1

Ketua Komisi VIII DPR RI Puji Kesiapan Penyelenggaraan Haji Kota Tangerang

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mendapatkan apresiasi dari Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi, pada acara kunjungan kerja spesifik Komisi VIII DPR RI dalam rangka Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1445 Hijriah/Tahun 2024, yang berlangsung di ruang Aklakul Karimah, Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Kamis (14/3/2024).

Ashabul Kahfi mengatakan persiapan haji di Kota Tangerang sudah mencapai target 70 persen dan akan mencapai 100 persen saat keberangkatan.

“Ini menunjukkan komitmen dan kesiapan Pemkot Tangerang, mulai dari asrama haji hingga pengurusan paspor, sudah siap” ujar Ashabul Kahfi.

Ia menegaskan pentingnya dukungan terhadap Pemkot Tangerang dalam pembangunan asrama haji. “Kita harus dukung upaya Pemkot Tangerang, karena perhatiannya cukup tinggi dalam bentuk hibah untuk pembangunan asrama ini,” katanya.

Selain itu, Ashabul Kahfi, turut menekankan kunci dari kesuksesan penyelenggaraan haji juga terletak pada pelayanan.

**Baca Juga: FKUB Diperkuat, Kerukunan dan Toleransi di Kabupaten Serang Terjaga

“Pelayanan yang prima menjadi tanggung jawab utama, dengan peran sentral Kementerian Agama mulai dari pendataan hingga pendampingan di Arab Saudi,” tegasnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin menyampaikan, dukungan dari DPR RI sangat berarti bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam upaya memastikan kesiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024, khususnya di wilayah Kota Tangerang.

“Kami ucapkan terima kasih kepada tim dari Komisi VIII DPR RI, yang telah memilih Kota Tangerang menjadi lokasi Kunker Spesifik,” ujarnya.

“Tentunya dengan adanya kunker ini, kita berharap layanan terhadap jamaah haji khususnya untuk Kota Tangerang semakin baik. Ini menunjukkan perhatian dari DPR terhadap peningkatan kualitas penyelenggaran haji secara keseluruhan,” sambungnya.

Berbagai upaya, kata Nurdin, tak lain dilakukan guna memastikan kelancaran penyelenggaraan ibadah haji. “Persiapan hingga nanti penyelenggaraannya, sudah merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama,” tandasnya. (Adv)




BSI Bersama Garuda Perkuat Pelayanan Haji Indonesia

Kabar6-PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memiliki komitmen untuk terus memperkuat pelayanan calon jamaah haji Indonesia. Terlebih, pada musim haji tahun ini, lebih dari 81% dari total jamaah haji Indonesia di 14 embarkasi haji merupakan nasabah BSI. Komitmen tersebut diperkuat melalui jalinan kerja sama dengan berbagai mitra strategis khususnya Garuda Indonesia sebagai maskapai nasional yang menjadi penyedia layanan penerbangan haji di tahun 2023.

Melalui kemitraan dengan Garuda Indonesia tersebut, BSI memberikan Sajadah Exclusive kepada jemaah haji Indonesia yang dilaksanakan secara simbolis pada penerbangan kepulangan Haji Garuda Indonesia GA 983 yang mengangkut sebanyak 281 jemaah Haji Indonesia pada hari ini, Rabu (19/7/2023) di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.

“Alhamdulillah, segenap insan BSI sangat berterima kasih karena BSI mendapat kepercayaan dari masyarakat untuk menempatkan tabungan hajinya. Kami juga terus berkomitmen untuk memperkuat peran dan layanan dalam memfasilitasi masyarakat untuk berhaji, termasuk meningkatkan kolaborasi dengan Garuda Indonesia untuk memberikan pengalaman berhaji yang baik bagi jamaah,” kata Direktur Sales & Distribusi BSI Anton Sukarna saat menyambut kedatangan jamaah haji Indonesia di Bandara Soekarna Hatta Jakarta, Rabu (19/7/2023). Kolaborasi antara BSI dengan Garuda Indonesia merupakan komitmen dari kedua perusahaan untuk memberikan apresiasi dan pengalaman berhaji yang berkesan bagi Jemaah melalui pemberian cinderamata serta penyambutan khusus oleh management BSI dan Garuda Indonesia.

Seperti diketahui, Data Kementerian Agama RI menyebutkan bahwa total jamaah haji yang mendapat kuota haji untuk tahun ini berjumlah lebih dari 210 ribu orang. Dari total jamaah haji tersebut, sebanyak lebih dari 169 ribu jamaah regular merupakan nasabah BSI, dimana prosentase tertinggi berada di embarkasi Solo sebesar 17.5 %, kemudian embarkasi Surabaya 16.3 % dan sisanya tersebar di kota-kota seluruh Indonesia.

Haji, lanjut Anton, merupakan salah satu fokus Bank Syariah Indonesia dalam mengembangkan ekosistem Islam. Ibadah haji ini menjadi ciri khas dan amanah bagi bank syariah untuk memberikan layanan prima bagi seluruh jamaah.

“Kami terus mendapatkan kepercayaan dari nasabah yang tercermin dari minat masyarakat untuk mempersiapkan haji melalui tabungan haji BSI, yakni per Juni 2023 bahwa lebih dari 4,7 juta nasabah telah menabung tabungan haji di BSI,” ujar Anton.

**Baca Juga: Pengamat Dorong Partai Gelora Hadirkan ‘Pemilu Halal’, Apa itu? Ini Penjelasannya!

Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa sinergi strategis antara kedua entitas bisnis ini menjadi upaya berkesinambungan Garuda Indonesia sebagai national flag carrier untuk terus memberikan nilai tambah bagi para pengguna jasanya khususnya bagi jemaah Haji Indonesia.

“Kami memahami bahwa perjalanan ibadah Haji tahun ini merupakan momentum ibadah yang telah dinantikan oleh masyarakat Indonesia. Untuk itu, inisiatif bersama BSI kami harapkan dapat menghadirkan pengalaman perjalanan Haji yang semakin berkesan dengan berbagai nilai tambah yang diberikan dalam momen perjalanan haji ini,” tambah Irfan.

Irfan memaparkan, kedepannya diharapkan kolaborasi sejenis bersama BSI akan terus dapat ditingkatkan untuk memberikan manfaat berkelanjutan bagi Jemaah Haji Indonesia dalam kaitan peningkatan kualitas dan layanan penerbangan dari dan menuju Tanah Suci. “Berbekal pengalaman selama lebih dari 6 dekade melayani penerbangan haji, kolaborasi bersama BSI serta mitra strategis lainnya kami harapkan dapat semakin memaksimalkan komitmen kami menghadirkan konektivitas layanan penerbangan haji yang tidak hanya mengedepankan aspek keamanan dan kenyamanan, namun juga menjawab kebutuhan penumpang atas berbagai nilai tambah layanan penerbangan yang kami hadirkan pada seluruh touch point layanan Garuda Indonesia ”, jelas Irfan.

BSI dengan produk BSI Tabungan Haji Indonesia memberikan kemudahan kepada nasabah untuk dapat melakukan perencanaan haji dan umrah, dalam bentuk Rupiah dan Dollar, serta berbagai program menarik di antaranya Labbaik Special Gift, top up saldo serta program ABATANA (Ayo Berhaji Aman dan Terencana). BSI juga menyediakan BSI Tabungan Haji Muda Indonesia untuk anak, sehingga orang tua dapat merencanakan Haji anaknya sejak dini, dan bisa didaftarkan nomor porsi sejak usia 12 Tahun

Selain itu, kemudahan layanan pendaftaran setoran awal haji di BSI dapat dilakukan secara online yang terkoneksi dengan Siskohat Kementerian Agama, sehingga jamaah yang ingin merencanakan haji dapat melakukannya secara one stop solution di BSI.

BSI juga menyediakan Hajj & Umroh Concierge khusus untuk nasabah BSI Prioritas yang terdiri dari layanan konsultasi spiritual untuk membantu nasabah terkait tata cara dan pelaksanaan ibadah haji dan umroh, layanan solusi finansial untuk membantu nasabah terkait perencanaan keuangan untuk pelunasan haji dan umroh, dan paket-paket eksklusif serta kemudahan transaksi untuk kenyamanan beribadah di tanah suci.

BSI telah menyiapkan serangkaian layanan dan program yang nantinya dapat dimanfaatkan jamaah haji Indonesia. Diantaranya layanan penukaran uang riyal, layanan BSI Debit Haji berlogo VISA yang dapat digunakan jamaah selama di tanah suci dan setibanya di Indonesia untuk kebutuhan transaksi penarikan uang tunai di ATM berlogo VISA maupun kebutuhan berbelanja di merchant-merchant yang berlogo VISA, serta BSI Mobile yang bisa digunakan untuk transaksi dimanapun dan kapanpun dengan call centre 14040 yang siap melayani nasabah.(Red)




4 Jama’ah Haji Kabupaten Tangerang Meninggal di Mekkah

Kabar6-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tangerang mencatat sebanyak 4 Jama’ah haji asal Kabupaten Tangerang meninggal dunia saat menjalankan ibadah haji di Makkah.

“Kecuali yang meninggal. Tidak ada yang hilang. Ada 4 orang,” ujar Kepala Subbagian Tata Usaha Kemenag Kabupaten Tangerang, Hariri kepada awak media saat menyambut kepulangan jamaah haji di Tigaraksa, pada Kamis, (13/7/2023).

Ia menyatakan, jamaah haji asal kabupaten Tangerang yang meninggal dunia tersebut dari kloter  11 dan Keloter 23. Masing masing mereka asal Kecamatan Sindang Jaya dan Kecamatan Mauk.

**Baca Juga: Bupati Zaki Ajukan Raperda Pajak Daerah dan Nelayan 

“Meninggal di Mekah, keduanya meninggal karena sakit. Usianya sudah renatan lantaran sudah sesepuh,” jelasnya.

Kendati demikian, Hariri mengatakan, pada saat ini pihaknya menerima 391 jamaah haji asal Kabupaten Tangerang yang mendarat pada kloter 23. Sehingga, yang belum pulang ke tanah air sebanyak 1.185.

“Pagi ini yang mendarat 391. Yang belum mendarat totalnya 395 dikali 3 aja. Jika dilihat jamaah haji asal kabupaten Tangerang lansianya 30 persen dari 295 jamaah dan 20 persen sisanya umur 50-55 tahun,” katanya. (Rez)




Garuda Terbangkan 3.700 Jemaah Haji ke Tanah Air

Kabar6-Garuda secara resmi mulai melaksanakan Fase II (Kepulangan) Penerbangan Haji 1444/2023 untuk menerbangkan para jemaah haji kembali ke Tanah Air. Adapun pada hari Selasa (4/7) yang merupakan hari pertama pelaksanaan Fase Pemulangan Haji 1444/2023 ini, Garuda Indonesia menerbangkan sedikitnya 3.700 jemaah Haji asal Indonesia dari 9 kloter yang berasal dari 5 kota besar di Indonesia yaitu Jakarta (3 kloter), Medan (1 kloter), Banda Aceh (1 kloter), Makassar (1 kloter), Solo (3 kloter).

Awal pelaksanaan Fase Kepulangan jemaah Haji Indonesia tersebut ditandai dengan penerbangan GA-7401 yang mengangkut 390 jemaah dari Kloter 01 Jakarta yang telah diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah pada hari Selasa (4/7) pada pukul 08.04 LT.

Pada hari kedua pemulangan jemaah haji, Rabu (05/07), Garuda Indonesia akan kembali menerbangkan sedikitnya 9 kloter jemaah haji menuju Jakarta, Medan, Banda Aceh, Solo, dan Makassar; yang akan dimulai dengan pemberangkatan Kloter 04 Solo pada pukul 06.30 waktu setempat dari tanah suci. Seluruh jemaah yang bertolak dari Jeddah pada hari ini diperkirakan akan tiba di Indonesia pada hari Kamis (06/07) besok.

**Baca Juga: BPN Tangsel Selidiki Dugaan Pungli PTSL, Warga Sebut Angkanya Fantastis

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan bahwa Garuda Indonesia terus berupaya untuk mengoptimalkan komitmennya dalam menghadirkan layanan penerbangan Haji yang seamless bagi para jemaah yang salah satunya dilaksanakan dengan memastikan berbagai kesiapan operasional penerbangan.

Sebelumnya, pada pelaksanaan Fase I (Keberangkatan) yang berlangsung mulai 24 Mei hingga 23 Juni 2023 lalu, Garuda Indonesia telah memberangkatkan sebanyak total 110.404 jemaah, yang terbagi dalam 305 kloter, menuju Madinah dan Jeddah.

Seluruh jemaah diberangkatkan secara bertahap dari 14 embarkasi, yaitu: Balikpapan, Banda Aceh Banjarmasin, Batam, Jakarta Bekasi, Jakarta Pondok Gede, Kertajati, Lombok, Makassar, Medan, Padang, Palembang, Solo, dan Surabaya—termasuk lima embarkasi tambahan sesuai ketetapan Kementerian Agama RI.

Sementara itu, Fase Kepulangan Penerbangan Haji 1444/2023 akan dilaksanakan mulai 4 Juli hingga 4 Agustus 2023 mendatang. Pada tahap pertama, yang akan berlangsung pada 4 – 18 Juli 2023, pemulangan para jemaah akan dilaksanakan dari Jeddah; sedangkan pada tahap kedua (19 Juli – 4 Agustus 2023), seluruh jemaah akan diberangkatkan dari Madinah.(Red)




Delay, Jamaah Haji Kloter Pertama Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Kabar6-Dua rombongan jamaah haji tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. Kloter pertama ini berasal dari Debarkasi Asrama Haji Pondok Gede dan Bekasi.

Executive General Manager Bandara Soekarno Hatta, Dwi Andika Wicaksana mengungkapkan, kedua kloter pertama jamaah haji tiba menumpang dua maskapai penerbangan. Penerbangan pertama menempuh perjalanan penerbangan kurang lebih delapan jam.

“Tadi agak delay sedikit, seharusnya tiba pukul 15.10 WIB,” ungkapnya, Selasa (4/7/2023).

**Baca Juga: Polisi Tembak Terduga Penjahat, Pasutri Kena Proyektil Nyasar di Cikupa

Menurutnya, untuk hari direncanakan akan ada empat pesawat yang akan tiba di Bandara Soekarno Hatta. Masing-masing penerbangan pesawat mengangkut sekitar 400 jemaah haji.

“Jadi, saat tiba, mereka akan ngurus keimigrasian. Lalu proses pengambilan barang pun akan dipercepat, setelahnya akan bersama-sama menuju Asrama Haji Pondok Gede,” terang Dwi.

Ada satu kloter asal Lampung yang juga tiba di Bandara Soekarno Hatta. Namun tidak langsung keluar bandara, melainkan melanjutkan penerbangan ke Lampung.

Dwi juga memastikan, bila per hari ini sampai awal Agustus nanti jemaah haji akan mulai berdatangan di Bandara Soekarno Hatta. Pihaknya pun mengkhususkan Terminal 2F sebagai tempat khusus kedatangan para jemaah.(yud)




Jumlah Jemaah Haji Lansia Indonesia 2023 Capai 30 Persen

Kabar6-Garuda Indonesia telah menyelesaikan fase 1 keberangkatan Penerbangan Haji 1444/2023. Selesainya fase I penerbangan Haji 1444/2023 tersebut ditandai dengan diberangkatkannya 165 calon jemaah Haji dari embarkasi Batam yang dilayani dengan GA-3502 menuju Jeddah pada pukul 22.41 waktu setempat, Jumat (23/6) lalu. Dengan selesainya fase I Haji 1444/2023 tersebut, Garuda Indonesia telah menerbangkan total 110.404 calon jemaah haji yang terbagi dalam 305 kelompok terbang (kloter). Pada fase keberangkatan ini Garuda Indonesia mencatatkan On Time Performance (OTP) sebesar 88,9%.

Adapun seluruh calon jemaah tersebut turut mencakup kuota haji tambahan yang sebelumnya telah ditetapkan oleh Kementerian Agama RI yang selain dilayani dari 9 (sembilan) embarkasi yang telah ditetapkan sebelumnya juga dilayani dari 5 (lima) embarkasi tambahan yaitu Jakarta-Bekasi, Kertajati, Surabaya, Palembang, dan Batam.

Dengan telah usainya Fase I Penerbangan Haji tahun ini, maka Garuda Indonesia telah mengangkut calon jemaah haji dari Banda Aceh sebanyak 4.560 jemaah, Balikpapan (6.082 jemaah), Banjarmasin (5.568 jemaah), Batam (476 jemaah), Jakarta (19.366 jemaah), Jakarta-Bekasi (393 jemaah), Kertajati (318), Lombok (4.999 jemaah), Makassar (16.864 jemaah), Medan (8.142 jemaah), Padang (6.607 jemaah), Palembang (333 jemaah), Solo (35.291 jemaah), dan Surabaya (1.405 jemaah).

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengungkapkan, Garuda Indonesia senantiasa berupaya mengoptimalkan dukungannya terhadap layanan penerbangan Haji khususnya dalam memastikan layanan penerbangan yang aman, nyaman serta seamless bagi seluruh jemaah Haji Indonesia.

**Baca Juga: Merokok Sembarangan di Lebak, Siap-siap Didenda Rp500 Ribu

Secara keseluruhan, Fase I (Keberangkatan) Haji Garuda Indonesia pada tahun ini —menuju Madinah dan Jeddah— telah dilaksanakan mulai tanggal 24 Mei hingga 23 Juni 2023. Selanjutnya, Fase II (Kepulangan) akan dilaksanakan mulai tanggal 4 Juli hingga 3 Agustus 2023 mendatang.

“Keberhasilan menyelesaikan layanan penerbangan bagi lebih dari 100 ribu jemaah merupakan hal yang sangat kami syukuri. Terlebih, penerbangan haji tahun ini menghadirkan tantangan tersendiri bagi kami, di mana total jumlah jemaah lansia asal Indonesia, yang mencapai lebih dari 30 persen, tercatat merupakan yang terbesar dalam 10 tahun terakhir,” ujar Irfan.

Irfan menjelaskan, golongan jemaah tersebut memerlukan pemenuhan sejumlah kebutuhan penunjang keselamatan dan kenyamanan, seperti ketersediaan kursi roda, priority boarding, emergency equipment, dan yang paling utama adalah kesiapan petugas darat serta awak kabin dalam membantu para jemaah lansia, mulai dari pre-flight, in-flight, hingga post-flight.

“Garuda Indonesia akan terus memantau kesiapan operasional Fase II (Kepulangan) Penerbangan Haji 1444/2023 melalui koordinasi intensif bersama seluruh stakeholders dan otoritas kebandarudaraan terkait. Hal itu untuk memastikan proses kepulangan haji tahun ini dapat berjalan baik dan lancar, sehingga para jemaah bisa mendapatkan pelayanan yang aman serta nyaman, dan tiba kembali di Tanah Air dengan selamat,” tutup Irfan.(Red)




Pulang Ibadah Haji Anies Baswedan Sebut Deklarasi Pilpres 2024

Kabar6-Bakal calon presiden Republik Indonesia, Anies Baswedan berangkat menunaikan ibadah haji. Ia minta didoakan selama menunaikan ibadah rukun Islam kelima ini agar diberikan kemudahan serta kelancaran.

“Pulang ke Indonesia baru ngomongin capres dan cawapres pada Pilpres 2024 mendatang,” kata Anies kepada wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (22/6/2023).

Meski demikian ia belum dapat pastikan waktu deklarasi pasangan calon. Termasuk sosok bakal calon wakil presiden yang akan duet dengannya.

**Baca Juga: KPU Kabupaten Tangerang Tetapkan Jumlah DPT, Ada 2,3 Juta Lebih Pemilih

“InsyaAllah sesudah pulang ke Indonesia, itu tanggalnya berapa pada bulan apa kita belum tahu. Doakan saja lebih awal lebih baik,” ungkap Anies.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono turut hadir mengantarkan sampai di Bandara Soekarno-Hatta menuju Tanah Suci.

Apakah kemunculan Agus menjadi sinyal bahwa bakal calon wakil presiden?.

“Pokoknya ini mau ibadah persinyalan itu diserahkan teman-teman wartawan saja,” singkat Anies.(yud)




1,932 Calon Jemaah Haji Diterbangkan Garuda Ke Tanah Suci

Kabar6-Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia pada hari ini, Rabu (24/5/2023), mulai melaksanakan penerbangan haji 1444/2023, yang sekaligus menjadi keberangkatan perdana jemaah haji asal Indonesia ke Tanah Suci.

Pada hari pertama penerbangan Haji ini, Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 1,932 calon jemaah Haji ke Tanah Suci melalui 12 penerbangan dari 5 kota di Indonesia ke Madinah yaitu Solo – Madinah, Jakarta – Madinah, Medan – Madinah, Makassar – Madinah serta Banda Aceh – Madinah.

Penerbangan perdana Haji 1444/2023 yang dilayani oleh Garuda Indonesia ditandai dengan diberangkatkannya 393 orang calon jemaah Haji kloter I dari embarkasi Solo dari bandar udara Adi Soemarmo yang dilayani dengan GA 6101 pada pukul 00.30 WIB  dan direncanakan akan tiba di bandara Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 9.15 LT.

Sementara itu penerbangan Haji 1444/2023 kedua akan dilayani melalui embarkasi Jakarta  yang mengangkut sedikitnya 393 jemaah Haji dengan GA 7301 pada pukul 00.40 WIB dan direncanakan akan tiba di bandara Prince Mohammad bin Abdulaziz, Madinah pada pukul 06.30 LT.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa komitmen penyelenggaraan penerbangan Haji yang aman dan nyaman sebelumnya telah direpresentasikan melalui serangkaian persiapan secara menyeluruh untuk memastikan kualitas layanan, operasional, dan aspek safety bagi seluruh masyarakat yang akan berangkat ke tanah suci terpenuhi dengan baik.

Tahun ini, Garuda Indonesia akan melayani sebanyak 104.172 jemaah, yang akan diberangkatkan dari 9 (sembilan) embarkasi, yaitu: Aceh, Balikpapan, Banjarmasin, Jakarta, Lombok, Makassar, Medan, Padang, dan Solo. Adapun pelaksanaan penerbangan haji dari Indonesia menuju Tanah Suci akan dilaksanakan dalam 2 (dua) fase, yaitu Fase 1 dengan tujuan Madinah yang akan berlangsung mulai 24 Mei hingga 7 Juni 2023; dan Fase 2 dengan tujuan Jeddah pada 8 – 22 Juni 2023.

Untuk mengoptimalkan seluruh rangkaian pelaksanaan penerbangan haji tersebut, Garuda Indonesia mengoperasikan 14 pesawat berbadan lebar, yang terdiri dari 7 (tujuh) pesawat Boeing 777-300ER berkapasitas 393 penumpang; 4 (empat) pesawat Airbus A330-300 berkapasitas 360 penumpang; dan 3 (tiga) pesawat Airbus A330-900 yang juga berkapasitas 360 penumpang.

**Baca Juga: Tega! Sepasang Kekasih di Lebak Bunuh Bayi, Mulut-Hidung Dibekap Lalu Dikubur

Irfan menjelaskan, kesiapan armada juga ditunjang oleh berbagai prosedur perawatan pesawat yang optimal yakni dengan melaksanakan Aircraft Health Program, yaitu penyehatan pesawat melalui beragam prosedur perawatan secara menyeluruh dan berlapis pada armada yang akan melayani penerbangan haji. Lebih lanjut, Garuda Indonesia melalui GMF AeroAsia juga telah melaksanakan berbagai persiapan teknis lainnya, seperti Material/Spare Readiness dan Station and Manpower Readiness, serta GACA (General Authority of Civil Aviation) Certification yang merupakan proses mandatory untuk mendaftarkan pesawat-pesawat penerbangan haji ke Otoritas Kerajaan Arab Saudi.

Irfan melanjutkan bahwa Garuda Indonesia juga terus melakukan berbagai penyesuaian layanan untuk menghadirkan nilai tambah bagi para Jemaah dimana mengingat bahwa lebih dari 30 persen di antaranya merupakan calon jemaah lanjut usia (lansia) yang berusia di atas 65 tahun, Garuda Indonesia menghadirkan seamless journey diantaranya dengan memaksimalkan penyediaan Priority Boarding & Disembark untuk calon jemaah lansia yang menggunakan kursi roda.

“Kami menyadari bahwa sebagai salah satu negara dengan umat muslim terbanyak di dunia, ibadah haji menjadi sebuah momentum yang paling ditunggu oleh masyarakat terlebih setelah sebelumnya sempat tertunda akibat pandemi. Karenanya, kami memastikan untuk menghadirkan pegalaman penerbangan Haji yang seamless, termasuk salah satunya melalui komitmen optimalisasi ketepatan waktu sebagai salah satu esensi penting optimalisasi layanan penerbangan haji, dengan menetapkan target capaian tingkat ketepatan waktu hingga 90 persen,” tutup Irfan.(Red)




Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Provinisi Banten Diberangkatkan di Kota Tangerang

Kabar6-Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin, dan Pimpinan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Banten, melepas keberangkatan jemaah haji di kawasan Pemkot Tangerang, Selasa (23/5/2023). Sebanyak 383 jemaah calon haji kloter tiga nasional atau kloter pertama Provinsi Banten.

Total 9.345 calon jemaah haji asal Provinsi Banten diberangkatkan ke Tanah Suci, Mekah pada musim haji tahun 2023. Seluruhnya terbagi dalam 25 kelompok terbang (kloter).

“Tahun ini Banten ada 25 kloter dan jumlah jemaahnya sebanyak 9.345 orang. Kloter pertama atau kloter ketiga secara nasional adalah jemaah haji asal Kota Tangerang,” ujar Al Mukhtabar, Pj Gubernur Banten usai melepas para calon jamaah haji.

Al Mukhtabar mengatakan mengenai jemaah haji lanjut usia (lansia), terdapat kursi roda dan pendampingan. Hal itu disipakan langsung oleh Kementerian Agama secara kelembagaan dari pemerintah.

“Untuk lansia sudah disiapkan oleh Kemenag secara kelembagaan negara dan pemerintah daerah. Ditambah lagi melibatkan petugas haji bersama disana untuk kita berikan semksimal kungkin layanannya,” katanya.

Al Mukhtabar menyebut, hari ini terdapat 383 dari 1.652 calon jemaah haji ditambah 10 petugas haji telah dilepas asal Kota Tangerang ke Asrama Haji Pondok Gede. Mereka kloter pertama se-Banten dan kloter ketiga secara nasional.

**Baca Juga: Ruang Kelas SDN 03 Caranang Cisoka Rusak Parah Guru Keruntuhan Plafon

“Untuk tahun ini calon jemaah haji dari Kota Tangerang terbagi dalam enam kloter. Pertama kloter 3, kloter 7, kloter 25, kloter 33, yang masing-masing kloternya ada 383 calon haji. Selanjutnya, kloter 55 ada 28 calon haji dan kloter 58 dengan 92 calon haji,” katanya.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menambahkan, Pemkot Tangerang juga telah menyiapkan berbagai fasilitas dan juga kebutuhan yang mendukung calon jemaah haji khususnya asal Kota Tangerang. Mulai dari fasilitas kesehatan hingga armada transportasi berupa 45 unit bus untuk mengantar dan menjemput 1.652 calon jemaah haji asal Kota Tangerang.

“Ditambah hibah dari Pemkot Tangerang untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 sebesar 1 Miliar Rupiah,” katanya.

Selain itu, lanjut Arief, Pemkot Tangerang juga tengah mengupayakan agar nantinya kepulangan jemaah haji asal Kota Tangerang bisa ditempatkan di Asrama Haji Provinsi Banten yang berada di Kecamatan Cipondoh, sehingga lebih memudahkan dan mempercepat jemaah haji kembali berkumpul bersama keluarga.

“Akan dilakukan ujicoba pada penyambutan kepulangan jemaah usai pelaksanaan ibadah haji tahun 2023,” tandasnya. (Oke)




Calon Jamaah Haji di Kabupaten Tangerang Diberangkatkan 25 Mei 2023

Kabar6-Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tangerang, Ade Bajuri mengatakan, sebanyak 1984 calon jama’ah haji asal Kabupaten Tangerang di akan diberangkatkan pada saat memasuki musim haji 25 Mei 2023 mendatang.

“Persiapan mulai dari dokumen paspor, visa haji serta dokumen lainnya, telah mencapai progres sekitar 80 persen sambil berjalan,” terang Bajuri, Rabu (10/5/2023).

Ia menyatakan, rencana keberangkatan pada 25 Mei mendatang dimulai dari kloter pertama. Kemenag Kabupaten Tangerang telah berkoordinasi dengan bagian kesra mengenai fasilitas antar jemput bus yang disiapkan oleh Pemkab Tangerang.

**Baca Juga: Tanggapi Keluhan Pelanggan, Ini Langkah Perumdam TKR

“Nantinya total 1984 jemaah haji yang tersebar di Kabupaten Tangerang ini, akan mengikuti manasik haji di setiap kecamatan sehingga bisa mempermudah dalam melaksanakan ibadah haji, mulai dari rukun dan sunah haji,” terang Bajuri.

Ia berharap agar calon jemaah haji asal Kabupaten Tangerang untuk tetap menjaga kesehatan selama dalam perjalan di Mekah dan Madinah seperti menjaga pola makan, dan tidur.

“Kita berharap dan berdoa supaya dipermudah urusan, diselamatkan dalam perjalanan hingga kembali pulang,” jelas Bajuri.(rez)