Kabar6-Polsek Kronjo mengaku kesulitan dalam melakukan pencarian Annisa Javariana (16), siswa kelas 9 Pondok Pesantren MTS Nurunnisa, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang yang hilang tanpa kabar sejak 17 Agustus 2019 lalu.
Kapolsek Kronjo, Ajun Komisaris Osman Sigalingging mengatakan, pihaknya sedikit kesulitan untuk menemukan Annisa, pasalnya, pihak keluarga baru melaporakan kejadian ini setelah Annisa hilang tanpa kabar seminggu lamanya.
“Keluarga bikin laporan orang hilang baru satu minggu setelahnya. Kemungkinan Annisa sudah pergi agak jauh karena dia sudah pernah melakukan yang seperti ini sebelumnya,” kata Osman saat menghubungi Kabar6.com (Minggu, 15/9/2019).
Sebelum pergi meninggalkan pesantren, lanjuta Osman, Annisa sempat membuat sepucuk surat untuk ayahnya dengan judul ‘Untuk Ayahku’ yang dibutnya 1 Agustus 2019 sekira pukul 23.00 WIB.
“Annisa meninggalkan surat untuk ayahnya yang isinya permintaan maaf dia,” tuturnya.**Baca juga: Hilangnya Annisa Japrana, Polisi: Tidak Ada Indikasi Penculikan.
Osman menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus hilangnya Annisa. “Masih kami lidik terus. Soalnya anak ini sudah pernah kabur sebelumnya. Tapi kami pastikan tidak ada indikasi penculikan,” ujarnya.(Vee)
