oleh

Sungai Ciujung Lebak Diduga Tercemar Limbah, Perusahaan Ini Angkat Bicara

image_pdfimage_print

Kabar6-Sungai Ciujung di sekitaran wilayah Cileles, Kabupaten Lebak, diduga tercemar limbah. Dugaan cemaran limbah muncul setelah banyak ikan mati dan bau tak sedap di aliran sungai.

Warga setempat menduga, limbah tersebut berasal dari aktivitas pabrik yang memproduksi kain lap sintetis.

Merespon dugaan pencemaran limbah tersebut, PT TCI, perusahaan yang memproduksi lap sintetis angkat bicara.

Melalui humasnya, pihak PT TCI menyebut, jarak perusahaan dengan aliran sungai yang diduga tercemar limbah berjarak 3 kilometer.

**Baca Juga:Ikan Mati di Sungai Ciujung Lebak, Diduga Terpapar Limbah

“Teman-teman media sudah banyak yang konfirmasi ke saya. Sepanjang 3 kilometer itu ada perkebunan karet. Keterkaitan yang menjadi isu pencemaran sungai itu, kemarin dari Muspika dari Dinas LH sudah melakukan sidak dan pengawasan, berikut pengambilan sampel air juga sudah seperti itu,” kata Tedy Adityo saat dihubungi wartawan, Rabu (4/9/2024).

Tedy pun tidak bisa menyampaikan banyak penjelasan. Dia hanya memastikan PT TCI selalu berbenah agar lebih baik.

“Tetapi kalau itu di sungai dikatakan airnya warna hitam kemudian bau, nah ini yang harus disikapi. Karen di kami ini airnya enggak hitam dan bau, jadi begitu,” jelas Tedy.

Sebelumnya, warga di sekitaran bantaran Sungai Ciujung tepatnya wilayah Cileles menemukan banyak ikan mati di aliran sungai.

Dugaannya, banyaknya ikan yang mati lantaran terpapar limbah yang mencemari air sungai. Selain terdapat air yang berwarna hitam, warga juga mencium bau tak sedap dari air tersebut.(Nda)

 

Print Friendly, PDF & Email