1

Ditargetkan 25 Bank Sampah di Teluk Naga Aktif Beroperasi di 2024

Kabar6-Timbunan sampah plastik yang tidak dikelola secara bijak menjadi salah satu masalah utama yang dapat mengancam kehidupan manusia.

United Nations Environment Programme (UNEP) mengestimasikan peningkatan volume sampah plastik yang mengalir ke lautan hingga tiga kali lipat dalam 20 tahun ke depan. Artinya, terdapat 23 – 37 juta metrik ton plastik mengalir ke laut setiap tahunnya di 2040.

Salah satu langkah kunci mengatasi ancaman sampah plastik ialah dengan komitmen kolektif yang menggunakan pendekatan keberlanjutan.

Diperlukan upaya kolektif yang melibatkan peran aktif masyarakat dan pemangku kepentingan untuk meningkatkan mekanisme pengelolaan sampah domestik, khususnya plastik. Pun, penyediaan infrastruktur yang tepat guna juga diperlukan sebagai titik pengolahan sampah agar dapat diproses lebih lanjut.

Berangkat dari kesadaran akan pentingnya mengelola sampah secara kolektif, Amartha dan Unilever Indonesia sinergikan jejaring akar rumput kedua organisasi untuk hasilkan dampak ekonomis dan usaha perlindungan lingkungan yang lebih baik.

Katrina Inandia, Head of Sustainability and Impact Amartha menyampaikan, melalui pilar Amartha Lestari, Amartha mewujudkan keseimbangan pertumbuhan bisnis secara jangka panjang dengan komitmen untuk mendukung pelestarian lingkungan.

Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan akar rumput lewat program bank sampah, di mana masyarakat dapat memperoleh pendapatan tambahan dari hasil daur ulang sampah plastik,”demikian keterangan tertulis dikutip, Selasa (27/2/2024).

Sebagai langkah awal, lajutnya, program ini dilaksanakan di wilayah Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, dengan melibatkan mitra usaha kecil dan mikro Amartha.

Kolaborasi ini menargetkan 25 bank sampah mikro perempuan aktif beroperasi di Tahun 2024.

Pemilihan ini ditujukan untuk membatasi aliran sampah plastik masuk ke laut yang melewati Pantai Tanjung Burung.

Teluknaga memiliki masalah serius terkait sampah. Salah satu pantainya bahkan disebut sebagai “Pantai Sampah” yang selama 15 tahun terakhir miliki tinggi tumpukan sampah hingga mencapai 3 meter.

Kolaborasi Amartha dan Unilever Indonesia dimulai dari sosialisasi kepada masyarakat yang merupakan jejaring bisnis kecil dan mikro Amartha, pembentukan bank sampah perempuan mikro, hingga menargetkan 25 bank sampah beroperasional di wilayah Teluknaga di akhir tahun.

Kolaborasi ini diharapkan menciptakan dampak berkelanjutan yang lebih luas, baik dari sisi sosial, lingkungan, dan ekonomi.

Dari aspek sosial, program bank sampah kolektif akan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah plastik.

**Baca Juga: Hari Ini Polres Tangsel Periksa 3 Saksi Perundungan Pelajar Binus School

Dari aspek ekonomi, bank sampah dapat meningkatkan pendapatan keluarga agar lebih sejahtera. Sementara dari aspek lingkungan, daur ulang sampah dapat berkontribusi membangun lingkungan yang lebih lestari.

Maya Tamimi, Head of Sustainable Environment Unilever Indonesia Foundation menyampaikan, “Kami senang dan menyambut baik kolaborasi dengan Amartha. Pemberdayaan Bank Sampah telah menjadi perhatian Unilever Indonesia sejak tahun 2008. Kami percaya bahwa kehadiran Bank Sampah memiliki manfaat yang besar sekali bagi masyarakat, tidak hanya memiliki manfaat untuk lingkungan, tetapi juga kesehatan dan ekonomi.

Bagi kami, Bank Sampah juga memegang peran yang sangat krusial dalam mendorong terciptanya pengelolaan sampah yang baik dan terintegrasi dari level rumah tangga.”

Unilever Indonesia hingga saat ini telah membina 4.000 Bank Sampah di 50 kabupaten/kota dan 11 provinsi di Indonesia. Pada tahun 2022, Unilever Indonesia telah berhasil menumpulkan dan memproses sampah sebanyak lebih dari 62.360 ton. Sebanyak 28.633 ton nya dikumpulkan dari Bank Sampah Binaan Unilever Indonesia dan jaringannya.

“Kolaborasi kami dengan Amartha merupakan langkah bersama untuk memperluas jejaring bank sampah berbasis komunitas yang lebih banyak dan merata di segenap wilayah di Indonesia. Kami berharap kemitraan dengan Amartha ini semakin bisa mendorong terciptanya lingkungan yang lestari, bersih dari sampah dan menghasilkan komunitas serta masyarakat yang lebih berdaya,” Maya menambahkan.

Di provinsi Banten, Amartha telah menyalurkan lebih dari 17 miliar rupiah modal kerja kepada lebih dari 70 ribu usaha kecil-mikro yang tersebar di 83 kecamatan.

Usaha kecil dan mikro merupakan segmen yang memiliki resiliensi tinggi, hal ini terbukti dari hasil penelitian Amartha yang tertuang pada Sustainability Report 2022.

Mitra bisnis Amartha yang umumnya didominasi Perempuan mengalami peningkatan pendapatan secara progresif di setiap tahunnya, semenjak bergabung. Yaitu meningkat 10.5% di 2020, 37.76% di tahun 2021, dan 69.6% di 2022. Bahkan sebanyak 40.000 mitra Amartha berhasil naik kelas, dari level ultra mikro ke level mikro.

Fakta resiliensi tersebut menjadi dasar bagi Amartha untuk terus melibatkan peran serta segmen akar rumput agar menjadi lebih sejahtera dengan peningkatan wawasan dan kemampuan untuk menghasilkan nilai tambah dari pengolahan sampah plastik domestik.
Amartha telah menjalankan program daur ulang sampah, waste management, di kantor pusat sejak 2022. Selama 2023, Amartha telah mengumpulkan 10.027 kilogram sampah yang telah dipilah dan sebanyak 6.803 kilogram sampah telah berhasil didaur ulang.

Perjalanan ini merupakan bagian dari misi keberlanjutan Amartha yang dituangkan ke dalam pilar Amartha Lestari dimana salah satu programnya ialah waste management.

Katrina melanjutkan, “Waste management tidak hanya bisa dilakukan oleh korporasi seperti Amartha, namun juga bisa dilakukan oleh setiap individu. Oleh karenanya diperlukan sinergi berkelanjutan, antara perusahaan dan masyarakat sebagai upaya kolektif melestarikan lingkungan.”

Pada 2024, Kantor Pusat Amartha menargetkan 50% sampah sudah di daur ulang. Misi keberlanjutan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat akar rumput di dalam ekosistem Amartha tetapi juga mendorong keberlanjutan bisnis itu sendiri. (Red)




Layanan Paspor “WHOOSH” Imigrasi Soekarno-Hatta, Cara Cepat Membuat Paspor

Tangerang – Layanan cepat WHOOSH tidak saja dimiliki PT Kereta APi Indonesian dengan kereta cepat Jakarta-Bandung saja. Ternyata Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Soekarno-Hatta juga punya layanan cepat untuk pembuatan paspor yaitu WHOOSH (Waktu Hemat, Operasional Optimal, Sistem Hebat). Layanan ini memastikan proses pembuatan paspor secara kilat karena hanya membutuhkan waktu 30 menit dan maksimal 2 jam.

Kepala Bidang Dokumen dan Perjalanan Imigrasi Soekarno-Hatta Ryo Achdar mengatakan, sejak diluncurkan November 2023, layanan WHOOSH di Unit Percepatan Pelayanan Paspor (UP3) Terminal 3 Internasional Soekarno-Hatta ini mampu melayani paspor 35-40 paspor setiap bulannya. “Layanan WHOOSH percepatan paspor ini kami targetkan selesai dalam waktu 30 menit dan maksimal 2 jam,” kata Ryo, Selasa 27 Februari 2024.

Menurut Ryo, layanan percepatan paspor WHOOSH ini merupakan terobosan Imigrasi Soekarno-Hatta dalam mengoptimalkan layanan pembuatan paspor di Bandara Soekarno-Hatta. Jangkauan layanan ini, kata dia, menyasar masyarakat yang ingin membuat paspor baru dan memperpanjang paspor dengan waktu yang hemat dan optimal. “Untuk itu layanan WHOOSH ini tidak melayani paspor hilang dan rusak, hanya melayani pembuatan paspor baru dan perpanjangan,” kata Ryo.

Layanan percepatan UP3 yang berada di lantai 4 gedung parkir internasional Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta ini rata-rata setiap bulannya menerbitkan 35-40 paspor yang proses pembuatannya satu hari jadi. Ryo mengatakan, WHOOSH melayani dua kategori pembuatan paspor yaitu biasa dan urgensi.

Untuk kuota kategori biasa dibatasi 30 paspor perhari, namun untuk pembuatan paspor yang sifatnya urgensi tanpa batasan kuota. ” Unlimited, artinya jika sifatnya urgensi berapapun kami layani,” kata Ryo.

Ryo menjelaskan, layanan paspor urgensi meliputi orang yang mau berangkat ke Luar Negeri namun masa berlaku paspor kurang dari 6 bulan, orang yang mau berangkat ke Luar Negeri tapi waktunya sudah sangat mepet, orang yang sakit dan keperluan lainnya yang sifatnya penting dan segera.

“Contohnya pemohon paspor yang kami layani di UP3 ini banyak juga penumpang yang gagal terbang ke Luar Negeri karena paspornya kurang dari 6 bulan. Mereka bisa memperpanjang paspor di UP3 saat kondisi seperti ini dengan waktu 30 menit paspor bisa jadi,” ucap Ryo.

**Baca Juga: Penahanan Tersangka Korupsi Aset Yayasan Berupa Asrama Mahasiswa

Menurut Ryo, pembuatan paspor biasa bisa dilakukan dengan cara mendaftar dan mengisi nomor antrean lewat nomor layanan WA 0812-9238-1090. Adapun paspor urgensi, pemohon bisa datang langsung ke layanan UP3 dengan membawa paspor lama dan tiket pesawat.

Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Imigrasi Soekarno Hatta, Bambang Tri Cahyono menambahkan, masyarakat atau pemohon paspor bisa memanfaatkan layanan paspor sehari jadi ini pada hari Senin-Minggu dengan waktu pelayanan pukul 8.00-11.00. “Proses pendaftaran dan pembayaran harus dilakukan di bawah jam 11 setiap harinya agar proses pembuatan paspor bisa selesai pada hari itu juga,” kata Bambang.

Untuk pembayaran paspor sehari jadinya, pemohon dikenakan biaya PNBP percepatan Rp 1 juta diluar biaya penerbitan paspor. Adapun biaya penerbitan paspor biasa Rp 350 ribu dan paspor elektronik Rp 650 ribu. “Bayar dulu, langsung proses,” kata Bambang.

Bagi penumpang pesawat layanan percepatan paspor UP3 Imigrasi Soekarno-Hatta ini sangat efektif dan membantu mereka dalam kondisi yang genting. Salah satunya, Chandra Karsono, salah satu penumpang Batik Air rute Jakarta-Penang yang terancam gagal terbang karena saat diperiksa paspornya kurang 6 bulan. “Saya tidak bisa terbang karena usia paspor saya tinggal 5 bulan,” kata Chandra.

Padahal saat itu Chandra bersama istrinya telah siap naik pesawat dan bertolak ke Penang, Malaysia. “Oleh maskapai saya diarahkan untuk memperpanjang paspor sehari jadi di layanan UP3 Imigrasi Soekarno Hatta ini, prosesnya cepat dan saya hanya menjadwal ulang penerbangan saya beberapa jam saja,” kata Chandra.

Ia sangat mengapresiasi layanan paspor WHOOSH Imigrasi Soekarno-Hatta ini.” Sangat membantu dan efektif bagi penumpang pesawat yang butuh kepastian dan kecepatan waktu layanan seperti situasi saya dan istri hari ini,” kata Chandra. (Oke)

 




Perumdam TKR Kerjasama dengan Universitas Indonesia Lewat Program Beasiswa

Kabar6-Dalam rangka menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang berupaya meningkatkan kompetensi dan mengembangkan keterampilan bagi para pegawainya melalui program pendidikan beasiswa.

Hal ini akan diwujudkan melalui program kerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) yang mana para pegawai berprestasi berkesempatan untuk melanjutkan studinya baik jenjang Sarjana (S1), Pasca Sarjana (S2) maupun Doktor (S3).

Pembahasan program kerjasama tersebut berlangsung di Ruang Rapat Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia pada Rabu, 21 Februari 2024 lalu.

Kerjasama tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. Chandra Wijaya, M.Si., M.M – FIA UI (Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia), Dr. Fibria Indriwati, M.Si. (Wakil Dekan Bidang Akademik, Penelitian dan Kemahasiswaan sekaligus Ketua Program Pasca Sarjana), Dr. Milla Sepliana, M.Ak. (Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura dan Administrasi Umum sekaligus Kepala LPPIA), Fakhrudin, M.Si., Psikolog (Direktur PT. Daya Makara UI).

Kemudian, Sofyan Sapar, ST .,MSi.,PIA (Direktur Utama Perumdam TKR), Sani Tora Wicaksono, SE.,MM.,PIA (Direktur Umum Perumdam TKR), Endah Lely Pebriwanti P.S. ST. (Kepala Bagian Kepegawaian) dan Amalia Rachmawati S.Psi (Kepala Sub Bagian Pendidikan dan Pelatihan).

**Baca Juga: Komitmen Binus Univsersity pada IIETE 2024: Mulai Lebih Awal 2,5 Tahun Kuliah, Langsung Gapai Karier

Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, Prof. Dr. Chandra Wijaya, M.Si., M.M – FIA UI menyambut dengan antusias rencana kerjasama tersebut dan menyatakan siap memenuhi harapan Perumdam TKR dalam menciptakan SDM Unggul dengan memperhatikan 5 arah pengembangan, yaitu; Kebijakan, Kelembagaan, Tata Kelola, Inovasi dan Budaya.

Sementara; Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar mengungkapkan bahwa program ini menjadi bentuk nyata dalam mewujudkan visi Perusahaan pada peningkatan Indikator Kinerja SDM.

“Melalui program kerja sama dengan dunia akademik, diharapakan dapat membantu meningkatkan kualitas SDM, mendorong inovasi dan memberikan kontribusi lebih untuk membawa perubahan dan menyongsong masa depan Perusahaan yang lebih baik,” ujar Sofyan dalam keterangan dikutip, Senin (26/2/2024).

Pertemuan ini nantinya akan ditindak lanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama yang lebih spesifik serta Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). (Oke)




Harga Beras Medium di Tangerang Mahal, Pedagang: Kadang Jelek Warnanya Kuning

Kabar6-Persediaan beras di gudang Bulog Tangerang diklaim masih aman hingga Lebaran besok. Beras yang tersedia jenis medium impor asal Pakistan, Thailand dan Vietnam.

“Stok beras di Tangerang ada 17 ribu ton cukup untuk lima bulan kedepan,” klaim Kepala Bulog Sub Divisi Regional Tangerang , Omar Syarif, Minggu (25/2/2024).

Sejak awal 2024 ini harga beras melonjak tajam. Kenaikan beras dikeluhkan masyarakat maupun pedagang di Pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang harga jenis premium telah dibanderol Rp 18 ribu per kilogram.

**Baca Juga: “Komunitas Rakyat Memberi” Bagikan Beras Gratis ke Santri di Panongan 

“Sebelumnya antar Rp 15-16 ribu per kilogram,” ujar Ratna Wijaya, salah satu pedagang beras.

Selain harga beras premium, menurutnya, harga beras dengan kualitas medium juga mengalami kenaikan. Di mana harga medium yang sebelumnya Rp 12 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp15 ribu.

“Kalau untuk kualitas paling rendah sekarang Rp14 ribu sekilo. Sebelumnya cuma Rp10 ribu sekilo. Itu juga susah sekarang carinya, kadang-kadang dapat cuma Lebaran nya jelek, pada kuning gitu warnanya,” paparnya.(yud)a




“Komunitas Rakyat Memberi” Bagikan Beras Gratis ke Santri di Panongan 

Kabar6-Komunitas Rakyat Memberi kembali bergerak. Kali ini membagikan beras gratis ke sejumlah warga dan santri di wilayah Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Jumat (23/2/2024).

“Harga beras merangkak naik tidak wajar. Tentu kami sebagai anak muda ingin ambil peran dengan membagikan beras kepada yang membutuhkan,” ujar Juanda, Inisiator Komunitas Rakyat Memberi kepada wartawan kemarin.

Kata Juanda, pihaknya memang secara rutin membagikan paket makanan siap santap atau nasi kotak ke sejumlah titik di wilayah Kabupaten Tangerang sejak Covid-19 pada 2020 yang lalu.

“Kali ini kami membagikan makanan mentah berupa beras, indomie dan teh,” ucap pria yang akrab disapa Bung Joe ini.

Lebih lanjut, pria yang juga Ketua DPD KNPI Kabupaten Tangerang ini berharap agar bantuan yang diberikan bisa bermanfaat.

“Mungkin ini tidaklah seberapa. Namun, setidaknya bisa sedikit meringankan beban mereka (penerima) yang membutuhkan di tengah kondisi yang tidak baik-baik saja seperti ini,” tukas mantan aktivis mahasiswa Banten ini.

**Baca Juga: Cilegon Dulu Wilayah Agraris, Kini Dijuluki Kota Baja

Di lokasi yang sama, Relawan Komunitas Rakyat Memberi Yusro Hariri menambahkan, pada pekan ini pihaknya menyambangi Ponpes Salafiyah Daar El Fatahiyah yang berada di Desa Serdang Kulon, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

“Semoga bisa bermanfaat bagi santri yang sedang menuntut ilmu agama di Daar El Fatahiyah ini. Sebelumnya, Komunitas Rakyat Memberi juga membagikan beras di warga di wilayah Kecamatan Kelapa Dua dan Tigaraksa saat harga beras mulai merangkak naik,” tukasnya.

Sementara Zul, salah satu santri senior di Daar El Fatahiyah mengucapkan terima kasih atas kedatangan Komunitas Rakyat Memberi.

“Terima kasih sudah mampir, memberikan beras dan sejumlah makanan lainnya. Tentu ini sangat bermanfaat bagi kami. Lumayan Buat ngeliweut,” tukas santri asal Pasar Kemis ini.

Perlu diketahui, santriawan dan santriwati di Daar El Fatahiyah tidak hanya berasal dari wilayah Panongan, Kabupaten Tangerang saja. Namun juga ada berasal yang dari luar wilayah seperti dari Karawang, Jawa Barat dan Sumatra. (Red)




Komisioner KPU Sebut ‘Sirekap’ Hanya Alat Bantu, Bukan Penentu Hasil Pemilu

Kabar6-Komisioner KPU Kabupaten Tangerang, menanggapi kegaduhan di tengah masyarakat, khsususnya terkait hasil pemilu yang muncul dalam situs pemilu2024.kpu.go.id.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Kabupaten Tangerang, Shandy Akbar Kelana meminta semua pihak bersabar untuk menunggu hasil penghitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang saat ini sedang berjalan di tingkat kecamatan.

“Yang terpampang di situs pemilu2024.kpu.go.id itu ada disclaimer penjelasan bahwa itu bukan hasil resmi,” kata Shandy, Jumat (23/2/2024).

Ia juga menegaskan, Sirekap hanyalah alat bantu. Acuan terakhir pihaknya adalah tetap kepada rekapitulasi penghitungan Berjenjang.

Oleh karena itu Shandy berpesan agar masyarakat ataupun peserta pemilu untuk tidak terpacu pada situs pemilu2024.

**Baca Juga: Bursa Ketua PWI Banten, Kibo Gagas Bantuan Operasional Sekretariatan

“Kadang-kadang Sirekap ini down ada juga terkendala signal. Dan juga ada kesalahan-kesalahan kawan-kawan KPPS dalam penulisan di C salinan. Tapi acuannya ketika di salinan itu ada kesalahan, itu akan merujuk di C Hasil plano. Pembenahannya adalah melalui proses rekapitulasi suara secara manual di sinkronkan dengan Sirekap yang saat ini dilakukan di tingkat kecamatan,” jelasnya.

Shandy pun berharap masyarakat serta seluruh peserta pemilu dapat bersabar dan mempercayakan proses penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 kepada KPU.

“Rekapitulasi perolehan suara secara berjenjang menjadi patokan bagi KPU untuk menetapkan hasil akhir Pemilu 2024,” pungkasnya. (Gus)




Cegah Stunting, Dinkes Kabupaten Tangerang Anjurkan Balita Diberikan Makanan Pendamping Protein Hewani

Kabar6.com

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang menganjurkan kepada para orang tua agar balita diberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI) yang kaya protein hewani untuk mencegah stunting.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang dr. Achmad Muchlis menyampaikan dalam seminar gizi pada peringatan hari gizi nasional di Hotel Lemo Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (22/2/2024).

Menurutnya, pemberian konsumsi pangan yang kaya protein hewani sebagai makanan pendamping ASI sangat kuat untuk pencegahan stunting terutama pada balita usia di bawah dua tahun (baduta).

“Setelah bayi mendapatkan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan, maka dianjurkan untuk memberikan makanan pendamping yang kaya protein hewani seperti susu, telur, ikan dan daging serta produk olahannya untuk memenuhi gizi yang mendukung petumbuhan dan perkembangan anak,” ujarnya, Jumat (23/2/2024).

**Baca Juga: Buronan Perkara Korupsi Rp6,3 Miliar Diringkus Tim Tabur

Ia mengatakan stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronik yang ditandai dengan tinggi dan berat badan menurut usia yang berada dibawah standar.

Ia mengimbau masyarakat terutama orang tua yang memiliki balita untuk rutin datang ke posyandu melakukan pengukuran berat dan juga tinggi badan setiap bulannya, sehingga tumbuh kembang anak dapat terpantau dengan baik.

“Kami mengimbau masyarakat khususnya orang tua yang memiliki balita datang ke posyandu untuk melakukan penimbangan dan pengukuran tinggi badan setiap bulannya. Jika diperlukan intervensi, maka akan diberikan makanan tambahan berupa makanan lokal,” katanya.

Sebagai informasi, kegiatan ini turut melibatkan kader posyandu, PKK Kabupaten Tangerang, DWP Kabupaten Tangerang, Persit Kartika Chandra Kirana, Bhayangkari, seluruh perangkat daerah dan juga penggerak-penggerak wanita. (Oke)

 




Khotibyani Deklarasi Maju Calon Ketua Umum HIPMI Kabupaten Tangerang

Kabar6-Khotibyani mendeklarasikan diri untuk maju sebagai Calon Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Tangerang.

Musyawarah Cabang (Muscab) Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Tangerang akan dilaksanakan pada 7 Maret 2024 mendatang.

Diketahui ada dua calon yang memberanikan diri maju sebagai Ketua Umum dan salah satunya yaitu Khotibyani. Ia sudah mendeklarasikan dirinya di Cafe Up Normal, Citra Raya Kabupaten Tangerang hari ini, (22/2/2024).

Calon Ketua Umum BPC HIPMI Kabupaten Tangerang, Khotibyani mengatakan bahwa keikutsertaan dalam mencalonkan diri sebagai ketua umum yaitu karena banyak faktor, baik itu faktor internal maupun faktor eksternal.

“Niat baik dan Iktiar saya dalam mencalonkan diri sebagai ketua umum ialah untuk tujuan yang baik khususnya dalam pembangunan yang ada di daerah, baik secara SDM ataupun secara SDA, hal ini menjadi sebuah dasar dalam berjuang untuk Kabupaten Tangerang yang lebih baik lagi,” ujar Khotib.

**Baca Juga: Pemkot Tangerang Raih Lima Penghargaan dari Ombudsman RI

Deklarasi yang dilakukan ini ialah bentuk keseriusan dalam mencalonkan diri sebagai ketua umum, serta merangkul dan bersilaturahmi dengan pengurus BPC HIPMI Kabupaten Tangerang.

“Selain itu, saya juga akan melanjutkan program-program yang memang sudah dilakukan oleh kepengurusan sebelumnya serta melaksanakan program yang belum sempat dijalankan, sehingga pergantian estafet kepemimpinan ini menjadi sebuah evaluasi bersama demi HIPMI yang lebih baik,” katanya.

Muscab BPC HIPMI Kabupaten Tangerang sudah hitungan minggu, karena pendaftaran sudah dibuka saat ini, dan Khotibyani sudah mengambil folmulir pendaftaran.

“Semoga Muscab berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya masalah-masalah yang sangat krusial,” tandasnya. (Oke)




Perumdam TKR Terima Studi Banding Perumdam Tirta Wijaya Kabupaten Cilacap

Kabar6-Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang secara antusias menyambut kedatangan delegasi dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Wijaya Kabupaten Cilacap dalam rangka studi banding terkait investasi pembangunan Jalur Jaringan Distribusi Utama (JDU).

Pertemuan yang dilangsungkan di Aula Dewas Perumdam TKR pada 20 Februari 2024, ini bertujuan untuk memperluas wawasan serta memperdalam pemahaman terkait strategi pembangunan infrastruktur yang efektif, efisien dan berkelanjutan.

Bertindak sebagai tuan rumah, Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar, menyatakan, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya saling berbagi pengetahuan dan pengalaman antara kedua belah pihak dalam menghadapi tantangan dan peluang di bidang pembangunan jaringan air bersih.

Dalam suasana kunjungan ini, kedua tim memperoleh kesempatan untuk membahas berbagai aspek, termasuk pengelolaan proyek, pembiayaan, dan model kerjasama yang dapat diterapkan.

“Kami sangat senang dapat berbagi pengalaman dan mendengarkan wawasan dari Perumdam Kabupaten Cilacap. Kami yakin kunjungan ini akan memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak dalam merencanakan dan melaksanakan proyek-proyek masa depan yang lebih efisien dan berkelanjutan,” ujar Dirut Sofyan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/2/2024).

**Baca Juga: Imam Besar Masjid Istiqlal Kunjungi Mahasiswa PKUMI di Hartford International University

Sementara itu, Bambang Yulianto selaku Direktur Utama Perumdam Tirta Wijaya Kabupaten Cilacap menyambut hangat sambutan Perumdam TKR, mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari Perumdam TKR Kabupaten Tangerang.

“Kunjungan ini memberi kami kesempatan untuk belajar dari praktik efisien dan berkelanjutan yang telah diterapkan di Perumdam TKR, dan kami berharap dapat menerapkan wawasan yang kami peroleh dalam investasi pembangunan JDU di Cilacap nantinya,” katanya.

Kunjungan ini tidak hanya memperkuat hubungan silaturahmi antara Perumdam TKR Kabupaten Tangerang dan Perumdam Tirta Wijaya Kabupaten Cilacap, tetapi juga mencerminkan komitmen mereka untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui pembangunan infrastruktur air bersih yang berkualitas dan berkelanjutan. (Oke)




Terobosan Brilian Arie Triyono: Peternakan Terintegrasi di Balaraja Dapat Dukungan Penuh Ridwan Kamil

Kabar6-Banten kini memasuki era baru kemajuan industri peternakan di wilayahnya yang ditandai dengan dibukanya peternakan terintegrasi seluas 14,4 hektar di Balaraja.

Acara peresmian dihadiri beberapa tokoh masyarakat Banten, tokoh Jawa Barat, serta sejumlah tokoh nasional. Dua di antaranya adalah mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan ulama kharismatik sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya.

Dalam sambutannya, Ridwan Kamil mengapresiasi hadirnya peternakan terintegrasi di bawah naungan bendera PT. Lembu Setia Abadi Jaya (LSAJ). Grup usaha agribisnis yang dipimpin pengusaha nasional, Arie Triyono.

“LSAJ ini fokus menjadi bagian dari ketahanan pangan nasional dan tentunya dengan ketahanan pangan ini akan memperkuat pertahanan keamanan Indonesia di tengah situasi global yang sangat tidak bisa diprediksi,” tukas Ridwan dalam keterangan tertulis ke kabar6, dikutip Selasa (20/2/2024).

“Indonesia yang subur makmur ini butuh orang-orang hebat seperti Pak Arie dengan LSAJ untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional,” sambung pria yang biasa disapa Kang Emil ini.

Emil kemudian mengingatkan bahwa masa depan Indonesia itu harus makmur, adil, dan merata. Sebagai seorang arsitek, Emil pun menekankan pemerataan pembangunan Indonesia agar tidak terkonsentrasi di satu wilayah, tapi harus tersebar sehingga kemakmuran dan kesejahteraan bisa merata. Oleh karena itu, Emil memuji niat baik LSAJ yang telah berinvestasi di Balaraja, Banten.

“Di Banten dan Jawa Barat yang belum tersentuh, butuh tangan-tangan dingin pengusaha yang luar biasa seperti Pak Arie Triyono untuk menghadirkan dan memeratakan kesejahteraan,” pungkas Emil.

Berbagi Visi Lewat Peternakan Terintegrasi

Dalam sambutannya, Arie Triyono sebagai tokoh visioner di balik peternakan terintegrasi ini, menekankan perlunya mengubah narasi seputar pertanian. “Ini tentang membentuk kembali pola pikir masyarakat, khususnya generasi milenial yang selama ini menganggap pertanian kotor, berbau, dan kurang prospektif. Saya bertekad untuk membuktikan bahwa pertanian memiliki potensi besar dan masa depan yang cerah,” ujar Arie.

Di hadapan tamu undangan, Arie pun menambahkan, “Saya terinspirasi dan terpanggil untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk bangkit dan berkontribusi pada pengembangan ekonomi kerakyatan dengan merangkul pertanian, baik sebagai petani maupun peternak.”

**Baca Juga: Harga Beras Premium di Lebak Tembus Rp18.000 per Liter, Warga Beralih ke Lebih Murah

Melalui perusahaan yang didirikannya ini, Arie inginmembangun peternakan sapi dan domba terintegrasi yang dikenal sebagai “Integrated Farming – One Stop Shopping Peternakan”. Salah satu dorongan di balik usahanya ini adalah berkaca dari melimpahnya sumber daya di Indonesia.

Dengan penuh semangat, Arie menyatakan, “Hidup di negara yang diberkati dengan kekayaan, kesuburan, dan kemakmuran, hati ini menangis. Impor beras, daging, garam, bawang putih, dan gula, itu menyedihkan. Saya bertekad mengubah mimpiku menjadi kenyataan, di mana Indonesia bisa mandiri dalam produksi daging, diikuti oleh beras dan gula.”

Di akhir sambutannya, Arie membayangkan masa depan di mana komunitas pertanian berkembang dan sejahtera, melepaskan diri dari belenggu penderitaan. Ia menyatakan, “Saya ingin melihat komunitas petani dan peternak kita tidak hanya sebagai objek penderitaan, tetapi sebagai kontributor yang makmur dan sejahtera bagi negara kita.”

Arie Triyono berharap peternakan terintegrasi yang dibangunnya akan menjadi inspirasi bagi banyak orang, serta mendorong lebih banyak individu bergabung dalam penguatan ketahanan pangan, diantaranya dengan swasembada daging nasional. Oleh karena itu, Arie pun menambahkan bahwa peternakan LSAJ di Balaraja ini disiapkan juga sebagai wahana pelatihan bagi masyarakat yang ingin belajar agribisnis khususnya peternakan.

Terkait hal ini, Buya Yahya sebagai ulama sekaligus tokoh nasional, memuji niat baik Arie dalam pengembangan ilmu dan ketrampilan masyarakat di sektor peternakan. “Ide beliau Balaraja ini akan jadi tempat belajar. Orang yang mengajar harus berilmu dulu dan beliau memberikan contoh lewat peternakan yang besar ini. Saya harap pengusaha lain bisa punya pemikirian seperti ini. Bukan hanya memperkaya diri tapi mengajari orang lain agar bisa sukses seperti dia. Ini juga penting untuk kemandirian ekonomi umat,” papar Buya Yahya. (Red)