oleh

Satria FU Hantam Truk, Pegawai Ramayana Mall Cikupa Tewas

image_pdfimage_print

Kabar6-FTU (19), pegawai Ramayana Mall Cikupa tewas setelah menghantam kendaraan Mitsubishi Colt Diesel Light Truk di Jalan Raya Pemda Tigaraksa, tepatnya di dekat kawasan Milenium Kampung Palahlar, RT003/002, Desa Budimulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Kecelakaan Lalulintas yang menimpa warga Kampung Pakis, RT 001/002, Desa Pasir Tenjo, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang ini berlangsung sekira 22.10 WIB, Selasa (5/12/2017) malam.

Kanit Lantas Polresta Tangerang Iptu Kresna Ajie Perkasa mengatakan, peristiwa itu bermula saat kendaraan sepeda motor Suzuki Satria FU150 bernomor polisis B 6608 GBD yang dikendarai korban datang dari arah Cikupa menuju Tigaraksa.

Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga melaju dengan kecepatan tinggi sehingga korban tidak menguasai kendaraanya dan membentur bodi samping sebelah kiri belakang Mitsubisi Light Truck bernopol B 9040 FYT yang dikemudikan NR, yeng tengah berbelok ke kanan jalan masuk gang.

Akibat dari kecelakaan itu, FTU mengalami luka serius dibagian kepala dan langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Mulya Insani. Namun, sekira Pukul 02.00 WIB, dini hari tadi, korban dikabarkan meninggal dunia.

“Semalam, ketika kejadian dan dibawa ke RS kondisi masih luka berat di kepala. Namun, sekitar jam dua pagi korban meninggal dunia,” ungkap Kresna, kepada Kabar6.com, melalui pesan WhatsApp, Rabu (6/12/2017).**Baca juga: 2 Hari Lagi, Tarif Tol Pondok Aren-Serpong Naik.

Dijelaskan Kresna, saat ini NR, supir Mitsubishi Colt Diesel Light Truck, warga
Kampung Ciapus Indah, RT003/002, Desa Budimulya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, tengah menjalani pemeriksaan di Mapolresta Tangerang.**Baca juga: Mantan Kabag Humas Pemkab Tangerang Meninggal di Dalam Mobil di Alam Sutera.

Sementara, jenazah korban diketahui telah dijemput kelurga untuk dimakamkan ke kampung halamannya di wilayah Pandeglang- Banten.**Baca juga: Dua Pemuda Curanmor Ditangkap Tim Vipers Polres Tangsel.

“Supir saat ini masih di kantor sedang dimintai keterangan dan belum kita tentukan statusnya, karena masih mengumpulkan keterangan saksi di TKP serta digelarkan untuk penentuan siapa tersangkanya,” katanya.(Tim K6)

Print Friendly, PDF & Email