1

Bawaslu Banten Sebut Kampanye di Fasilitas Pemerintah Rawan Pelanggaran 

Kabar6-Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Banten Zaenal Muttaqin menilai penggunaan fasilitas pemerintah dan pendidikan untuk jadi lokasi kampanye pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sangat rawan pelanggaran dan rentan disalahgunakan.

Ada tiga syarat bagi calon yang hendak melakukan kampanye di dua tempat tersebut, kata dia, diantaranya harus mendapatkan undangan, mendapatkan izin pengelola, dan tiga tidak ada  atribut partai.

“Tiga syarat ini harus dipenuhi, kalau terpenuhi pun rentan disalahgunakan. Kenapa? Karena kita tahu sendiri kepala daerah itu, terutama di Banten ini rata-rata perwakilan partai politik, memiliki kepentingan politik dan yang mengurusnya struktur birokrasi di pemerintah daerah yang mengelola fasilitas adalah ASN,” kata Zaenal di kantor di Kota Serang, Kamis (31/8/2023).

**Baca Juga: Jokowi Berjanji Dorong KUR Pakai Sistem Skoring Tanpa Agunan

Untuk itu, KPU harus mengatur lebih detail soal penggunaan fasilitas-fasilitas tersebut. Jika tidak ada aturan yang jelas hal itu rawan disalahgunakan dan berujung pada sengketa.

Tak hanya KPU, pemerintah daerah pun harus memiliki kriteria yang lebih spesifik fasilitas mana saja yang bisa digunakan untuk mensinkronkan keputusan MK tersebut.

Kemudian untuk lembaga pendidikan, menurut Zaenal ada sekolah dan perguruan tinggi. Jika sekolah yang dijadikan tempat kampanye, maka pihak sekolah yang mengundang peserta kampanye dan hal itu berpotensi bermasalah secara etika internal mereka apalagi jika statusnya sebagai Aparatur Negeri Sipil (ASN).

“Maka ini harus diatur dengan baik, duduk bersama antara KPU dan Pemerintah Daerah, merumuskan seperti apa polanya. Kalau Bawaslu saat ini hanya bisa menghimbau agar hati-hati dalam penggunaan fasilitas ini,” tandasnya.(Aep)




Dugaan Korupsi Fasilitas KMK Konstruksi Rp188 Miliar

Kabar6-Pada hari ini, Senin (31/7/2023), pukul 13.00 WIT, telah dilaksanakan seremonial penyerahan laporan hasil pemeriksaan investigatif dalam rangka penghitungan kerugian negara atas dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi (KMK Konstruksi) senilai Rp 188.000.000.000 oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Papua Kantor Cabang Enarotali pada tahun 2016 dan tahun 2017.

Hal ini diungkap oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Witono S.H., M.Hum dalam siaran persnya, Senin (31/7/2023).

Hasby Ashidiqi, selaku Kepala Auditorat Investigasi Kekayaan Negara/Daerah yang dipisahkan pada Badan Pemeriksa Keuangan RI, menyerahkan laporan hasil pemeriksaan tersebut kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Witono S.H., M.Hum, dalam acara yang turut dihadiri oleh Tim Auditor BPK RI dan para asisten pada Kejaksaan Tinggi Papua, beserta para kasi pada bidang Tindak Pidana Khusus dan tim penyidik perkara terkait.

Berdasarkan hasil perhitungan oleh BPK RI, kerugian keuangan negara akibat pemberian fasilitas kredit modal kerja konstruksi oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Papua Kantor Cabang Enarotali pada tahun 2016 dan tahun 2017 mencapai Rp120.617.837.322 (seratus dua puluh miliar enam ratus tujuh belas juta delapan ratus tiga puluh tujuh ribu tiga ratus dua puluh dua rupiah).

**Baca Juga: Anis Matta Jelaskan Alasan Kenapa Indonesia Harus Jadi Superpower Baru

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI nomor 35/LHP/XXI/07/2023 tanggal 18 Juli 2023 menunjukkan bahwa penyidik telah mengumpulkan dua alat bukti permulaan yang cukup, yaitu keterangan saksi-saksi, alat bukti surat, dan dokumen-dokumen terkait, sehingga menguatkan dugaan tindak pidana yang terjadi.

Seiring dengan perkembangan penyelidikan yang berjalan cepat, penyidik akan segera menetapkan tersangka dalam perkara ini. Selanjutnya, kasus ini akan ditingkatkan hingga tahap penuntutan dan memperoleh kekuatan hukum yang tetap.

“Dalam hal ini, kami mohon dukungan penuh dari masyarakat bagi aparat penegak hukum dalam menuntaskan perkara ini, karena kerugian keuangan negara yang begitu besar sangat merugikan masyarakat dan perekonomian di Provinsi Papua,” kata Witono.

Dia berharap, penegakan hukum ini dapat membawa keadilan dan mencegah terulangnya praktik korupsi demi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

“Hal ini juga sebagai wujud komitmen untuk menjaga integritas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan negara” tutupnya.(Red)




Fasilitas Olahraga di Alun-alun Rangkasbitung Rusak

Kabar6-Sejumlah fasilitas olahraga yang berada di Alun-alun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak terlihat rusak.

Kerusakan yang paling jelas terlihat pada tiang ring bola basket yang letaknya di seberang kantor bupati Lebak.

Pantauan Kabar6.com, Senin (22/5/2023), salah satu tiang kondisinya miring akibat beberapa baut tiang sudah lepas. Hal itu membuat warga khawatir tiang tiba-tiba saja roboh.

Sejumlah fasilitas penunjang di pinggir lapangan tersebut juga nampak rusak. Begitu juga pada fasilitas olahraga lainnya yang terkesan lama tak tersentuh perawatan.

“Berbahaya pasti ya dan dilihatnya juga enggak enak, cepat-cepat diperbaiki lah harapannya. Masa dulu rapih sekarang begini,” tutur Arif salah seorang warga.

Dihubungi, Kabid Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lebak Ati Nurhayati mengatakan, fasilitas tersebut bukan lah aset dinas.

**Baca Juga: Ketua DPRD Kota Tangerang Angkat Bicara Soal Kapasitas TPA Terisi 80 Persen

“Saya juga baru tahu tadi pagi dari pengurus KONI,” kata Ati.

Namun ia telah menyampaikan kondisi kerusakan fasilitas tersebut kepada pihak Pengcab Perbasi Lebak.

“Saya udah koordinasi dengan pengcab. Tadi pagi tahu langsung koordinasi dengan Pak Ajis,” ujar dia.

Sementara itu, Ketua Harian Pengcab Perbasi Lebak Ajis Suhendi mengatakan, sementara waktu aktivitas basket di lapangan tersebut dihentikan.

“Kalau di sana memang disetop dulu karena memang membahayakan kondisinya, khawatir terjadi apa-apa. Itu asetnya pemda tapi karena kami yang pakai ya kami harus perbaiki, tadi juga sudah diukur,” terangnya.(Nda)




Waktu Operasional Alun-alun Pamulang Bakal Diatur

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie pastikan akan mengatur waktu masyarakat bisa menikmati fasilitas Alun-alun Pamulang. Sejak awal dibuka masyarakat selalu memadati ruang terbuka publik tersebut.

“Memang sejak awal menjadi pertimbangan bagi kita seperti Taman Kota 1 dan 2 ada jam operasionalnya,” katanya menjawab pertanyaan kabar6.com usai peresmian, Kamis (9/3/2023) malam.

Benyamin menyebutkan bahwa air mancur aneka warna dinyalakan setiap Sabtu dan Minggu malam. Ia bersyukur masyarakat sekitar sangat antusias.

Diakuinya, bahwa mesti ada pembatasan waktu operasional. Tujuannya agar keamanan, kebersihan dan kenyamanan bisa tetap terjaga.

**Baca Juga: Alun-alun Pamulang Diresmikan, Wali Kota Benyamin: Tempat Jalan Sore dan Berkumpul yang Asik

“Hanya memang butuh pengawasan saja,” tegas Benyamin. Pembangunan area Alun-alun Pamulang, menurutnya, gagasan dari Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan.

Sebagai arsitek, ujar Benyamin, Pilar melihat luas lahan mumpuni untuk dibangun ruang terbuka publik.

“Kesepakatan warga silahkan mau dinamakan apa. Karena ini ada di Kecamatan Pamulang dan pertama maka dinamakan Alun-alun Pamulang,” tambahnya.(yud)




Fasilitas di Taman Potret Kota Tangerang Rusak Parah

Kabar6.com

Kabar6-Sejumlah fasilitas Taman Potret Kota Tangerang sungguh memprihatinkan. Sebab fasilitas-fasilitas buat para pengunjung taman tersebut dalam kondisi rusak, sehingga tidak bisa digunakan.

Rusaknya fasilitas seperti mushola, toilet dan tempat duduk pengunjung diduga akibat struktur tanah dan turap dalam kondisi amblas.

Area yang rusak tersebut telah dipasang garis pengaman agar para pengunjung tidak melewati. Selain itu, tempat colokan handpone juga dalam kondisi rusak.

Suryadi (33) pengunjung taman Potret dari Sepatan, Kabupaten Tangerang mengeluhkan kondisi fasilitas tersebut dalam kondisi rusak. Tentunya hal tersebut dapat mengganggu kenyamanan para pengunjung.

“Dulu mah main disini enak, adem, nyaman lah. Sekarang mah ngerih apalagi fasilitas sudah banyak yang rusak ini,” ujar Suryadi saat ditemui Kabar6, di lokasi, Kamis (6/10/2022).

Ia mengatakan rusaknya fasilitas tersebut belum begitu lama. Menurutnya, sejak masuk musim penghujan pada tahun ini.

Rusaknya fasilitas tersebut diduga akibat tanah amblas lantaran diterjang air. “Karena fasilitas ini kan dekat dengan kali,” katanya.

**Baca juga: Pengamat Politik Ungkap Zaki Cocok Maju di Pilgub Banten

Warga lainnya Yopie mengatakan rusaknya fasilitas tersebut diperkirakan sejak empat sampai lima bulan lalu. Menurutnya, para pengunjung lainnya kerap kali bertanya kepada dirinya soal fasilitas toilet dan mushola tersebut.

Ia pun hanya menyampaikan bahwa fasilitas tersebut dalam kondisi rusak dan tidak dapat digunakan.

“Sudah 4 atau 5 bulan lalu fasilitas taman ini hancur. Para pengunjung sering nanya ke kita soal toilet, kita bilang saja toilet dan mushola sudah rusak,” tandasnya. (Oke)




Lengkapi Fasilitas, Purinusa Resmikan SPBU dan Outlet Indomaret ke-5

Kabar6.com

Kabar6-PT Purinusa Jayakusuma meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Indomaret ke-5 di area Aryana Karawaci, Curug, Kabupaten Tangerang.

Direktur Utama PT Purinusa Jayakusuma, Sianna Sutinah Rustanto mengatakan, adanya SPBU dan Indomaret di Aryana Karawaci, bertujuan untuk melengkapi fasilitas yang sudah ada.

Selain itu, pembangunan SPBU di kawasan perumahan Aryana Karawaci ini selain bertujuan untuk memudahkan kebutuhan bahan bakar penghuni, juga merupakan komitmen pengembang untuk meningkatkan fasilitas di kawasan perumahan.

“Dengan terbitnya surat izin operasional SPBU 34.15816 per tanggal 30 Mei 2022, l maka SPBU ini telah siap melayani para penghuni perumahan Aryana Karawaci dan masyarakat sekitar perumahan,” ujarnya di Curug, Tangerang, Jumat (10/6/2022).

Sianna menambahkan, pihaknya yakin dengan semakin lengkapnya fasilitas yang disediakan, tentunya akan meningkatkan minat konsumen untuk membeli property yang telah ditawarkan.

Lebih jauh, Sianna menjelaskan, SPBU ini dibangun diatas lahan seluas 3.000 meter persegi dengan nilai investasi mencapai Rp25 miliar, juga dilengkapi puluhan ruko sebagai area komersial dengan refreshment dan convinient stores.

**Baca juga: Dibanjiri Ibu-ibu, Pengajian Al-Hidayah Ciputat Dibuka Dengan Halal Bihalal

“Dengan seluruh kelengkapan fasilitas yang ada dikawasan perumahan Aryana Karawaci, Cluster Megah dipasarkan dengan harga jual dimulai dari Rp900 jutaan, pada pemasaran perdana kami diminggu ini” tutupnya.

Diketahui, tidak hanya SPBU fasilitas lainnya yang memanjakan penghuni adalah dengan diresmikannya pada hari ini outlet Indomaret yang menyatu pada SPBU, ini adalah mini-market cabang ke ke 5 dari group Purinusa Jayakusuma, kedua bisnis ini (SPBU dan Indomaret) diharapkan menjadi opsi recurring income tambahan bagi perusahaan.(eka)




Fasilitas Protokol Kesehatan Jadi Syarat Pemasangan Internet Gratis di Kota Tangerang

Kabar6.com

Kabar6- Pemasangan internet gratis yang diusung Pemerintah Kota Tangerang dengan program RW Net sudah terpasang di 180 RW. Rencananya, pemasangan wifi gratis itu tersebar di 947 RW, 13 kecamatan dan 104 kelurahan.

Kepala Dinas Kominfo Kota Tangerang, Mulyani mengatakan sebelum proses pemasangan wifi gratis, RW setempat terlebih dulu menyiapkan sarana protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan, dan menjaga jarak. Selain itu, pengunjung atau pengguna wifi gratis diwajibkan mengenakan masker.

“Sebelum memanfaatkan fasilitas internet gratis tersebut mereka harus cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak. Makanya sebelum kita pasang kami minta ketua RW nya untuk bisa menyediakan tempat yang representatif untuk mendukung protokol kesehatan,” papar Mulyani.

**Baca juga: Program RW Net di Kota Tangerang, Warga Cibodas Tak Khawatir Kehabisan Kuota.

Mulyani berharap fasilitas internet gratis tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat sesuai dengan kebutuhan. Mulyani juga mengingatkan agar selama penggunaan fasilitas tersebut masyarakat bisa tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Pemasangannya bertahap, mudah-mudahan September semua sudah operasional,” katanya. (Oke)




7 Fasilitas Tanpa Sentuhan di Bandara Soekarno-Hatta Saat New Normal

kabar6.com

Kabar6 – PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan sejumlah fasilitas tanpa sentuhan (touchless) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjelang new normal di tengah pandemi global COVID-19.

Fasilitas touchless dipersiapkan untuk menjaga kelancaran aktivitas di bandara bagi personel, mau pun pengunjung bandara dan penumpang pesawat dengan tetap mengedepankan upaya pencegahan COVID-19.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan fasilitas touchless bagi personel terkait dengan aspek keamanan, sementara bagi pengunjung bandara dan penumpang pesawat lebih ke aspek pelayanan.

“Sejumlah fasilitas touchless di Soekarno-Hatta sudah dapat digunakan, di mana fasilitas-fasilitas tersebut nantinya juga digunakan di bandara lain yang dikelola PT Angkasa Pura II. Menyusul kemudian akan ada lagi berbagai fasilitas touchless. Ini sebagai upaya kami mengedepankan pencegahan penyebaran COVID-19 di bandara pada masa new normal,” ujarnya, Selasa 9/6/2020.

“Saat ini satu fasilitas touchless terkait dengan aspek keamanan yang tengah diuji coba di Soekarno-Hatta adalah penggunaan smart helmet oleh personel aviation security [avsec] di terminal penumpang. Kami berharap penggunaan smart helmet ini dapat memperketat pengawasan di tengah pandemi,” jelas Muhammad Awaluddin.

Berikut fasilitas touchless yang sudah ada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta:

1. Smart helmet

Fasilitas ini digunakan oleh personel avsec untuk melakukan pengawasan. Helm ini dapat memberikan informasi mengenai suhu tubuh orang (contactless temperature detection), mode pengenal wajah (face recognition), pengenal plat kendaraan (license plate recognition), night vision/facility inspection, QR code scanner dan mengidentifikasi titik panas (thermographic diagnostic imaging).
Melalui smart helmet, kapabilitas personel avsec meningkat dan dapat menjaga jalannya berbagai prosedur dengan ketat.

“Personel Avsec yang menggunakan smart helmet dapat mengetahui suhu tubuh masing-masing orang, dapat mengidentifikasi wajah setiap orang berdasarkan informasi yang ada, hingga bisa membaca QR code. Smart helmet ini sangat mendukung tugas avsec, terlebih di era new normal,” ujar Muhammad Awaluddin.

2. Body scanner/body inspection machine

Di Security Check Point 2 (SCP 2) sudah dioperasikan body scanner atau body inspection machine bagi avsec untuk memeriksa penumpang pesawat tanpa bersentuhan (touchless). Penumpang pesawat cukup masuk ke dalam mesin body scanner untuk kemudian mesin tersebut melakukan pemeriksaan, apakah penumpang masih membawa barang tersembunyi atau tidak. Hasil pemeriksaan akan diinformasikan di layar monitor.

3. Travelation
PT Angkasa Pura II mengembangkan sistem yang dinamakan Travelation. Melalui sistem ini calon penumpang pesawat sebelum tiba di bandara bisa mengunggah dokumen yang dipersyaratkan seperti misalnya hasil rapid test. Pemeriksaan dokumen kemudian dilakukan secara digital. Melalui Travelation, maka pemeriksaan dokumen bisa dilakukan secara touchless namun tetap ketat.

4. VICA

Melalui Virtual Customer Assistant (VICA), kini masyarakat dapat bertanya langsung mengenai berbagai berbagai informasi dan pelayanan di bandara-bandara AP II secara virtual atau tanpa tatap muka langsung. Layanan VICA menggantikan customer assistant secara fisik di terminal, dan bisa diakses melalui situs www.angkasapura2.co.id

5. Penyesuaian tombol elevator/lift
Di Terminal 2 dan Terminal 3, tombol elevator/lift kini disesuaikan sehingga dapat ditekan menggunakan alas kaki dari sebelumnya harus menggunakan tangan. Penyesuaian ini dilakukan untuk menghindari sentuhan langsung dari orang ke tombol lift.

6. UV Sterilizer
Eskalator dan travelator di dalam gedung Terminal 3 Soekarno-Hatta kini dilengkapi dengan UV Sterilizer guna menghilangkan virus, bakteri dan kuman di handrail. Alat pembersih ini terus bekerja dan difungsikan secara touchless guna mensterilkan handrail, mencegah penyebaran COVID-19.

**Baca juga: Uji Coba Aplikasi Travelation di Bandara Soekarno-Hatta Diperluas.

7. Wastafel otomatis
Seluruh wastafel yang ada di Soekarno-Hatta sudah menggunakan sistem otomatis, di mana pengguna cukup menaruh tangan di bawah keran, lalu air akan mengalir. Di seluruh terminal juga terdapat mesin hand sanitizer otomatis yang dapat digunakan dengan cara sama dengan wastafel otomatis. GFM




Gangguan Listrik, Fasilitas Terminal 3 Bandara Soetta Lumpuh

kabar6.com

Kabar6-PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta menyampaikan bahwa jaringan kelistrikan (electrical network) di Terminal 3 Internasional mengalami gangguan pada Rabu (11/3/2020) malam. Akibatnya sejumlah fasilitas tidak dapat berfungsi.

Senior Manager of Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II, Febri Toga Simatupang menjelaskan, gangguan kelistrikan di Terminal 3 Internasional yang menyebabkan sebagian penerangan padam dan sejumlah fasilitas tidak berfungsi normal.

“Gangguan tersebut bersifat lokal, artinya hanya sebagian area saja yang terdampak dan telah diatasi dengan baik. Dari sisi operasional di Terminal 3 semuanya berjalan lancar. Namun demikian, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” kata Febri Toga, Kamis (12/3/2020).

**Baca juga: Cegah Virus Corona, Petugas KKP Siaga 24 Jam di Bandara Soetta.

Febri Toga menjelaskan, adapun yang terdampak gangguan antara lain penerangan Boarding Lounge Internasional, Kedatangan dan Keberangkatan Internasional, Travellator, Escalator, Lift dan area parkir kendaraan Internasional.

“Gangguan listrik terjadi pukul 22.10 WIB dan beban listrik berangsur normal pada pukul 23.03 WIB. Saat ini seluruh fasilitas yang terdampak telah berjalan normal seperti sedia kala,” pungkasnya. (Vee)




Beroperasi 24 Jam, Pasar Pelangi Sepatan Butuh Sejumlah Fasilitas ini

Kabar6.com

Kabar6 – Pasar Tradisional Sepatan yang disebut juga sebagai Pasar Pelangi, sudah mulai beraktivitas setelah diresmikan Bupati Tangerang pada Jumat (31/1/2020) lalu. Namun hingga saat ini masih belum terlihat adanya sarana tempat sampah dan penerangan.

Ketua Paguyuban Pasar Pelangi, Muhammad Jembar mengatakan, bahwa saat ini para pedagang sudah beraktivitas normal dan Jalan Raya Sepatan-Pakuhaji sudah tidak macet lagi, karena adanya Pasar Pelangi. Namun, Pasar Pelangi masih memiliki kekurangan, yakni gerobak pengangkut sampah, bak sampah dan penerangan di sekitar jalan menuju pasar serta diarea Pasar Pelangi itu sendiri.

” Dengan adanya Pasar Pelangi ini jelas situasi di sekitar Jalan Raya Sepatan -Pakuhaji ini menjadi lebih baik, tidak semraut lagi. Namun, masih ada yang kurang, karena di pasar tidak ada gerobak sampah dan bak sampah, selain itu, penerangan juga masih minim, padahal ini kan pasar 24 jam,” kata Jembar kepada wartawan, Kamis (20/2/2020).

Jembar berharap, agar pemerintah daerah bisa membantu, terkait fasilitas yang dianggap masih kurang dalam perbaikan dan sarana sarana publik yang masih blm teratasi atau belum terbangun.

“Selain itu, saya kira WC umumnya pun masih kurang, karena saat ini hanya tersedi enam bilik saja. Kami berharap pemerintah bisa membeantu hal ini, terutama yerkait sampah dan penerangan, karena itu merupakan hal yang sangat penting dilokasi umum seperti ini,” harapnya.

Sementara itu, Camat Sepatan Dadang Sudrajat meneramgkan, bahwa dirinya telah mengusulkan hal itu kepada pihak-pihak terkait, diantaranya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang.

“Kami sudah mengusulkan hal itu, dalam Murenbang Kecamatan pun sudah dimasukan,” kata Dadang.**Baca juga: Bayar SPP Pakai GoPay, Kadisdik Kabupaten Tangerang: Belum Tahu Tuh.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik mengatakan, pihaknya akan segera memberikan fasilitas bak sampah dan grobak sampah. Untuk grobak sampah pihaknya akan meberikan sedikitnya dua unit, namun untuk bak sampah pihaknya hanya akan memberikan satu unit.

” Dengan segera akan kami berikan, untuk gerobak minimal dua unit. Sementara untuk bak sampah hanya satu saja, karena agar sampah terkumpul di satu titik saja, ” singkatnya. (Vee)