1

Warga Kragilan Temukan Mayat Bayi Perempuan di Aliran Sungai

Kabar6-Masyarakat Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan pada Rabu pagi, 13 Maret 2024, sekitar pukul 08.00 WIB.

Mayat bayi itu ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang akan pergi ke sawah. Nahasnya, kondisi bayi malang itu sudah tak utuh lagi saat ditemukan.

“⁠Kepala sudah tidak utuh, lengan kiri hampir putus,” ujar AKP Andy Kurniady, Kasatreskrim Polres Serang, melalui pesan elektroniknya, Kamis, (14/03/2024).

Hasil pemeriksaan awal, jenazah bayi perempuan mungil dan lucu itu telah tewas sekitar empat hari sebelum ditemukan warga.

**Baca Juga: Pasar Mambo dan Anyar Selatan Menanti Kedatangan Para Pedagang

Sementara ini, sudah dua warga yang dimintai keterangan, terkait penemuan jenazah bayi yang kondisi tubuhnya mengenaskan itu. Masyarakat yang merasa kehilangan atau mengetahui penemuan jenazah bayi itu, bisa datang ke Satreskrim Polres Serang.

“Jenazah bayi perempuan, perkiraan umur kehamilan 38 sampai 40 minggu. Perkiraan waktu kematian kurang dari empat hari dari sebelum dilakukan pemeriksaan. Tampak bekas gigitan binatang pada leher dan lengan kiri atas. ⁠Panjang tulang paha kanan 7,5 cm, panjang badan 48 cm,” jelasnya.

Jenazah bayi perempuan itu tersangkut di aliran sungai yang tertutup sampah rumah tangga dan kayu. Warga kemudian melaporkan penemuan itu ke Ketua RT setempat, hingga laporan itu masuk ke Polsek Kragilan.

“Anggota piket berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Serang dan Tim Forensik Biddokes RS Bhayangkara Polda Banten untuk olah TKP,” terangnya.(dhi)




Kata Saksi Mata Sampah Berisi Mayat Bayi Berasal dari Perumahan Mewah di Tangsel

Kabar6-Mayat bayi perempuan ditemukan dalam area TPST 3R di Jalan Griya Hijau, Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, sekitar pukul 21.45 tadi malam. Jasadnya masih menempel ari-ari ditemukan saat pegawai sedang memilah sampah.

“Di fase terakhir pemilahan ada pembongkaran barang, nah disitulah ditemuin,” kata Edo, salah satu saksi mata, Jum’at (9/2/2024).

Ia menyebutkan bahwa sampah-sampah yang dipilah berasal dari perumahan di Alam Sutera. Petugas tidak sempat curiga atas tumpukan sampah-sampah yang diangkut.

**Baca Juga: Jelang Perayaan Imlek, Melongok Vihara di Tangsel Berumur 331 Tahun

Edo bilang, petugas pemilah sampah baru kaget setelah mengetahui dalam kemasan ada mayat bayi perempuan yang ari-arinya masih menempel.

“Pengangkutan sampah dari rumah rumah itu semuanya dalam wadah,” jelasnya.

Terpisah, Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Wendi Afrianto mengatakan, pertama kali ditemukan oleh petugas pemilah sampah berinisial L. Mayat bayi perempuan itu diduga kuat baru berumur sehari dilahirkan.

“Kasus ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polsek Serpong,” ungkapnya.

Usai ditemukan mayat bayi perempuan dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan dari sejumlah saksi.(yud)




Petugas TPST 3R di Tangsel Lagi Pilah Sampah Temukan Mayat Bayi Perempuan

abar6-Warga sekitar TPST-3R di Jalan Griya Hijau Raya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tadi malam mendadak geger. Di lokasi itu ditemukan sesosok mayat bayi.

“Bayi perempuan masih ada ari-arinya,” kata Wadanton Alpha Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Imam Muchid, Jum’at (9/2/2024).

Penemuan mayat bayi perempuan sekitar pukul 21.45 WIB. Jasadnya sengaja dibungkus pakai kain batik warna cokelat oleh orang tuanya yang tidak bertanggungjawab.

**Baca Juga: Beras CBP yang Menumpuk Berhari-hari di Kantor Desa di Lebak Ditarik ke Gudang Bulog

Mayat bayi malang itu ditemukan di dalam tumpukan sampah yang sedang dipilah-pilah oleh petugas TPST 3R. Diduga bayi itu baru sehari dilahirkan.

“Dari karyawan pemilah sampah di TPS terus hubungi anggota Damkar dan satuan pengaman,” terangnya.

Aparat kepolisian yang dapat laporan langsung datang ke lokasi penemuan mayat bayi perempuan.

Jasad bayi perempuan malang itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang.(yud)




Penemuan Mayat Bayi di Selokan, Bikin Geger Warga Pandeglang

ilustrasi garis polisi

Kabar6-Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan di selokan warga di Kabupaten Pandeglang, Sabtu (21/10/2023).

Bayi tersebut ditemukan di Kampung Lembur Sawah, Desa Kadubungbang, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten tersangkut di saluran air dekat pemukiman warga.

Kapolsek Cimanuk, Iptu Tb Saefudin membenarkan penemuan mayat bayi laki-laki yang menggegerkan warga Cimanuk.

Kata dia, saat ini dirinya berserta tim identifikasi Polres Pandeglang dan Puskemas Cimanuk sudah berada di lokasi penemuan mayat bayi tersebut.

“Iya benar, saya bersama jajaran, tim identifikasi dan dari Puskesmas Cimanuk sudah berada di lokasi,” kata Kapolsek.

Ia menjelaskan, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang sedang melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Warga tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke kepala desa dan ke Polsek Cimanuk.

“Tadi ditemukan oleh warga sekitar pukul 07.30 WIB karena lokasinya tidak jauh dari pemukiman. Saat ditemukan kondisi bayi sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan tali ari-ari yang sudah terputus,” jelasnya.

Ia melanjutkan, pada tubuh bayi dan sekitar lokasi tidak ditemukan adanya petunjuk yang mengarah ke pelaku pembuangan bayi.

**Baca Juga: Bendungan Karian Dibidik Jadi Destinasi Wisata Baru di Lebak

Saat ini polisi sudah melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD Berkah Pandeglang untuk dilakukan autopsi.

“Hasil pemeriksaan sementara bayi berjenis kelamin laki-laki dengan panjang tubuh sekitar 48 centimeter dan lingkar kepala sekitar 33 centimeter. (Korban) sudah dibawa ke RSUD Berkah untuk di-autopsi,” terangnya.

Terakhir ia menambahkan, pihaknya masih mencari petunjuk dengan memeriksa beberapa saksi untuk mencari pelaku pembuang bayi.

“Motif dan pelaku masih dalam penyelidikan,” tutupnya.(Aep)




Mayat Bayi Perempuan Terlilit Tali Pusar Dibungkus Kain Tergeletak di Situ Gintung Tangsel

Kabar6-Sesosok jasad bayi perempuan ditemukan di belakang gedung Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane, Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pagi tadi. Mayat baru itu terindikasi baru saja dilahirkan.

“Masih terlilit tali pusar dan placenta,” ungkap perwira pengawas Polsek Ciputat Timur, Iptu Abdul Malik, Senin (7/8/2023).

Ia jelaskan, mayat bayi perempuan pertama kali ditemukan oleh saksi mata, Bambang Sukmoryad sekitar pukul 09.30 tadi. Bambang ketika itu hendak membuang sampah dedaunan.

**Baca Juga: Beda Geng RT Duel, Satu Remaja di Ciputat Timur Tewas

“Kemudian saksi tidak sengaja menginjak kain warna biru namun terasa lembek,” jelas Malik.

Bambang sempat mengira yang diinjak adalah bangkai kucing. Ia kaget setelah menarik kain bungkusan terlihat kepala bayi.

Saksi kemudian memberitahukan ke Sumarno, warga lainnya. Kedua saksi langsung melaporkan temuan mayat bayi perempuan ke Mapolsek Ciputat Timur.

“Lokasi mayat ditemukan di samping tempat pembuangan sampah dengan terbungkus kain warna biru,” jelas Malik.

Petugas lalu membawa mayat bayi perempuan malang itu ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.(yud)

 




Mayat Bayi Dibuang ke Kali di Bintaro Jaya Tertutup Kardus

Kabar6.com

Kabar6-Mayat bayi ditemukan dikali Jalan Utama 1 kawasan Bintaro Jaya, Pondok Karya, Kecamatan Pondok, Kita Tangerang Selatan, kemarin siang. Hingga kini identitas jasad bayi itu belum diketahui.

“Ada tiga orang saksi yang mengetahui,” kata Kepala Seksi Humas Polres Tangsel, Ipda Galih Dwi Nuryanto, Minggu (14/5/2023).

Penemuan jasad bayi, dijelaskan, bermula ketika saksi berinisial F, 25 tahun, yang bekerja sebagai buruh sedang mengambil tanah di pinggir kali. Ia melihat hal yang mencurigakan.

**Baca Juga: Mendaftar Bacaleg Hampir Bersamaan, 4 Parpol di Lebak Pasang Target Tinggi

“Saudara F melihat seperti kaki manusia yang tertutup kardus di kali tersebut,” jelas Galih.

F lantas memberitahukan kepada rekan-rekannya AY, 44 tahun serta UA, 36 tahun, yang bekerja sebagai juru parkir.

Saksi ingin memastikan apakah itu kaki manusia atau bukan. “Dan ketika didekati ternyata benar,” ujarnya.

Saksi mata kemudian melaporkan kasus penemuan jasad bayi di kali kepada polisi. Kini proses penyelidikan ditangani oleh Mapolsek Pondok Aren.

“Terhadap jasad bayi tersebut, dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan autopsi,” tambah Galih.(yud)




Mayat Bayi dengan Ari-ari Masih Menempel Ditemukan di Muara Sungai Cisawarna Lebak

kabar6.com

Kabar6-Mayat bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di Muara Sungai Cisawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak. Saat ditemukan warga, ari-ari masih menempel di tubuh bayi malang tersebut.

“Penemuan jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu kemarin, harusnya diautopsi tapi malah langsung dikubur,” kata Erwin Komara Sukma salah seorang warga, Kamis (8/12/2022).

Ia meminta polisi menyelidiki penemuan mayat bayi yang diduga memang sengaja dibuang oleh orangtuanya.

“Kasus penemuan bayi ini harus diusut sampai pelakunya tertangkap agar ada efek jera,” ucap mantan anggota DPRD Lebak ini.

**Baca juga: Sekelompok Pelajar Bacok Pelajar Lain di Lebak

Kapolsek Bayah AKP Sudibjo membenarkan mengenai penemuan mayat bayi di lokasi tersebut. Dirinya mengatakan, kasus ditangani Satreskrim Polres Lebak.

“Ditemukan hari Rabu tanggal 6 Desember 2022 sekira jam 08.00 WIB dan langsung ditangani Reskrim Polres,” katanya.(Nda)




Heboh! Warga Ciputat Timur Temukan Mayat Bayi di Saluran Air

Kabar6.com

Kabar6-Warga Ciputat Timur dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat bayi di sebuah saluran air di Jalan Swadaya IV, RT 006, RW 12, Rempoa, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Mayat bayi itu ditemukan ketika anak-anak sedang mencari ikan, dan menemukan kaki bayi yang tersangkut di sebuah saluran air.

Hal itu, dibenarkan oleh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ciputat Timur, Yulianto melalui rilisnya kepada awak wartawan, Kamis 10 November 2022.

“Benar, kejadiannya sekira pukul 13.30 WIB di Jalan Swadaya IV, RT 006, RW 12, Rempoa,” ujarnya.

Dipaparkan Yulianto, pada hari Kamis tanggal 10 November 2022 Sekira pukul 13.30 WIB pada saat K.P (6) sedang mencari ikan gapi sendirian di TKP.

“Tiba tiba K.P melihat ada sebuah kaki banyi yang tersangkut disaluran air dengan terbungkus kardus paket,” ungkapnya.

Lanjut Yulianto, kemudian K.P memberitahukan penemuannya kepada M.T (7), dan S (9), yang kemudian ketiga bocah tersebut bersama-sama memastikan.

“Ternyata benar karena terdapat sebuah kepala mayat bayi, selanjutnya M.T melaporkan ke RP (32) dan kemudian lapor ke saksi 5 yaitu GMS, dan di lanjutkan lapor ke Binmas Kelurahan Rempoa AIPTU Iwan Setiawan,” paparnya.

**Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Ini Pesan Benyamin kepada Generasi Penerus Bangsa

Diungkapkan Yulianto, korban diduga dibuang sudah 2 hari, karena sebagian tubuh korban sudah hancur dan mulai mengeluarkan bau yang tidak sedap.

“Jenis kelamin korban tidak diketahui karena kelaminnya sudah hancur atau rusak,” tutupnya.(eka)




Mayat Bayi Ditemukan di Tong Sampah Daerah Kibin Serang

Kabar6-Mayat bayi mungil berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di tempat sampah daerah Kibin, Kabupaten Serang, kini dibawa ke RS Bhayangkara Polda Banten, untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.

Sebelum dibawa ke RS Bhayangkara Polda Banten, Sat Reskrim Polres Serang terlebih dahulu melakukan olah TKP.

“Setelah tim PPA dan tim Inafis Satreskrim Polres Serang melakukan TKP dan bayi tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan medis guna kepentingan penyelidikan,” kata Kasie Humas Polres Serang, Iptu Dedi Jumhaedi, Jumat (16/09/2022).

**Baca juga: Pria Sepuh Diduga Tenggelam di Sungai Ciujung Serang

Polisi berjanji akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui siapa pelaku pembuangan bayi itu beserta motifnya. Lantaran bayi lucu itu ditemukan tewas terbungkus plastik hitam saat ditemukan.

“Saat ini perkara penemuan bayi tersebut di tangani oleh unit PPA Satreskrim Polres Serang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.(Dhi)




Mayat Bayi Perempuan di Bintaro Diduga Dibuang oleh Orang Tuanya

Kabar6-Kepolisian Sektor (Polsek) Ciputat Timur menduga mayat bayi perempuan yang ditemukan di dalam sebuah got di Jalan Bintaro Utama, Rengas, dibuang oleh orang tuanya.

“Korban meninggal dunia diduga karena dibuang oleh orang tuanya,” Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Yulianto saat dihubungi oleh wartawan, Rabu (13/7/2022).

Menurut Yulianto, mayat bayi perempuan tersebut meninggal dunia diperkirakan kurang lebih 1 hari. “Karena sudah mengeluarkan aroma bau yang tidak sedap,” tuturnya.

Di lokasi, menurutnya, pihak kepolisian telah melakukan cek TKP serta olah TKP, serta mendata saksi-saksi.

Diberitakan sebelumnya, Warga Ciputat Timur digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di dalam sebuah got di Jalan Bintaro Utama, Rengas, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ciputat Timur, Kompol Yulianto menerangkan, mayat bayi perempuan itu belum diketahui identitasnya.

Menurutnya, awal penemuan disaat saksi 1 berinisial YY berjalan menuju lokasi tempat kejadian perkara (TKP) setelah meneduh di Masjid Bintaro.

**Baca juga: Geger! Warga Temukan Jasad Bayi Perempuan di Bintaro

Saat itu, YY melihat ada orang sedang membersihkan got atau saluran air yang meluap pasca hujan.

“Kemudian orang tersebut memberitahukan kepada saksi 1 bahwa ada mayat seorang bayi selanjutnya saksi 1 menginformasikan kepada Security Masjid Bintaro,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (13/7/2022).(eka)