oleh

Sering Provokatif, AZ Sempat Dikeluarkan dari Grup WhatsApp

image_pdfimage_print

Kabar6-AZ (44), tentara disersi sering bersikap nyeleneh. Ia selalu mengumbar pesan berantai atau broadcast bernada provokasi lewat grup WhatsApp warga Kampung Bulak RT 03 RW 09, Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan.

“Sempat saya keluarin,” ungkap Kaliman, ketua RT setempat ditemui wartawan di sekitar pemukiman, Rabu (29/5/2019).

Ia bercerita, sebagai pemegang kunci grup WhatsApp dirinya sering dikeluhkan oleh warga lain. Warga merasa risih atas kalimat broadcast bernada kebencian terhadap pemerintahan Jokowi.

Kaliman bilang, misalkan semakin banyaknya warga asal Cina yang menetap di Indonesia.

Saat bertemu dengan AZ dirinya pun pernah berpesan agar tidak mengulangi lagi nada kalimat provokasi tapi tak digubris.

“Saya bilang jangan suka share-share begitu. Atau saya keluarin dari grup. Dia begitu lagi,” ujar Kaliman.

**Baca juga: Ramadan, PMII Pandeglang Santuni Anak Yatim.

Terakhir sebelum AZ ditangkap polisi di Terminal 2C Bandara Soekarno Hatta sempat bertemu usai shalat shubuh. Tentara disersi itu mengaku hendak pergi ke bandara.

Kaliman pun sempat mengirim pesan WhatsApp bertanya apakah sudah pulang kampung. “Enggak dibalas sampai sekarang,” tambahnya. (yud)

Print Friendly, PDF & Email