1

Aneka Hadiah Menarik Semarakkan Tangsel Maraton 2023 di Kecamatan Setu

Kabar6-Ribuan warga memadati kawasan Serpong Paradise di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Warga antusias mengikuti kegiatan ‘Road to Tangsel Marathon 2023’ yang menyuguhkan aneka hadiah doorprize.

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan mengibarkan bendera start tanda dimulainya lari maraton. “Kita akan menghadapi Tangsel maraton pada 10 September mendatang,” ungkapnya, Minggu (16/7/2023).

Menurutnya, pada Tangsel Maraton 2022 lalu total jumlah peserta mencapai 3500 orang. Tahun ini jumlah peserta melonjak, ditargetkan capai 5000 orang karena animo masyarakat untuk ikut serta cukup tinggi.

Warga di Kecamatan Setu antusias ikuti senam dalam acara ‘Road to Tangsel Maraton 2023’.(yud)

Pilar mengajak warga di Kecamatan Setu untuk mengikuti pagelaran Tangsel Maraton 2023. “Silahkan ajak warga Setu yang lainnya,” ujar Pilar.

Usai lari maraton seribuan warga di Kecamatan Setu mengikuti senam. Warga tampak semangat meliuk-liukan tubuhnya mengikuti arahan instruktur profesional.

**Baca Juga: Tinjau Reni Jaya Pamulang, Pilar: Harus Total Bebas Banjir

Warga juga antusias menunggu undian harian doorprize. Beragam jenis hadiah disediakan panitia penyelenggara dari kantor Kecamatan Setu.

Seperti sepeda listrik, kulkas, sepeda olahraga, kompor listrik, mesin cuci, layar televisi LED, dispenser, microwave, blender, uang tunai Rp 1 juta, dan aneka perabotan rumah tangga lainnya.

Pilar memastikan seluruh hadiah doorprize diundi hingga selesai secara fair. Ia menunggu warta Kecamatan Setu dapat berpartisipasi di acara Tangsel Maraton 2023.

“Siapa yang mau sepeda listrik ini,” teriak Pilar disambut pekik senada mau ribuan warga di Kecamatan Setu.(ADV)




Kecamatan Setu dan Ciputat Jadi Wilayah Tertinggi Peredaran Narkoba di Tangsel

Kabar6-Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tangerang Selatan (Tangsel) mencatat Kecamatan Setu, dan Kecamatan Ciputat menjadi wilayah yang cukup tinggi dalam peredaran narkoba.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala BNN Kota Tangsel AKBP Renny Puspita kepada awak media di Serpong, ditulis Jumat 21 Oktober 2022.

Menurut Renny, dua Kecamatan ini secara geografis menjadi gerbang keluar masuknya narkoba di Tangsel.

“Karena di dua wilayah ini (Setu dan Ciputat, red) banyak kos-kosan dan kontrakan dan sebagai wilayah lintasan Tangsel-Sukabumi,” ujarnya.

Saat ini, dipaparkan Renny, jumlah orang di Kota Tangsel yang direhabilitasi terkait penggunaan atau penyalahgunaan narkoba mencapai hingga 35 orang per tahunnya.

**Baca juga: Predator Anak di Tangsel, Dosen Hukum Pidana: Penyidik Perhatikan UU TPKS

Maka dari itu, Renny menjelaskan, pihak BNN Tangsel terus mendorong masyarakat agar lebih tidak takut untuk melakukan rehabilitasi, daripada kedapatan menggunakan narkoba dan tertangkap.

“BNN Tangsel terus melakukan sosialisasi pentingnya rehabilitasi. Lebih baik direhabilitasi daripada ditangkap polisi. Kalau ditangkap polisi, nanti masuk ke sel, kita tahu sel sudah penuh. Ini yang masih kita gaungkan (upaya pemulihan lewat rehabilitasi, red),” tutupnya.(eka)




Camat Setu: Rumah Terdampak Tanah Longsor 2 Pintu

Kabar6.com

Kabar6-Aparatur wilayah di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, telah meninjau lokasi permukiman warga di Kampung Cipeucang RT 03/03, Kademangan yang rusak akibat tanah longsor. Material tanah longsor telah menerjang bangunan rumah kontrakan.

“Dari lima pintu kontrakan yang terkena dampak longsor adalah dua pintu kontrakan bagian belakang tertimbun tanah,” kata Camat Setu, Hamdani, Minggu, (2/2/2020).

Menurutnya, saat ini telah dilakukan pemangkasan pohon yang dilakukan oleh tim Unit Cepat Tanggap Kecamatan Setu dibantu dengan warga setempat serta instansi lainnya. Pemangkasan pohon sebaagi antisipasi adanya longsor susulan.

**Baca juga: Satu Rumah di Tangsel Tertimbun Tanah Longsor.

Hamdani juga menghimbau agar warga yang masih bermukim di lokasi tersebut agar tetap waspada serta berhati-hati. Hal ini mengingat saat intensitas cuaca kurang bersahabat.

“Saya juga sudah koordinasi dengan PU (Dinas Pekerjaan Umum). Dan rencananya mau dibikin brojong pada tebing setinggi 10 meter di lokasi longsor,” jelas Hamdani.(eka)




Kerugian Akibat Banjir di Kecamatan Setu Sekitar Rp8,6 Miliar

Kabar6.com

Kabar6-Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menyebutkan di Kecamatan Setu terdapat sebaran 38 titik banjir. Kerugian dari bencana serentak yang terjadi di tujuh kecamatan pada Rabu kemarin mencapai miliaran rupiah.

“Kerugian ditaksir itu 8,6 miliar rupiah. Itu di Setu saja,” ungkapnya kepada wartawan di Balaikota Tangsel, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat, Jum’at kemarin.

Menurutnya, kerugian akibat banyak infrastruktur tanggul pembatas daerah aliran sungai dengan pemukiman. Belum lagi kendaraan bermotor dan perangkat elektronik milik warga sekitar.

Benyamin jelaskan, pastinya lokasi banjir di Kota Tangsel ada 119 titik. Ketinggian air bervariasi antara 10 centimeter sampai dengan 2,5 meter. Kemudian juga penduduk yang mengungsi diperkirakan mencapai 2000 sampai 2500 orang.

**Baca juga: Camat Setu Usulkan Perumahan Pesona Serpong Direlokasi.

“Belum dihitung kerugian yang lainnya,” jelas Bang Ben, sapaan akrab Benyamin Davnie. Camat Setu Hamdani mengusulkan agar perumahan Pesona Serpong direlokasi?.

“Saya belum dapat laporan soal relokasi itu kan tidak sederhana. Karena itu kan tanah milik pribadi, kemudian harus ada kajian secara teknis dari BPPT dari Puspiptek dan sebagainya, ya semua masukan akan kita pelajari bersama-sama,” jelasnya.(eka)




Kebakaran Kontrakan di Setu Renggut 1 Korban Jiwa

Kabar6.com

Kabar6-Kontrakan warga terbakar di Kampung Setu, RT 014 RW 004, Kelurahan, Kecamatan Setu yang merenggut 1 korban jiwa dan 1 luka ringan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 17 November 2019, sekira pukul 15.46 WIB.

Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan, Sigit Widodo mengatakan, kebakaran tersebut merenggut 1 korban jiwa.

“Korban meninggal seorang laki-laki diduga autis diperkirakan berumur 12 tahun, dan 1 korban luka ringan,” ujarnya kepada Kabar6.com. Minggu (17/11/2019).

Sigit menjelaskan, kebakaran kontrakan sepanjang 27 meter tersebut diduga disebabkan oleh tabung gas yang meledak.

“Kita menurunkan 2 unit mobil damkar, namun yang masuk hanya 1 mobil damkar kecil, dan bantuan ambulance dari Puspiptek,” jelasnya.

**Baca juga: Polisi Jangan Tambah Duka Keluarga Korban Tergilas Truk.

Sigit melanjutkan, korban meninggal tersebut diduga terkunci dikamar, sehingga korban tak bisa melarikan diri keluar.

“Korban selanjutnya ditangani oleh pihak kepolisian,” tutupnya.(eka)




ASTA Tangsel Gelar Street Fighter di Kecamatan Setu

Kabar6.com

Kabar6-Asosiasi Seni Tarung Tradisi (ASTA) Kota Tangerang Selatan adakan acara kejuaraan Street Fighter di halaman Kecamatan Setu.

Muhammad Muksin selaku pembina ASTA mengatakan melalui seni bela diri silat modern dan MMA Rookie Fight bisa mengangkat dan mempererat pesilat seni bela diri tradisional asli Indonesia, khususnya yang ada di Tangsel.

“Acara ini bukan sebagai persaingan, tetapi bagimana kita bisa bersama-sama mengangkat seni bela diri serta mempererat seni bela diri tradisional dengan seni bela diri modern khususnya yang ada di Kota Tangerang Selatan,” Ucapnya. Minggu (10/11/2019)

Lebih lanjut Muksin menjelaskan dalam kegiatan seni bela diri yang di selenggarakan di kecamatan setu bisa melahirkan calon atlet untuk bisa mengikuti pertandingan ke kancah Nasional maupun Internasional.

**Baca juga: Ini Lakon Sentral Yuni Kolega Wawan Dijebloskan ke Lapas Tangerang.

“Dari kegiatan ASTA nantinya para pesilat bisa di seleksi agar bisa dapat mengikuti MMA, kedepannya kita akan lanjut ke tingkat Profensi dan berharap banyak yang bisa lolos ke tingkat Nasioanal,” pungkasnya.

Dalam acara yang di selenggarakan jumlah peserta yang hadir untuk tarung sebanyak 80 dari 40 partai yang di pertandingkan, sedangkan seninya ada 165 peserta dari Tujuh Kcematan yang ada di tangael.(Jic)




Rektor ITI Tangsel Lega Kampus Sudahi Konflik Internal

Kabar6.com

Kabar6-Institut Teknologi Indonesia (ITI) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sempat diterpa persoalan konflik internal yayasan. Kini status kampus tersebut tengah didorong menjadi lembaga perguruan tinggi negeri.

“Dan Alhamdulillah kita bisa mengatasi persoalan ini,” kata Rektor ITI, Isnuwardianto di Aula Gedung G lantai 3, Jalan Raya Puspiptek, Kecamatan Setu, (Jum’at, 13/9/2019).

Ia mengungkapkan, dalam menyongsong era 4.0 dengan usia yang ke-35 ini ITI diharapkan bisa memberikan sumbangsih, peran dan pengabdian kepada bangsa dan negara.

Perlu tekad bulat bersama-sama merealisasikannya hingha menjadi kenyataan. Civitas dan akademika ITI masih ingat saat Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan kuliah umum.

“Waktu itu Pak Airlangga memberikan motivasi ke kami semua, untuk mampu bertahan dan bangkit dalam menghadapi persoalan ini,” terangnya.

**Baca juga: Almarhum Habibie Pesan ITI di Tangsel agar Berubah Status.

Isnu juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Menteri Airlangga atas dukungannya terhadap perkembanhan ITI.

“Mudah-mudahan apa yang kita inginkan bersama ini dapat terwujud dengan cepat, menjadikan ITI sebagai institut negeri di Banten,” harapnya.(yud)




Almarhum Habibie Pesan ITI di Tangsel agar Berubah Status

Kabar6.com

Kabar6-Almarhum mantan Presiden RI ke-3 Bacharuddin Jusuf Habibie pernah menyampaikan pesan terhadap perguruan tinggi yang didirikannya di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Institut Teknologi Indonesia (ITI) yang terletak di Kecamatan Setu harus naik statusnya.

Demikian disampaikan Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto saat memberikan kuliah umum di Aula Gedung G ITI lantai 3. “Sebelum beliau meninggal, saya sudah bicara ke Pak Presiden Joko Widodo, bahwa Banten memerlukan sebuah institut negeri,” katanya, Jum’at (13/9/2019).

Airlangga bilang, amanah tersebut juga pernah disampaikan almarhum Habibie ke Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany. Apalagi status ITI berdiri di atas lahan milik negara.

Airlangga dalam kesempatan ini turut didampingi Kepala BPSDM Kementerian Perindustrian Eko SA Cahyanto.

**Baca juga: Puspiptek, Maha Karya Peninggalan BJ Habibie di Tangsel.

“Pak Eko ini membawahi 10 politeknik dan 11 SMK di Kementerian Perindustrian, dimana menjadi percontohan dan di nasionalkan programnya,” jelasnya.

Di lokasi yang sama, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany membenarkan adanya pesan Habibie. Airin bersama dengan Airlangga dan keluarga besar ITI akan memperjuangkan ITI menjadi institute negeri di Banten.

“Sedang dalam kajian, dan penyelesaian legalnya, jika sudah akan dibahas bersama-sama,” ujar Airin.(yud)




BPBD Tangsel Usulkan Tambah Sumur Bor di Pesona Serpong

Kabar6.com

Kabar6-Antrean alat penampung air sudah berjejer meski mobil tangki pengangkut belum datang. Ember, galon hingga jerigen sejak pagi sudah dibawa warga Kampung Koceak, Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) demi mendapatkan air bersih.

Kepala Bidang Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel, Muhammad Hasyim mengutarakan, krisis air saat musim kemarau dapat teratas lewat mitigasi.

“Untuk Tangsel saya optimis, kekeringan bisa diintervensi melalui mitigasi. Karena di Tangsel titiknya tidak banyak, cukup dibenahi sedikit ya selesai masalahnya,” katanya, Kamis (22/8/2019).

Ia mengungkapkan, dua titik terdampak musim kemarau tersebar di perumahan Pesona Serpong dan Kampung Koceak.

“Kedepan setelah kami melakukan investigasi dan pemetaan, ini sebetulnya bisa diintervensi oleh Dinas Bangunan. Jadi dalam konteks kebencanaan ada yang dikenal namanya mitigasi. Mitigasi ada dua macam ada yang struktural dan non struktural,” papar Hasyim.

“Yang struktural bisa masuk dikasus seperti ini (kekeringan) melalui pembuatan sumur bor yang dalam bisa sampai ke artesis, jadi bisa diangkat airnya. Nah itu masyarakat bisa terjamin air bersihnya disaat kemarau ini,” tambahnya.

Lanjutnya, dengan cara mitigasi struktural melalui pembuatan sumur bos. Kebutuhan air di titik-titik yang kekeringan akan teratasi secara permanen.

**Baca juga: Mobil PLN Lindas Pemotor di BSD, Polres Tangsel: Masih Kita Dalami Peristiwanya.

Ia mencontohkan kasus kekeringan di Pesona Serpong. Menurutnya, perlu adanya penambahan satu titik sumur atau menambah kedalam pipa agar kekeringan bisa teratasi.

“Kasus Pesona Serpong sudah ada dua titik sumur. Mungkin tinggal penambahan titik atau pendalaman pipa, dengan cara itu mudah-mudahan tidak situasional lagi. Dan kedepan bisa menjadi permanen bahwa kebutuhan air di Pesona Serpong bisa ditangani,” jelasnya.(yud)




Usulan Program Musrembang Kecamatan Setu Rp152 Miliar

Kabar6-Camat Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Wahyudi Leksono mengungkapkan, hasil inventarisir data di wilayahnya terdapat 287 usulan dengan pagu total anggaran mencapai Rp63 miliar.

 

 

Sedangkan jumlah kegiatan mencapai 809 item, dengan total anggaran mencapai sebesar Rp152 miliar.

 

“Secara garis besar keseluruhan jumlah kegiatan dari berbagai bidang hampir sama,” ungkapnya di Gedung Pertemuan Puspiptek, Kecamatan Setu, Selasa (10/3/2015).

 

Menurutnya, prioritas usulan program kegiatan bukan hanya perbaikan infrastruktur umum saja. Tapi juga, perbaikan drainase, gedung sekolah, jalan lingkungan, penerangan jalan umum dan lain sebagainya.

 

Wahyudi berpandangan, masyarakat semakin ingin mewujudkan perencanaan pembangunan partisipatif dan berkualitas. ** Baca juga: Awas…! Dana Pilkada Tangsel Rawan Diselewengkan

 

Program kegiatan berupa pengentasan masalah kemiskinan dan peningkatan wirausaha ekonomi kreatif, telah terpadu dan tertuang dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2011-2016.

 

Ditambahkannya, perencanaan pembangunan mesti transparansi dan tersusun dengan baik. Sehingga masyarakat bisa melihat monitor pelaksanaannya.

 

“Ini menjadi hal yang baik, ke depan jadi lebih baik lagi di daerahnya masing masing,” harap mantan Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Kota Tangerang Selatan itu.(yud)