Kabar6-Melihat sisi lain kehidupan di dalam Rumah Tahanan Negara atau Rutan Kelas IIB Serang. Bukan hanya sebagai tempat pertaubatan bagi para WBP nya, namun juga jadi tempat pelajaran kehidupan bersih, sehat, rohani, dan peduli dengan sesama.
Kebersihan lingkungan dengan membersihkan Rutan Kelas IIB Serang, peribadatan hingga aksi donor darah sebagai bentuk peduli kepada sesama, rutin dilakukan di balik jeruji besi bersama pegawai hingga WBP nya.
Kebersihan lingkungan dan perilaku hidup sehat jadi faktor utama, agar pegawai hingga WBP nya bisa hidup cerita dan kuat, jauh dari penyakit.
Tajuk ‘Pemasyarakatan Sehat’ yang digagas Dirjen Pemasyarakatan, jadi suasana berbeda di dalam Rutan Serang, Banten.
“Kegiatan tersebut melibatkan serangkaian aktivitas mulai dari donor darah hingga pemeriksaan kesehatan. Tidak hanya untuk para pegawai, tetapi juga untuk warga binaan yang menjadi bagian penting dari kegiatan ini,” ujar Kepala Rutan Kelas IIB Serang, Prayoga Yolanda, ditulis Sabtu, (20/04/2024).
**Baca Juga:Masuk DPO, Dua Nelayan Ilegal Diciduk Satgas SIRI Kejaksaan Agung
Dalam tiga hari berturut-turut, Rutan Serang menjadi pusat kegiatan yang membangun kesadaran akan pentingnya kesehatan dan kebersihan lingkungan. Mulai dari penyuluhan kesehatan hingga aksi bersih-bersih, semuanya dilakukan secara bersama-sama, tanpa terkecuali.
Acara ini juga tercermin dari kerja sama yang solid antara petugas dan warga binaan, tanpa adanya praktik korupsi atau pungutan liar yang merugikan. Rutan Serang membuktikan bahwa di balik jeruji besi, ada keinginan kuat untuk membentuk lingkungan yang sehat dan bermartabat.
Rutan Serang tidak hanya menjadi contoh inspiratif bagi institusi sejenis di seluruh Indonesia, tetapi juga memperkuat komitmen Kementerian Hukum dan HAM dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan manusiawi bagi seluruh warga binaan.
“Kegiatan ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga mengedepankan kesejahteraan dan kesehatan bagi seluruh warga binaan dan petugas Rutan Serang,” jelasnya.(dhi)
