Ada Bahaya Mengintip Bagi Penggemar Keripik

Kabar6-Salah satu camilan yang menjadi favorit saat senggang adalah keripik yang memiliki rasa renyah dan gurih. Namun terlalu banyak mengonsumsi keripik pun tidak disarankan karena Anda akan mengalami beberapa masalah kesehatan.

Keripik yang tinggi lemak dan kalori dapat meningkatkan risiko penambahan berat badan serta obesitas. Sebanyak 28 gram keripik kentang polos, atau sekira 15-20 keping keripik, mengandung sekira 10 gram lemak dan 154 kalori. Dilansir sfgate, berikut adalah tiga bahaya yang mengintip penggemar keripik:

1. Rendah nutrisi
Keripik biasanya rendah vitamin dan mineral. Mengonsumsi makanan ringan yang sehat dapat membantu menebus kekurangan gizi pada waktu makan. Jadi jika memilih keripik dan bukan makanan ringan dengan kepadatan nutrisi tinggi, Anda tidak akan mendapatkan keuntungan dari nutrisi yang dibutuhkan.

2. Tekanan darah tinggi
Kandungan natrium dalam keripik dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung dan pembuluh darah. Asupan natrium yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, sehingga dapat menyebabkan stroke, gagal jantung, penyakit jantung koroner dan penyakit ginjal.

Keripik umumnya mengandung antara 120-180 miligram sodium per 28 gram, dan keripik tortilla memiliki 105-160 miligram sodium per 28 gram. Sekantong keripik biasanya mengandung lebih dari 28 gram, sehingga banyak orang mengonsumsi lebih banyak sodium daripada yang mereka sadari saat makan keripik.

Untuk ukuran konsumsi sodium usahakan tidak lebih dari 2.300 miligram per hari. Sementara untuk yang sudah memiliki tekanan darah tinggi, penyakit ginjal atau diabetes sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 1.500 miligram per hari.

3. Kolesterol tinggi
Konsumsi keripik yang sering dapat menyebabkan kadar kolesterol tinggi karena jumlah dan jenis lemak yang ditemukan pada keripik. Sebagian besar keripik digoreng, sebuah proses yang menciptakan lemak trans, jenis yang paling berbahaya. Selain itu, minyak yang digunakan untuk menggoreng keripik sering mengandung lemak jenuh, yang juga berkontribusi pada kadar kolesterol tinggi.

Sebuah studi pada 2007 yang diterbitkan dalam jurnal ‘Circulation’ menemukan bahwa kadar lemak trans yang tinggi pada aliran darah dikaitkan dengan kadar kolesterol LDL yang tinggi dan peningkatan risiko penyakit jantung koroner. Kadar lemak trans tinggi dalam makanan akan meningkatkan kadarnya dalam lemak darah. ** Baca juga: Tidak Hanya Rapi, Ada 4 Hal Menyehatkan Rutin Potong Kuku

Keripik kentang panggang dan keripik tortilla cenderung lebih rendah kalori dan lemak daripada keripik goreng, meski mungkin masih mengandung kadar natrium tinggi. Cobalah mengonsumsi keripik sayur yang lebih aman untuk Anda.(ilj/bbs)




Tidak Hanya Rapi, Ada 4 Hal Menyehatkan Rutin Potong Kuku

Kabar6-Berapa kali dalam sebulan Anda memotong kuku? Sebagian orang rutin memotong kuku bahkan seminggu sekali. Sementara lainnya justru sengaja memelihara kuku sebagai bagian dari kecantikan. Nah tahukah Anda, di balik kebiasaan memotong kuku ada empat manfaat kesehatan yang bisa didapatkan? Dikutip dari berbagai sumber, ini dia manfaat yang dimaksud:

1. Hindari kuku tumbuh ke dalam
Kuku tumbuh ke dalam (onychocryptosis) bisa terjadi ketika Anda tidak memotong kuku secara teratur. Ketika kuku terlalu besar, maka akan cenderung untuk menembus kulit yang bisa menyebabkan rasa sakit, bengkak, dan infeksi.

2. Kurangi infeksi bakteri
Jika sering menggunakan alas kaki tertutup, maka kuku Anda cenderung tidak bisa bernapas dan bisa menyebabkan munculnya bakteri. Jadi, cobalah untuk memotong kuku Anda secara teratur untuk meminimalkan infeksi.

3. Jaga kebersihan kuku
Kuku teratur akan memberikan kesan penampilan yang bersih. Selain itu kuku yang dipotong juga mampu menyingkirkan bakteri bernama Tinea. Bakteri ini dapat menyebabkan kutu air, ruam merah di kuku, dan mampu membuat kuku menjadi berwarna kuning. Potonglah kuku secara teratur untuk menyingkirkan bakteri Tinea.

4. Hindari cedera karena kuku panjang
Terkadang ketika kuku Anda terlalu panjang maka akan timbul cedera seperti tercakar atau cedera saat kuku Anda membentur benda keras. Hal ini bisa sangat menyakitkan dan menimbulkan tanda berwarna gelap di dalam kuku. ** Baca juga: Tanpa Disadari Ada 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Minum Air Putih

Meskipun terlihat sepele, ternyata memotong kuku mampu memberikan manfaat besar untuk kesehatan tubuh. Jadi, jangan malas potong kuku ya.(ilj/bbs)




Tanpa Disadari Ada 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Minum Air Putih

Kabar6-Mungkin Anda merasa sudah menjalani pola hidup sehat, salah satunya adalah memiliki kebiasaan rutin mengonsumsi air putih. Padahal tanpa disadarai, bisa jadi Anda sering melakukan kebiasaan minum air putih yang kurang tepat. Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah lima kesalahan yang sering dilakuakn saat minum air putih:

1. Minum berlebihan
Jika memaksakan diri meminum satu galon air dalam sehari, berarti Anda minum terlalu banyak. Bukannya sehat, Anda justru bisa mengalami overhidrasi atau kelebihan cairan.

2. Tak sadar kalau air juga berasal dari makanan padat
Tahukah Anda kalau 20 persen kebutuhan air harian kita bisa berasal dari makanan padat semisal buah dan sayuran? Tak melulu air, Anda bisa menghidrasi tubuh dengan buah dan sayuran yang mengandung banyak air, misalnya timun yang memiliki 96,7 persen.

3. Menghindari kafein
Kafein bisa meningkatkan metabolisme karena mengandung diuretik. Kopi merupakan sumber air yang bagus dan juga memberi tubuh Anda antioksidan peradangan.

4. Minum terlalu banyak sebelum tidur
Jika minum air terlalu banyak sebelum tidur, Anda bisa sering bangun di malam hari untuk buang air kecil. Sebaiknya berhenti minum setidaknya satu jam sebelum tidur.

5. Berhenti minum dari botol plastik
Anda perlu berhenti minum air dari botol plastik. Botol mengandung bisophenol A, zat kimia yang bisa berdampak buruk pada kesuburan pria dan wanita, serta berpotensi menyebabkan kanker. ** Baca juga: Hati-hati, Sikap Pesimis Bisa Picu Penyakit Jantung

Yuk, mulai jalankan pola hidup sehat.(ilj/bbs)




Hati-hati, Sikap Pesimis Bisa Picu Penyakit Jantung

Kabar6-Pesimisme adalah paham yang menganggap bahwa segala sesuatu yang ada pada dasarnya adalah buruk atau jahat. Dengan demikian, gambaran hidup yang ditampilkan adalah suram dan tiada harapan. Perasaan sedih, kemurungan, putus asa, absurditas, sakit, dan kematian, dipandang sebagai bersifat dasar.

Selain mempengaruhi kehidupan sehari-hari, sifat pesimis ternyata juga membuat seseorang berisiko tinggi untuk terkena penyakit jantung. Dilansir Wartakesehatan, penelitian dari Finlandia menemukan bahwa angka orang yang meninggal akibat penyakit jantung koroner ternyata juga dibarengi dengan sifat pesimis yang dimiliki sebelumnya.

“Sifat pesimis membuat orang jadi rentan stres. Untuk meredakan stres ini terkadang mereka mengalihkannya dengan melakukan kebiasaan buruk seperti merokok, mengonsumsi makanan tidak sehat, serta tidak rajin berolahraga.

Jika kebiasaan ini terus dipupuk, maka angka kolesterol dan tekanan darah jadi naik. Begitu pula dengan gula darah tubuh. Akibatnya, lambat laun kesehatan tubuh akan menurun,” urai Dr. Mikko Pankalainen, penulis utama penelitian dan seorang psikiater di Rumah Sakit Paijat-Hame Central di Lahti, Finlandia. ** Baca juga: Atasi Lelah dengan Konsumsi 6 Makanan Sehat yang Bikin Bugar

Penelitian terpisah lainnya juga menemukan bahwa wanita yang tidak memiliki tingkat ketidakpercayaan diri yang tinggi juga berisiko tinggi untuk terkena penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang bersifat optimis.(ilj/bbs)




Atasi Lelah dengan Konsumsi 6 Makanan Sehat yang Bikin Bugar

Kabar6-Aktivitas harian yang padat tentu saja akan membuat tubuh terasa lelah dan terkadang menjadi kurang bugar. Salah satu hal yang biasanya dilakukan untuk menjadi fit kembali adalah dengan berolahraga.

Nyatanya, olahraga bukanlah satu-satunya cara untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap fit. Ada cara lain yang lebih praktis, sebagaimana dilansir Boldsky, untuk menjaga kebugaran tubuh, yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi tinggi. Berikut adalah enam jenis makanan sehat yang dapat membantu mengatasi lelah dan membuat tubuh bugar:

1. Kacang panjang
Mengonsumsi kacang panjang ternyata ampuh menjaga kebugaran tubuh, karena mengandung karbohidrat kompleks, protein, mineral seperti potasium, dan fosfor yang mampu menutrisi tubuh. Sebaiknya, konsumsi kacang panjang yang direbus saat makan siang atau makan malam.

2. Biji labu
Biji labu mengandung omega 3 dan vitamin yang ampuh mengatasi kelelahan. Selain itu, kandungan asam amino dalam biji labu mampu membantu meredakan stres dan membuat tidur lebih nyenyak. Sebaiknya konsumsilah biji labu yang telah dipanggang atau direbus sebagai camilan.

3. Teh hijau
Selain dipercaya dapat melangsingkan tubuh, teh hijau ternyata mampu mengatasi kelelahan. Kandungan polifenol dalam teh hijau dipercaya mampu meredakan stres dan meningkatkan energi. Teh hijau juga mampu meningkatkan metabolisme yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Sebaiknya, konsumsilah satu gelas teh hijau setiap pagi, sesaat setelah bangun tidur.

4. Yoghurt
Yoghurt merupakan salah satu makanan yang cepat diserap tubuh guna menghasilkan energi. Makanan itu kaya karbohidrat dan protein yang dapat membantu mengatasi kelelahan pada tubuh. Selain itu, yoghurt mengandung probiotik yang bagus untuk sistem pencernaan. Konsumsilah satu gelas yoghurt setiap pagi agar tetap bugar sepanjang hari.

5. Pisang
Pisang adalah salah satu jenis buah terbaik yang mampu menjaga kebugaran tubuh. Kandungan potasium pada buah pisang mampu mengubah gula menjadi energi. Selain itu, pisang juga mengandung vitamin B, C, serat, karbohidrat, omega 3, dan lemak nabati yang mengurangi risiko dehidrasi pada tubuh. Sebaiknya, makanlah satu buah pisang saat makan malam setiap hari.

6. Sereal
Mengonsumsi sereal saat sarapan sangatlah dianjurkan. Karbohidrat yang terkandung dalam sereal mampu menutrisi tubuh sepanjang hari. Sereal juga mengandung protein dan mineral yang diperlukan untuk menambah konsentrasi otak. ** Baca juga: Begini Cara Agar Tetap Sehat di Tempat Kerja

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Begini Cara Agar Tetap Sehat di Tempat Kerja

Kabar6-Bagi sebagian besar pekerja yang menghabiskan waktu lebih banyak dihabiskan di kantor, pola hidup tidak sehat, kurang olahraga dan sering mengonsumsi makanan cepat saji menjadi bagian dari kebiasaan sehari-hari.

Padahal kondisi tersebut jika dilakukan secara terus-menerus dapat menjadi penyebab meningkatnya risiko kesehatan dan kelebihan berat badan. Bagaimana agar tetap sehat di tempat kerja? Dilansir Foxnews, berikut empat cara yang dimaksud:

1. Membawa makanan ringan yang sehat
Cara mudah untuk mencegah makan berlebihan dan mengemil karbohidrat olahan di tempat kerja adalah dengan membawa makanan ringan sehat, yang memiliki protein dan serat, misalnya yoghurt Yunani dan raspberry, atau satu irisan roti gandum dengan mentega almond. Makanan ringan ini akan memberikan tubuh energi yang berkelanjutan.

2. Cari teman yang juga menyukai makan makanan sehat
Makan salad pada saat kerja mungkin lebih menyenangkan jika teman Anda juga memakannya. Mengingat biasanya Anda menghabiskan 8-10 jam per hari di kantor, maka keputusan kesehatan biasanya dibuat di tempat kerja juga. Pengaruh sosial memiliki efek besar pada perilaku kesehatan. Dan memiliki teman dekat yang juga menyukai gaya hidup sehat tidak hanya akan membawa kesuksesan, tapi membuat mencapai pola hidup sehat yang Anda inginkan semakin lebih mudah.

3. Letakan botol air di meja
Pada saat sibuk bekerja, Anda biasanya melewatkan hari tanpa cairan. Meletakkan botol air di meja tidak hanya berfungsi sebagai pengingat untuk minum air, tetapi juga sebagai visual mengetahui jumlah air yang Anda konsumsi sepanjang hari.

4. Buat motivasi
Memiliki catatan di meja atau layar komputer Anda bisa membantu menjaga tetap fokus. Contoh dari pengingat motivasi mungkin kutipan motivasi favorit atau gambar di mana seseorang merasa bahagia dan sehat. ** Baca juga: 5 Langkah Sederhana Menuju Tubuh Ideal

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




5 Langkah Sederhana Menuju Tubuh Ideal

Kabar6-Pada dasarnya, kunci utama untuk menurunkan berat badan adalah olahraga rutin dan menjaga pola makan. Sayangnya karena kesibukan sehari-hari, Anda tidak memiliki waktu untuk melakukan kebiasaan rutin tersebut. Bahkan olahraga dirasakan sebagai suatu beban. Lantas, bagaimana solusinya? Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah lima langkah sederhana menuju tubuh ideal:

1. Makan dengan cara kunyah perlahan
Gaya makan yang terlalu cepat justru bisa meningkatkan nafsu makan, sehingga jumlah kalori yang masuk dalam tubuh pun menjadi berlebihan. Karena itulah kunyahlah makanan secara perlahan, sehingga Anda bisa lebih mudah mengendalikan nafsu makan.

2. Hindari makan di depan TV, komputer, atau laptop
Menurut American Journal of Clinical Nutrition, iklan makanan di televisi khususnya iklan makanan cepat saji bisa meningkatkan nafsu makan. Dan makan di depan komputer atau laptop, membuat kita jadi tak memperhatikan berapa banyak makanan yang sudah masuk ke dalam tubuh, sehingga bisa menyebabkan makan berlebihan.

3. Jaga suhu udara ruangan
Hindari membuat suhu ruangan terlalu hangat atau panas. Alasannya, saat ruangan sudah panas, tubuh kita tak perlu lagi menyesuaikan diri dan kalori yang terbakar pun lebih sedikit. Sementara itu, saat suhu ruangan agak dingin, tubuh akan gemetar dan otot-otot rangka akan berkontraksi untuk memproduksi panas, sehingga bisa membakar lebih banyak kalori di dalam tubuh.

4. Konsumsi yoghurt & kacang-kacangan
Menurut penelitian yang dilakukan di Harvard School of Public Health, mengonsumsi yoghurt dan kacang-kacangan bisa memberi dampak yang lebih efektif dalam menurunkan berat badan jangka panjang dibandingkan dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan.

Sementara itu mengonsumsi makanan pedas juga bisa menjadi cara untuk menurunkan berat badan, karena makanan pedas bisa membantu memperlancar sistem metabolisme tubuh. Namun hindari mengonsumsi makanan pedas dalam jumlah berlebihan karena tidak baik untuk kesehatan perut.

5. Konsumsi air putih
Untuk mencegah dehidrasi, menjaga nafsu makan, dan memperlancar metabolisme tubuh, kita perlu memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh. Sebuah percobaan klinis dalam sebuah pertemuan di American Chemical Society menujukkan bahwa minum dua gelas air sebelum makan bisa membantu seseorang menurunkan berat badan dan mencegah obesitas. ** Baca juga: Ikuti Tahapan Gelombang Melatonin untuk Atasi Susah Tidur

Selain hal di atas, olahraga 30 menit sangat membantu usaha Anda menurunkan berat badan. Tidak harus olahraga berat, cukup jalan kaki atau lari pagi secara rutin.(ilj/bbs)




Ikuti Tahapan Gelombang Melatonin untuk Atasi Susah Tidur

Kabar6-Sebagian orang, mungkin juga termasuk Anda, pernah mengalami insomnia atau gangguan susah tidur, yang jika berlangsung dalam jangka panjang tentu saja akan mengganggu kesehatan.

Menurut buku ‘One Second Ahead: Enhance Your Performance at Work with Mindfulness’, seperti dilansir Dailymail, aktivitas perseptual yang dilakukan 60 menit sebelum waktu tidur dapat membantu ‘mengundang’ kantuk sehingga Anda akan mendapatkan tidur yang berkualitas.

Dijelaskan, aktivitas perseptual adalah kegiatan santai yang tidak membuat seseorang banyak berpikir. Kegiatan ini disebut bisa membantu menangkap gelombang melatonin, zat kimia di saraf otak yang menentukan kualitas tidur. Ketika melatonin dilepaskan, seseorang menjadi rileks, mengantuk, dan akhirnya tertidur.

Aktivitas perseptual yang bisa dilakukan antara lain mencuci piring, mengajak hewan peliharaan jalan-jalan, mendengarkan musik, ataupun membersihkan sampah di dapur. Kegiatan sepele ini membuat kesadaran diri Anda tetap terjaga namun tetap rileks.

Sebaliknya hindari kegiatan yang memicu Anda banyak berpikir misalnya berdiskusi, membalas e-mail, bekerja, atau membaca, yang membangkitkan perhatian Anda sehingga malah menekan keinginan untuk tidur.

Pelepasan melatonin oleh kelenjar pineal memiliki ritme dalam 24 jam. Disebutkan, melatonin pada level paling rendah terjadi pada siang hari. Namun kemudian akan meningkat di malam hari dan puncaknya sekira pukul 02.00. Apa saja tahapan menangkap gelombang melatonin?

1. Sebelum berbaring, duduklah di tepi tempat tidur sambil menutup mata.
Biarkan semua pikiran tentang aneka hal yang belum terselesaikan muncul dan biarkanlah pergi. Pusatkan diri dengan bernapas rileks. Biarkan tubuh serileks mungkin dan pikiran bersantai.

2. Berbaring telentang.
Pertahankan kesadaran dengan napas yang lembut. Buatlah tubuh dan pikiran lebih rileks dengan tiap tarikan dan hembusan napas. Jangan terlalu pikirkan bagaimana cara mengambil dan membuang napas. Santai saja dan biarkan semua berlalu.

3. Setelah beberapa saat, Anda akan merasa kesadaran mulai berkurang. Ketika ini terjadi, bergulinglah ke sisi kanan. Lalu lepaskan kesadaran yang tersisa dan biarkan diri Anda perlahan-lahan tidur.

Jika Anda memiliki kecenderungan untuk bangun di tengah malam, ulangi dua langkah terakhir. Menjaga kesadaran diri dapat memberi dampak positif pada fisiologi manusia. Bahkan bisa memengaruhi proses mental dan prestasi kerja.

Jika kesadaran diri dilatih, ditengarai akan berdampak pada sistem kekebalan yang lebih kuat, menurunkan tekanan darah, dan detak jantung cenderung tidak terlalu cepat. Ketenangan ini akan mengurangi stres sehingga seseorang bisa tidur lebih baik. ** Baca juga: Ada 6 Jenis Makanan yang Sebaiknya Jangan Dibekukan

Disarankan juga untuk menghindari cahaya biru dari smartphone, tablet, laptop, dan televisi, karena bisa menjadi penghalang dalam menangkap gelombang melatonin. Cahaya biru bisa menekan kelenjar pineal yang pada gilirannya juga menekan produksi melatonin.(ilj/bbs)




Ada 6 Jenis Makanan yang Sebaiknya Jangan Dibekukan

Kabar6-Agar tahan lama, biasanya Anda akan memasukkan makanan ke dalam freezer, sehingga dapat diolah untuk beberapa hari. Padahal, tidak semua jenis makanan dapat diletakkan dalam freezer, lho.

Selain itu, membekukan makanan akan membuatnya terasa ‘berbeda’, bahkan juga dapat membuat Anda sakit. Dilansir Womenshealthmag, berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dimasukkan ke freezer:

1. Telur
Memasukkan telur ke freezer dapat membuat telur pecah dan memungkinkan berbagai jenis bakteri untuk masuk ke dalamnya.

2. Buah & sayuran segar
Pastikan Anda tidak memasukkan berbagai jenis makanan yang mengandung banyak air ke freezer. Beberapa jenis makanan yang dimaksud adalah buah semangka, apel, seledri, sayuran berdaun hijau, kentang, dan timun. Hal ini akan membuat jenis makanan tersebut menjadi layu.

3. Berbagai jenis tanaman herbal
Seperti halnya sayuran, memasukkan tanaman herbal ke dalam freezer lemari pendingin akan membuatnya menjadi layu setelah mereka mencair.

4. Susu & produknya
Memasukkan susu, keju lunak (krim keju), dan yoghurt ke dalam freezer akan membuat ketiganya mengental dan terasa tidak enak.

5. Daging
Membekukan daging saat Anda tidak ingin segera memasaknya tentunya merupakan hal yang normal dilakukan, namun mencairkan daging karena ingin memasaknya dan kembali memasukkan sisanya atau semuanya (tidak jadi memasaknya) kembali ke dalam freezer dapat memicu pertumbuhan bakteri di dalamnya.

6. Saus berbahan telur
Memasukkan mayonnaise, hollandaise, custard, dan meringues ke dalam freezer akan merusak struktur berbagai jenis saus tersebut dan membuatnya berair. ** Baca juga: Waspada, Kebiasaan Seperti Ini Dapat Turunkan Kecerdasan

Keluarkan keenam jenis makanan tadi jika saat ini masih berada dalam freezer agar tetap sehat saat diolah.(ilj/bbs)




Waspada, Kebiasaan Seperti Ini Dapat Turunkan Kecerdasan

Kadar6-Kecerdasan intelektual (intelligence quotient, disingkat IQ) adalah istilah umum yang digunakan untuk menjelaskan sifat pikiran yang mencakup sejumlah kemampuan, seperti kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir abstrak, memahami gagasan, menggunakan bahasa, dan belajar.

Namun tanpa disadari, beberapa kebiasaan sehari-hari ternyata ikut andil menurunkan kecerdasan seseorang, lho. Dilansir Lifezap, berikut adalah enam kebiasaan yang dimaksud:

1. Hanya melakukan evaluasi
Untuk memulai sesuatu usaha atau hal tertentu, pertama-tama Anda perlu mengetahui apa yang ingin dibuat, bagaimana cara membuatnya, dan seperti apa rencananya. Setelah usaha atau hal tersebut selesai dibuat, Anda baru dapat mengevaluasinya. Berikanlah waktu bagi usaha atau produk Anda agar berkembang sebelum memutuskan langkah selanjutnya.

2. Anda mengira bahwa Anda adalah seorang ahli
Mengira bahwa dirinya adalah seorang ahli dalam segala sesuatu dapat membuat seseorang berhenti belajar. Anda tidak akan pernah mau mendengarkan orang lain atau belajar dari pengalaman orang lain.

Hal ini dapat membuat Anda gagal mencapai hal yang diinginkan dan menghambat kesempatan untuk mempelajari suatu hal baru. Cobalah untuk membuka diri terhadap bantuan dari orang lain dan pelajarilah sesuatu hal baru.

3. Merasa takut
Jika selalu merasa takut akan kegagalan, maka Anda tidak akan pernah mencoba suatu hal baru. Kegagalan merupakan hal yang normal terjadi saat Anda baru pertama kali melakukan sesuatu. Namun bila tidak pernah mencoba, Anda pun tidak akan pernah dapat mempelajari suatu hal baru dan menjadi lebih baik.

4. Kurang percaya diri
Rasa kurang percaya diri biasanya timbul bersamaan dengan rasa takut akan gagal. Jika selalu yakin akan gagal dan tidak memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk melakukan sesuatu, maka Anda tidak akan pernah belajar dan bertambah dewasa.

Percaya pada diri sendiri, bahkan di saat melakukan suatu kesalahan akan membuat Anda dapat mempelajari hal baru dan bertumbuh serta menjadi semakin maju. Hal ini akan membuat Anda menjadi orang yang lebih cerdas, yang memiliki banyak pengetahuan dalam berbagai bidang.

5. Menciptakan suatu batasan
Meskipun Anda memang memiliki beberapa batasan dalam kehidupan misalnya dalam hal keuangan atau kemampuan, bila menciptakan suatu batasan palsu pada diri sendiri, maka akan menghambat kecerdasan dan kemampuan Anda untuk mempelajari suatu hal baru, yang tidak hanya dapat menghambat Anda mencoba sesuatu yang baru untuk menjadi lebih baik tetapi juga dapat menghambat kesuksesan.

6. Sering mengkonsumsi minuman beralkohol
Mengonsumsi minuman beralkohol dapat menghambat kecerdasan dan kemampuan untuk membuat suatu keputusan. Meskipun sesekali mengonsumsi minuman beralkohol tidak berbahaya, tetap saja dapat membunuh beberapa sel otam, yang dapat membuat Anda sulit mempelajari suatu hal baru. Jadi jangan terlalu sering dan berlebihan mengonsumsi minuman beralkohol. ** Baca juga: Begini Kadar Estrogen yang Normal

Yuk, hilangkan enam kebiasaan yang dapat menurunkan kecerdasan Anda.(ilj/bbs)