Kabar6-Menolong sesama lewat kegiatan amal, atau beramal secara pribadi membantu orang, sahabat, dan keluarga dekat yang sedang kesusahan, tentu pernah Anda lakukan dalam keseharian.
Nah berdasarkan jenis kelamin, siapakah yang lebih banyak beramal, pria atau wanita? Menurut jajak pendapat Charity Aid Foundation (CAF) yang melakukan survei pada 1.079 orang di seluruh Inggris, melansir tempo.co, wanita Inggris mengalokasikan dana lebih banyak untuk amal di kantor ketimbang pria.
Sebanyak sekira 66 persen kaum hawa memberikan uang untuk pengumpulan amal di tempat kerja. Sedangkan hanya 49 persen pria yang bersedia beramal.
Jajak pendapat yang dilakukan YouGov mengatakan, hampir 60 persen pekerja di Inggris menghabiskan sekira 46 Poundsterling setahun untuk amal yang diminta di tempat kerja, baik yang dilakukan melalui penjualan kue, sumbangan langsung, atau dengan mensponsori seorang kolega.
“Permintaan sumbangan di kantor adalah bagian dari budaya tempat kerja. Jutaan dari kita akan mensponsori seorang rekan yang sedang mengumpulkan uang untuk tujuan yang baik, membeli kue, atau menaruh uang receh di kotak amal,” demikian pernyataan Klara Kozlov, kepala klien korporat CAF.
Ditambahkan, “Dari penelitian sebelumnya, kami tahu bahwa permohonan amal di tempat kerja bukan hanya cara bagus untuk mendukung tujuan baik, tapi juga benar-benar meningkatkan semangat.”
Menurut CAF, pada 2016 lalu, warga Inggris total memberi 9,7 miliar Poundsterling untuk badan amal. ** Baca juga: Merasa Hampa Hidup Tanpa Ponsel? Mungkin Anda Derita Nomophobia
Namun bukan berarti semua pria pelit beramal, lho. Semua itu tergantung niat masing-masing individu.(ilj/bbs)
