Hasilkan Ratusan Juta Sebulan, Wanita Asal Inggris Jual Konten Makan di Depan Kamera
Kabar6-Seorang wanita asal Inggris bernama Antonia Graham (25) mampu menghasilkan uang hingga ratusan juta hanya dengan makan di depan kamera.
Graham yang memiliki lebih dari 357 ribuan follower di TikTok, melansir Dailymail, menjadi viral karena menampilkan tubuh gemuknya, bahkan sering mengolok-olok dirinya sendiri. Meski menyebut dirinya gemuk dan obesitas parah, Graham justru menarik perhatian para pria, hingga ia pun beralih ke OnlyFans untuk menjual videonya sedang makan.
Di OnlyFans, ibu tiga anak ini mengaku sering melayani permintaan dari orang-orang yang ingin melihatnya lahap menyantap berbagai makanan. Baginya itu adalah sebuah pekerjaan impian.
“Aku sangat bergelut dengan berat badan sampai tahun lalu, aku dulu diet yo-yo bahkan puasa hanya minum air lima hari dengan harapan turun berat badan tapi tentu saja tidak,” kata Graham. ** Baca juga: Kesal Dibelikan Tiket Pesawat Kelas Ekonomi, Wanita AS Ini Putuskan Sang Kekasih
Lebih lanjut diungkapkan, “Tapi tahun lalu videoku viral, aku hanya bercanda soal berat badanku dan itu dilihat banyak orang. Tapi banyak juga yang memberi komentar jahat kebanyakan pria dan ada ratusan komentar dari wanita yang sepertiku mereka menemukan kedamaian melihat videoku karena mereka tidak sendirian dengan penampilan seperti itu.”
Dari komentar netizen, Graham pun menemukan dunia feederism (ketertarikan saat melihat orang makan berlebihan). Banyak orang menyarankan Graham untuk membuat video saat dia sedang makan untuk dijual. Tak disangka, hal itu menjadi pekerjaannya sekarang yang menghasilkan uang sekira Rp186 juta per bulan.
“Aku mulai makan sebagai pekerjaan seminggu setelah video itu viral. Kebanyakan permintaan rating-nya PG (Parental Guide) tidak ada permintaan konten yang kasar karena pelangganku bukan pria biasa. Mereka ingin melihatmu makan, tumbuh, dan naik berat badan,” ujar Graham.
Sekali makan, Graham bisa menghabiskan porsi untuk satu keluarga. Meski begitu, ia kadang menolak permintaan makan terlalu banyak yang membahayakan kesehatan. Graham juga tidak selalu mengambil permintaan, tapi hanya saat membutuhkan uang saja.
Meski bisa menghasilkan banyak uang, Graham tidak menyarankan pekerjaan itu kepada orang lain. Ia sendiri kadang harus melatih perutnya agar bisa makan banyak yang tentu tidak baik untuk kesehatan. Bagi Graham, tujuannya pun bukanlah hanya uang tapi memunculkan kepercayaan diri.
“Pekerjaan ini membantuku menemukan cinta dalam diri dan penerimaan akan tubuhku tapi tidak selalu menyenangkan karena uang bukanlah tujuan jangka panjangnya. Aku menikmati pekerjaan ini tapi bukan sesuatu yang aku ingin lakukan selamanya. Tapi aku senang membangun nama di komunitas ini dan semua orang sangat baik dan ramah,” kata Graham lagi.
Ada-ada saja.(ilj/bbs)