oleh

PMI Bentuk Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat Di Kota Tangerang

image_pdfimage_print

Kabar6-PMI Kota Tangerang terus berupaya melakukan sosialisasi mitigasi atau pencegahan terhadap bencana alam di Kota Tangerang.

Hal itu dibuktikan dengan melatih kader atau relawan tanggap bencana baik dari perangkat kelurahan, masyarakat maupun pemuda peduli bencana.

Seperti kegiatan yang berlangsung di Kecamatan Neglasari, Sabtu (31/08/2019). Dengan pemaparan kesiapsiagaan bencana berbasis masyarakat (SIBAT) dan akan di lanjutkan dengan praktek penanganan bencana pada keesokan harinya.

Dalam konteks kesiap siagaan dan penanggulangan bencana alam, pihaknya terus berupa dengan memberikan pemahaman, pelatihan, sosialisasi serta simulasi. Hal itu agar masyarakat paham dan mengerti akan bencana dan bagaimana cara menaganinya.

“Bahwa tujuan SIBAT ini adalah membentuk tim kesiapsiagaan bencana di Kota Tangerang,” ujar Ketua Pelaksana SIBAT, Hasbullah.

Menurut Hasbullah, pada saat ini pihaknya mengawali 3 Kecamatan seperti PMI Kecamatan Neglasari, PMI Benda dan PMI Batuceper yang dilatih dalam hal mitigasi dan kesiapsiagaan bencana berbasis masyarakat.

Selain itu, ia pun mengatakan SIBAT tersebut kedepannya akan dilakukan seluruh Kecamatan Se-Kota Tangerang.

“Optimalisasi pemuda dan relawan harus dilakukan, salah satunya lewat kegiatan ini, harapannya peserta pelatihan dapat menjadi pionir dan garda terdepan dalam upaya mitigasi bencana di wilayah kecamatan, contohnya ketika terjadi bencana kebakaran, banjir dan kekeringan di kecamatan Neglasari, Batuceper dan Benda,” tambahnya.

Sementara itu, Walikota Tangerang Arie R Wismansyah mengatakan dalam rangka meningkatkan peranserta masyarakat bukan hanya menjadi obyek atau penonton tapi di Kota Tangerang, tetapi menjadi subjek untuk kemajuan pembangunan.

“Saya juga mengucapkan apresiasi terhadap PMI Kota Tangerang yang mau mengajak masyarakat ikut berlatih dalam kesiapsiagaan kebencanaan,” ujar Arief.

Kendati demikian, pelatiahan SIBAT ini sangat penting bagi masyarakat, karena supaya disaat terjadi bencana maupu memberikan pertolongan pertama dan bisa langsung di atasi atau di tangani ucap walikota Tangerang.**Baca juga: Jual Air Bawah Tanah, DLH & Satpol PP Segera ‘Kroscek’ PT Tirtaamarta.

“Saya berhap kita tetap jaga kekeluargaan, kebersamaan, kesatuan dan persatuan untuk Kota Tangerang,” tandasnya.(Oke)

Print Friendly, PDF & Email