1

Hasbi Jayabaya Ambil Formulir Pendaftaran Bacabup Lebak di 4 Parpol

Kabar6-Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) Lebak di 4 partai politik (parpol).

Empat parpol yang sudah diambil formulir pendaftarannya yakni PDI Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat dan Partai Perindo.

Kepala Rumah Aspirasi Hasbi Jayabaya Iman Pribadi menyebut, Hasbi akan mengambil formulir di semua parpol yang membuka pendaftaran. Hal itu membuktikan keseriusan anak dari mantan Bupati Mulyadi Jayabaya dalam mengikuti kontestasi Pilkada 2024.

“Semua partai yang membuka pendaftaran akan diambil (formulir). Kami tidak ingin meninggalkan, karena semua harus punya peran,” kata Iman saat dihubungi Kabar6.com, Kamis (25/4/2024).

Semua syarat yang diminta dan menjadi aturan oleh masing-masing parpol kini sedang mulai dipenuhi. Hasbi kata Iman, sangat menghormati dan mengikuti seluruh aturan yang sudah ditentukan parpol.

**Baca Juga: Pilkada Tangsel 2024, Hari Ini Pilar Ambil Formulir di PDIP dan PKB

“Pada prinsipnya kami mengikuti aturan masing-masing partai. Secara umum antara partai yang satu dengan partai lain sama saja syaratnya, hanya ada yang beda seperti Demokrat yang harus menggunakan data survei. Itu tentu kami hormati karena mungkin akan menjadi pertimbangan dalam memberikan rekomendasi,” papar Iman.

Hasbi, sambung Iman, menyambut positif beberapa figur baik di internal PDIP maupun di luar yang juga sudah mengambil formulir pendaftaran.

“Tentu itu hak setiap orang, tetapi bicara pilkada akan sangat banyak rumus kemenangan. Bukan hanya seberapa banyak dukungan tetapi juga financial,” sebut Iman.

Terpisah, Ketua DPD Partai Perindo Lebak Aad Firdaus mengajak tokoh masyarakat dan politisi untuk ikut penjaringan bacabup dan bacawabup. Penjaringan oleh Perindo Lebak dibuka hingga tanggal 24 Mei 2024.

“Pak Hasbi yang pertama mengambil formulir pendaftaran ke sini,” kata Aad.

Sesuai arahan DPP, Perindo membuka seluas-luasnya kesempatan bagi internal maupun eksternal partai untuk mendaftar.

“Prinsipnya, kita ingin pemimpin yang berpihak kepada masyarakat dan sesuai dengan visi misi Perindo,” jelas Aad.(Nda)




Sinyal Dukungan Golkar di Pilkada Cilegon

Kabar6-Partai Golkar Cilegon memberikan sinyal kuat hanya mendukung Robinsar di Pilkada Cilegon. Dimana, surat mandat DPP Golkar turun juga ke Isro Mi’raj, yang kini menjabat sebagai Ketua DPRD Cilegon. Kemudian ke Ati Marliati, putri dari Tb Aat Syafaat, mantan Walikota Cilegon dua periode. Belakangan, Ati Marliati mengundurkan diri dari pencalonan.

Kini, Ati Marliati, Ketua Golkar Cilegon bersama adiknya, Tb Iman Ariyadi, Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Cilegon, memberikan sinyal kuat hanya mendukung Robinsar sebagai Calon Walikota Cilegon periode 2024-2029.

“Robinsar asli orang Merak, Cilegon. Pernah mondok pesantren Darqo Gintung. Insha Allah kalau sudah berangkat dari ponpes, sebagai santri, saya berharap Pak Robinsar terpilih jadi walikota, harus dekat dengan ulama, ustadz, ponpes,” ujar Tb Iman Ariyadi, beberapa waktu lalu, ditulis Kamis, (25/04/2024).

**Baca Juga: PD III Kemungkinan Besar Bakal Segera Terjadi, Berikut Titik Hotspotnya!

Tb Iman Ariyadi mengaku tidak membenci siapapun di Kota Cilegon, namun dia tengah mencari pemimpin atau Walikota Cilegon yang terbaik untuk membangun Kota Baja kedepannya.

“Tidak ada benci dengan siapapun, saya akan mencari pemimpin lebih baik, membangun Cilegon lebih baik lagi agar mencapai kemakmuran,” jelasnya.

Sejumlah program untuk Kota Cilegon tengah di rangkai oleh Iman Ariyadi, Robinsar, berserta tim nya. Karenanya, Golkar yakin bisa merebut kembali kursi Walikota Cilegon yang saat ini diduduki oleh Helldy Agustian.

Dimana, saat mencalonkan diri sebagai Walikota Cilegon, Helldy Agustian maju melalui Partai Berkarya. Belakangan, dia menjabat Ketua Gerindra Kota Cilegon.

“Makanya saya bilang kemaren ke Robinsar, rebut walikota dalam artian positif, maka Jalan Lintas Utara akan tebruka dan ekonomi akan berjalan sebaik-baiknya,” terangnya.(Dhi)




Jurus Juwita Wulandari Wujudkan Lansia di Lebak Tangguh dan Smart

Kabar6-Tetap sehat, tangguh dan mandiri tentu menjadi keinginan setiap orang di saat usia sudah tidak lagi muda. Namun tentunya, menjaga kondisi tersebut pada tahap lanjut usia atau lansia bukan suatu perkara yang mudah.

Melihat tantangan yang dihadapi para lansia dalam mewujudkan hal tersebut, dr. Juwita Wulandari punya jurusnya yakni mendirikan Sekolah Lansia.

Sekolah Lansia merupakan inisiatif dari calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Lebak dari PDI Perjuangan yang terpilih pada Pileg, 14 Februari 2024.

Juwita mengaku, alasan mendirikan sekolah tersebut berangkat dari kepeduliannya terhadap kondisi lansia. Ia menginginkan di usianya, kelompok lansia menjadi lansia yang tangguh dan mandiri.

“Jadi upaya kita bagaimana mereka mendapatkan berbagai pengetahuan, salah satunya paham menjaga kesehatannya dan tumbuh menjadi lansia yang tangguh, bisa menikmati hari tua dengan sehat dan bahagia,” ujar Juwita.

Juwita menyebut, mendirikan Sekolah Lansia juga sebagai salah satu bentuk pengabdian dirinya kepada masyarakat di bidang kesehatan.

kegiatan di Sekolah Lansia (ist)

Menurutnya, sekolah yang bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) diikitu sangat antusias oleh para peserta didiknya. Sejak dilaunching, hingga kini sudah ada 600 orang lebih lansia yang mengikuti sekolah tersebut.

**Baca Juga: Berkas Kasus ‘Geng Tai’ Binus School Dilimpahkan ke Kejari Tangsel

“Mereka happy berkegiatan, berkumpul dengan teman-temannya, sama-sama mendapatkan berbagai materi pembelajaran didalamnya,” ucap istri dari Deden M. Fatih ini.

“Kemudian ada kegiatan-kegiatan menyenangkan seperti terapi syukur, senam lansia, kewirausahaan dan lain sebagainya,” tambah Juwita.

Untuk mewujudkan lansia yang tangguh dan smart, sekolah membekali dengan materia yang terdiri dari 7 dimensi yakni dimensi spiritual, dimensi intelektual, dimensi fisik, dimensi emosional, dimensi sosial kemasyarakatan, dimensi profesional dan vokasional, dan dimensi lingkungan.

“Contoh dimensi spiritual, jadi pembelarajarannya bagaimana kami membangkitkan spiritual mereka. Selayaknya sekolah ya, ada kegiatan materi, fisik dan juga olahraganya,” ujar Juwita.

“Karena lansia ini ada yang aktif dan pasif, maka kami melakukannya dengan jemput bola, kami bagi mereka dalam beberapa kelompok,” sambung Juwita.

Ia berharap Sekolah Lansia bisa terus berjalan supaya semakin banyak orang yang sehat dan bahagia di masa lansianya.

“Lansia tangguh dan smart itu yang sehat, aktif, produktif, mandiri dan bermartabat,” katanya.(Nda)




Bocah Tewas Usai Tercebur ke Kolam Ikan di Peternakan Ayam Leuwidamar

Kabar6-Seorang bocah berusia sekitar 12 tahun tewas setelah tercebur ke kolam ikan. Informasinya, kolam berada di area lahan peternakan ayam, di Desa Lebakparahiang, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten.

Kejadian memilukan yang merenggut nyawa bocah berinisial A tersebut terjadi pada Rabu (23/4/2024).

“Korban merupakan anak Baduy mualaf. Anak itu enggak pernah main mandi di kolam tersebut,” kata Kepala Desa Lebakparahiang Iwan Sunarya saat dihubungi Kabar6.com, Kamis (24/4).

**Baca Juga: Pertahankan Kinerja SPM Terbaik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Secara jelas, Iwan mengaku tidak terlalu mengetahui bagaimana kronologis peristiwa yang merenggut nyawa siswa kelas 7 SMP tersebut.

“Informasi yang saya dapat, korban ini main di sekitar kolam bersama temannya. Bagaimana kejadiannya, teman korban melihat korban sudah di dalam kolam. Warga sempat berusaha melakukan pertolongan pertama, lalu dibawa ke puskesmas, tapi dinyatakan sudah meninggal,” tutur Iwan.

Pasca peristiwa tersebut, Iwan mengaku sudah meminta pihak pemilik kolam untuk melakukan langkah-langkah agar kejadian tersebut tidak lagi terulang.

“Agar jangan lagi ada korban, saya sudah minta pemiliknya supaya dipagar atau ditutup sekeliling kolamnya,” kata Iwan.(Nda)




Jalan Rusak Bertahun-tahun di Warunggunung Ditanami Pohon Pisang, Camat: Masih Bisa Dilalui, Gak Darurat

Kabar6-Camat Warunggunung Kabupaten Lebak Apip Saepudin menilai, jalan rusak yang dikeluhkan warga hingga ditanami pohon pisang di Desa Sukarendah belum terlalu parah.

Apip menganggap, kerusakan pada jalan tersebut belum masuk dalam kategori darurat sehingga belum menjadi prioritas pemerintah.

“Saya udah ke lapangan, kita anggap ada skal prioritas. Saya ilustrasikan misalnya, ada jalan belah lalu bukit turun sehingga lalu lintas tersumbat, itu masuk kategori darurat atau tidak? Darurat ya. Sekarang dibandingkan jalan kemarin, masih bisa dilalui lah,” kata Apip, Rabu (24/4/2024).

**Baca Juga:Protes Jalan Rusak Bertahun-tahun, Warga di Lebak Tanam Pohon Pisang

“Jadi perasaan enggak darurat darurat amat,” tambahnya.

Apip menyebut, jalan tersebut pernah tersentuh pembangunan pemerintah desa pada tahun 2018. Kemudian pada tahun 2021 dilakukan perbaikan dengan cara swadaya.

“Disentuh oleh APBD memang belum dan itu konon kabarnya masuk dalam kewenangan jalan kabupaten. Jalan poros yang menyambungkan Kecamatan Warunggunung, Kecamatan Cikulur dan Kecamatan Cibadak,” papar Apip.

Kerusakan memang tidak hanya berada pada titik yang dijadikan aksi protes warga menanam pohon pisang dan menebar ikan. Namun, Apip tidak mengetahui berapa kilometer total kerusakan di sepanjang jalan tersebut.

“Harus saya tanya dulu ke pihak desa, tapi kalau untuk lokasi yang viral itu hanya 4 sampai 10 meter dan kedalaman lubang kerusakannya pun tidak dalam,” pungkas Apip.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga menggelar aksi menanam pohon pisang dan menebar benih ikan sebagai bentuk kekecewaan terhadap kerusakan kondisi jalan di Desa Sukarendah. Warga mengeluh lantaran kerusakan jalan sudah berlangsung bertahun-tahun.

“Jalan rusak begini sangat menganggu warga yang mau beraktivitas, termasuk anak-anak yang berangkat dan pulang sekolah. Apalagi kalau malam hari ditambah musim hujan,” kata Ardi salah seorang warga.(Nda)

 




21 Kilo Sabu Jaringan Internasional Dimusnahkan BNN Banten

Kabar6-Sabu jaringan internasional seberat lebih dari 21 kilogram di musnahkan BNN Banten dengan cara dibakar menggunakan alat khusus.

Narkoba itu berasal dari Malaysia yang dikirim ke Aceh melalui jalur laut, kemudian dibawa ke Banten menggunakan jalan darat.

“Dari total barang bukti 21.147 kg, dimusnahkan sebanyak 21.069kg. sisanya dibawa ke puslabfor,” ujar Brigjen Pol Rohmad Nursahid, Kepala BNNP Banten, dikantornya, Rabu, (24/04/2024).

Sabu itu diedarkan oleh tiga tersangka, yakni, S (52) seorang WBP di Lapas Kelas I Tangerang. Kemudian AY (30) dan M (31).

**Baca Juga:Pengusaha Tempat Hiburan Dilaporkan ke Mapolres Tangsel Diduga Hamili Remaja

Dua pelaku, AY dan M ditangkap disebuah ruko beras di wilayah Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten. Toko beras itu sebagai kamuflase tempat menaruh sabu.

Keduanya dikendalikan oleh S, seorang WBP yang mengendalikan peredaran sabu jaringan internasional.

“Tersangka S, WBP, kasus yang sama, kepemilikan ganja 380kg yang ditangkap jajaran PMK, bersangkutan divonis 20 tahun. Sudah menjalani 10 tahun. Bandar nya P yang tinggal di Malaysia,” terangnya.

Tersangka AY dan M sudah empat kali melakukan pengiriman, hingga akhirnya ditangkap BNN Banten. Total, ada sekitar 33 kilogram sabu yang mereka kirim dari Aceh menggunakan mobil Innova yang tangki bensin nya sudah di modifikasi.

“Diduga barang ini Malaysia. Dikirim ke Aceh diduga lewat laut, kemudian dikirim kesini lewat darat. Peredarannya di wilayah Jakarta dan Banten,” jelasnya.(Dhi)

 




Al Muktabar Ajak Pemda Kota Kabupaten untuk Letakan Kas di Bank Banten

Kabar6-Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menyampaikan bahwa kondisi Bank Banten saat ini dalam performa yang baik dan sehat. Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten/Kota di Provinsi Banten jangan ada keraguan untuk ikut membangun serta membesarkan Bank Banten, salah satunya dengan menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di Bank Banten.

“Saya yakin Bank Banten itu tidak ada negatifnya bagi masyarakat, pasti positif. Tinggal kita kelola dengan baik. Pengelolaannya sedang kita arahkan kepada instrument yang lebih kuat, sehingga pada tahun 2023 Bank Banten sudah mendapatkan laba bersih sebesar Rp26,59 miliar,” kata Al Muktabar, dikutip dari website Pemprov Banten, Selasa (23/4/2024).

**Baca Juga:Pertandingan Siber Pussansiad, Tunjukan Kopassus Terampil dalam Perang Siber

Selain itu, dengan menempatkan RKUD di Bank Banten, maka asas kemanfaatannya akan dimaksimalkan untuk masyarakat Banten, salah satu contohnya yang akan didorong adalah bagaimana Bank Banten bisa berperan aktif dalam pembiayaan pembangunan daerah.

“Itu bisa kita lakukan karena Pemprov mempunyai saham mayoritas di Bank Banten, sehingga berbagai kebijakan bisa kita arahkan untuk kepentingan masyarakat Banten secara luas. Termasuk jika ada usulan dari Pemda, itu bisa lebih mudah,” jelasnya.

Kemudian, secara peraturan perundangan, Kemendagri sudah mengeluarkan Surat Menteri Dalam Negeri RI Nomor 900.1.13.2/1736/SJ, tanggal 17 April 2024, Perihal Penempatan RKUD pada BPD Banten (Perseroda) Tbk, yang ditandatangani langsung oleh Mendagri Tito Karnavian, dan itu bisa menjadi koridor aturan dasar untuk menempatkan RKUD di Bank Banten.

Juga ada amanah Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Banten Nomor 5 Tahun 2023 tentang Pendirian Perseroan Terbatas Bank Pembangunan Daerah Banten (Perseroda) Tbk yang harus dijalani bersama.(red)

 

 




Pertandingan Siber Pussansiad, Tunjukan Kopassus Terampil dalam Perang Siber

Kabar6-Komando Pasukan Khusus atau Kopassus, prajurit elit TNI AD terampil diberbagai medan, darat, laut dan udara.

Pasukan baret merah itu itu juga terampil dan lihai berperang di medan siber atau dunia digital.

Perlombaan ini menjadi ajang bergengsi bagi para prajurit TNI AD untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam memerangi ancaman siber.

Tim Grup 1 Kopassus yang terdiri dari Kapten Cke Hendrisyah M, Lettu Cke Ryan Hermawan, dan Letda Cke Billy Junio K.

Pelaksanaannya Lomba ini dibagi ke dalam dua babak, yaitu penyisihan pada Senin, 2 April 2024 dan final pada Kamis, 18 April 2024.

Grup 1 Kopassus, Serang, Banten, raih juara 3 lomba Waskita Siber Tanggap, yang diselenggarakan oleh Pussansiad dalam rangka HUT Pussansiad ke-4 tahun.

**Baca Juga: KPU Kota Tangerang Resmi Buka Seleksi PPK untuk Pilkada

Perlombaan ini diikuti okeh 17 tim dari Satuan Sandi dan Siber Kodam (Sansidam) di seluruh Indonesia. Lomba ini meliputi materi lomba, seperti OSINT, pemrograman, administrasi server, jaringan, kriptografi, steganografi, dan forensik komputer.

Keberhasilan ini menjadi bukti dedikasi dan kemampuan Kopassus dalam menjaga keamanan siber nasional. Kemampuan mereka dalam mengolah informasi, membangun jaringan, mengamankan data, dan menganalisis bukti digital menjadi aset berharga bagi TNI AD dalam menghadapi berbagai ancaman siber di era digital.

Berikut urutan juara lomba Waskita Siber Tanggap :

1) Juara 1 Sansidam IV/Diponegoro
2) Juara 2 Sansidam XII/Tanjungpura
3) Juara 3 Sansi Kopassus
4) Juara Harapan 1 Sansidam III/Siliwangi
5) Juara Harapan 2 Sansidam XVII/Cendrawasih. (Dhi)




Protes Jalan Rusak Bertahun-tahun, Warga di Lebak Tanam Pohon Pisang

Kabar6-Warga di Desa Sukarendah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, menanam pohon pisang di jalan yang menghubungkan antara wilayah mereka dengan Kecamatan Cikulur dan Cibadak, Selasa (23/4/2024).

Aksi tanam pohon pisang dan juga menebar ikan bukan tanpa alasan dilakukan warga. Hal itu sebagai bentuk protes terhadap kondisi jalan yang sudah lama rusak.

Kondisi jalan yang rusak mengancam keselamatan pengguna kendaraan yang melintas lantaran saat wilayah tersebut diguyur hujan lebat, lubang pada jalan tertutup genangan air. Sementara pada saat musim kemarau, kondisi jalan berdebu.

“Jalan rusak begini sangat menganggu warga yang mau beraktivitas, termasuk anak-anak yang berangkat dan pulang sekolah. Apalagi kalau malam hari ditambah musim hujan,” kata Ardi salah seorang warga kepada wartawan,

**Baca Juga: KPU Kota Tangerang Resmi Buka Seleksi PPK untuk Pilkada

Hal yang sama diutararakan Wahyu, salah seorang pengguna kendaraan yang sering melintas di jalan tersebut.

Sejak menjadi kurir tiga tahun lalu, Wahyu menyebut, kondisi jalan tersebut memprihatinkan.

“Awal ngurir di wilayah sini udah hampir tiga tahun, udah hancur. Sangat terganggu apalagi kondisi hujan seperti ini, licin,” keluhnya.

Wahyu berharap, kerusakan pada jalan tersebut mendapat perhatian dari pemerintah yang berwenang agar bisa secepatnya diperbaiki.

“Harapannya bisa segera diperbaiki, karena jalan ini merupakan alternatif masuk ke desa-desa khususnya bagi saya sebagai kurir,” katanya.(Nda)




Siap-siap, Bawaslu Akan Evaluasi Kinerja Panwascam di Lebak untuk Pilkada 2024

Kabar6-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan membentuk badan ad hoc panitia pengawas kecamatan (panwascam) untuk Pilkada 2024.

Pembentukan panwascam termasuk di Kabupaten Lebak dilakukan melalui proses evaluasi kinerja 28 panwascam eksisting.

“Hari ini sampai 27 April dimulai tahapan penerimaan dan verifikasi berkas administrasi untuk anggota panwascam yang menjabat di pemilu kemarin,” kata Ketua Bawaslu Lebak, Dedi Hidayat kepada Kabar6.com, Selasa (23/4/2024).

Bawaslu akan melakukan evaluasi terhadap kinerja panwascam eksisting pada tanggal 26 dan 27 April. Konsultasi akan dilakukan Bawaslu Kabupaten Lebak ke Bawaslu Provinsi Banten terkait keterpenuhan syarat sebagai panwascam eksisting.

**Baca Juga: Dihadapan PGRI, Pj Wali Kota Tangerang Dorong Kualitas Pendidikan

Lewat evaluasi tersebut, nantinya Bawaslu Lebak bisa menentukan anggota panwascam yang masih layak untuk dipertahankan atau memang harus diganti.

“Jadi evaluasinya berbasis kinerja, ada beberapa pertimbangan dalam evaluasi tersebut. Yang pasti evaluasi akan dulakukan secara objektif sesuai yang sudah ditentukan oleh Bawaslu RI,” papar Dedi.

Jika dari hasil evaluasi ada panwascam yang memang tidak dipertahankan alias diganti, maka Bawaslu Lebak sesuai Keputusan Bawaslu RI tentang Pedoman Pelaksanaan Pembentukan Panwascam Pemilihan Tahun 2024, melakukan proses rekrutmen bagi pendaftar baru.

“Pengumuman pendaftaran sekaligus penerimaan, penelitian dan verifikasi berkas administrasi dilakukan pada tanggal 3 sampai 7 Mei, dan diperpanjang sampai 8 Mei,” jelas Dedi.(Nda)