oleh

Peringati Hari Kartini, HIKADA Tangerang Angkat Suara Perihal Perempuan

image_pdfimage_print

Kabar6-Meperingati hari Kartini Himpunan Keluarga Alumni Darul Falah (HIKADA) Tangerang angkat bicara perihal kekerasan seksual terhadap perempuan.

Ketua Divisi Pemberdayaan Perempuan HIKADA Tangerang, Nunu Amalia mengatakan segala perilaku kekerasan terhadap perempuan tampa persetujuan di era modern marak terjadi, seperti didefinisikan sebagai perilaku paksaan.

“Termasuk perdagangan perempuan dengan tujuan seksual, dan pemaksaan prostitusi itu masih marak terjadi,” kata Nunu Amelia kepada wartawan, Kamis, (21/4/2022).

Menurutnya, perempuan juga harus bisa merasakan kebebasan dalam belajar dan menuntut ilmu. Secara tidak langsung, perempuan pada saat itu menjadi penghambat kemajuan di Jawa karna kebebasan belajar hanya bisa didapat oleh perempuan berdarah biru.

“Maka dari itu, Kartini menuntut emansipasi wanita. Bahwasannya wanita juga berhak mendapatkan hak-haknya dari segi pendidikan maupun pilihan hidup,” katanya

**Baca juga: 170 Petugas Jaga 12 Titik Posko Ketupat Kabupaten Tangerang

Nunu menghimbau perempuan di era sekarang harus bisa melanjutkan cita-cita yang didambakan oleh Kartini. Api perjuangan emansipasi wanita sudah dipantik oleh Kartini, tugas wanita saat ini adalah menjaga dan membesarkan api perjuangan tersebut.

Diketahui, R. A. Kartini, adalah sosok wanita yang lahir di Jepara ketika Indonesia masih bernama Hindia Belanda. Dia adalah tokoh wanita yang terkenal dan dikenang oleh masyarakat Indonesia. Dia terkenal karna sikapnya dalam memperjuangkan emansipasi wanita. Pada zamannya, ia giat menulis surat yang berisi keluhan-keluhannya tentang keadaan wanita pribumi saat itu.(Rez)

Print Friendly, PDF & Email