oleh

Unik, Polisi India Gunakan Burung Merpati untuk Komunikasi Saat Terjadi Bencana Alam

image_pdfimage_print

Kabar6-Polisi di negara bagian Odisha, India Timur, melestarikan sekawanan merpati pos untuk digunakan sebagai alat komunikasi ketika terjadi bencana.

Hal tersebut, melansir AsiaOne, disampaikan oleh inspektur Jenderal Polisi di Distrik Cuttack, Satish Kumar Gajbhiye. “Kami memelihara merpati untuk nilai warisan mereka dan melestarikannya untuk generasi mendatang,” kata Gajbhiye.

Polisi mengatakan, sejumlah merpati pos ini telah terbukti menjadi penyelamat setidaknya dua kali dalam empat dekade terakhir. Dua insiden tersebut adalah banjir dahsyat di beberapa negara bagian India pada 1982 dan angin topan kuat yang melanda wilayah pesisir India pada 1999-an. Kala itu jalur komunikasi harus terputus.

Merpati biasanya membawa pesan yang ditulis di atas kertas bawang tipis, dimasukkan ke kapsul dan kemudian diikat ke kaki. Hewan ini dapat terbang dengan kecepatan 55-800 kilometer per jam. ** Baca juga: Wanita di Tiongkok Derita Penyakit Langka, Tak Bisa Dengar Suara Laki-laki

Menurut perawat burung ini, Parshuram Nanda, merpati biasanya dilatih sejak usia mereka lima minggu. “Kami mulai melatih burung-burung itu pada usia lima hingga enam minggu, ketika mereka ditempatkan di peti dan ditempatkan di tempat berlindung,” terang Nanda.

Seiring bertambahnya usia, merpati dibawa agak jauh untuk dibebaskan dan terbang kembali ke tempat berlindung dengan insting. “Jaraknya ditambah secara bertahap, dan dalam waktu 10 hari, mereka sudah bisa kembali dari jarak sekitar 30 km,” ungkap Nanda.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email