oleh

Tertua dalam Sejarah, Temuan Jejak Kaki Manusia Berusia 153 Ribu Tahun Di Afsel

image_pdfimage_print

Kabar6-Tim arkeolog menemukan jejak kaki Homo sapiens tertua di dunia, yang diperkirakan berusia sekira 153 ribu tahun, dan telah teridentifikasi di Taman Nasional Garden Route, Afrika Selatan (Afsel).

Ada sebanyak tujuk jejak kaki peninggalan manusia purba yang disebut ichnosites hominin. Melansir Scinews, para peneliti menjelaskan bahwa mereka menggunakan optically-stimulated luminescence (OSL) untuk mengetahui sejak kapan jejak tersebut terbentuk. Disebutkan, jejak kaki semacam ini sangat penting untuk catatan arkeologi. Tidak hanya berguna memberi informasi mobilitas manusia, tapi juga untuk mengetahui beberapa kegiatan yang mereka lakukan.

Melalui penemuan ini, para peneliti mengerahui bukti awal perilaku manusia modern seperti penggunaan perhiasan, pengembangan alat-alat batu, pemanenan kerang, dan situs perlindungan batu. ** Baca juga: Wanita Asal Wales Tato Sekujur Tubuhnya, Ingin Pecahkan Rekor Sebagai ‘Ibu Paling Bertato di Dunia’

Metode OSL digunakan peneliti untuk menentukan penanggalan jejak kaki itu. Metode ini memperkirakan masa yang telah berlalu sejak butiran kuarsa atau feldspar di dalam atau di dekat jalur fosil terakhir kali terpapar sinar Matahari.

Ketika permukaan tempat manusia berjalan dengan cepat terkubur, maka OSL dapat mengetahui tanggalnya. Berdasarkan hasil studi, diketahui bahwa sampel dari situs Taman Nasional Garden Route berasal dari 153 ribu tahun yang lalu.

Meski ada jejak hominin lain yang lebih tua, temuan di taman nasional tersebut merupakan peninggalan jejak paling tua yang dibuat Homo sapiens. Para peneliti sendiri terkejut ketika melihat situa jejak kaki berusia 153 ribu tahun. Padahal kebanyakan sampel yang diperiksa oleh mereka rata-rata berusia 70 ribu hingga 130 ribu tahun.

Dengan adanya penemuan ini, peneliti makin terpacu untuk menemukan jejak hominin lainnya yang berpotensi lebih tua dari temuan kali ini. Mereka pun optomis masih banyak peninggalan lain yang memberikan petunjuk baru keberadaan manusia purba di kawasan tersebut.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email