oleh

Paparkan 24 Program Tanpa APBD, Karang Taruna Kosambi Juara 1 PSKS Berprestasi 

image_pdfimage_print

Kabar6-Karang Taruna Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang memaparkan program pemberdayaan dan kemiskinan Ekstrim dan stunting. Organisasi yang di nahkodai Bung Herdi, memaparkan 24 program yang sudah terlaksana selama 3 tahun dan 0% pendanaan dari APBD serta kemitraan.

Pemaparan tersebut disampaikan dikontes Pemilihan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) Berprestasi, Dinas Sosial Kabupaten Tangerang yang  diikuti lembaga organisasi sosial antaranya PSM, TKSK, LKS dan Karang Taruna.

**Baca Juga:Pemkab Tangerang Uji Emisi Kendaraan untuk Tekan Polusi Udara

Karang Taruna Kosambi berhasil menyabet Juara 1 di Forum Karang Taruna Se-Kabupaten Tangerang dan meraih poin tertinggi dari seluruh peserta yang mengikuti kompetisi tersebut dan berhak melaju ke tingkat Provinsi Banten.

“Alhamdulillah ini bagian dari bonus kita berorganisasi sosial selama ini, dan hasil kinerja bersama antara Karang Taruna Kecamatan Kosambi dengan Katar Desa/Kelurahan yang ada di Kecamatan Kosambi. Kami memaparkan program yang sudah kami jalankan selama 3 tahun, ada 24 program yang semuanya hasil kemitraan kita dengan stakeholder dan 0% dana APBD”,”ujar Bung Herdi, Ketua Karang Taruna Kecamatan Kosambi, Rabu (5/6/2024).

Terdapat 25 peserta berkompetisi pada agenda tersebut, digelar di Horison Hotel GWR, Kota Tangerang. Selasa-Rabu, 4-5 Juni 2024. Adapun kegiatan tersebut berisi, Tes Tertulis, Wawancara, dan Paparan dari masing-masing peserta.

Juri berasal dari unsur akademisi, Dinsos Kabupaten Tangerang dan perwakilan Dinsos Provinsi Banten. Dan hasil dari agenda ini akan melaju ketingkat Provinsi Banten dalam kegiatan dengan tajuk yang sama.

Salah satu perwakilan Organisasi Sosial (ORSOS) yang ikut serta yakni Karang Taruna, yang diwakili 6 Perwakilan berdasarkan rekomendasi kecamatan.

Aziz Gunawan, Kadis Sosial Kabupaten Tangerang “Selamat kepada pada juara PSKS Berprestasi, agenda ini merupakan kegiatan peningkatan kapasitas para organisasi lingkup dinas sosial agar mereka lebih semangat melakukan kerja sosial di lapangan”.(red)

Print Friendly, PDF & Email