Kabar6-Cara unik dilakukan sebuah jaringan restoran sushi di Taiwan saat melakukan promosi, di mana mereka menyebutkan bahwa orang dengan nama tulisan mandarin berarti ‘salmon’, berhak makan prasmanan sepuasnya secara gratis dengan lima orang

Syaratnya, penggantian nama itu harus tercatat dan ada pada kartu identitas. Pemerintah Taiwan sendiri, melansir taipeitimes, mengizinkan warganyaa untuk mengganti nama mereka secara resmi sebanyak tiga kali, dengan biaya sekira Rp40 ribu

Menurut laporan, seorang siswa mengganti namanya menjadi ‘Salmon Rice Bowl’ dan pergi makan enak dengan teman-temannya. Namun ia berencana untuk mengganti nama kembali keesokan harinya. ** Baca juga: Dokter Usia 88 Tahun di Jepang Tak Bisa Pensiun Karena Harus Nafkahi Putrinya

Sementara warga yang lain mengatakan dalam forum online bahwa mereka berhasil makan salmon senilai sekira Rp6,5 juta. Mereka pun mengaku tidak ingin makan salmon lagi dalam waktu dekat.

Ada-ada saja.(ilj/bbs)

Kabar6-Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya kerutan pada wajah, antara lain akibat paparan sinar matahari, merokok, usia, genetik, serta mengonsumsi makanan tidak sehat.

Mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan karbohidrat olahan dapat membuat kolagen menipis, membuat wajah tidak elastis.

Karena itulah, dibutuhkan diet yang baik untuk membuat wajah tetap halus dan awet muda. Melansir Fimela, berikut menu diet bantu meminimalisir kerutan di wajah:

1. Konsumsi lebih banyak buah dan sayuran
Peneliti Inggris memeriksa pola makan dan kerutan 4.025 perempuan paruh baya. Mereka menemukan, makanan kaya vitamin C mengurangi risiko kerutan yang signifikan sebesar 36 persen.

Vitamin antioksidan ini dapat melindungi kulit dengan memberantas radikal bebas, molekul oksigen tidak stabil yang merusak kolagen.

Meningkatkan asupan vitamin C semudah mengonsumsi buah beri atau segelas jus jeruk saat sarapan, paprika merah dan jeruk bali saat makan siang, dan brokoli saat makan malam.

Penelitian lain menunjukkan, semakin banyak produk dari semua jenis yang dimakan, semakin rendah kemungkinan untuk berkerut. Ada sebanyak 36 persen berkurangnya peluang kerutan bertambah, jika makan beberapa porsi buah dan sayuran kaya vitamin C setiap hari.

2. Konsumsi salmon
Menurut para peneliti, meningkatkan asupan asam lemak omega-3 mengurangi risiko kulit tampak tua sebesar 25 persen. Kacang kenari, minyak kanola, kapsul minyak ikan, dan biji rami juga merupakan sumber yang bagus.

3. Minum secangkir cokelat bebas gula
Dalam sebuah penelitian, antioksidan yang disebut epicatechin dan catechin dalam kakao melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan meningkatkan sirkulasi ke sel-sel kulit.

4. Kurangi roti putih dan gula
Menurut penelitian di Inggris, setiap peningkatan 50 gram dalam konsumsi karbohidrat harian (jumlah dalam dua minuman ringan seberat delapan ons) akan meningkatkan risiko keriput sebesar 28 persen.

Kaitannya mungkin dengan molekul yang terbuat dari gula dan protein yang menyerang kolagen serta elastin, protein elastis yang membuat kulit tampak kencang. ** Baca juga: Tidak Hanya Cukup Istirahat, Ada 5 Hal yang Bantu Atasi Kelelahan Kronis

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Selama pandemi CVID-19 ini kita banyak mengurangi kegiatan di luar rumah. Semakin sedikit waktu beraktivitas di luar rumah, di sisi lain mengurangi jumlah asupan vitamin D lewat pancaran sinar matahari.

Vitamin D adalah vitamin yang membantu banyak sistem Anda bekerja secara efisien. “Vitamin D berperan penting dalam mengatur penyerapan kalsium dan fosfor yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang dan gigi. Ini dapat mengurangi risiko diabetes tipe dua melalui perannya dalam meningkatkan sensitivitas insulin, meningkatkan fungsi sel beta di pankreas, dan bahkan mengurangi peradangan,” terang Tracy Lockwood Beckerman, seorang ahli diet.

Para peneliti juga percaya, mengonsumsi vitamin dalam jumlah yang cukup dapat mencegah depresi dan kecemasan musiman. Sementara ahli diet seperti Beckerman merekomendasikan mengonsumsi sekira 600 IU vitamin D per hari, dan kebanyakan orang gagal mencapai target itu.

Lantas, bagaimana solusinya? Berikut ini, melansir tempo.co, beberapa makanan kaya vitamin D yang bisa Anda masukkan dalam menu sehari-hari:

1. Kuning telur
Beckerman mengatakan, satu kuning telur besar mengandung sekira 10 persen dari nilai harian vitamin D Anda. Anda bisa membuat tiga telur dadar untuk mencapai 30 persen dari asupan harian Anda dan taburkan beberapa bahan lagi.

2. Salmon
Ahli diet setuju bahwa salmon adalah ikan super di laut. Beckerman mengatakan, tiga ons salmon merah menyediakan 71 persen asupan harian Anda. Sajikan sendiri porsi untuk makan malam dan Anda akan mencapai asupan vitamin D Anda sebelum pencuci mulut.

3. Ikan tuna
Tuna adalah makanan bersumber laut lainnya dengan banyak vitamin D. Satu porsi 3,5 ons ikan menyediakan 34 persen IU yang Anda butuhkan untuk hari itu.

4. Jamur
Salah satu sumber vitamin D nabati terkaya, secangkir jamur putih menawarkan 46 persen dari nilai harian Anda. Jamur cocok dengan mudah ke dalam semua jenis hidangan mulai dari pizza hingga tumis hingga sup.

5. Dua persen susu
Minum satu cangkir susu dan Anda telah memperoleh 15 persen dari nilai harian vitamin D. ** Baca juga: Apa Penyebab Perut Buncit yang Tidak Bisa Hilang Hanya dengan Diet?

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Menjaga asupan nutrisi, terlebih pada masa pendemi COVID-19 ini, sangat penting dilakukan. Konsumsi makanan sehat bisa membantu tubuh tetap fit dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Nah, ada sejumlah makanan yang disebut sebagai paling sehat di dunia. Melansir Viva, berikut lima makanan yang dimaksud:

1. Salmon
Salmon dan jenis ikan berlemak lainnya mengandung asam lemak omega-3 dalam jumlah besar, sangat penting untuk mengoptimalkan fungsi tubuh. Dalam 100 gram salmon, mengandung 2,8 gram omega-3, protein hewani berkualitas tinggi, dan banyak vitamin serta mineral, termasuk sejumlah besar magnesium, kalium, selenium, dan vitamin B.

Hasil studi menunjukkan, orang yang makan ikan berlemak secara teratur, termasuk salmon, berisiko lebih rendah terkena penyakit jantung, demensia, depresi, dan banyak penyakit umum lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan omega-3 tubuh, sebaiknya konsumsi ikan berlemak dua kali seminggu.

2. Kale
Kale sarat dengan vitamin, mineral, serat, antioksidan, dan berbagai senyawa bioaktif. Kale bahkan lebih sehat dari bayam. Keduanya sangat bergizi, namun kale lebih rendah oksalat, yang merupakan zat yang dapat mengikat mineral, seperti kalsium di usus dan mencegahnya diserap.

3. Rumput laut
Rumput laut sangat tinggi mineral, seperti kalsium, zat besi, magnesium dan mangan. Sarat dengan berbagai senyawa bioaktif, termasuk phycocyanin dan karotenoid. Zat tersebut merupakan antioksidan dengan kemampuan anti inflamasi yang kuat.

Rumput laut juga mengandung yodium tinggi, mineral yang digunakan tubuh untuk membuat hormon tiroid. Konsumsi rumput laut beberapa kali sebulan, dapat memberi tubuh kandungan yodium yang dibutuhkan tubuh.

4. Bawang putih
Bawang putih tinggi vitamin C, B1 dan B6, kalsium, kalium, tembaga, mangan, serta selenium. Bawah putih juga kaya senyawa sulfur bermanfaat seperti allicin.

Banyak penelitian menunjukkan, allicin dalam bawang putih dapat menurunkan tekanan darah serta kolesterol LDL. Rempah satu ini juga dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan berpotensi mengurangi risiko penyakit jantung di masa mendatang.

5. Kerang
Kerang merupakan salah satu sumber vitamin B12 terbaik, juga sarat dengan vitamin C, berbagai vitamin B, kalium, selenium, dan zat besi. ** Baca juga: Apa Penyebab Warna Kuning Telur Ayam Berbeda-beda?

Mengonsumsi makanan bergizi menjaga tubuh tetap sehat.(ilj/bbs)

Kabar6-Makanan dapat membantu Anda mendapatkan energi, termasuk untuk pertumbuhan badan dan otak, dengan kandungan gizi yang berbeda-beda.

Sementara, otak merupakan salah satu organ yang fungsinya sangat vital bagi manusia. Setiap bagian otak memiliki tugas tertentu yang memengaruhi sistem kerja berbagai organ tubuh.

Karena itulah penting untuk memperhatikan asupan makanan Anda sehari-hari. Melansir rd, ini empat makanan sehat yang disarankan untuk otak:

1. Telur
Telur kaya akan kolin, nutrisi seperti vitamin B. Saat Anda makan telur, maka otak menggunakan kolin untuk membuat asetilkolin, sebuah neurotransmitter yang penting untuk menjaga memori dan komunikasi di antara sel-sel otak.

Peneliti di Boston University melakukan penelitian kebiasaan makan dari 1.400 orang dewasa yang sehat selama 10 tahun dan menemukan bahwa asupan kolin memberikan hasil yang lebih baik dalam beberapa tes memori.

2. Beri
Buah ini dikatakan sebagai brainberries, buah-buahan yang memiliki kandungan antioksidan, membantu melindungi otak dari stres oksidatif, dan mengurangi efek buruk kemungkinan terkena penyakit karena masalah usia yaitu penyakit Alzheimer atau demensia.

Sebuah studi Harvard dalam jurnal Annals of Neurology menemukan bahwa wanita yang melaporkan makan lebih banyak blueberry dan stroberi mengalami penurunan kognitif lebih pelan dibanding dengan mereka yang makan lebih sedikit buah.

3. Alpukat
Alpukat hampir sama baiknya dengan blueberry dalam mempromosikan kesehatan otak. Buah yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal ini yang memberikan kontribusi untuk aliran darah yang sehat di otak.

Alpukat juga dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang dapat mengurangi risiko Anda untuk mengalami hipertensi atau stroke yang secara permanen dapat merusak jaringan otak.

4. Salmon
Otak Anda mencintai asam lemak omega-3, yang memainkan peran penting dalam fungsi kognitif. Penelitian dalam jurnal Neurology mengungkapkan, rendahnya kadar lemak tak jenuh dalam darah dihubungkan dengan volume otak yang lebih kecil dan performa yang buruk pada tes memori.

Asam lemak omega-3, yang ditemukan dalam ikan salmon dan ikan air dingin lainnya, juga dapat meningkatkan kemampuan otak orang dewasa muda. ** Baca juga: Buah-buahan yang Sebaiknya Disediakan untuk Pendamping Menu Idul Adha

Menurut penelitian di University of Pittsburgh, orang dewasa di bawah usia 25 yang meningkatkan asupan omega-3 mereka selama enam bulan memiliki nilai yang baik dalam tes memori.

Jadi, perhatikan asupan makanan yang Anda konsumsi agar kondisi tubuh serta otak tetap terjaga.(ilj/bbs)

Kabar6-Bagi pasangan suami istri (pasutri), salah satu cara untuk mempertahankan rumah tangga agar tetap harmonis adalah dengan menjaga hubungan intim agar tetap membara.

Nah, sejumlah makanan tertentu dikenal dapat meningkatkan gairah seksual atau memperbaiki aliran darah ke area intim Anda. Melansir WebMd, ini lima makanan yang bantu tingkatkan libido pasutri:

1. Madu
Madu dipercaya dapat meningkatkan stamina, termasuk stamina saat berhubungan seksual. Madu mengandung berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan yang juga baik bagi kesehatan tubuh.

2. Cokelat
Cokelat mengandung feniletamin, merupakan suatu zat yang memicu pelepasan endorfin, dapat menimbulkan rasa puas dan bahagia. Selain itu, cokelat bubuk yang telah diproses tanpa alkaline mengandung antioksidan yang sangat tinggi yang dapat menurunkan kadar kolesterol, mengurangi proses peradangan di dalam pembuluh darah, dan meningkatkan aliran darah. Semakin hitam cokelat, maka mengandung bubuk cokelat yang lebih banyak.

3. Tiram
Tiram mengandung dopamine dan seng. Dopamin merupakan suatu zat yang dapat mengendalikan libido dan rasa senang. Sedangkan seng merupakan salah satu mineral yang diperlukan dalam pembuatan testosteron, yaitu hormon yang mempengaruhi tingkat libido seseorang.

Namun jangan mencoba untuk mengonsumsi tiram dalam keadaan mentah, karena mengandung bakteri Vibrio vulnificus, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

Orang sehat biasanya tidak mengalami gangguan apapun saat memakan tiram mentah, tetapi penderita diabetes, gangguan hati, gangguan sistem kekebalan tubuh, dan penderita penyakit kronik lainnya dapat mengalami infeksi berat yang dapat berakibat fatal.

4. Salmon
Salmon merupakan salah satu makanan yang dapat memperbaiki mood. Omega 3 dan vitamin D di dalam salmon telah terbukti dapat memperbaiki mood. Efek vitamin D pada otak adalah seperti obat anti depresi yang meningkatkan kadar serotonin, yang merupakan suatu neurotransmiter yang dapat menimbulkan perasaan tenang dan memperbaiki mood.

5. Bawang putih
Bawang putih kaya akan antioksidan yang dapat melindungi sel dari kerusakan. Selain itu, bawang putih juga dipercaya dapat meningkatkan libido dan memperlancar aliran darah.

Meskipun begitu, jangan mengonsumsi bawang putih terlalu banyak karena bau bawang putih dapat bertahan lama di dalam mulut, dan mungkin malah mengganggu pasangan Anda. ** Baca juga: 5 Nutrisi Penting yang Sering Dilewatkan Seorang Vegetarian

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Saat dilanda stres, Anda seringkali lupa makan atau tidak memiliki nafsu makan. Atau sebaliknya, lebih sering mengonsumsi makanan tidak sehat.

Padahal, mengonsumsi makanan yang tepat, justru dapat membantu mengurangi rasa stres atau galau yang sedang Anda rasakan.

Lantas, makanan apa saja yang dapat membantu mengatasi rasa stres sekaligus galau yang tengah Anda rasakan? Melansir Womansday, ini delapan jenis makanan yang dimaksud:

1. Cokelat hitam
Cokelat hitam merupakan makanan yang baik untuk membuat Anda merasa lebih rileks, karena mengandung banyak flavonoid. Bila Anda tidak terlalu menyukai cokelat, dapat mengonsumsi teh camomile untuk menenangkan diri.

Selain itu, cokelat juga mengandung fenetilamin, suatu jenis zat kimia yang dapat membantu memperbaiki mood Anda. Semakin gelap cokelat tersebut, semakin sehat juga cokelat tersebut.

2. Susu skim
Sebuah penelitian menemukan, para wanita yang mengonsumsi empat porsi atau lebih susu rendah lemak atau susu skim setiap harinya akan lebih jarang mengalami gejala PMS (pra menstrual syndrome) yang berhubungan dengan stres, dibandingkan dengan wanita lainnya yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi susu.

3. Oatmeal
Karena karbohidrat dapat membantu meningkatkan produksi serotonin, sejenis hormon yang dapat membuat Anda merasa lebih tenang, maka mungkin hal inilah yang membuat banyak orang ingin mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat saat mereka merasa stres.

Ketimbang mengonsumsi camilan tidak sehat, lebih disarankan konsumsi oatmeal yang juga mengandung banyak serat.

4. Salmon
Berbagai penelitian menunjukkan, asam lemak omega 3 yang banyak ditemukan pada ikan salmon dapat membantu mengatasi stres, dengan cara meningkatkan kadar serotonin.

Selain itu, makanan yang mengandung banyak asam lemak omega 3 juga dapat membantu menurunkan produksi hormon stres, kortisol.

5. Kacang walnut
Berdasarkan hasil berbagai penelitian, kacang walnut telah terbukti dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang sangat membantu orang-orang yang memiliki kadar stres tinggi.

6. Biji bunga matahari (kuaci)
Biji bunga matahari merupakan sumber asam folat, yang dapat membantu meningkatkan produksi dopamin, salah satu zat kimia di dalam otak yang berfungsi untuk membuat seseorang merasa senang.

7. Bayam
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa magnesium yang banyak ditemukan pada berbagai jenis sayuran berdaun hijau, termasuk bayam,; dapat membantu memperbaiki respon tubuh terhadap stres.

8. Blueberi
Blueberi dapat membantu mengurangi stres Anda karena berbagai jenis antioksidan yang terdapat di dalamnya dapat membantu melawan efek hormon stres dalam tubuh manusia. ** Baca juga: 5 Makanan di Sekitar Anda Ini Punya Kandungan Gula Tinggi

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Seafood disebut sebagai makanan dengan kandungan kolesterol tinggi. Meskipun demikian, seafood sebenarnya sangat sehat dan dianjurkan untuk kesehatan. The American Heart Association merekomendasikan makan dua porsi ikan berlemak per minggu, yang merupakan sumber protein hebat.

Kandungan DHA omega-3 asam lemak pada seafood tidak hanya menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke, tetapi juga penting untuk kesehatan otak. Melansir Womantalk, ini enam jenis seafood yang paling baik dikonsumsi karena bisa memberikan manfaat besar untuk kesehatan:

1. Udang
Udang sangat rendah kalori, dengan hanya 84 kalori per porsi atau setara dengan tiga ons. Juga mengandung 20 gram protein, zat besi dan seng dalam jumlah tinggi, serta 300 miligram omega-3.

2. Kepiting
Kepiting adalah seafood yang harus dikonsumsi sepanjang tahun. Tergantung pada varietasnya, kepiting berkisar antara 80-100 kalori per porsi atau seberat tiga ons, dan menawarkan hingga 16-20 gram protein, ditambah 350-400 miligram asam lemak omega-3 (DHA + EPA).

3. Ikan salmon
Jenis ikan ini sarat dengan omega-3 dan sangat mudah dimasak. Seorang pakar makanan dan nutrisi bernama Frances Largeman-Roth, RDN, merekomendasikan untuk memilih salmon Alaska jika memungkinkan karena ditangkap secara liar dan berkelanjutan.

4. Tuna albacore kalengan
Satu porsi tuna albacore kalengan (setengah kaleng) mengandung 60 kalori, 13 gram protein, dan merupakan sumber asam lemak omega-3 yang sangat baik. Dikatakan Frances, jenis seafood ini seharusnya bisa menjadi makanan sehari-hari karena sangat mudah ditemukan.

5. Kerang
Kandungan satu porsi atau setara dengan tiga ons atau 3-4 kerang, mengandung sekira 96 kalori, protein 12 gram, dan 22 miligram kolin nutrisi peningkat otak. ** Baca juga: Alasan Ilmiah Mengapa Korea Selatan Tak Jual Deodoran

6. Ikan kod
Memiliki kandungan 70 kalori per porsi, 17 gram protein, ditambah tidak memiliki lemak total atau lemak jenuh, jenis seafood ini bisa menjadi pilihan jika bosan dengan ikan salmon atau ikan tuna kalengan.

Masukan menu seafood dalam menu harian Anda.(ilj/bbs)

Kabar6-Susu memang menjadi minuman yang paling dikenal sebagai sumber asupan kalsium. Padahal sebenarnya masih banyak makanan lain yang bisa memenuhi kebutuhan kalsium pada anak, terlebih bila mereka tidak suka minum susu atau mungkin memiliki alergi protein susu.

Beberapa anak bahkan tak bisa mengonsumsi produk olahan susu seperti keju dan yoghurt. Karena itulah, dibutuhkan makanan lain untuk memenuhi kebutuhan kalsiumnya. Melansir Fimela, betikut sejumlah makanan yang bisa membantu memenuhi kebutuhan kalsium anak:

1. Sayuran hijau seperti kale mengandung sekira 94-100 mg kalsium per cupnya
2. Brokoli mengandung 21 mg kalsium
3. Salmon (3 ons) mengandung 181 mg kalsium
4. Sarden juga memiliki kandungan sekira 100 mg lebih kalsium
5. Sereal yang diperkaya nutrisi mengandung kurang lebih 100-1.000 mg kalsium
6. Susu kedelai atau kacang almond yang diperkaya mengandung 200 mg lebih kalsium. ** Baca juga: Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Gunakan Softlens

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Diet salah satunya dilakukan dengan mengurangi porsi makan, termasuk menghindari berbagai jenis makanan yang bisa memicu badan melar. Meskipun demikian, Anda tetap harus memenuhi kebutuhan asupan protein dengan mengonsumsi daging-dagingan.

Dibanding daging ayam, sapi, dan kambing, ternyata makanan laut (seafood) terbukti mengandung kalori yang lebih sedikit. Karena itulah, seafood sangat cocok dikonsumsi saat Anda sedang diet.

Berbagai hidangan laut justru mengandung protein hewani yang baik untuk membentuk dan meningkatkan massa otot. Bahkan, ada beberapa jenis diet yang melibatkan seafood dalam pola makannya, seperti diet mediterania dan diet peskatarian. Hal ini karena seafood rendah kalori, tinggi protein, serta rendah lemak.

Seafood juga mengandung banyak nutrisi penting, salah satunya seperti asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan. Melansir halodoc, ini dia jenis seafood yang dimaksud:

1. Scallop
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food Science, scallop bersifat ‘anti-obesitas’ karena tinggi protein dan rendah kalori. Penelitian lain mengungapkan, scallop juga bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah sehingga aman dikonsumsi.

2. Cumi-cumi
Kaya akan nutrisi, kandungan protein yang terdapat dalam cumi-cumi justru lebih tinggi dari udang dan hanya mengandung sedikit lemak. Jadi cumi-cumi boleh dikonsumsi Anda yang sedang menjalankan program penurunan berat badan.

3. Ikan salmon
Mengonsumsi ikan salmon saat diet dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Hal ini karena salmon kaya akan asam lemak omega-3 yang baik untuk jantung. Selain itu, kandungan protein ikan salmon yang tinggi dapat menstabilkan hormon tubuh yang mengontrol nafsu makan.

4. Ikan tuna
Mengandung protein rendah lemak sehingga tidak akan bikin gemuk. Ikan tuna merupakan makanan menyehatkan karena kaya akan vitamin B12 dan vitamin D, serta kandungan kalsium dan zat besi.

5. Udang karang
Udang karang sangat cocok dikonsumsi saat sedang diet karena mengandung lemak yang sangat rendah. Selain itu, udang karang juga dikenal sebagai makanan seafood yang menyehatkan karena tinggi kandungan vitamin B dan mineral, seperti zinc, zat besi, magnesium, fosfor, dan kalsium.

6. Lele
Kandungan kalori dan lemak yang terdapat dalam ikan lele ternyata cukup rendah. Lele bisa memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh karena mengandung vitamin dan lemak sehat, seperti omega-3 dan omega-6.

Meskipun keenam jenis seafood tadi memiliki lemak yang rendah, bila dimasak dengan cara yang tidak sehat justru bisa menghambat turunnya berat badan. Makan seafood yang digoreng dengan banyak margarin, minyak, dan garam bisa membuat tubuh melar, dan merusak kandungan sehat yang dimiliki makanan laut. ** Baca juga: Tidak Sekadar Membantu Sesama, Donor Darah Punya Banyak Manfaat Mengejutkan

Jadi, usahakan untuk mengonsumsi seafood yang dikukus, direbus, atau ditumis, karena lebih sehat dan kandungan kalorinya lebih rendah. Porsi seafood yang dimakan juga perlu dibatasi. Pasalnya, meskipun rendah lemak, ada beberapa jenis seafood yang mengandung kolesterol cukup tinggi.(ilj/bbs)