Kabar6 – Dugaan penggelembungan suara untuk kursi legislatif di Daerah Pemilihan (Dapil) 6, khususnya di Kecamatan Kelapa Dua, mencuat, Minggu (3/3/2024).
Informasi yang dihimpun, terdapat banyak kejanggalan hitungan suara pada lembar hasil perolehan suara di sejumlah TPS di Kecamatan Kelapa Dua.
Dugaan penggelembungan suara ini, dilakukan dengan cara merubah hasil perolehan suara.
Penambahan suaranya pun bervariasi antara 5 hingga 20 suara per lembar TPS. Bahkan, ada yang sampai lebih dari itu.
Aktivitas mencurigakan yang diduga kuat masif dilakukan itu, mayoritas terdapat pada kolom partai PDI Perjuangan.
Dimana, total suara perolehan partai dan caleg menggelembung dari hasil yang semestinya.
“Jadi ada yang seharusnya total suara 68, tapi ditulis jadi 88 suara, dinaikin ada yang 5 suara, 10 bahkan 20 suara per TPS. Rata-rata pada di tambahin. Itu banyak di Kelapa Dua. Dan yang cukup kelihatan itu, partai PDIP,” ungkap seorang sumber, seraya menunjukan data foto hasil perolehan suara disejumlah TPS di Kecamatan Kelapa Dua dan Legok.
**Baca Juga: Razia Kendaraan Operasi Patuh Maung 2024 Polda Banten Resmi Dilakukan
Ketua Bawaslu Kabupaten Tangerang, Muslik mengklaim kalau pihaknya belum memiliki data terkait hal itu.
“Waalaikumsalam. Saya belum dapet data nya kang,” singkat dia, menjawab konfirmasi melalui pesan whatsapp.
Kendati demikian, pria yang akrab disapa Bang Culik ini tak memberi kesan bantahan sama sekali saat ditanya mengenai isu santernya dugaan kecurangan itu.
Namun, nampaknya ia belum mau menanggapi persoalan ini lebih lanjut.
Sebagai informasi, sempat ramai juga belakangan waktu kemarin soal dugaan penggelembungan suara di Dapil lainnya, yaitu di Kecamatan Jayanti.
Dugaan kecurangan itu mencuat dan ramai ditubuh Partai Golkar. Bahkan, teranyar, persoalan itu juga telah dilaporkan ke pihak Bawaslu setempat. (Gus)
