1

Herbert, Wanita Asal Texas yang Pecahkan Rekor Kaki Terbesar di Dunia

Kabar6-Tanya Herbert (39) asal Texas, Amerika Serikat (AS), memegang rekor Guinness World Records untuk kaki wanita terbesar di dunia.

Ukuran kaki yang tak biasa itu, melansir metro.co.uk, membuat Herbert harus terbang ke Inggris untuk memesan sepatu secara khusus sesuai dengan ukuran kakinya. Herbert sendiri memiliki kaki kanan berukuran 13 inci dan kaki kirinya 12 setengah inci. Artinya, ukuran sepatu Herbert di Inggris adalah 17.

Herbert memiliki tinggi badan 195,5 cm atau hanya 7cm lebih pendek dari wanita tertinggi di planet ini. Diakui Herbert, terkadang tidak mudah memiliki kaki yang besar. ** Baca juga: Kanker Sinus, Dokter di Prancis Tumbuhkan Hidung Buatan pada Lengan Pasien Wanita

“Bagian tersulit dari memiliki kaki besar adalah mencoba menemukan sepatu yang pas,” kata Herbert. “Saya memperpanjang sendiri sepatu wanita sehingga pas dengan kaki saya, atau, jika saya berbelanja di bagian pria, saya turun ke ukuran 16 atau 17, tergantung pada mereknya.”

Herbert percaya, postur tubuhnya karena faktor gen, karena sang ayah memiliki tinggi badan 193 cm dan sang ibu 195,5 cm. Sepanjang hidupnya, Herbert dipaksa memakai sepatu pria, hingga dia terhubung dengan wanita lain dengan masalah serupa di media sosial. Herbert menemukan cara untuk membuat sepatu feminin sendiri dengan membuatnya lebih panjang dan lebar.

Diketahui, ukuran kaki Herbert mengalahkan Julie Felton yang memegang rekor sebelumnya. Kini Herbert berencana menggunakan platform tersebut untuk mendorong perusahaan manufaktur sepatu agar lebih inklusif dengan membawa berbagai ukuran yang lebih besar, dengan biaya lebih terjangkau untuk wanita.

“Anda dapat menemukan sepatu ukuran pria yang seukuran saya, tetapi mencoba menemukan sepatu wanita tidak mungkin atau sangat tidak terjangkau,” ujar Herbert.

“Menjadi pemegang rekor dunia dapat menghadirkan peluang yang mungkin tidak ditawarkan sebelumnya kepada saya. Saya ingin menjadi percikan bagi industri manufaktur sepatu!” katanya lagi.(ilj/bbs)




Untuk Pertama Kalinya, Wanita Tertinggi di Dunia Asal Turki Naik Pesawat

Kabar6-Untuk pertama kalinya, Rumeysa Gelgi (25), pemegang rekor Guinness World Records sebagai wanita tertinggi di dunia yang masih hidup, bepergian dengan pesawat, setelah Turkish Airline memodifikasi tempat untuknya.

Wanita asal Turki ini, melansir Republicworld, memiliki tinggi badan mencapai 2,15 meter hingga mengalami kesulitan bergerak. Alhasil, dalam keseharian wanita yang bekerja sebagai pengembang situs ini beraktivitas dibantu kursi roda dan tongkat. Kondisinya itu juga membuat Gelgi tak pernah bisa naik pesawat karena keterbatasan tempat.

Namun pada September 2022, Turkish Airline bersedia menyiapkan tempat untuk Gelgi. Mereka mencopot enam kursi pesawat dan menggantinya dengan tandu. ** Baca juga: Gara-gara Kursi di Pesawat, Rumah Tangga Pasutri Asal AS di Ujung Tanduk

Gelgi yang seumur hidup tidak pernah naik pesawat, mau tidak mau harus menggunakan transportasi udara karena urusan pekerjaan. Dia bertolak dari Turki ke California, Amerika Serikat, untuk meningkatkan karier di bidang pengembangan perangkat lunak komputer.

Selama perjalanan, Gelgi berbaring di atas tandu. “Perjalanan yang mulus dari awal sampai akhir…ini merupakan perjalanan pertamaku naik pesawat tapi tentu saja tidak akan jadi yang terakhir…Ucapan terima kasih yang tulus dariku untuk setiap orang yang telah menjadi bagian dari perjalanan ini,” tulis Rumeysa di akun Instagram miliknya.

Diketahui, Gelgi mengalami Weaver Syndrome, sebuah kondisi genetik langka yang membuat tubuhnya tumbuh terlalu cepat. Dia merupakan orang pertama di Turki yang didiagnosa dengan kondisi ini.

Wanita ini juga memecahkan rekor sebagai pemilik jari terpanjang, mencapai 11,2 cm, serta menjadi orang ke-27 pengidap Weaver Syndrome di seluruh dunia.(ilj/bbs)




Dalam 60 Detik, Wanita Afsel Ini Cetak Rekor Dunia Makan Ceker Ayam Nyaris Setengah Kilogram

Kabar6-Vuyolwethu Simanile, wanita asal Afrika Selatan (Afsel), berhasil mencatatkan namanya dalam rekor dunia Guinness World setelah memakan 4,26 ons atau nyaris setengah kilogram ceker ayam dalam waktu 60 detik.

Simanile, melansir TheLallantop, mampu bersaing dengan rekan-rekannya dari restoran dan bar Mashamplanes Lounge di Umlazi, Durban. Wanita itu menghabiskan sekira tiga sampai setengah buah ceker ayam dalam periode waktu satu menit untuk memenangkan kompetisi dan mencetak rekor.

“Simanile mengalahkan peserta lainnya dengan selisih yang cukup jauh. Dia adalah peserta yang paling sederhana dan pendiam dari semua peserta. Jadi sangat mengharukan melihatnya meraih gelar ini,” kata Sofia Greenacre, juri resmi Guinness World Records.

Acara ini disiarkan lewat program bernama Stumbo Record Breakers di channel e.tv, untuk merayakan pencapaian dan bakat yang tidak biasa dari warga Afsel tadi. ** Baca juga: Terus Berkembang Biak, Taman Nasional di Israel Kewalahan Atasi Serangan Tokek Mesir

Sementara itu, seorang wanita asal West Midlands, Inggris, bernama Leah Shutkever memecahkan rekor Guinness World Record, setelah berhasil makan 19 nugget ayam dalam waktu satu menit.

Shutkever berusaha makan 20 nugget dalam satu menit, tetapi hanya selesai 19. Secara total, Shutkever menghabiskan 12,42 ons nugget ayam, mengalahkan rekor Nela Zisser yang makan 10,51 ons nugget ayam pada 2020 lalu.(ilj/bbs)




Rekor Dunia untuk Tumpukan Permen Tertinggi Tercatat Atas Nama Pria Asal Inggris

Kabar6-Pria asal Solihull, Inggris, bernama Will Cutbill berhasil mencatatkan dirinya di Guinness World Records setelah sukses menumpuk lima butir permen cokelat dari merek M&M’s.

Cutbill menyingkirkan pemegang rekor sebelumnya, Silvio Sabba dari Italia dan Brendan Kelbie dari Australia, yang sama-sama berhasil menumpuk empat butir permen M&M’s.

Berawal ketika Cutbill, melansir Hypebeast, sedang memakan permen M&M’s di rumah saat Inggris sedang memasuki lockdown tahap ketiga. Dari situlah, ide untuk menumpuk permen tersebut terlintas di benaknya. “Biasanya saya mengonsumsi cokelat batangan, tetapi kebetulan saat itu saya menggenggam sekantung M&M’s. Saya senang apa yang saya lakukan berhasil,” jelas Cutbill.

“Pertama tumpukan permen itu tidak banyak, sampai suatu hari saya berpikir mari kita pecahkan ini, jadi saya sangat bertekad untuk menyelesaikannya. Seperti yang Anda tahu, dari video, saya benar-benar gembira ketika menyelesaikannya!” tutur Cutbill yang memang berambisi untuk mencatatkan namanya di Guinness World Records.

Ditambahkan, “Saya selalu menginginkannya. Saya membeli buku-buku itu (Guinness World Records) setiap tahun dan bermimpi suatu hari nanti membaca nama saya di dalamnya.”

Kendati memecahkan sebuah rekor membutuhkan kesabaran dan ketangkasan tinggi, Cutbill mengaku tidak memiliki bakat dalam menyeimbangkan barang. ** Baca juga: Pemerintah Jepang Bakal Beri Subsidi Senilai Rp1,1 Jutaan Untuk Turis Lokal yang Menginap di Hotel

“Kemampuan saya dalam hal keseimbangan sangat buruk, saya hampir tidak bisa berdiri dengan satu kaki! Tetapi saya memiliki bakat untuk cokelat, mulai dari menumpuk, menyeimbangkan, atau memakannya begitu saja,” ujar Cutbill.

Menurut Cutbill, pencapaian tersebut memerlukan waktu yang lama. Namun jika kita tetap berusaha, maka kita akan menemukan cara untuk menyelesaikan usaha itu.

“Pencapaian ini mengilhami, saya ingin membiarkan ide kreatif saya mengalir, melihat apa lagi yang bisa saya kuasai dan melakukannya dengan tekad yang sama seperti pencapaian ini,” katanya lagi.(ilj/bbs)




Panjang Lebih dari 4 Meter, Annie Jadi Ular Anaconda Tertua di Dunia

Kabar6-Annie, seekor ular anaconda berusia 37 tahun, dinyatakan secara resmi sebagai ular tertua yang hidup di penangkaran versi Guinness World Records.

Ular tersebut memiliki bobot lebih dari 40 kilogram dengan panjang lebih dari empat meter. Berdasarkan keterangan penjaga di tempat penangkaran Annie saat ini ditempatkan di Montecasino Bird and Reptile Park di Johannesburg, Afrika Selatan, mengonsumsi satu kelinci besar setiap dua minggu.

Sejak 1989 hingga 2004, Annie dibesarkan di Vryheid, Afrika Selatan, oleh pria bernama Paul Swires. Melansir timesnownews, Swires mengaku mengajukan permohonan agar Annie diakui oleh organisasi pencatatan rekor dunia sebagai ular tertua yang masih hidup. “Saya selalu tertarik dengan ular sejak usia 13 tahun,” kata Swires. “Saya sudah memiliki banyak ular eksotis dalam hidup saya, Annie si anaconda hanya salah satu koleksi saya.”

Swires menambahkan, ketika ia memelihara Annie, ular itu tinggal di kandang terpisah dan juga memiliki kolam air panas. Annie dipindahkan ke Montecasino Bird and Reptile Park pada 2004. Sayangnya, Annie tidak pernah memiliki bayi seumur hidupnya.

Dikatakan Swires, Guinness sesungguhnya tidak memiliki kategori untuk ‘ular tertua yang hidup di penangkaran’. Tetapi, Guinness bisa membuat kategori baru tersebut untuk Annie. ** Baca juga: Mimpi Pasangannya Selingkuh, Pria Brasil Ini Tikam Sang Istri

“Ada sejumlah besar bukti yang diperlukan dalam bentuk foto, artikel media, bersama keterangan saksi dan dokter hewan, serta banyak orang yang sudah merawat Annie selama bertahun-tahun,” terang Swires.

Swires terakhir kali mengunjungi Annie pada 2017 di taman reptil tersebut. Namun Swires, ular betina itu gagal mengingat Swires. “Fakta, ular ini akhirnya berhasil masuk ke rekor dunia Guinness sungguh luar biasa,” kata Swires lagi.(ilj/bbs)




Pecahkan Rekor Dunia, Pebbles Jadi Anjing Tertua di Dunia Berusia 22 Tahun

Kabar6-Pebbles, seekor anjing dari Carolina Selatan, Amerika Serikat (AS), dinobatkan sebagai anjing tertua di dunia. Pebbles yang berusia 22 tahun berhasil menggeser posisi seekor chihuahua berusia 21 tahun, TobyKeith, yang menyandang gelar serupa.

Anjing milik pasangan Bobby dan Julie Gregory yang lahir pada 28 Maret 2000 ini, melansir People, dianugerahi Guinness World Records setelah usianya diverifikasi pada 22 tahun dan 50 hari. “Bobby sedang duduk di sofa dan teman-teman dan keluarga mulai mengirim SMS dan menelepon tentang sebuah cerita yang mereka lihat tentang seekor anjing berusia 21 tahun yang mendapatkan rekor itu,” kata Julie. “Ketika saya melihat cerita TobyKeith di seluruh berita, saya mencoba mengajukan hal yang sama untuk anjing saya.”

Meskipun Bobby dan Julie cenderung mengadopsi ras yang lebih besar, mereka langsung jatuh cinta pada Pebbles berkat kepribadiannya yang nakal. Pebbles digambarkan sebagai anjing yang ‘tenang’, bisa sedikit rewel saat bangun tidur. Hewan tersebut menikmati menghabiskan waktu bersama pemiliknya dan dihujani dengan ‘kasih sayang dan pelukan’.

“Dia suka mendengarkan musik country saat sedang tidur. Dua penyanyi country favoritnya adalah Conway Twitty dan Dwight Yokum,” ujar Julie. ** Baca juga: Polisi di Tiongkok Tangkap Pelaku Perampokan Lewat Bantuan Noda Darah Nyamuk

Meskipun usianya sudah tua, Pebbles memiliki nafsu makan yang sehat dan telah menikmati diet makanan kucing sejak 2012. Dokter hewan Pebbles mengklaim, itu jauh lebih tinggi protein berbasis daging daripada makanan anjing. Tapi sesekali, Pebbles diberi ‘makanan manusia’ seperti steak atau burger ayam.

Untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-22, Bobby dan Julia menghidangkan setumpuk iga sebelum mengakhiri hari istimewa anjing itu dengan mandi busa. “Pebbles telah bersama kami melalui segalanya, suka dan duka, saat-saat baik dan buruk, dan dia selalu menjadi mercu suar dalam hidup kami,” ungkap Julie.(ilj/bbs)




Zeus dari AS Pecahkan Rekor Sebagai Anjing Tertinggi di Dunia

Kabar6-Seekor anjing bernama Zeus telah dikonfirmasi oleh Guinness World Records sebagai anjing jantan tertinggi yang hidup di dunia. Zeus yang memiliki tinggi 1,046 meter ini adalah anjing Great Dane Amerika berusia dua tahun, berwarna abu-abu dan cokelat.

Pemilik Zeus asal Bedford, Texas, Amerika Serikat (AS), bernama Brittany Davis, mengaku sejak kecil telah memimpikan suatu hari nanti memiliki anjing jenis Great Dane. Beruntungnya, saudara laki-laki Davis, Garrett, memiliki rekan yang membiakkan anjing besar itu. Garrett pun membuat mimpi Davis menjadi kenyataan, dengan menghadiahkan seekor anjing Great Dane berusia delapan minggu.

“Dia sudah menjadi anjing besar sejak kami mendapatkannya, bahkan untuk anak anjing. Dia memiliki cakar yang besar,” kenang Davis. ** Baca juga: Berhasil Lewati Tujuh Kali Pemeriksaan, Bocah 10 Tahun di Irak Naik Pesawat Sendirian

Zeus, melansir cbsnews, menghabiskan hari-harinya berjalan di sekitar lingkungan bersama Davis, tidur di dekat jendela, dan menjelajahi pasar petani setempat. “Zeus cukup terkenal di Pasar Petani Dallas,” ujar Davis. “Semua orang mengenalnya, dan semua penjual mengenalnya. Dia mendapat suguhan ekstra dan banyak perhatian.”

Davis mengatakan, memberi makan anjing Great Dane memerlukan biaya yang cukup mahal. Meskipun Great Dane cenderung memiliki rentang hidup yang lebih pendek daripada anjing lain karena ukurannya yang besar, Davis meyakinkan bahwa Zeus dalam kondisi sehat.

“Saat kami membawa Zeus ke dokter hewan, mereka selalu takjub,” terang Davis. “Mereka sangat terkesan dengan betapa sehatnya dia. Dia suka pergi ke dokter hewan, dia mendapat banyak perhatian.”

Secara kebetulan, anjing tertinggi yang pernah ada (jantan) juga seekor Great Dane abu-abu bernama Zeus dari Otsego, Michigan, AS, yang dimiliki oleh Kevin dan Denise Doorlag.

Anjing ini berukuran 111,8 cm mencapai ketinggian tujuh kaki empat inci saat berdiri dengan kaki belakangnya. Namun anjing ini meninggal di usia lima tahun pada 2014 lalu. (ilj/bbs)




Trapp Asal AS Tercatat Sebagai Keluarga Tertinggi di Dunia

Kabar6-Keluarga Trapp asal Esko, Minnesota, Amerika Serikat (AS), yang beranggotakan lima orang, ditetapkan sebagai keluarga tertinggi di dunia oleh Guinness World Records.

Keluarga Trapp, melansir Upi, diketahui memiliki tinggi rata-rata 203,29 cm atau sekira 2,03 meter. Anggota tertinggi adalah sang anak, Adam Trapp, yaitu mencapai 2,21 meter dan yang terpendek adalah sang ibu, Kristine, dengan tinggi mencapai 1,91 meter. Keluarga Trapps dikonfirmasi sebagai keluarga tertinggi di dunia pada Desember 2020 lalu setelah diukur secara resmi oleh seorang dokter ortopedi.

“Saya suka mengatakan bahwa saya adalah orang terpendek di keluarga tertinggi di dunia dengan 1,91 meter,” canda Kristine. ** Baca juga: Hasilkan Ratusan Juta Sebulan, Wanita Asal Inggris Jual Konten Makan di Depan Kamera

Putri pasangan ini, Savanna Trapp-Blanchfield (27), memiliki tinggi 2,03 meter, sementara saudara perempuannya, Molly Steede (24), memiliki tinggi 1,97 meter. Ketiga anak Trapp bermain olahraga dan telah direkrut oleh perguruan tinggi baik untuk bola basket atau bola voli.

Savanna direkrut oleh UCLA untuk bermain bola basket di Divisi satu, Molly bermain bola voli di perguruan tinggi, dan Adam adalah pemain bola basket di sekolah menengah. “Ketika saya di kelas satu, saya lebih tinggi dari guru saya,” kata Scott Trapp, suami Kristine.

Namun tinggi badan yang di atas rata-rata ini kerap membuat kepala mereka menghantam pintu, kipas di langit-langit, dan lampu. Keluarga ini juga menghadapi kesulitan lain seperti mencari pakaian, terutama celana dan sepatu yang pas dengan postur tubuh mereka.

Sebaliknya, dengan bercanda, mereka mengatakan akan mudah ditemukan jika menghilang di tengah kerumunan orang. Diungkapkan Savanna, keluarganya berharap gelar rekor dunia mereka memberdayakan orang lain yang unik atau merasa berbeda.

“Ada sukacita dan kebebasan dalam merangkul siapa Anda. Pertahankan apa yang Anda punya. Tidak ada orang lain seperti Anda dan itu luar biasa,” ujarnya.(ilj/bbs)




Lahir di Usia 21 Minggu, Curtis Means Asal AS Dinobatkan Sebagai Bayi Paling Prematur di Dunia

Kabar6-Seorang bayi laki-laki bernama Curtis Means asal Kota Birmingham, Alabama, Amerika Serikat (AS), dinobatkan sebagai bayi paling prematur yang lahir ke dunia saat ini.

Means dilahirkan saat usianya masih 21 minggu dengan berat hanya 420 gram. Melansir Today, Means lahir bersama saudara kembarnya, C’Asya, dari seorang wanita bernama Michelle Butler. Sang Mama dilarikan ke rumah sakit di tengah acara kembang api perayaan Hari Kemerdekaan AS. Keesokan harinya, lahirlah Means dan C’Asya saat jam makan siang. Sayang, C’Asya tidak bisa bertahan lama, dan meninggal dunia dua hari setelah lahir.

Means sendiri harus bertahan di ruang perawatan intensif dengan peluang hidup yang kurang dari satu persen. Selama beberapa waktu, bayi laki-laki itu bernapas lewat ventilator. Tiga bulan berselang, ventilator tersebut dilepas dan Means dipulangkan setelah 275 hari dirawat di rumah sakit.

Means dibantu seorang terapis untuk belajar bernapas dan makan menggunakan mulut. Bocah itu masih membutuhkan oksigen tambahan dan selang makanan. Namun, menurut laporan dokter yang menanganinya, Means dalam kondisi sehat.

Dokter Brian Sims, ahli neonatologi Universitas Alabama di Birmingham yang menangani persalinan Means mengatakan bahwa selama kariernya belum pernah melihat bayi lahir semuda ini dan bertahan sekuat dia. “Curtis memiliki sesuatu yang spesial,” ungkap Dr Sims.

Dijelaskan, Means merespon sangat baik terhadap pengobatan. Ini sangat mengejutkan para dokter dan staf di Rumah Sakit Universitas Alabama. ** Baca juga: Tali Putus, Wisatawan Terjun Bebas dari Ketinggian Sekira Enam Meter Saat Bermain Paralayang di Pantai Meksiko

Sementara itu, Guinness World Records akhirnya mengonfirmasi bahwa Means memecahkan rekor dunia baru, dan disebut menentang minus satu persen peluang untuk bertahan hidup. “Curtis lahir pada Juli 2020, tepat satu bulan setelah bayi paling prematur di dunia sebelumnya lahir,” demikian pernyataan Guinness World Records.(ilj/bbs)




Pecahkan Rekor Dunia, dalam Waktu 60 Detik Wanita AS Ini Lakukan 178 Tendangan

Kabar6-Seorang seniman bela diri dari Ontario, Amerika Serikat (AS), bernama Silvana Shamuon (28) memecahkan rekor dunia, Guinness World Records, kedua yang bekerja sama dengan salah seorang siswanya.

Shamuon, melansir Upi, melakukan sebanyak 178 tendangan dalam waktu hanya 60 detik. Sebelumnya, Shamuon mencetak rekor Guinness dengan menendang bola dari kepala orang pada 2016, bekerja sama dengan Hannah Wright (15). Shamuon memecahkan rekor tendangan seni bela diri paling banyak dalam satu menit untuk kategori wanita.

Diketahui, Shamuon adalah seorang instruktur di Shamuon Generation of Martial Arts di Waterloo dan Hotshot Athletic di Cambridge. Dia bergantian melakukan tendangan dengan Wright.

Keduanya menyelesaikan rekor dengan total 178 kali tendangan, mengalahkan rekor sebelumnya, yakni 144 kali. ** Baca juga: Mencekam! Penumpang Komuter di Australia Nyaris Tewas, Kepala Terjepit Antara Peron dan Kereta

“Saya selalu mencari ide di Guinness, dan saya melihat yang itu dan sepertinya saya pikir saya bisa melakukan ini dengan Hannah,” kata Shamuon.

Wow…(ilj/bbs)