1

Risiko Depresi Intai Anda yang Tidur dengan Kondisi Lampu Kamar Menyala

Kabar6-Tidur menjadi cara terbaik agar tubuh beristirahat dan meregenerasi sel-sel. Nah agar tubuh bisa mendapatkan tidur berkualitas, Anda dianjurkan untuk mengondisikan kamar.

Salah satunya adalah tidur dengan lampu dimatikan atau padam, karena bisa membuat tidur menjadi lebih tenang. Diketahui, tidur dengan lampu menyala ternyata bisa menyebabkan berbagai gangguan termasuk depresi. Sebuah penelitian, melansir Fimela, menyebutkan bahwa paparan cahaya di malam hari bisa meningkatkan gejala depresi, kurangnya kualitas tidur, kelainan metabolik, tekanan darah tinggi, dan masalah kesehatan seperti depresi dan insomnia yang dikenal dapat meningkatkan risiko bunuh diri.

Semakin lama tubuh terkena paparan sinar di malam hari maka akan semakin besar kemungkinan gejala depresi. Ini bisa mengacaukan ritme sirkardian tidur atau ritme biologis yang mengatur jadwal tidur dan membuat Anda bangun di alam bawah sadar, karena tubuh menyalahartikan sinar sebagai siang hari, karena tubuh terbiasa beraktivitas di siang hari. Alam bawah sadar mengisyaratkan tubuh untuk tidur saat malam hari dalam suasana gelap.

Tidur dengan lampu menyala akan membuat tubuh tidak bisa sepenuhnya beristirahat dan hal ini bisa memicu kelelahan saat bangun nanti. Jika Anda terus menerus lelah, kadar stres dalam tubuh pun akan naik, dan hal ini akan menyebabkan depresi. ** Baca juga: Minum Susu Cokelat Hindari Lemas Setelah Berolahraga

Bagaimana jika Anda termasuk orang yang tidak bisa tidur dalam kondisi gelap? Disarankan untuk membiasakan diri secara perlahan dengan cara mengganti lampu tidur dengan lampu kecil yang redup dan tempatkan di samping tempat tidur.(ilj/bbs)




Apa Sih Manfaat Kafein untuk Kesehatan?

Kabar6-Kafein dapat ditemukan pada kopi, teh, cola, guarana, mate, dan produk-produk lain. Kafein umumnya digunakan untuk meningkatkan kewaspadaan mental, namun kafein memiliki banyak kegunaan lain. Nah, selain berfungsi membantu meningkatkan konsentrasi, melansir Vemine, ini dia manfaat lain kafein:

1. Cegah parkinson & alzheimer
Keduanya adalah penyakit yang menyerang kemampuan menyimpan memori dalam otak. Kafein dapat membantu mencegah penyakit-penyakit yang berhubungan dengan memori. Kandungan diuretik ringan dan rangsangan psikoaktif yang ada dalam kafein mempengaruhi saraf-saraf otak dan membantu untuk meningkatkan daya ingat seseorang.

2. Bantu Bersihkan usus besar
Dalam beberapa periode, usus besar manusia akan dihinggapi oleh zat-zat yang apabila dibiarkan saja akan mengakibatkan penyakit seperti kanker usus. Karena itulah perlu melakukan pembersihan usus besar secara teratur.

Senyawa alkaloid xantina kristal yang terdapat dalam kafein akan membersihkan usus besar Anda dari zat-zat beracun. Namun Anda memerlukan kadar kafein yang cukup, alias tidak berlebihan.

3. Bantu cegah depresi
Senyawa zat alkaloid xantina yang ada dalam kafein merangsang keluarnya zat dopamine, merupakan neurotransmitter untuk membangkitkan pusat kesenangan di saraf otak. Dengan aktifnya dopamine, Anda akan merasa lebih rileks dan membangkitkan mood yang jatuh. ** Baca juga: Penggemar Selfie, Ini Lho Penyakit yang Bakal Mengintai Anda

Manfaat yang menyenangkan, bukan? (ilj/bbs)




Anoreksia Bisa Sembuh Berkat Sengatan Listrik?

Kabar6-Anoreksia nervosa (AN) adalah sebuah gangguan makan yang ditandai dengan penolakan untuk mempertahankan berat badan yang sehat dan rasa takut yang berlebihan terhadap peningkatan berat badan akibat pencitraan diri yang menyimpang.

Menurut pakar kesehatan, kebanyakan penderita anoreksia adalah remaja yang memang mengidam-idamkan bentuk tubuh ideal agar mendapatkan penampilan yang menawan. Sayangnya, banyak penderita anoreksia yang akhirnya mengalami gangguan makan sehingga akhirnya mereka pun kekurangan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Banyak penderita anoreksia yang mengalami gangguan kecemasan berlebih, pelemahan tulang dan otot, gangguan kesuburan, hingga meningkatnya risiko penyakit jantung. Nah, sebelum berbagai masalah kesehatan serius ini terjadi, penderita anoreksia ternyata bisa mendapatkan kesembuhan dengan cara yang agak tidak biasa, cara tersebut adalah dengan mendapatkan sengatan listrik.

Dengan adanya sengatan listrik ini, melansir doktersehat, diharapkan rute sirkuit otak yang selama ini negatif dan memicu kecemasan akan berat badan ini bisa mengalami perubahan. Cara memberikan sengata listrik ini pun cukup unik yakni dengan cara menanamkan elektroda pada bagian otak tertentu. Elektroda ini kemudian mengalirkan kejutan listrik dengan tegangan lima hingga 6,5 Volt setiap 90 mikro detik dalam kurun waktu satu tahun. Kecilnya tegangan ini membuat penderitanya sama sekali tidak akan merasakan sengatan tersebut.

Meskipun terlihat berisiko, dalam realitanya 14 penderita anoreksia yang mencoba pengobatan ini mendapatkan manfaatnya. Disebutkan, 10 dari 14 pasien mengaku menurunkan depresi yang mereka alami. Selain itu, kadar indeks massa tubuh mereka juga meningkat dengan signifikan. Bahkan, enam pasien akhirnya berhasil mendapatkan kembali kadar indeks massa tubuh yang normal.

Sayangnya, lima pasien mengaku merasakan sensasi sakit setelah elektroda yang ditanamkan pada tubuhnya ini menyebabkan infeksi, 1satupasien mengalami kejang-kejang setelah menggunakannya beberapa bulan, dan dua pasien lainnya meminta elektroda ini dimatikan saja. ** Baca juga: Derita Kelumpuhan Karena Malas Minum Air Putih

Seorang pakar kesehatan dari Sunnybrook Health Sciences Center bernama dr. Nir Lipsman, mengaku jika pengobatan ini memang diharapkan segera dikembangkan agar lebih aman untuk digunakan. Namun adanya hasil positif pada beberapa pasien menunjukkan fakta bahwa penyakit anoreksia memang bisa disembuhkan.(ilj/bbs)




Bocah 10 Tahun Asal Afrika Selatan Doyan Makan Tisu & Kotoran

Kabar6-Caden Benjamin (10) mengalami masalah genetis yang membuatnya memiliki kebiasaan makan secara berlebihan. Tidak heran bil di usianya yang masih muda, bocah asal Standerton, Afrika Selatan, ini memiliki berat badan lebih dari 90 kg.

Rupanya, melansir metro.co.uk, Caden didiagnosa mengalami Prader-Willi syndrome. Penyakit itu terkait dorongan obsesif untuk makan. “Pada satu titik, Caden sampai makan tisu toilet. Ia akan makan satu gulungan itu (tisu). Sebenarnya ia akan makan apa saja yang ditemukan di rumah. Jika tidak ada yang bisa ia makan, ia akan mengikis kotoran yang ditemukan di lantai dan memakannya,” jelas ibunda Caden yang bernama Zola Benjamin.

Caden pernah menjalani operasi tracheotomy beberapa tahun lalu dan kini bernapas melalui selang yang dimasukkan melalui batang tenggorokan. Saat berusia tiga tahun, berat badan Caden sudah mencapai 19 kg. Zola sendiri tidak tahu apa yang terjadi pada sang anak, hingga akhirnya seorang dokter di Pretoria, Provinsi Gauteng, mengetahui penyakit tersebut.

Diketahui, Prader-Willi dialami ribuan orang di seluruh dunia, yang dapat menyebabkan pertumbuhan terhambat dan mengurangi elastisitas otot. Penderita kadang tidak bisa makan lebih banyak makanan dibanding orang seusianya. Karena tubuhnya membakar lebih sedikit kalori.

“Secara normal ia akan memulai hari dengan makan empat lembar roti panggang keju. Kemudian satu jam kemudian ia akan minum coke dan makan sisa makanan dari malam sebelumnya. Lalu saat makan siang ia akan makan dua potong besar ayam. Ia akan makan tiap jam sepanjang sisa hari,” kata Zola.

Agar Caden tidak makan berlebihan, Zola kini harus mengunci seluruh lemari dapur dan kulkas di rumah. Ia juga menyembunyikan semua makanan. Dikatakan, saat ini Caden sulit untuk bergerak dan bahkan bernapas karena berat badan yang berlebihan. Caden pun mengalami depresi karena tidak bisa hidup seperti anak normal. ** Baca juga: Wuih, Ada 5 Jenis Makanan yang Jadi Pantangan Artis Korea

“Terkadang ia menangis dan mengatakan pada saya mau pergi dan bermain dengan anak lainnya di luar rumah. Tapi ia tidak bisa melalukannya dan tidak ada cara saya untuk membantunya,” tambah Zola.(ilj/bbs)




Mengapa Ada Orang yang Mudah Tersinggung?

Kabar6-Salah satu sifat yang dimiliki orang adalah mudah tersinggung, meskipun hanya disebabkan karena hal-hal sepele. Akibatnya, seringkali mereka dijauhkan dari lingkungan pergaulan. Mengapa sih ada orang yang mudah tersinggung? Melansir vemine, ini dia tiga penyebab Anda mudah tersinggung yang mungkin belum dketahui:

1. Kurang tidur
Tidur bisa mempengaruhi suasana hati. Jika ingin memiliki suasana hati yang baik, Anda harus menjadikan tidur sebagai prioritas. Pastikan tidur dalam waktu tujuh sampai delapan jam di malam hari. Karena dengan tidur yang cukup, maka Anda akan mendapatkan kondisi mental yang baik esok harinya. Jika Anda mudah tersinggung, salah satu faktornya adalah Anda kurang tidur atau tidur tidak berkualitas.

2. Frustasi & depresi
Saat sedang frustasi atau depresi karena banyak masalah atau banyak hal yang dipikirkan, sudah wajar jika Anda akan menjadi orang yang mudah tersinggung. Salah satu psikiater mengatakan, frustasi atau depresi dapat menyebabkan sesorang mudah marah atau tersinggung.

3. Anxiety
Jika Anda sedang dikejar deadline dari kantor, hal ini juga sangat wajar jika Anda menjadi mudah tersinggung karena dilanda panik dan merasa khawatir. Orang yang sedang merasa khawatir atau orang yang memiliki gangguan kecemasan akan membuat orang tersebut mudah marah dan tersinggung karena terjebak dengan perasaan khawatir sepanjang waktu. ** Baca juga: Jangan Abaikan Perawatan Rambut Usai Berenang

Menjadi orang mudah tersinggung memang tidak menyenangkan. Untuk menghindari hal tersebut cobalah untuk berfikir positif, istirahat yang cukup, dan pergilah berlibur untuk membuat otak Anda segar kembali.(ilj/bbs)




Penyebab Sakit Kepala Saat Bangun Tidur

Kabar6-Mengalami sakit kepala menjadi hal yang kurang menyenangkan, karena dapat menunda bahkan mengganggu aktivitas harian Anda. Dan seringkali Anda mengalami sakit kepala saat baru bangun tidur.

Mengapa kondisi ini bisa terjadi? Melansir womenhealthmag, berikut beberapa hal yang menjadi penyebab sakit kepala saat bangun tidur:

1. Tidak cukup tidur
Tubuh membutuhkan 7-8 jam istirahat untuk tetap berfungsi normal. Jika kita istirahat kurang dari itu, bisa dipastikan tubuh mengalami kondisi yang salah.

Menurut Salvatore Napoli, MD, dari New England Centre of Neurology, hormon akan melawan dan menghasilkan peningkatan detak jantung, tekanan darah tinggi dan stres.
Mungkin obat pereda nyeri bisa mengurangi rasa sakit pada kepala saat bangun tidur.

2. Terlalu banyak tidur
Selain kurang tidur, terlalu banyak tidur juga bisa menjadi penyebab sakit kepala. Tidur lebih dari sembilan jam bisa menyebabkan penurunan kadar hormon serotonin yang membuat aliran darah ke otak rendah. Akibatnya, kita akan mengalami sakit kepala.

3. Kadar hormon endorphin yang rendah
Kadar endorphin yang rendah bisa memicu migrain bagi sebagian orang di pagi hari. Tingkat endorphin yang rendah juga mempengaruhi tingkat neurotransmiter seperti serotonin, dan membuat pembuluh otak menyempit.

Menurut Mark Khorsandi, DO dari the Migraine Relief Center di Dalas dan Fort Worth, penyempitan tersebut membuat aliran darah ke otak berkurang dan memicu sakit kepala. Olahraga di pagi hari bisa menghentikan rasa sakit dan memicu pelepasan endorphin.

4. Minuman yang terakhir dinikmati semalam
Alkohol bisa menyebabkan orang merasa sakit kepala di pagi harinya. Minumann ini bisa mempersulit tidur di malam hari, dan akan memicu sakit kepala secara umum.

5. Mendengkur
Mendengkur bisa membuat kita tersedak dan berhenti bernapas sementara saat tertidur. Hal ini bisa membuat kadar oksigen yang masuk ke otak kita sedikit, sehingga tekanan darah pada otak semakin besar dan membuat seseorang mengalami sakit kepala.

6. Berhenti minum kopi secara mendadak
Kafein adalah obat ringan yang menstimulasi sistem saraf. Jika kita telah terbiasa minum kopi dan tiba-tiba menghentikannya maka kita akan merasakan efeknya di pagi hari.

Pembuluh darah pada otak akan meluas, dan akan ada lebih banyak darah mengalir ke otak dan membuat tekanan yang menyebabkan sakit kepala. Jika kita merupakan seorang pecandu kopi, maka langkah terbaiknya adalah minum kopi setelah bangun tidur. Dan jika kita ingin mengurangi kebiasaan tersebut maka kurangi secara perlahan.

7. Depresi
Depresi bisa mengacaukan jadwal tidur, kita bisa terlalu banyak tidur atau kurang tidur. Ini bisa memicu sakit kepala saat bangun tidur. Obat pereda nyeri mungkin akan bisa membantu sementara waktu. Tetapi kita harus mencari akar masalah dan bicara dengan dokter.

8. Tekanan darah tinggi
Memiliki tekanan darah tinggi bisa menjadi penyebab umum dari sakit kepala di pagi hari. Penderita mungkin tak akan menyadari hal ini, karena tak ada gejala pastinya. Jadi hubungi dokter jika sakit kepala sering terjadi dan tak dapat dijelaskan. ** Baca juga: 4 Hal yang Sebabkan Metabolisme Turun

Apakah Anda sering mengalami sakit kepala setelah bangun tidur? (ilj/bbs)




7 Makanan Sumber Lemak Tidak Jenuh yang Bantu Turunkan Berat Badan

Kabar6-Selama ini diketahui, mengonsumsi lemak sehat dapat membantu mempercepat laju metabolisme tubuh. Namun terdapat beberapa jenis lemak yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan lebih cepat.

Lemak tidak jenuh tunggal (MUFA) merupakan jenis lemak terbaik bila Anda sedang berusaha untuk menurunkan berat badan. Hal ini karena lemak tidak jenuh tunggal dapat mencegah tubuh menyimpan lemak, terutama di bagian perut. Melansir allwomenstalk, ini beberapa jenis makanan yang merupakan sumber dari lemak tersebut:

1. Alpukat
Merupakan salah satu makanan yang mengandung lemak sehat, dapat membantu menurunkan berat badan karena mengandung banyak lemak tidak jenuh tunggal. Selain itu, alpukat juga mengandung banyak serat, vitamin E, magnesium, vitamin B6, dan sedikit protein. Alpukat juga mengandung banyak asam oleat yang dapat membantu menekan nafsu makan dan meningkatkan fungsi hati serta kerja saluran pencernaan.

2. Kacang almond
Kacang almond tidak hanya dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi juga baik bagi otak dan dapat membantu mengatasi stres. Magnesium dan protein yang terdapat di dalam kacang almond dapat membantu mengurangi keinginan seseorang untuk mengonsumsi makanan manis dan melawan stres.

3. Biji labu kuning
Biji labu kuning mengandung lemak tidak jenuh tunggal dan protein. Selain itu, biji labu kuning juga mengandung banyak serat. Seperti halnya kacang almond, biji labu kuning ini juga mengandung banyak magnesium dan vitamin B kompleks. Oleh karena itu, makanan ini juga sangat baik untuk dikonsumsi saat Anda sedang merasa stres.

4. Kacang walnut
Kacang walnut mengandung banyak asam lemak omega 3, yang sebagian besarnya merupakan lemak tidak jenuh tunggal. Selain itu, kacang walnut juga mengandung banyak asam oleat, yang berguna bagi kesehatan persendian dan saluran pencernaan Anda. Kacang walnut juga mengandung banyak serat dan vitamin E. Kacang walnut juga dapat meningkatkan daya konsentrasi, mengurangi depresi, dan bahkan mengatasi gejala sindrom premenstrual.

5. Minyak zaitun
Minyak zaitun dan buah zaitun merupakan sumber sumber lemak tidak jenuh tunggal. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi satu sendok makan minyak zaitun dapat membantu mengurangi nafsu makan dengan cara meningkatkan rasa kenyang dan bahkan dapat membantu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi.

6. Cokelat hitam
Dibandingkan dengan sumber lemak tidak jenuh tunggal lainnya seperti kelapa, mentega, minyak palma, dan minyak sayur, cokelat hitam mengandung lebih banyak lemak tidak jenuh tunggal.

Selain itu, cokelat hitam juga mengandung asam stearat (sejenis lemak) yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Pilihlah cokelat hitam yang mengandung setidaknya 85 persen cacao, dan hindarilah cokelat yang mengandung lebih banyak gula dan yang terbuat dari susu. Dengan demikian, kadar insulin di dalam tubuh Anda pun akan tetap rendah, yang mana penting bagi proses pembakaran lemak.

7. Kacang makademia
Mengonsumsi dua sendok makan kacang makademia dapat membantu mengurangi nafsu makan dan meningkatkan laju metabolisme tubuh Anda. Selain itu, kacang makademia juga mengandung banyak asam lemak omega 7, yang berfungsi untuk membantu menurunkan kadar lemak dan kolesterol di dalam darah. ** Baca juga: Atasi Insomnia dengan Cara Sederhana

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Atasi Insomnia dengan Cara Sederhana

Kabar6-Tidak sedikit orang yang mengalami insomnia, yang dapat disebabkan oleh banyak hal. Bisa karena kondisi fisik, hingga hal-hal yang berkaitan dengan gaya hidup atau lingkungan sekitar Anda.

Insomnia dapat disebabkan karena beberapa hal antara lain masalah emosional, pola makan yang buruk, terlalu banyak bekerja, dan masalah sosial. Bagaimana solusinya? Melansir steptohealth, berikut adalah cara sederhana atasi insomnia:

1. Jangan lewatkan makan malam
Salah satu penyebab insomnia bisa menjadi masalah perut. Jadi sangat penting untuk Anda tidak melewatkan makan malam. Namun, cobalah makan sesuatu yang sehat karena makanan yang mengandung banyak lemak dapat menyebabkan masalah lain.

2. Cobalah meditasi sebelum tidur
Meditasi bisa menjadi kegiatan yang baik dilakukan sebelum tidur karena dengan bermeditasi dapat membantu mengontrol emosi dan membantu mengelola pikiran Anda. Teknik rileksasi dan meditasi ini akan membantu Anda rileks dan lebih mudah tertidur.

Ini tidak hanya membantu mengalahkan insomnia, tetapi juga dapat membantu mengatasi kecemasan, depresi, dan meningkatkan semua aspek kehidupan sehari-hari Anda.

3. Mengontrol kebiasaan Anda
Anda harus bisa mengurangi minuman bersoda atau berkafein karena kafein merangsang sistem saraf yang dapat membuat Anda merasa lebih gugup dan gelisah. Sebaiknya hindari ini jika ingin mendapati tidur yang nyenyak.

Pada saat yang sama, jika Anda seorang perokok, perlu menyadari bahwa ini juga mempengaruhi tidur Anda. Perbaiki kebiasaan Anda jika ingin mengatasi insomnia. Semua aspek kesehatan terhubung, yang berarti perubahan dalam satu aspek kebiasaan Anda dapat memberi manfaat di aspek lain.

4. Rileks
Cobalah untuk tetap tenang dan buat batasan untuk diri sendiri. Tinggalkan pekerjaan di kantor, tinggalkan masalah di luar kamar tidur, dan lupakan apa pun yang bisa mengganggu ketenangan Anda.

Salah satu cara bagus adalah menyingkirkan gangguan apa pun sebelum beranjak tidur. Matikan semua media virtual seperti handphone atau televisi, dengan begitu akan tercipta kedamaian dan ketenangan di kamar tidur Anda sehingga mendapati tidur yang nyenyak. Jika menderita insomnia untuk jangka waktu yang panjang, Anda harus pergi dan menemui dokter spesialis. Jangan biarkan kondisi tersebut mengganggu Anda. ** Baca juga: Jus Tomat Disarankan untuk Cegah Dehidrasi

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




6 Tanda Depresi yang Sering Tidak Disadari

Kabar6-Menurut National Institute of Mental Health, pada 2016 sekira 16,2 juta atau 6,7 persen orang dewasa Amerika mengalami episode depresi besar. Dengan fakta, wanita melaporkan tingkat depresi yang lebih tinggi dibandingkan pria, yaitu 8,5 persen dibandingkan dengan 4,8 persen.

Diketahui, depresi adalah salah satu gangguan mental yang paling umum, jadi kemungkinan seseorang yang Anda kenal sedang bergulat dengan kondisi tersebut. Dr. Arian Elfant, seorang psikolog klinis yang tinggal di New Orleans, Louisiana, mengatakan bahwa masa-masa sedih itu dianggap sebagai bagian kehidupan yang normal dan bahkan sehat. “Namun, perasaan sedih yang terus menerus selama dua minggu atau lebih harus ditanggapi dengan serius,” katanya.

Meskipun gejala depresi bervariasi tergantung pada orangnya, dikatakan Elfant, ada sejumlah tanda umum depresi yang harus dianggap sebagai ‘bendera merah’. Melansir femalesia, berikut adalah beberapa tanda depresi yang paling umum:

1. Perilaku isolasi & penarikan dari kegiatan yang sebelumnya menyenangkan
“Perasaan tidak berdaya dan putus asa sering mengakibatkan seseorang mencari untuk sendirian daripada menghabiskan waktu bersama keluarga, teman dan kolega,” kata Elfant.

Ditambahkan, “Perubahan mendadak dalam rutinitas dengan olahraga, makan di luar atau hobi favorit mungkin merupakan tanda depresi.”

2. Gejala fisik
Dijelaskan Elfant, depresi dapat memanifestasikan dirinya melalui gejala fisik. Contohnya termasuk nyeri sendi dan nyeri, sakit kepala dan masalah pencernaan.

3. Lekas marah
Meskipun gejala ini lebih sering terjadi pada anak-anak ketimbang orang dewasa, hal tersebut masih merupakan salah satu yang penting ada di radar Anda. “Terkadang depresi ditutupi oleh meningkatnya ketidaksabaran dan iritabilitas,” kata Elfant.

4. Masalah konsentrasi
“Depresi berdampak pada kemampuan kita untuk mempertahankan perhatian,” kata Elfant. Dia mencatat bahwa individu dengan depresi cenderung kelelahan lebih cepat dan kehilangan minat pada tugas-tugas yang sebelumnya melibatkan mereka, sehingga tidak heran depresi dapat menyebabkan kesulitan berkonsentrasi.

5. Nafsu makan & tidur berubah
Doctor On Demand, psikolog dewasa bersertifikat Dr. Nikole Benders-Hadi mengatakan, perubahan nafsu makan dan tidur bisa menjadi tanda-tanda depresi. “Kebanyakan orang hanya memikirkan nafsu makan berkurang dan kurang tidur. Kami benar-benar dapat melihat peningkatan nafsu makan dan orang-orang yang ingin melakukan apa-apa selain tidur dengan depresi juga,” urainya.

6. Keyakinan bahwa mereka orang ‘jahat’
Dr Reid Kessler, seorang psikolog berlisensi yang berbasis di California, mengatakan bahwa tanda depresi yang kurang dikenal adalah keyakinan individu bahwa mereka ‘buruk’ dan karena itu layak untuk memiliki hal-hal buruk terjadi pada mereka.

“Tanda-tanda keburukan ini termasuk keyakinan bahwa mereka terlalu sombong, egois, sia-sia, tamak, kompetitif, marah, bernafsu atau iri,” kata Kessler. “Apa yang mengejutkan orang-orang tentang depresi adalah bahwa orang yang depresi sering dapat mengharapkan hal-hal buruk terjadi pada mereka karena mereka percaya bahwa mereka sebenarnya buruk.”

Karena banyak orang dengan depresi percaya bahwa mereka bukan orang yang baik, itu lebih penting untuk menjangkau jika Anda mencurigai seseorang sedang berurusan dengan depresi.

“Jangan takut untuk bertanya kepada teman atau anggota keluarga tentang suasana hati mereka,” saran Benders-Hadi. “Dalam banyak kasus, mereka mungkin merasa sangat kesepian dan tidak didukung, jadi menggapai dapat membantu.” ** Baca juga: Fakta Menggaruk Bagian Tubuh Kaitannya dengan Otak Manusia

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)




5 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin D

Kabar6-Vitamin D berperan penting untuk penyerapan kalsium dan menjaga kekuatan tulang, yang selain didapat dari paparan sinar matahari pagi, juga berasal dari asupan makanan yang Anda konsumsi. Lantas, bagaimana tanda Anda kekurangan vitamin D? Melansir Womantalk, berikut uraiannya:

1. Selalu merasa sedih & mudah depresi
Serotonin adalah hormon di otak yang berhubungan dengan suasana hati, dan akan meningkat jumlahnya jika mendapat paparan cahaya matahari dan sebaliknya. Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh American Journal of Geriatric Psychiatry, orang yang tingkat vitamin D rendah memiliki kemungkinan 11 kali lebih rentan terhadap depresi.

2. Sering alami sakit di tulang
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan osteoporosis dan tulang yang melemah. Jadi, ketika Anda merasa ada tulang yang sakit atau nyeri, biasanya itu berkaitan dengan kekurangan vitamin D.

3. Tubuh terasa lemah
Para peneliti di Harvard telah menemukan hubungan antara suplemen vitamin D dengan peningkatan kontrol otot. Vitamin D dapat membantu Anda untuk mempertahankan kendali atas otot-otot tubuh. Jika tubuh cukup vitamin D, maka mustahil Anda merasa lemah dan tidak kuat.

4. Berkeringat lebih dari biasanya
Berkeringat telah dilaporkan sebagai salah satu tanda pertama defisiensi vitamin D. Para peneliti di Mayo Clinic melaporkan kalau hal tersebut menjadi salah satu cara pertama untuk menemukan masalah ini pada bayi. Ketika Anda sedang santai, tetapi berlebihan mengeluarkan keringat, maka kemungkinan asupan vitamin D Anda kurang.

5. Perut bermasalah
Vitamin D pelarut lemak, sehingga jika Anda memiliki masalah dalam pencernaan, maka kemungkinan besar Anda kekurangan vitamin D. Kondisi ini biasanya disebut sebagai gangguan fungsi saluran cerna atau Irritable Bowel Syndrome (IBS). ** Baca juga: 3 Kondisi yang Sebaiknya Dihindari Saat Ingin Bercinta

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)