1

Lima Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi Putih

Kabar6-Anda yang sedang menjalani program diet, seringkali mengurangi bahkan tidak makan nasi putih sama sekali. Diketahui, dalam 100 gram nasi terdapat 180 kalori energi, tiga gram protein, vitamin, tiamin, niasin, mineral, dan kalsium.
Namun di sisi lain, nasi disebut memiliki indeks glikemik yang tinggi sehingga dapat menyebabkan kandungan gula darah di tubuh meningkat. Nasi memiliki serat yang rendah sehingga mudah dan cepat diserap tubuh.

Lantas, bagaimana solusinya? Melansir beberapa sumber, berikut lima sumber karbohidrat pengganti nasi putih yang disarankan:

1. Singkong
Singkong merupakan makanan pengganti nasi yang paling baik. Indeks glikemiknya cukup rendah yaitu 55 saja. Singkong menjadi sangat baik jika dikonsumsi dengan cara direbus dan tidak digoreng dalam minyak.

2. Jagung
Serat pada jagung dapat membantu Anda menurunkan kolestrol dan memperlancar buang air besar (BAB). Kandungan pada 100 gram jagung pun ternyata lebih sedikit dibanding dengan kandungan 100 gram nasi putih.

Dalam 100 gram jagung terdapat 86 kalori, vitamin B seperti B1, B3, B5, dan B9. Semua kandungan ini nyatanya sudah memenuhi gizi harian yang dibutuhkan manusia.

3. Kentang
Makanan sehat ini menjadi paling disukai oleh banyak orang termasuk para pelaku diet. Meski bukan termasuk ‘makanan berat’ untuk dikonsumsi, kentang cukup mengenyangkan.

Indeks Glikemik pada kentang sendiri bisa dikatakan cukup tinggi, namun masih lebih baik ketimbang nasi. ** Baca juga: Begini Cara Kurangi Kalori Tanpa Rasa Lapar

4. Ubi
Ubi memiliki kandungan baik seperti fosfor, kalsium, betakaroten, vitamin A, vitamin C, vitamin B1, zat besi dan masih banyak kandungan lainnya. Indeks Glikemik ubi juga termasuk rendah yaitu sebesar 54 saja sehingga lamban diserap sebagai gula darah.

5. Pasta
Pasta sangat baik dikonsumsi untuk menu diet asalkan tidak dicampur dengan toping yang banyak mengandung lemak jahat. Soal kandungannya, pasta memiliki indeks glikemik sebesar 4,1 saja. Nutrisi lainnya pada pasta seperti asam folat dan lemak yang jumlahnya rendah.

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Bikin Asupan Gizi Tidak Seimbang, Hindari Konsumsi 5 Makanan Ini Bersama Nasi

Kabar6-Sebagai makanan pokok, nasi selalu memiliki ‘teman’ berupa lauk pauk seperti tempe, ayam, daging, telur, hingga sayuran. Namun tahukah Anda, ternyata tidak semua lauk bisa dimakan dengan nasi?

Hal ini karena kombinasi beberapa bahan makanan yang salah bisa membuat asupan gizi menjadi tidak seimbang. Salah satu kesalahan yang umumnya dilakukan adalah mengkombinasikan nasi dengan makanan yang tinggi karbohidrat juga.

Meskipun sebenarnya bukan hal yang berbahaya, kebiasaan tersebut menyebabkan asupan karbohidrat harian menjadi berlebihan. melansir MSN, berikut lima jenis makanan yang sebaiknya tidak dimakan bareng nasi:

1. Kentang
Seperti nasi, kentang kaya akan karbohidrat. Menurut Nutrition Data, satu cangkir kentang rebus (100 gram) mengandung 21 gram karbohidrat.

Jadi bila Anda mengonsumsi nasi dan kentang bersamaan, akan membuat asupan karbohidrat menjadi berlebihan. Hindari juga mengonsumsi nasi bersama olahan makanan yang terbuat dari kentang

2. Ubi
Meski terlihat lezat dan bergizi, kombinasi keduanya ternyata bisa membuat asupan karbohidrat menjadi berlebihan. Ubi dikemas dengan 21 gram karbohidrat per 100 gram. Jumlah ini tentunya sama dengan kandungan karbohidrat yang dimiliki kentang. Justru Anda bisa mengonsumsi ubi sebagai pengganti nasi.

3. Mi
Kombinasi mi dan nasi akan membuat asupan karbohidrat semakin meningkat. Selain itu, Anda juga akan merasa kenyang lebih cepat. Ketimbang mengkombinasikannya dengan mi, lebih baik Anda makan nasi dengan lauk yang berasal dari protein (baik hewani maupun nabati). Hal ini agar kecukupan gizi seimbang.

4. Jagung
Jagung juga sering diolah menjadi lauk pendamping nasi, seperti dibuat menjadi sup hingga perkedel. Sayangnya, jagung juga menjadi biji-bijian yang tinggi karbohidrat. Dalam setiap 100 gram jagung bahkan terdapat 25 gram karbohidrat. Lebih baik konsumsi jagung bersama makanan lainnya.

5. Makanan yang diolah dengan tepung terigu
Makanan yang diolah dengan tepung terigu memang lezat, antara lain seperti gorengan hingga ayam goreng tepung yang renyah. Namun kombinasi keduanya, bisa membuat asupan karbohidrat semakin meningkat.

Untuk itu, usahakan memilih lauk yang tidak menggunakan tambahan tepung. ** Baca juga: Tidak Disarankan Minum Air dari Botol Plastik Bekas Pakai Berulang Kali

Yuk, mulai cermat lagi pilih lauk pendamping nasi agar gizi yang dikonsumsi tetap berimbang.(ilj/bbs)




Mendatang, Sampah Bisa Ditukar dengan Seporsi Nasi

Kabar6-Kota Ambikapur, negara bagian Chhattisgarh, India tengah, memiliki cara yang sangat kreatif dalam memerangi sampah.

Bukan dengan membakar atau menimbunnya di suatu tempat, di kota ini Anda bisa menukarkan sampah dengan seporsi nasi.

Pemerintah kota Ambikapur, melansir news18, tengah merencanakan sebuah restoran kecil dengan sampah plastik sebagai alat tukar makanannya. Wali Kota Ambikapur, Ajay Tirkey, menyebut restoran tersebut dengan nama Garbage Cafe atau Kafe Sampah. Nantinya, pengunjung cukup menukarkan satu kilogram sampah plastik untuk mendapatkan seporsi makanan lengkap.

Dikatakan Tirkey, untuk satu kilogram sampah, kafe akan menyajikan kari dengan nasi, lentil, dan papadams. “Sedangkan untuk setengah dari berat itu, pengunjung akan menerima sarapan berupa samosa, donat lentil, atau roti isi pipih.”

Ya, demi menjaga jalanan tetap bersih, kafe sampah menjadi cara terbaru yang dilakukan pemerintah kota “Semua orang dipersilakan untuk datang dan menyumbangkan sampah plastiknya. Kafe itu rencananya akan lebih sering dikelola oleh pegawai perempuan. Saat ini persiapan sedang dijalankan,” jelas Tirkey.

Meskipun plastik sekali pakai telah dilarang di banyak negara, data pemerintah menunjukkan bahwa penduduk India masih menghasilkan 26 ribu ton sampah plastik setiap hari. Sampah plastik sering dibuang di jalan, saluran pembuangan, dan tanah lapang. Nah, dengan adanya kafe sampah, diharapkan dapat membantu mengubah kebiasaan itu.

Diketahui, Ambikapur telah menjadi salah satu kota terbersih di India, dengan sistem pengelolaan sampah yang mulai didirikan pada 2015, di mana petugas akan pergi dari rumah ke rumah untuk mengumpulkan sampah plastik yang dapat didaur ulang.

Selain itu, Ambikapur juga telah membangun jalan yang seluruhnya terbuat dari plastik pada 2015, yang pertama di India dan menghasilkan sekira 243 juta sebulan dari menjual plastik dan kertas daur ulang ke perusahaan swasta. ** Baca juga: Pria dari 7 Negara Ini Terkenal Punya Wajah Ganteng Maksimal

Bisa ditiru.(ilj/bbs)




Makan Nasi Sisa Kemarin yang Telah Dipanaskan Bisa Ganggu Kesehatan?

Kabar6-Karena keterbatasan waktu menyiapkan sarapan, seringkali Anda makan nasi sisa kemarin yang dipanaskan kembali. Apakah kebiasaan itu diperbolehkan, atau justru dapat mengganggu kesehatan?

National Health Service (NHS), sebuah layanan kesehatan publik di Inggris, Wales, dan Skotlandia, melansir Independent, mengatakan bahwa pada saat mengonsumsi nasi sisa kemarin, kita dapat mengalami keracunan, walaupun nasi tersebut sudah dipanaskan kembali. Mengapa demikian? Keracunan makanan ini disebabkan dari cara bagaimana nasi disimpan setelah dimasak pertama kali, bukan karena nasi tersebut dipanaskan kembali atau tidak.

Umumnya beras mengandung spora Bacillus cereus, sel yang mampu bereproduksi dengan cepat dan bisa mengubah menjadi untai bakteri.

Jika nasi dibiarkan berada pada suhu kamar setelah dimasak, spora dapat tumbuh menjadi bakteri, yang pada akhirnya akan berlipat ganda. Hal ini dapat menyebabkan keracunan, muntah dan diare.

Karena itulah, penting untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan nasi dengan benar dan bisa memanaskannya kembali.

NHS merekomendasikan untuk segera menyajikan nasi setelah dimasak. Lalu dinginkan sisa nasi secepat mungkin, ideal waktu untuk mendinginkan sisa nasi adalah satu jam. ** Baca juga: Kurangi Mata Minus dengan Konsumsi Wortel Hanya Mitos?

Setelah itu, simpanlah nasi di kulkas namun tidak boleh lebih dari satu hari sebelum dipanaskan ulang. Terakhir, jangan pernah mencoba memanaskan nasi sisa lebih dari satu kali.(ilj/bbs)




Sadis! Usai Membunuh, Wanita Ini Masak Tubuh Kekasihnya Jadi Campuran Nasi Kebuli

Kabar6-Seorang wanita asal Maroko yang tidak disebutkan namanya, ditangkap Kepolisian Al Ain dengan tuduhan membunuh sekaligus memasak daging dari tubuh pacarnya.

Terbongkarnya pembunuhan sadis yang dilakukan wanita berumur 30 tahun itu, melansir Independent, berkat kecurigaan saudara korban asal Pakistan. Disebutkan, kasus ini awalnya sekadar laporan orang hilang dari keluarga korban ke Kepolisian Al Ain. Hingga kemudian saudara dari korban bertandang ke rumah pelaku, yang berklah bahwa dirinya tidak tahu keberadaan korban.

Bahkan, pelaku mengatakan kalau korban sudah lama pergi setelah diusir dari rumahnya. Karena curiga, saudara korban kemudian masuk ke rumah untuk menggeledah. Tak disangka, ia menemukan gigi manusia dalam blender milik pelaku. Gigi tersebut dibawa pulang untuk diperiksa DNA-nya. Benar sja, gigi tersebut adalah milik korban. Wanita itu pun akhirnya digelandang ke kantor polisi.

Pelaku mengaku telah membunuh pacarnya karena merasa sakit hati setelah diputus. Hal yang lebih menyakitkan lagi, sang pacar berkata akan menikahi wanita lain yang sama-sama berasal dari Pakistan.

Karena sudah tujuh tahun hidup bersama, terlebih selama itu kebutuhan finansial sang pacar ditanggungnya, rasa sakit hati tadi semakin menggoreskan dendam mendalam.

Setelah dibunuh, wanita itu memutilasi dan mencacah daging korban. Sebagian potongan tubuh pacarnya tersebut lantas dimasak menjadi masakan tradisional Timur Tengah bernama machboos yang mirip dengan nasi kebuli kambing.

Setelah matang, nasi kebuli berisi daging cacah sang pacar tersebut dibagi-bagikan kepada para pekerja asal Pakistan di sekitar rumah pelaku. ** Baca juga: Air Mata Keluar dari Jenazah Remaja yang Hendak Dikremasi

Hii…(ilj/bbs)




Ini Untung & Rugi Berhenti Konsumsi Nasi

Kabar6-Banyak orang yang merasa ‘belum makan’ kalau seharian tidak mengonsumsi nasi. Padahal, nasi terutama nasi putih memiliki kandungan gula atau glukosa yang sangat tinggi.

Jika Anda terlalu banyak mengonsumsi nasi dan jarang bergerak, maka bisa menyebabkan bobot tubuh bertambah. Karena itulah, ketika seseorang memutuskan untuk berdiet, salah satu langkah yang dilakukan adalah berhenti makan nasi, atau mengganti nasi putih dengan jenis nasi yang lain seperti merah, cokelat, atau hitam.

Sebenarnya, apa saja sih keuntungan dan efek samping yang ditimbulkan ketika Anda bulat memutuskan untuk berhenti makan nasi? Melansir beberapa sumber, keuntungan pertama adalah nafsu makan menurun secara otomatis. Hal ini karena saat Anda mengurangi konsumsi karbohidrat, tubuh akan mengalami perubahan hormon. Terutama hormon pengatur rasa lapar, dipicu oleh banyaknya jenis-jenis asupan lain yang masuk ke dalam tubuh Anda. Mulai dari asupan protein, sayur, dan buah.

Keuntungan selanjutnya, berat badan juga bisa turun. Hal ini bisa terjadi karena lemak yang ada dalam tubuh jadi lebih mudah untuk dipecah, sehingga lemak yang biasanya terkunci oleh glukosa bisa disebarkan dan memiliki fungsi lain, seperti tenaga atau energi dan cadangan makanan.

Kemudian konsentrasi dan tenaga meningkat. Ketika seseorang tidak makan nasi, maka lemak yang ada dalam tubuhnya akan disebarkan ke bagian tubuh lainnya untuk kemudian diolah, sesuai dengan kebutuhan tubuh tersebut.

Diketahui, nasi juga menjadi salah satu penyebab menurunnya konsentrasi. Ketika berhenti makan nasi, otak lama-lama beradaptasi dan menyalurkan sumber energi lain untuk mengganti karbohidrat. Proses ini ternyata juga membantu otak untuk berkonsentrasi lebih dan mencegah lupa dini.

Lantas, bagaimana dengan kekurangannya? Saat mengawali proses tidak makan nasi, Anda akan merasa cepat lelah karena tubuh sedang beradaptasi. Seperti mengeluarkan sisa karbohidrat dan air, serta sedang berusaha menyalurkan lemak sebagai sumber energi.

Masalah berikutnya yang mungkin saja datang saat Anda berhenti makan nasi adalah akan kesulitan tidur. Hal ini terjadi karena tubuh Anda merasa lapar akibat jumlah konsumsi karbohidrat yang berkurang, sehingga saat tidur di malam hari seseorang yang diet dengan berhenti makan nasi akan kesulitan untuk tidur. ** Baca juga: Minuman dari Bahan Alami yang Dipercaya Bantu Tubuh Langsing

Jadi disarankan untuk mengonsumsi nasi dalam porsi sewajarnya alias tidak berlebihan.(ilj/bbs)




Berapa Sih Takaran Gizi yang Cukup untuk Usia Dewasa?

Kabar6-Salah satu kunci utama hidup sehat dan seimbang adalah menjaga asupan makanan bergizi, dan makan sesuai porsi alias tidak berlebihan. Jika dilakukan secara rutin, tubuh akan senantiasa fit sekaligus sehat.

Sebenarnya, berapa banyak sih takaran gizi yang pas untuk usia dewasa? Untuk mengatur porsi makan yang ideal, melansir Glitzmedia, Anda bisa menggunakan kepalan tangan. Penggunaan kepalan tangan sebagai takaran membuat Anda lebih mudah seberapa besar kebutuhan tanpa berlebihan dan tidak kekurangan. Berikut uraiannya:

1. Minyak goreng
Konsumsi minyak goreng dan garam dalam sehari tidak boleh lebih banyak dari ibu jari Anda.

2. Nasi
Konsumsi nasi maksimal satu kepalan tangan orang dewasa sebagai sumber karbohidrat. Hilangkan kebiasan untuk mengisi penuh piring dengan nasi dan menumpukkan lauk pauk di atasnya. Cara ini tentu membuat Anda tidak dapat mengontrol kebutuhan makanan.

3. Buah-buahan
Konsumsi buah-buahan minimal satu kepalan tangan orang dewasa untuk mencukupi kebutuhan vitamin, mineral dan serat. Tubuh sebenarnya tidak membutuhkan 1000mg vitamin C sehari.

Wanita hanya memerlukan 75mg, sedangkan pria membutuhkan 90mg vitamin C dalam sehari. Faktanya, tubuh hanya bisa mengolah vitamin C 120 hingga 200mg saja per hari, sementara sisanya akan dibuang tubuh secara sia-sia.

Jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan air mineral Anda untuk mencegah tubuh dehidrasi. Agar lebih tepat, konsumsi air mineral orang dewasa membutuhkan sekira 2,1 hingga 2,6 liter air per hari.

4. Lauk pauk
Konsumsi lauk maksimal satu telapak tangan orang dewasa (tidak termasuk jari) sebagai sumber protein. Berhati-hatilah dalam membubuhkan garam pada makanan. Kadar natrium atau garam untuk orang dewasa hanya dibatasi sebanyak 1500mg atau ¾ sendok teh per hari

5. Sayuran
Konsumsi sayuran untuk kesehatan pencernaan sebanyak 38 gram atau minimal dua telapak tangan orang dewasa (termasuk jari) sebagai sumber serat, vitamin dan mineral setiap hari.

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Alpukat Jadi Makanan Pengganti Karbo yang Bikin Tubuh Langsing

Kabar6-Kegemukan terjadi salah satunya disebabkan akibat pola makan yang tidak terkontrol. Namun di sisi lain, ada sejumlah makanan yang ternyata dapat membantu Anda untuk menjaga berat badan. Makanan yang dimaksud adalah alpukat.

Studi baru dari Pusat Penelitian Nutrisi di Illinois Institute of Technology, melansir Kompas, menemukan bahwa lemak dalam alpukat dapat membantu menekan rasa lapar dan kenyang lebih lama. Studi yang diterbitkan dalam jurnal peer-review Nutrients pada 8 Mei 2019 lalu menyimpulkan, orang yang kelebihan berat badan dan obesitas, lalu menambahkan alpukat pada makanan mereka sebagai pengganti karbohidrat olahan, mampu mencegah rasa lapar lebih lama dan meningkatkan kenikmatan makan.

Pada tiga hari yang berbeda, para peneliti memberikan makan sebanyak 31 orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas, satu dari tiga kali makan dengan kalori yang sama yaitu makanan tinggi lemak dengan satu alpukat, makanan tinggi lemak dengan setengah alpukat, atau makanan rendah lemak.

Selama enam jam sesudahnya, para peserta studi itu melaporkan merasa lapar. Sebaliknya, semua orang melaporkan merasa lebih kenyang lebih lama setelah makan yang menyajikan alpukat utuh, bahkan makan dengan setengah alpukat membantu memuaskan lebih lama ketimbang makanan rendah lemak.

Tes lebih lanjut mengungkapkan, alpukat membantu meningkatkan hormon usus. Selama bertahun-tahun, lemak disebut sebagai penyebab utama obesitas, dan sekarang kini diteliti untuk peran mereka dalam pengaturan nafsu makan dan pengendalian berat badan,” kata Britt Burton-Freeman, direktur Pusat Penelitian Nutrisi di Illinois Tech.

Diketahui, alpukat mengandung lemak yang tergolong dalam lemak sehat. Studi-studi terbaru juga menyimpulkan, mengonsumsi lemak sehat dalam jumlah yang cukup dapat membantu menekan rasa lapar dan membantu mengendalikan berat badan. ** Baca juga: Antara Margarin & Mentega, Mana yang Lebih Sehat?

Studi ini membuktikan, perubahan kecil dan menyenangkan dalam menu makan seperti menukar roti, pasta, atau nasi, dengan setengah alpukat dapat membantu Anda mencapai berat badan ideal.(ilj/bbs)




Berapa Porsi Ideal Konsumsi Nasi Tiap Hari?

Kabar6-Tidak sedikit orang merasa bingung menentukan jumlah ideal konsumsi nasi harian mereka. Sebagian orang yang sedang menjalankan diet biasanya hanya mengonsumsi sedikit nasi. Sebaliknya, mereka yang ingin menambah berat badan akan mengonsumsi lebih banyak nasi.

Dalam piramida makanan, karbohidrat kompleks menduduki dasar piramida. Hal ini, melansir beberapa sumber, berarti bahwa nasi dikonsumsi dalam jumlah paling banyak dibandingkan unsur lain seperti al, protein, dan lemak. Namun bukan berarti Anda harus mengonsumsi nasi secara berlebihan. Jumlah kebutuhan karbohidrat tubuh adalah sekira 50 hingga 60 persen dari total kebutuhan per hari.

Nah, cara mudah menghitungnya dapat dilakukan dengan mengukur nasi berdasarkan kepalan tangan. Setiap satu kali makan, Anda diperbolehkan mengonsumsi nasi sebanyak satu kepalan tangan. Tetapi, Anda harus memastikan bahwa jumlah protein dan lemak dalam porsi makan harus cukup. Karena jika tidak, tubuh akan menjadi lemas.

Meskipun demikian, masing-masing kepalan tangan orang pun berbeda-beda, Jadi bisa dikatakan bahwa kebutuhan karbohidrat setiap orang pun berbeda-beda. Kebutuhan tubuh akan karbohidrat tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor seperti usia, aktivitas fisik, jenis kelamin, berat dan tinggi badan, serta kesehatan atau penyakit.

Hal yang perlu diingat, mengukur jumlah karbohidrat tidak hanya terpaku oleh konsumsi nasi. Hal ini karena lauk pauk seperti kentang atau goreng-gorengan yang mengandung tepung, juga turut andil memberikan tambahan karbohidrat ketika dikonsumsi. ** Baca juga: 5 Jenis Makanan & Minuman yang Ternyata Dapat Bikin Tubuh Lemas

Karena bisa saja, Anda malah akan mengonsumsi karbohidrat berlebih.(ilj/bbs)




Antara Jagung & Kentang, Mana yang Lebih Tepat Gantikan Nasi?

Kabar6-Tidak sedikit orang yang mengganti nasi dengan sumber karbohidrat lain seperti kentang atau jagung, dengan alasan kesehatan. Sebenarnya, di antara jagung dan kentang, manakah yang lebih baik untuk menggantikan nasi?

Diketahui, jagung dan kentang merupakan sumber karbohidrat yang populer. Meskipun demikian, melansir Sindonews, kandungan nutrisi keduanya ternyata berbeda. Setiap 100 gram jagung mengandung 366 kalori, 69,1 gram karbohidrat, dan 9,8 gram protein. Sementara, 100 gram kentang mengandung 62 kalori, 13,5 gram karbohidrat, dan dua gram protein. Dalam jumlah yang sama, kentang tidak mengandung lemak, sedangkan jagung mengandung 7,3 gram lemak.

Kedua bahan makanan ini juga masih memiliki kandungan lain, seperti serat, beberapa vitamin, dan mineral, namun dalam jumlah yang berbeda. Nah, dilihat dari kebutuhan karbohidrat, jagung mengandung 28-80 persen kebutuhan karbohidrat harian. Sementara kentang mampu memenuhi sekira 66-90 persen kebutuhan karbohidrat harian. Keduanya sama-sama mengandung gula sederhana yang kecil.

Meski mengandung gula sederhana yang rendah, indeks glikemik jagung bisa dikatakan lebih baik, terutama jika digunakan sebagai pengganti nasi. Berdasarkan tabel indeks glikemik dari Harvard Medical School, nilai indeks glikemik dari 100 gram jagung adalah sekira 46. Sedangkan 100 gram kentang memiliki indeks glikemik 78. Jagung juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan nasi yang sekira 73.

Meski lebih baik dalam menjaga kadar gula darah, sehat tidaknya akan tetap bergantung dari cara mengolahnya. Semakin lama makanan dimasak, akan semakin tinggi pula indeks glikemiknya. Sebaiknya, mengolah kentang atau jagung dengan cara direbus atau dipanggang dapat menjaga sebagian besar nutrisinya. ** Baca juga: Penyebab Ingin BAB Setiap Usai Minum Kopi

Manusia memiliki kebutuhan gizi harian. Untuk memenuhinya, sekalipun mengganti jenis karbohidrat, Anda tetap harus mengetahui takarannya. Agar setara dengan nasi sebanyak 100 gram, disarankan untuk makan tiga buah jagung berukuran sedang atau setara dengan 125 gram. Untuk kentang, disarankan makan 210 gram kentang.(ilj/bbs)