Kabar6-Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mengimbau petugas di tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mampu menjadi contoh bagaimana penerapan protokol kesehatan di TPS.
Anggota DKPP RI Didik Supriyanto menjelaskan, para petugas tersebut haruslah menjadi contoh agar para pemilih ikut tertib dan merasa aman selama pencoblosan sedang berlangsung.
“Kita imbau pengawas itu betul-betul menjadi protokol penegakan Covid-19 mulai dari yang sederhana, seperti menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan,” ujar Didik di Hotel Sol Marina, Pakualam, Serpong Utara, Kota Tangsel, Senin (7/12/2020).
Jika para petugas tidak dapat mencontohkan hal mendasar seperti itu, kata Didik, maka para pemilih akan sewenang-wenang ketika berada di dalam TPS. “Karena jika itu tidak dilakukan maka pemilih bisa seenaknya, kami meminya tolong khususnya pengawas di lapangan untuk menjadi pelopor itu,” ungkapnya.
Selanjutnya, Didik menjelaskan, pihaknya juga mengimbau kepada pemilih untuk datang ke TPS sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Hal itu menurutnya demi menghindari adanya kerumunan di TPS.
“Sekarang sudah diatur demi menghindari kerumunan di TPS. Ini menjadi problem serius di kita, sebenarnya TPS ini bukan hanya tempat pemungutan, tetapi TPS ini menjadi wahana sosial atau tempat berkumpul dengan kawan-kawan lama untuk melunturkan ketegangan. Tapi kan sekarang gak bisa,” paparnya.
**Baca juga: Pilkada Tangsel, 2.100 Aparat Siaga Amankan Pemungutan Suara
Didik juga meminta kepada pemilih agar tidak perlu panik jikalau ada pemilih yang positif. “Kalau ada pemilih positif petugas harus sigap, sehingga pemungutan suara bisa berjalan dengan baik,” tutupnya.(eka)
