasanya disebabkan karena kurangnya cairan, stres, aktivitas yang cukup padat serta makanan dan minuman yang dikonsumsi. Melansir berbagai sumber, ini lima makanan yang bisa menjadi penyebab sembelit:

1. Burger, pizza, & makanan cepat saji
Makanan cepat saji seperti ayam goreng, burger, pizza, kentang goreng, dan sebagainya hanya memiliki sedikit serat, serta mengandung asam lemak jenuh yang sangat lambat untuk dicerna.

Jadi apabila Anda mengonsumsi makanan ini secara terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama, maka sistem pencernaan tidak bekerja secara maksimal.

2. Kopi atau teh
Meskipun kedua minuman ini bisa memacu semangat Anda untuk menjalani hari, sebaiknya segera mulai dikurangi apabila mengalami masalah pencernaan. Alasannya, minuman ini mengandung kafein yang bisa memicu dehidrasi pada tubuh, sementara dehidrasi sendiri merupakan penyebab utama susah BAB atau sembelit.

3. Keripik kemasan
Jika dikonsumsi secara terus menerus, camilan ini tidak baik untuk pencernaan Anda, karena memiliki kandungan lemak dan garam yang cukup tinggi. Kedua kandungan ini bisa menyebabkan dehidrasi pada tubuh. Sebaiknya, diselangi dengan camilan yang lebih sehat, seperti buah-buahan atau yoghurt.

4. Produk olahan susu
Terlalu banyak minum dan makan produk olahan susu juga bisa menjadi penyebab sembelit. Hal ini disebabkan karena produk olahan susu yang terdiri dari keju, es krim, susu, dan sebagainya ini mengandung lemak yang cukup tinggi dan hanya memiliki kandungan serat sedikit.

5. Daging merah
Mengonsumsi steak jika tidak disertai dengan salad atau sayuran, bisa jadi menyebabkan gangguan pada pencernaan Anda. Daging merah dipercaya memiliki hanya sedikit serat dan lemak jenuh yang tinggi. Tidak hanya itu, daging merah juga memiliki waktu yang cukup lama untuk dicerna oleh perut. ** Baca juga: Anda Jalani Diet yang Salah Bila Tubuh Tunjukkan Reaksi Seperti Ini

Meskipun memicu sembelit, bukan berarti Anda tidak boleh sama sekali mengonsumsi makanan dan minuman tadi. Hanya saja porsinya dibatasi. Perbanyak juga makan sayur, buah dan air putih agar BAB lancar.(ilj/bbs)




Bagaimana Kandungan Nutrisi Makanan yang Mengandung Protein?

Kabar6-Makanan hewani mengandung asam amino lengkap untuk berbagai kebutuhan fungsi tubuh. Karena itulah, produk hewani lebih disarankan bagi Anda yang ingin mendapatkan protein.

Sumber protein hewani yang bisa diandalkan antara lain adalah telur, daging, ikan, juga daging unggas. Apa saja kandungan protein dari setiap protein hewani tersebut? Melansir Kompas, berikut uraiannya:

1. Telur
Dalam 100 gram telur rebus, mengandung 12,58 gram protein. Telur orak-arik mengandung hanya 10 gram protein per 100 gram. Kedua jenis sajian telur ini mengandung lebih sedikit protein dibandingkan dengan daging segar.

Dalam 100 gram daging terkandung 21 gram protein. Kuning telur mengandung protein paling banyak dibanding putih telur. Tapi di dalamnya juga terdapat lemak jenuh dan kolesterol.

2. Daging merah
Daging merah segar yang biasa dipakai untuk membuat hamburger mengandung 100 gram dan 10 persen lemak mengandung 25,21 gram protein. Daging domba tanpa lemak mengandung sekira 28,22 gram protein dalam ukuran 100 gram. Meskipun daging mengandung lebih banyak protein dibanding telur, konsumsilah daging dalam jumlah sedang.

3. Daging unggas
Dari 100 gram ayam panggang, Anda bisa mendapatkan sekira 25 gram protein. Adapun pada daging kalkun jumlahnya sedikit lebih banyak, yaitu 29 gram. Meski jumlahnya lebih banyak dibanding telur, daging ayam mengandung lemak jenuh lebih banyak.

4. Ikan
Ikan salmon kalengan dan ikan herring mengandung 23 gram protein per 100 gram sajian. Ikan tuna kalengan mengandung sekira 29 gram protein. Selain kaya akan protein, ikan laut juga kaya akan asam lemak omega-3. Kelebihan lainnya adalah rendah lemak jenuh dan kolesterol, jika dibandingkan dengan telur. ** Baca juga: Apa Sih Penyebab Air Mata Selalu Keluar Saat Memotong Bawang?

Jenis makanan apa yang menjadi kegemaran Anda? (ilj/bbs)




Sering Diabaikan, 5 Hal Ini Ternyata Bisa Picu Sakit Kepala

Kabar6-Sakit kepala bisa disebabkan oleh hal-hal kecil yang Anda lakukan sehari-hari. Dr. Vernon Williams, ahli saraf dan Direktur Center for Sports Neurology and Pain Medicine, Cedars-Sinai Kerlan-Jobe Institute, menungkapkan bahwa secara umum, sakit kepala terjadi ketika pembuluh darah, otot, dan saraf dirangsang secara berlebihan.

“Ketika bagian yang sensitif terhadap rasa sakit ini menjadi terlalu aktif, atau saat aktivitas kimia di otak berubah, Anda akan merasakan sensasi sakit kepala yang tidak nyaman,” jelasnya.

Diketahui, pemicu pada tiap orang bisa berbeda-beda. Namun, melansir huffingtonpost, ada beberapa faktor gaya hidup yang mempengaruhi sakit kepala. Apa sajakah itu?

1. Konsumsi daging merah secara berlebihan
Dr. Amit Sachdev, asisten profesor sekaligus Direktur Division of Neuromuscular Medicine di Michigan State University, mengatakan bahwa daging merah berkaitan dengan sakit kepala karena kandungan nitratnya. Bahan pengawet tersebut sering ditambahkan ke daging merah untuk mencegah perkembangan bakteri.

Beberapa orang, seperti diungkap dalam penelitian terbaru, memiliki bakteri di mulut yang kemudian berinteraksi dengan nitrat. Itu menyebabkan tingginya kadar gas oksida nitrat sehingga memicu sakit kepala.

2. Perubahan waktu atau kurang tidur
Jika Anda mengalami sakit kepala sesaat setelah kurang tidur, maka itu pemicunya. “Pola tidur yang tidak normal atau kekurangan waktu tidur bisa menyebabkan sakit kepala,” kata dr. Daniel Franc, ahli saraf di Providence Saint John’s Health Center.

Faktanya, penelitian telah menemukan korelasi langsung antaranya kurangnya istirahat dengan kepala berdenyut. Semakin buruk kualitas tidur seseorang, maka semakin mungkin ia menderita sakit kepala.

Alasan mengapa itu bisa terjadi belum terlalu jelas, tetapi kurangnya tidur bisa menurunkan ambang batas rasa sakit dan menstimulasi saraf di batang otak yang menyebabkan sakit kepala hebat.

3. Kerap melewatkan makan siang
Melewatkan makan tidak hanya membuat lapar, tapi juga dehidrasi, yang keduanya bisa memicu sakit kepala. Dikatakan Franc, lapisan otak memiliki mekanisme perlindungan yang mengingatkan Anda untuk merawat diri sendiri dengan lebih baik.

“Saat melakukan kebiasaan buruk seperti melewatkan makan, mekanisme tersebut akan memberikan tanda melalui rasa sakit,” katanya.

4. Postur tubuh yang buruk
Anda harus berdiri dan duduk dengan tegak. Apabila membungkuk, itu akan membebani otot-otot di belakang leher Anda yang berinteraksi dengan saraf tulang belakang.
Otot leher yang menegang akan membuat marah saraf di belakang kepala sehingga sakit kepala menyerang.

“Faktanya, secara umum, rasa sakit berasal dari jaringan saraf dan ikat. Jika Anda mengganggu otot dan jaringan tersebut, maka ia bisa menimbulkan rasa sakit,” kata Franc.

5. Stres
Merupakan pemicu umum sakit kepala. Menurut Mayo Clinic, stres bisa menyebabkan sakit kepala, mulai dari ringan hingga parah. Meskipun alasan utama belum jelas, teori besarnya menguraikan bahwa orang-orang yang merasakan tegang di kepalanya, memiliki kepekaan terhadap nyeri yang lebih tinggi. Dan saat stres, mereka merasakannya lebih banyak. ** Baca juga: Apa Sih Sebenarnya Fungsi Air Liur?

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)




Jangan Salah Pilih, Ada Jenis Makanan yang Bikin Wajah Cepat Tua

Kabar6-Harus diakui, kerutan yang ‘menghiasi’ wajah akan muncul seiring bertambahnya usia seseorang. Tidak hanya pada pada orang-orang yang telah berumur, kerutan pun bisa terjadi di usia muda.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Melansir Teen, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan munculnya kerutan pada wajah, salah satunya adalah makanan. Karena itulah terdapat sejumlah makanan yang harus dihindari untuk mencegah munculnya kerutan, antara lain yang mengandung gula dan protein berlebihan. Apa sajakah makanan yang dimaksud?

1. Daging merah
Daging yang dibakar dapat mengeluarkan senyawa karbon. Tidak hanya merusak kulit tapi juga tubuh. Selain itu, Anda pun harus mengurangi konsumsi daging kemasan kaleng agar kulit tetap terjaga kesehatannya.

2. Makanan dengan kandungan susu
Meskipun mengandung kalsium yang dapat menyehatkan tubuh, makanan dan minuman yang mengandung susu juga bisa menyebabkan munculnya hormon stres dan laktosa. Kedua hal tersebut dapat menjadi pemicu wajah cepat berkerut.

3. Gula
Ada baiknya untuk mengurangi jumlah gula yang dikonsumsi. Pasalnya, gula bisa berpengaruh pada pembuluh darah sehingga menyebabkan proses penuaan pada kulit.

4. Gorengan
Kebanyakan makanan yang digoreng memiliki gizi rendah, dan tentunya tidak baik untuk kesehatan kulit. Selain itu, mengonsumsi gorengan juga bisa mempercepat proses penuaan pada kulit. ** Baca juga: Menurut Studi, 23 & 69 Adalah Usia Ketika Seseorang Penuh Kebahagiaan

Yuk, kurangi kelima jenis makanan tadi untuk meminimalisir kerut pada wajah.(ilj/bbs)




Selain Sehat, Kurangi Konsumsi Makanan & Minuman Ini Ternyata Bantu Hilangkan Bau Badan

Kabar6-Diet diketahui sebagai salah satu cara untuk mengurangi berat badan. Ternyata tidak hanya menghilangkan lemak, terdapat sejumlah makanan yang sebaiknya dikurangi agar dapat meminimalisir bau badan, lho,

Diet ini, melansir Webmd, sebenarnya hanya mengatur makanan yang bisa meningkatkan atau mengubah bau badan. Diketahui, sebenarnya bau badan akan muncul karena tubuh kurang bersih dan memiliki banyak bakteri. Nah, bakteri inilah yang kemudian mengubah aroma keringat dan juga tubuh.

Namun ada beberapa makanan yang juga bisa memicu bau tubuh semakin tak sedap. Apa sajakah itu?

1. Daging Merah
Apabila dikonsumsi dalam jumlah besar, daging merah akan sulit dicerna oleh tubuh, sehingga ada sisa-sisa daging merah yang kemudian terbuang melalui keringat. Nah, sisa-sisa ini kemudian juga bercampur dengan bakteria yang kemudian akan menimbulkan bau tak sedap. Karena itu, apabila Anda cenderung memiliki aroma tubuh yang kuat, lebih baik kurangi asupan daging merah.

2. Minuman beralkohol
Minuman beralkohol juga bisa mendorong aroma tubuh menjadi lebih tak enak. Hal ini karena minuman beralkohol menyerap asam asetat. Tidak hanya menyerap, tapi juga memprosesnya, sehingga asam asetat dikeluarkan melalui pori-pori. Nah, asam asetat inilah yang juga membuat tubuh beraroma tak sedap. ** Baca juga: Beberapa Hal Penting yang Sebaiknya Diperhatikan Saat Anda Sering Kentut

Jadi hindari atau minimalisr porsi makanan dan minuman tadi agar bau badan tidak menyengat.(ilj/bbs)




Makanan yang Baik Dikonsumsi Sebelum & Sesudah Bercinta

Kabar6-Sudah menjadi rahasia umum, bercinta dapat membuat Anda merasa sangat lelah. Karena itulah dibutuhkan stamina fit, yang bisa didapat dari makanan sehari-hari.

Ada beberapa jenis makanan yang dapat membantu menjaga stamina. Melansir Healthmeup, ini dia jenis makanan yang dapat Anda konsumsi untuk meningkatkan tenaga dan stamina tubuh sebelum dan setelah bercinta.(ilj/bbs)

1. Bayam
Bayam merupalan salah satu sayuran yang dapat meningkatkan stimulasi seksual, baik dikonsumsi sebelum Anda bercinta.

2. Teh
Teh hijau atau teh hitam dapat membantu meningkatkan tenaga dan meningkatkan gairah seksual Anda. Teh baik dikonsumsi sebelum Anda bercinta.

3. Semangka
Sepotong semangka dapat membantu meningkatkan stimulasi seksual karena semangka dapat membantu meningkatkan aliran darah dengan membuat pembuluh darah menjadi lebih rileks. Selain itu, semangka juga mengandung sitrulin yang dapat meningkatkan gairah seks Anda. Semangka baik dikonsumsi sebelum berhubungan seks.

4. Jeruk
Jeruk dan jeruk bali mengandung cukup banyak vitamin C, dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan kecepatan pergerakan sperma.

5. Apel
Konsumsi apel sebelum bercinta dapat membantu mengatasi bau mulut dan membersihkan berbagai sisa makanan yang masih menempel pada gigi.

6. Jahe
Mengonsumsi jahe bersamaan dengan air lemon dapat membantu meningkatkan sirkulasi tubuh, terutama sirkulasi darah ke daerah kemaluan. Selain itu, jahe juga dapat membantu meningkatkan gairah seksual Anda.

7. Seafood
Berbagai jenis seafood atau makanan laut seperti kepiting, lobster, dan udang; dapat meningkatkan gairah seksual Anda, karena berbagai jenis makanan ini dapat meningkatkan kadar serotonin di dalam otak.

8. Telur
Telur merupakan salah satu jenis makanan yang dapat meningkatkan gairah seks dan mengurangi stres. Selain itu, telur pun masih memiliki berbagai manfaat lain bagi kesehatan Anda.

9. Anggur merah
Selain dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan membuat kulit Anda tampak lebih indah, minuman yang satu ini juga dapat membantu meningkatkan gairah seks Anda, karena dapat meningkatkan aliran darah ke daerah kemaluan.

10. Daging merah
Mengonsumsi daging merah tanpa lemak dapat membantu menurunkan resiko terjadinya disfungsi ereksi. Selain itu, daging merah juga mengandung berbagai mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh yaitu zat besi, protein, dan seng.

11. Pisang
Mengonsumsi pisang dan segelas air putih dapat mencegah terjadinya kram otot atau kram otot selama dan setelah bercinta.

12. Ikan
Berbagai jenis ikan yang mengandung banyak asam lemak omega 3 seperti salmon dan tuna dapat membantu meningkatkan kadar dopamin di dalam otak, yang dapat meningkatkan gairah seksual Anda.

13. Oatmeal
Selain merupakan salah satu menu sarapan yang sehat, oatmeal ternyata juga dapat meningkatkan kadar testosteron pada pria, yang dapat meningkatkan gairah seksual seorang pria. Selain itu, oatmeal juga membuat Anda memiliki cukup banyak tenaga sehingga hubungan seks pun dapat berlangsung lebih lama.

14. Tiram
Tiram merupakan salah satu jenis afrodisiak yang cukup populer. Tiram telah terbukti dapat meningkatkan gairah seksual seorang pria dengan cara meningkatkan kadar testosteron di dalam tubuh. Selain mampu meningkatkan gairah seks, tiram juga mengandung seng, yang dapat memperlancar sirkulasi darah di dalam tubuh. ** Baca juga: Turunkan Berat Badan Saat Tidur, Begini Caranya

Tertarik mencoba? (ilj/bbs)




9 Makanan yang Tidak Disarankan Dikonsumsi Usai Olahraga

Kabar6-Selama berolahraga tubuh menggunakan semua glikogen, yaitu bahan bakar yang diproduksi oleh tubuh dari karbohidrat, yang ada pada otot. Selnjutnya usai berolahraga, selain terjadi penurunan glikogen, otot-otot tubuh juga mengalami kerusakan. Karena itulah Anda memerlukan makanan yang dapat membuat kondisi tubuh pulih dengan cepat.

Sebaliknya, Anda disarankan untuk menghindari beberapa usai olahraga agar tidak merasa lemas dan dapat pulih dengan cepat. Dilansir Allwomenstalk, berikut adalah sembilan jenis makanan yang dimaksud:

1. Daging merah
Jenis makanan ini sulit untuk dicerna, tinggi lemak jenuh yang akan menyumbat pembuluh darah.

2. Telur
Telur adalah makanan yang sehat, namun satu butir telur mengandung enam gram lemak. Tentu tidak sesuai untuk dimakan setelah olahraga.

3. Yoghurt penuh lemak
Jenis yoghurt ini juga harus dihindari usai berolahraga, namun Anda boleh mengkonsumsi yoghurt tanpa rasa (plain).

4. Selai kacang
Tidak masalah bila hanya makan satu sendok selai kacang. Namun bila makan hingga beberapa sendok, akan membuat sistem pencernaan Anda bekerja keras untuk mencernanya.

5. Roti putih
Roti putih banyak mengandung gluten dan gula. Ada baiknya Anda mengkonsumsi roti gandum.

6. Sayuran
Sayuran adalah makanan yang sehat. Namun tidak baik dimakan setelah Anda olahraga karena akan membuat pencernaan Anda bekerja keras untuk mencernanya.

7. Cokelat
Jauhi juga cokelat usai berolahraga. Namun Anda bisa menggantinya dengan bubuk kakao.

8. Pizza
Selain kaya akan lemak, pizza juga merupakan olahan yang akan membuat pencernaan Anda bekerja keras dan tidak dapat mengganti energi yang hilang setelah olahraga.

9. Minyak kelapa
Minyak kelapa baik dikonsumsi sebelum olahraga bukan setelah olahraga. ** Baca juga: Jangan Letakkan Ponsel di Bawah Bantal Saat Tidur

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)




Asalkan Dikonsumsi dalam Batas Wajar, Daging Merah Miliki 5 Nutrisi Menyehatkan

Kabar6-Daging sapi merupakan salah satu jenis pangan yang bernilai gizi tinggi, dan menyimpan manfaat kesehatan untuk tubuh. Meskipun demikian, Anda pun disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah wajar atau tidak berlebihan. Nah, dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah lima nutrisi menyehatkan yang terkandung dalam daging merah:

1. Protein
Protein adalah nutrisi utama yang dikandung oleh daging merah. Otot dan hormon yang sehat merupakan manfaat utama dari terpenuhinya kebutuhan protein tubuh.

2. Vitamin B12
Bahan makanan hewani adalah salah satu sumber dari vitamin B12. Vitamin ini baik untuk mendukung kesehatan darah dan sistem saraf. Kurangnya asupan vitamin B12 terutama bagi ibu hamil adalah dapat menyebabkan pertumbuhan bayi menjadi buruk.

3. Asam linoleat
Daging sapi dan daging domba mengandung asam linoleat. Nutrisi ini kaya akan zat anti oksidan dan anti karsinogen sehingga efektif dalam menangkal berbagai jenis kanker.

4. Zinc
Kandungan zinc yang ada di dalam daging merah bermanfaat untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain zinc, kandungan seng juga mampu meminimalkan efek penuaan dini.

5. Asam lemak omega 3
Asam eicosapentaenoic atau EPA adalah lemak omega 3 yang dapat ditemukan dalam daging sapi serta ikan. Asam ini mampu meningkatkan kesehatan emosional, kemampuan kognitif, dan kesehatan secara umum lainnya. ** Baca juga: 5 Manfaat Tersembunyi Jika Anda Rutin Konsumsi Air Hangat

Disarankan agar Anda memilih daging merah dengan sedikit lemak.(ilj/bbs)




Berapa Banyak Kebutuhan Tubuh Akan Protein?

Kabar6-Protein adalah zat nutrisi utama tubuh yang diperlukan untuk sebagian besar fungsi tubuh yang vital.

Disebutkan, protein penting untuk mempertahankan kekuatan dan keseimbangan otot yang sangat diperlukan dalam aktivitas Anda sehari-hari seperti berjalan, naik tangga dan lainnya. Protein juga menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan imunitas tubuh agar tidak sakit.

Jadi, berapa banyak protein yang Anda butuhkan? Wanita harus mendapat 46 gram protein per hari, dan pria membutuhkan 56 gram. Seseorang dengan kondisi gangguan ginjal mungkin membutuhkan protein lebih sedikit.

Mencukupkan kebutuhan protein Anda akan membuat Anda mengonsumsi kalori lebih sedikit. Dilansir Webmd, berikut adalah berbagai jenis makanan yang mengandung protein tinggi:

1. Daging merah
Daging sapi dan lembu merupakan jenis daging merah yang mengandung protein tinggi, tetapi juga dapat meningkatkan risiko peningkatan kolesterol dan sumbatan di pembuluh darah arteri.

Pilih daging yang bebas lemak. Makanlah daging merah dengan porsi yang wajar. Tiap tiga 3 ons daging merah mengandung 21 gram protein.

2. Daging unggas & telur
Pilihlah daging unggas seperti dada ayam tanpa kulit dan kalkun. Setiap tiga gram dada ayam mengandung 31 gram protein, lebih dari separuh protein yang Anda butuhkan setiap hari.

Peneliti mengatakan mengonsumsi sebutir telur setiap hari tidak akan meningkatkan kemungkinan penyakit jantung pada orang yang sehat.  Tetapi jika sudah mengalami peningkatan kolesterol, penyakit jantung atau diabetes, Anda harus mengurangi asupan kolesterol dan mengonsumsinya tidak lebih dari tiga butir telur dalam satu minggu.

3. Makanan laut
Selain sumber protein, makanan laut mengandung lemak jenuh yang sangat rendah dan kaya omega-3. Setiap tiga ons salmon steak mengandung 17 gram protein

4. Produk susu
Produk susu sangat baik untuk membangun kekuatan otot. Susu juga membantu menurunkan tekanan darah dan menurunkan terjadinya diabetes. Satu gelas susu skim mengandung 8 gram protein.

5. Kacang kedelai
Kacang kedelai memiliki kandungan protein yang sangat tinggi. Anda dapat mengonsumsinya dalam bentuk edamame, susu kedelai, dan miso. Satu gelas edamame masak mengandung 29 gram protein.

6. Sayur-sayuran & kacang-kacangan
Anda dapat memperoleh protein dari makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayuran dan kacang. Segelas kacang matang mengandung 9 gram protein, setengah potong kentang mengandung 4 gram protein.

7. Minuman protein
Sumber protein terbaik adalah dari makanan, tetapi jika Anda tidak dapat mencukupinya, dapat mencoba mengonsumsi bubuk protein, dan berbagai suplemen lainnya. ** Baca juga: Beberapa Hal dalam Makanan yang Dapat Pengaruhi Fungsi Ginjal Anda

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Apa Saja Makanan yang Disarankan & Dihindari Saat Musim Penghujan?

Kabar6-Memasuki musim penghujan, biasanya daya tahan tubuh menurun sehingga menyebabkan beberapa gangguan kesehatan. Terlebih jika Anda bukanlah penganut pola hidup sehat.

Karena itulah disarankan agar Anda tidak asal memilih makanan saat musim hujan. Dikutip Sindonews, ada beberapa makanan yang perlu dihindar karena dapat membahayakan kesehatan, di antaranya adalah daging merah dan susu.

Seorang ahli gizi bernama Bhavishya Wadhwa menyebutkan, sangat penting mengurangi asupan susu dan daging merah selama musim dingin. Susu dapat menyebabkan dahak dan penebalan dahak dalam tenggorokan. Hal ini dapat meningkatkan iritasi pada tenggorokan dan membuat Anda tidak nyaman.

Sementara daging merah meskipun mengandung protein kuat, pada saat bersamaan bisa menyebabkan terbentuknya lendir di tenggorokan. Daging olahan dan daging yang mengandung lemak tinggi juga harus dihindari.

Protein tanpa lemak yang ditemukan pada ikan dan daging disebut lebih aman. Untuk itu Anda disarankan mengonsumsi jahe, kunyit, kacang-kacangan, dan madu saat musim hujan. ** Baca juga: 5 Jenis Makanan yang Bantu Jaga Kesehatan Kuku

Keempat jenis makanan tadi dinilai dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta membuat tubuh menjadi hangat pada cuaca dingin. Selain itu, juga mencegah beberapa penyakit berbahaya yang dapat menyerang tubuh.(ilj/bbs)