Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak turun tangan untuk menangani jalan desa. Pada tahun ini, ada 55 titik ruas jalan poros desa akan dibangun oleh pemkab melalui APBD.
“Rata-rata satu ruas nya yang kita intervensi sekitar 500 meter dari total panjang 1.600 kilometer jalan poros. Sekarang masih dalam proses penyusunan dokumen,” kata Kepala Dinas PUPR Lebak Irvan Suyatuvika, di Rangkasbitung, Sabtu (27/5/2023).
Irvan menyebut, direncanakan 55 titik jalan poros desa tersebut akan dibangun dengan betonisasi. Namun harus diganti dengan hotmix karena refocusing anggaran imbas Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 212 Tahun 2022.
**Baca Juga: Viral, Adegan Asusila Dua Sejoli di Kawasan Puspemkab Tangerang
“Tadinya rigid beton jadi fleksibel. Jadi anggaran berkurang tapi target panjang tetap terpenuhi,” jelas Irvan.
Kata dia, pembangunan sebagian 55 titik jalan poros desa tersebut diperkirakan bisa dilaksanakan pada pertengahan Juni 2023.
“Pemeliharaan enam bulan setelah PHO (Serah terima pekerjaan) masih jadi tanggung jawab pelaksana, tapi selanjutnya oleh desa karena nanti asetnya diserahkan ke desa,” terang Irvan.
Irvan menjelaskan, intervensi pembangunan jalan poros desa oleh Pemkab Lebak tentunya juga bagaimana ketersediaan anggaran.
“Tergantung nanti bagaimana sumber anggarannya ya,” katanya.(Nda)
