Kabar6-Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Lebak menggelar Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU). Diikuti 54 peserta, MKNU angkatan ke-17 di PP ISNU tersebut berlangsung di Ponpes La Tahzan, Citeras, Rangkasbitung, 6-8 Maret 2020.
Ketua Pelaksana MKNU Dani Ramdani, mengatakan, madrasah kader merupakan gerbang awal sistem kaderisasi menjadi NU struktural.
“Mari kita lepaskan semua warna atau jabatan karena MKNU ini sangat penting untuk memahami lebih dalam tentang Nahdlatul Ulama,” kata Dani, Sabtu (7/3/2020).
Tidak hanya salah satu syarat menjadi pengurus NU dan Banom NU. MKNU adalah dasar untuk lebih memperjelas identitas Ahlussunah waljama’ah annahdliya yaitu, amaliyah nahdliyah, fikron nahdliyah dan harakah nahdliyah .
**Baca juga: Warga Miskin Belum Terima Bantuan Sembako, Sekda Lebak Minta Tanggung Jawab e-Warong.
“MKNU harus dimanfaatkan oleh semua peserta dalam menambah pengetahuan untuk terus memacu kecerdasan kaum nahdliyin terutama seluruh pengurus ISNU baik PC maupun MWC,” kata Ketua PCNU Lebak, KH Aep Saepudin Asyadzili.
Asep berharap, output yang didapat dari kegiatan kaderisasi MKNU bisa terus menjadi virus kebaikan yang senantiasa disebar ke seluruh lapisan masyarakat.
“Untuk berdakwah tentang keagamaan dan kemajuan bangsa dalam merawat kebhinekaan dan menjaga NKRI,” harapnya.(Nda)
