Kabar6-Forum Komunikasi Putera-Puteri Purnawirawan TNI/Polri (FKPPI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyatakan anti menyebar proposal permohonan bantuan dana kepada pemerintah daerah.
Alhasil, setiap program kegiatan yang diselenggaran diklaim murni hasil donasi anggota dan simpatisan.
Demikian dikatakan Ketua FKPPI Cabang 27.08, Muslim Barlian kepada wartawan di Kantor Walikota Tangsel, Kecamatan Pamulang, Rabu (11/2/2015).
“Seperti saat acara pelantikan kepengurusan saya kemarin. Kami tidak menyebar proposal ke pemkot,” terangnya ketika menghadiri Open Office yang rutin digelar Walikota Airin Rachmi Diany pada Rabu setiap pekannya.
Menurutnya, untuk menjalani program kegiatan tak perlu meminta bantuan kepada pemerintah daerah. Oleh karena itu, roda organisasi dikomandoinya telah mengharamkan menyebar proposal.
Muslim berpesan, jika ada oknum anggota atau pihak tertentu menyebar proposal mengatasnamakan FKPPI Tangsel hendaknya ditolak.
“Saya tegaskan di sini, FKPPI haramkan membuat proposal untuk meminta bantuan,” ungkapnya.
Baginya, jika organisasi kemasyarakatan terus mengandalkan bantuan atau sumber dana dari pemerintah daerah dapat merusak kredibilitas.
Muslim khawatir, sikap independensi yang selama ini diusung FKPPI Tangsel dapat tercoreng. **Baca juga: Sekda Tangsel Minta Dewan Tak Intervensi SKPD.
“Kalau Pemkot ataupun SKPD yang menerima proposal atasnama FKPPI laporkan kepada saya. Organinsasi tidak akan maju jika mengandalkan proposal,” ujarnya.
Selain itu, sambung Muslim meminta kepada seluruh kader FKPPI untuk tidak melakukan hal negatif yang dapat merusak nama baik organisasi.
Apalagi jika, keanggotaan FKPPI ini dijadikan ajang untuk memeras instansi atau lembaga lain.
“FKPPI ini organisasi santun. Tidak proposal-proposal untuk meminta dana. Kalau memang terbukti ada kader FKPPI melakukan hal negatif akan kami tindak tegas,” terangnya.(yud)
