Kabar6-Jika biasanya buaya yang sering Anda lihat memiliki warna keabu-abuan, namun buaya yang ada di Gabon, sebuah negara di Afrika bagian barat, punya warna unik yaitu oranye.
Reptil berwarna tak biasa itu, melansir abanda expedition, ditemukan secara tak sengaja satu dekade lalu oleh seorang peneliti, saat sedang mencari jejak kehidupan manusia purba di gua Abanda, wilayah Omboue, Gabon Selatan.
“Ketika menyalakan obor di dalam gua, saya melihat mata merah….itu milik buaya!” kata Richard Oslisly, geo-arkeolog, saat pertama kali bertemu buaya oranye Gabon. “Awalnya, saya pikir, warna oranye di tubuh buaya berasal dari makanannya. Sebab, kami melihat bagaimana ia memakan kelelawar oranye.”
Para ilmuwan akhirnya mendapat hipotesis, bahwa kurangnya cahaya di gua terisolasi tersebut mungkin telah menyebabkan depigmentasi. Urea kotoran kelelawar yang berada dalam gua juga memunculkan warna oranye pada buaya.
“kotoran kelelawar mulai menyerang kulit buaya dan mengubah warnanya,” kata Olivier Testa, ahli speleologi yaitu ilmu yang mempelajari gua, yang juga terlibat dalam penelitian ini.
Saat memetakan kompleks gua, para peneliti menemukan empat spesimen berwarna oranye di antara 40 buaya. Buaya dengan warna normal yang mereka temukan, tinggal di wilayah gua yang berhubungan dengan permukaan. Sementara, buaya oranye, hidup di area gua yang saat ini hanya dapat diakses melalui poros vertikal.
Buaya-buaya di gua Abanda, baik yang berwarna normal atau oranye, telah berkembang dengan tanda genetik tertentu yang merupakan hasil adaptasi dengan kehidupan bawah tanah. Dan ini diturunkan dari generasi ke generasi selanjutnya. ** Baca juga: Di Swedia, Ribuan Orang Pasang Microchip Dalam Tubuh Mereka
Buaya-buaya tersebut telah menjadi spesies yang dilindungi di Gabon.(ilj/bbs)
