oleh

Ganggu Kesehatan Warga, Walhi Jakarta Soroti Pembuangan Gas Kimia PT Chandra Asri

image_pdfimage_print

Kabar6- Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jakarta
Suci Fitria menyoroti kasus pembuangan gas sisa produksi ke udara melalui cerobong atau flaring di PT Chandra Asri Pacific Tbk, Kota Cilegon. Akibatnya bau menyengat membuat warga mengalami masalah kesehatan.

Menurut Suci, banyak masyarakat yang merasakan dampak dari pembuangan gas dari flaring PT Chandra Asri Pacific tersebut. Walaupun kualitas udara di sekitar PT Chandra Asri Pacific masih baik karna berada di bawah standar baku mutu udara atau aman.

“Kalau faktanya masyarakat ada yang terganggu pernapasannya dan kasusnya banyak, pemerintah harus mengacu pada kondisi faktual di masyarakat,” kata Suci saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (24/1/2024).

Harusnya kata Suci masyarakat mendapatkan pemberitahuan sebelumnya pembuangan. Terlebih harus mengukur sejuah mana dampaknya dari gas tersebut dibuang ke udara

“Bahkan masyarakat harus tahu bagaimana prosesnya sebelum dibuang, sudah seberapa layak dikembalikan ke alam, dan implikasinya ketika dibuang,” katanya.

**Baca Juga: Tiga Caleg PPP Kabupaten Serang Deklarasi Prabowo Gibran Terancam Tak Dilantik

Pihaknya akan melakukan investigasi atas kasus tersebut. Suci juga mendorong pemerintah melakukan investigasi secara terbuka, agar masyarakat dapat mengetahui informasi secara utuh.

“Kalau betul ditemukan ada kelalaian, ini sudah masuk kategori pidana. Maka perlu ada investigasi segera dari pemerintah yang dibuat secara terbuka agar informasinya betul-betul diterima masyarakat secara gamblang,” jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Legal, External Affairs dan Circular Economy PT Chandra Asri Pasific, Edi Rivai mengklaim perusahaannya stop beroperasi sementara pasca mengalami gangguan alat yang menimbulkan pembakaran di cerobong.

Edi menuturkan, pemberhentian dilakukan untuk memastikan keselamatan karyawan dan warga sekitar pabrik yang berlokasi di Kota Cilegon itu.

“Masih berhenti, pasti dong. Pastikan kesehatan, keselamatan buat karyawan dan masyarakat semua,” kata Edi di Polres Cilegon, Senin (22/1/2024).(Aep)

Print Friendly, PDF & Email