Kabar6-Setiap orang tentu setuju bahwa minum air es atau air dingin saat panas terik tentu terasa menyegarkan. Namun di balik itu, terlalu sering mengonsumsi air es ternyata tidak disarankan.
Mengonsumsi air dingin terlalu sering dalam jangka panjang, melansir Femalesia, sangat berbahaya untuk kesehatan tubuh, bahkan lebih berbahaya dari merokok. Mengapa Anda disarankan tidak terlalu sering minum air es? Berikut alasannya:
1. Membekukan makanan
Pernah membayangkan lemak dari makanan berminyak menumpuk di saluran cerna? Ibarat sampah yang menyumbat gorong-gorong, konsumsi air es setelah makan akan membuat proses pencernaan jadi lambat. Ini karena dinding usus yang menyempit, akibatnya tidak bisa menyerap makanan dengan baik. Akhirnya, gangguan proses pencernaan pun akan terjadi.
2. Pemicu migrain
Saat metabolisme tubuh terganggu, tubuh tidak bisa langsung beradaptasi ketika terjadi perubahan suhu yang mendadak tatkala kita minum es. Akibatnya, suplai oksigen ke organ-organ tubuh berkurang, termasuk ke otak. Dampaknya, kita akan merasa pusing.
3. Perut akan membuncit
Di perut kita terdapat bantalan lemak yang fungsinya untuk menghangatkan. Termasuk menghangatkan air es yang kita minum. Semakin banyak air es yang dikonsumsi, bantalan lemaknya juga akan bertambah. Dari sinilah sumber perut buncit. Apalagi bila tidak diiringi dengan olahraga teratur.
5. Kembung
Ketika minuman dingin masuk ke tubuh, enzim di lambung akan bereaksi dengan suhu dingin. Otot perut menjadi kram. Selanjutnya perut terasa kembung akibat munculnya gas dalam perut kita. ** Baca juga: Menopause Dini Incar Wanita yang Bekerja Malam Hari?
Bukannya dilarang, Anda boleh minum air es asalkan dengan takaran sewajarnya.(ilj/bbs)
