Kabar6-Aksi yang dilakukan seorang food vlogger asal Tiongkok bernama Chu Niang Xiao He memicu kemarahan netizen sekaligus menuai kritikan tajam. Apa yang telah dilakukan He?
Rupanya, melansir Straitstimes, He yang kerap membuat konten ekstrem ini nekat membunuh, menguliti, hingga memasak aligator berbobot 90 kg seorang diri. He mengunggah video singkat yang menunjukkan cara membunuh dan menyiapkan aligator sebagai masakan rumahan. Dalam video tadi, He terlihat membersihkan reptil seberat 90 kg itu di kamar mandi. Ia menyirami air ke badan reptil tersebut menggunakan semprota, bahkan membersihkan badan aligator dengan sikat bergagang panjang.
He lantas membunuh aligator, menguliti, mengeluarkan isian perut, hingga memotong-motong dagingnya. Ia pun memasak daging aligator dalam berbagai olahan.
Keruan saja, video He mengolah aligator ini viral di media sosial. Banyak netizen Douyin meminta agar ia dilarang tampil permanen di media sosial itu karena telah memamerkan tindakan kejam pada binatang.
Food vlogger itu pun coba membela diri, tapi caranya justru membuat netizen semakin geram. Pasalnya, He mengungkap aligator yang ada dalam videonya dibesarkan secara artifisial untuk diambil kulitnya sebagai bahan produk fashion. Jadi menurut He, aligator itu juga akan mati pada akhirnya.
“Aligator ini dipelihara untuk diambil kulitnya oleh perusahaan tas. Ini adalah misi mereka. Apakah kamu juga akan memboikot tas Hermes aligator? Kita harus lebih rasional,” kata He yang mempunyai lebih dari 3,5 juta pengikut di media sosial populer Tiongkok, Douyin.
Sementara itu, menurut Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar Tiongkok, memasak daging aligator adalah tindakan ilegal. Karenanya aksi viral He dapat menimbulkan konsekuensi hukum.
Aligator Tiongkok sendiri dilindungi di bawah Kelas I yang ketat karena merupakan salah satu spesies yang terancam punah menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam.(ilj/bbs)
