oleh

Ini Mitos & Fakta Tentang Sampo

image_pdfimage_print

Kabar6-Sampo menjadi kebutuhan utama saat Anda mencuci rambut atau keramas, agar kotoran yang melekat dapat segera dibersihkan. Nah di sisi lain, ada banyak mitos tentang sampo yang telanjur dipercaya masyarakat, padahal belum terbukti kebenarannya. Dilansir Allure, berikut mitos dan fakta tentang sampo:

1. Mitos: sampo kering dan kondisioner tanpa bilas membuat rambut rontok.
Fakta: menurut dermatolog Paradi Mirmirani, sampo kering mengandung bedak atau talek untuk menyerap minyak dan tak ada pengaruhnya pada kemampuan folikel untuk menumbuhkan rambut. Tapi bukan berarti sampo kering tak ada efek samping, karena bila terlalu lama di kepala bisa menyebabkan gatal. Jadi, lebih baik usapkan sampo kering di atas akar rambut, jangan langsung di kulit kepala.

2. Mitos: kandungan pH harus dicantumkan di botol.
Fakta: sampo yang menyebut keseimbangan pH jelas lebih baik dan yang tak berbahaya adalah pH 5-7. Bila pH di atas 10, dampaknya bisa merusak rambut.

3. Mitos: bila baik buat kulit, maka sampo baik juga buat rambut.
Fakta: vitamin, asam hialuronat, zat yang ada dalam sampo, terdengar luar biasa secara teori. Zat tersebut memang bisa menghidrasi kulit tapi belum ada bukti manfaatnya buat rambut.

4. Mitos: lebih baik tak pakai sampo.
Fakta: sampo memang menghilangkan beberapa macam minyak alami kulit kepala dan rambut. Tapi bila tidak disampo, berbagai kotoran yang ada di kulit kepala, seperti sel-sel kulit mati, kuman, bakteri, belum lagi sisa-sisa kosmetik penata rambut, akan melekat di kulit kepala dan menyebabkan gatal-gatal atau ketombe.

5. Mitos: sampo bebas sulfat baik buat rambut diwarnai.
Fakta: bila rambut diwarnai, ada saran untuk menggunakan sampo yang mengandung sulfat untuk menghindari warna memudar.

Namun setelah dilakukan penelitian, ternyata tak ada pengaruh sulfat terhadap bertahannya warna rambut. Dalam beberapa penelitian justru ditemukan fakta bahwa sulfat bisa menyebabkan iritasi pada mata. ** Baca juga: Cara Masak yang Salah Bisa Sebabkan Berat Badan Naik

Jadi jangan percaya mitos sebelum terbukti kebenarannya.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email