1

Relokasi 71 Jiwa Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cibeber Tunggu Hasil Tim Teknis

kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak, Senin (21/1/2019), membahas penanganan 71 jiwa warga Kampung Sukalaksana, Desa Gunungwangun, Kecamatan Cibeber yang terdampak pergerakan tanah berpotensi longsor pada Kamis, 1 Januari 2019 lalu.

“Sedang kami bicarakan teknisnya. Kami bahas, harus dilihat dulu deteksi tanahnya dulu bagaimana,” kata Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya.

Iti berharap rencana relokasi yang akan dilaksanakan pemerintah daerah dapat disupport oleh masyarakat.

“Jangan sampai tanah yang kami tunjuk untuk relokasi dinaikkan harganya. Ini kan untuk kepedulian saudara-saudara kita yang terkena bencana,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Kaprawi menjelaskan, relokasi menunggu hasil dari tim teknis PUPR dan Perkim yang akan meninjau hari ini.

“Mudah-mudahan tidak akan lama ya. Termasuk kita juga pertimbangkan saran-saran dari masyarakat. Lokasinya masih di desa itu,” kata Kaprawi.

Terkait dengan 71 jiwa dari 19 KK yang mengungsi, Kaprawi menyebut 30 jiwa berada di pengungsian, sementara sisanya tinggal di rumah keluarga.**Baca juga: Pererat Silaturahmi, Indah Kiat Gelar Forum Dialog.

“Tetap kebutuhan dasar para pengungsi, logistik sampai tenaga kesehatan kita penuhi. Termasuk jalan yang amblas akan segera diperbaiki,” ucapnya.(Nda)




Lima Galian Tanah di Lebak Ditutup, Petugas Copot Dinamo Starter Alat Berat

kabar6.com

Kabar6-Lima galian tanah di Kecamatan Maja dan Curugbitung, Kabupaten Lebak, ditutup paksa petugas gabungan dari Dinas Satpol PP dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak, Senin (21/1/2019).

”Tiga lokasi di Maja yakni blok Maja Sangiang, Panaragan dan Pasir Kacap kemudian dua titik di Curugbitung,” kata Kepala Dinas Satpol PP Lebak, Dartim kepada wartawan.

Selain memasang pemberitahuan ‘Lokasi Galian Tanah Ini Ditutup’, petugas juga mencopot dinamo starter pada alat berat agar tidak bisa beroperasi hingga seluruh izin dikantongi pengusaha.

“Dan menindaklanjuti laporan masyarakat yang mengeluh dampak akibat aktivitas galian itu,” ujarnya.

Lalu lalang truk pengangkut tanah yang menyebabkan ruas Jalan Maja-Koleang yang menghubungkan wilayah Maja dan Curugbitung menjadi berlumpur dan licin juga menjadi dasar penutupan karena dinilai melanggar Perda Nomor 17 Tahun 2006 tentang Ketertiban, Keindahan dan Kebersihan (K3).**Baca juga: Bocah 11 Tahun Tewas Terlindas Trailer Di Tangerang.

”Kalau hujan, jalan jadi becek dan licin karena tanah yang jatuh dari truk berceceran di jalan. Udah dua bulan galian tanah itu beroperasi,” tutur Sa’i, tokoh pemuda Kampung Pasir Kecapi, Maja.(Nda)




Mahasiswa Tuntut Usut Tuntas Jatuhnya Crane yang Tewaskan Bocah di Proyek Gudang Indomarco

kabar6.com

Kabar6-Kasus jatuhnya crane di proyek gudang Indomarco yang menewaskan seorang bocah berusia 4 tahun, di Desa Cibuah, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak mendapat sorotan mahasiswa.

Keluarga Besar Mahasiswa Warunggunung (KBMW) dalam aksi moral, Senin (21/1/2019) mendesak agar kecelakaan kerja yang juga menyebabkan operator crane, Tiar Priyanto, dilarikan ke rumah sakit diusut tuntas.

“Jelas ini jadi perhatian karena adanya dugaan kelalain dalam bekerja dan keamanan pihak perusahaan pelaksana pembangunan,” kata korlap aksi, Muhamad Yusuf kepada Kabar6.com.

Kata Yusuf, Pasal 10 Permenaker Nomor 1 Tahun 1980 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja jelas disebutkan bahwa orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke lokasi kerja.

“Bukti di lapangan perusahaan tidak menjalankan peraturan dengan baik sehingga crane memakan korban jiwa,” jelasnya.

Lebih lanjut Yusuf mendorong pemerintah daerah mengkaji ulang dokumen-dokumen perizinan gudang Indomarco dan ikut mengawasi proyek yang dikerjakan oleh PT Sinar Mitra Mulya.

“Perusahaan harus bertanggung jawab terkait dengan kecelakaan kerja tersebut,” tegasnya.**Baca juga: Kapolresta, Kejari dan Rutan Kelas 1 Tangerang Teken Komitmen Pelaksanaan Janji Kerja.

Insiden jatuhnya crane tersebut ditangani Polres Lebak. Pantauan pada Minggu, 13 Januari 2019 lalu, police line terpasang mengelilingi crane berwarna kuning.(Nda)




Bukan Cuma Meningkatkan Partisipasi Pemilih, Ini Tugas Relawan Demokrasi yang Direkrut KPU

kabar6.com

Kabar6-Relawan demokrasi yang direkrut KPU diharapkan mampu menggerakan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019. Hal ini mengingat pada setiap gelaran demokrasi, angka partisipasi pemilih yang fluktuatif.

“Keberadaan relawan demokrasi memang jadi kebutuhan membantu KPU dalam meningkatkan partisipasi pemilih,” kata Ketua KPU Provinsi Banten, Wahyul Furqon ditemui di sela-sela bimbingan teknis Relawan Demokrasi Kabupaten Lebak, di Hotel Kharisma, Rangkasbitung, Senin (21/1/2019).

Selain meningkatkan partisipasi pemilih, 55 relawan demokrasi yang disebar untuk 7 basis pemilih ini juga mempunyai tiga tugas berat lainnya.

“Meningkatkan kualitas Pemilu, meningkatkan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi, dan menggerakan kerelaan masyarakat sipil dalam Pemilu dan demokrasi,” sebut Furqon.

Penguatan kompetensi sebagai modal para relawan sambung Furqon dimulai dari bimbingan teknis yang berisi materi-materi penting untuk menyampaikan kepemiluan dan demokrasi kepada basis pemilih tersebut.

“Kami harap masyatakat menjadi pemilih cerdas artinya memilih tidak sekedar memilih. Ini tugas teman-teman relawan,” ujarnya.

Furqon memastikan, relawan demokrasi tidak ada yang menjadi tim sukses peserta Pemilu.**Baca juga: Anggota Partai, Komisioner KPU Tangsel Kena Peringatan Keras.

“Kami pastikan bahwa keanggotaan mereka harus non partisan. Tidak boleh bekerja dua kaki, satu sisi sebagai relawan tapi sisi lain sebagai tim sukses. Komitmen kita ikat dengan pakta integritas,” katanya.(Nda)




TPT di Jalan Nasional Bayah-Cibareno Ambruk, Diduga Pengerjaan Asal-asalan

kabar6.com

Kabar6-Belum lama dibangun, Tembok Penahan Tanah (TPT) di Jalan Nasional Bayah-Cibareno, Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, ambruk.

“(Ambruk) sekitar dua minggu lalu. Kalau TPT itu dikerjakan tidak asal-asalan tidak mungkin rusak,” kata Sudira salah seorang warga Cilograng.

Informasi yang diperoleh, pembangunan TPT tersebut dikerjakan oleh PT Sogisa Bangun Sejahtera include dengan pembangunan Jalan Bayah-Cibareno mulai dari Muara Binuangeun hingga Cibareno batas Jawa Barat (Jabar).

“Melihat kondisinya begitu saya sebagai warga kecewa, seharusnya pelaksana bisa menjaga kualitas proyek,” ujarnya.

Saat dikonfirmasi wartawan, PPK III Penanganan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Banten, Kasmedi mengaku, jika pelaksanaan proyek sepanjang 35 meter dengan alokasi anggaran Rp2 Miliar tersebut tidak berjalan optimal.**Baca juga: DPRD Lebak Ambil Sumpah Anggota PAW dari PAN.

“Tiga titik yang satu ambruk. Memang pelaksanaan kurang optimal. Asal-asalan lah enggak rapih, tapi kontraktor siap lah (perbaiki),” katanya.(Nda)




DPRD Lebak Ambil Sumpah Anggota PAW dari PAN

kabar6.com

Kabar6-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lebak menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Pergantian Antar Waktu (PAW) dari Partai Amanat Nasional (PAN), Senin (21/1/2019).

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Lebak, Junaedi Ibnu Jarta dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya-Ade Sumardi, kepala OPD dan unsur Forkopimda.

“Meresmikan pemberhentian Jarnuzi Manap sebagai anggota DPRD Lebak periode 2014-2019 terhitung sejak ditetapkannya keputusan ini,” kata Sekwan DPRD Lebak, Fin Rian membacakan Keputusan Gubernur Banten, Wahidin Halim tentang peresmian pemberhentian Jarnuzi Manap sebagai anggota DPRD Lebak periode 2014-2019.

Selain Jarnuzi yang digantikan oleh Sigit, di tahun akhir masa jabatan, DPRD Lebak juga melaksanakan PAW dari Partai Golkar.

“Kami ucapkan selamat bergabung ke rumah perjuangan untuk menyampaikan aspirasi di DPRD Lebak. Saya harap, dapat segera menyesuaikan dan melaksanakan tugas sesuai aturan,” kata Junaedi.

Hal senada juga dikatakan Iti, anggota PAW diharapkan bisa menjalankan tugas dengan baik dan bersama-sama mengisi pembangunan.**Baca juga: Rusia Kirim Tentara untuk Selidiki Gunung Runtuh di Siberia Akibat UFO.

“Tadi kami sampaikan bahwa kita akan mulai Musrenbang. Harapan kami, anggota dewan hadir karena banyak aspirasi yang akan disampaikan mengingat tahapan-tahapan untuk memasukkan program itu di Musrenbang, jadi saya harap dewan ikut mengawal di masing-masing dapil,” papar Iti.(Nda)




Polda Banten Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis di Tiga Titik

kabar6.com

Kabar6-Kepolisian Daerah (Polda) Banten melalui Biddokkes bersama jajaran Urkes Polres Cilegon dan Lebak memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat, Minggu (20/1/2019).

Kegiatan pelayanan dan penyuluhan kesehatan yang menjadi kegiatan rutin tersebut dilaksanakan saat Car Free Day (CFD) di Alun-alun Barat Kota Serang, Krakatau Junction Cilegon dan Alun-alun Rangkasbitung.

“Ini kegiatan sebagai implementasi dari Promoter Kapolri dan penjabaran dari kebijakan Kapolda Banten agar Polri selalu hadir di tengah masyarakat sesuai bidang tugasnya,” kata Kabid Humas Polda Banten, AKBP Edy Sumardi.

Diharapkan, melalui kegiatan tersebut dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.**Baca juga:  Satlantas Polresta Tangerang Sosialisasikan MRSF.

“Kegiatan dilaksanakan berkat kerja sama dengan instansi terkait Dinas Kesehatan, rumah sakit dan akademik atau universitas bidang kesehatan,” jelas Edy.(Nda)




Pos 2 Malingping Beroperasi, Damkar Siap Tanggulangi Kebakaran di Wilayah Selatan

kabar6.com

Kabar6-Pos 2 Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Lebak di Kecamatan Malingping sudah beroperasi. Dengan dioperasikannya pos 2 Malingping, kebakaran yang terjadi di wilayah selatan siap ditanggulangi.

“Cakupan wilayahnya selain Malingping yakni Cihara, Panggarangan, Cijaku dan Banjarsari,” kata Operator Damkar Lebak, Anong kepada Kabar6.com, Minggu (20/1/2019).

Akan tetapi tidak menutup kemungkinan, jika memungkinkan, wilayah-wilayah terjauh dari pos 2 seperti Bayah, Cibeber, Cigemblong, dan Cilograng bisa ditanggulangi.

“Pemetaan potensi masih kami lakukan. Sementara satu armada dengan enam personel yang ditempatkan di sini,” ujarnya.

Selain melalui Call Center Lebak Siaga 112, masyarakat bisa melaporkan kebakaran ke Pos 2 Malingping dengan menghubungi 0819 1117 6054 atau 0823 1222 8516.**Baca  juga: Warga Tangerang Keluhkan Pemberlakuan Perbup 47.

“Dengan pos 2 ini diharapkan standar pelayanan minimal terhadap kebakaran di Lebak khususnya di wilayah Selatan bisa terpenuhi,” katanya.(Nda)




Wujudkan Parkesmas, Bupati Lebak Ingin Setiap Desa Punya 1 Perawat

Kabar6-Keberadaan perawat membawa dampak terhadap peningkatan kualitas masyarakat. Pelayanan keperawatan di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan pun dianggap semakin baik.

Hal itu disampaikan Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya saat menghadiri dan membuka Musyawarah Daerah IV DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lebak, di Latansa Mashiro Hall, Sabtu (19/1/2019).

“Peran perawat sebagai ujung tombak kesehatan harus dekat dan dikenal masyarakat sehingga timbul kepercayaan dari masyarakat,” pesan Iti.

Pemkab Lebak memiliki komitmen mewujudkan Lebak Sehat, Lebak Cerdas dan Lebak Sejahtera. Berbagai upaya di bidang kesehatan telah dilakukan baik langsung maupun tidak langsung.

Ke depan, guna mewujudkan Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas), Iti berharap Pemkab Lebak bisa menempatkan satu desa satu perawat.

“Pemilihan pengurus baru PPNI Lebak menjadi momentum untuk melakukan refleksi tentang apa yang telah dilakukan dalam rangka meningkatkan derajat masyarakat,” harapnya.

Selain sebagai pelaksanaan kedaulatan tertinggi organisasi, Musda PPNI juga bertujuan sebagai ajang konsolidasi perawat serta mengoptimalkan fungsi PPNI sebagai wadah seluruh perawat.**Baca Juga: Bocah 1.5 Tahun di Jatiuwung Diduga Meninggal di Tangan Ibu Kandungnya.

“Jumlah perawat yang aktif dan kerja di berbagai sarana kesehatan di wilayah Lebak sebanyak 1.117 orang. Ini akan semakin bertambah karena kebutuhan tenaga perawat semakin tinggi seiring dengan bertambahnya sarana kesehatan, baik di pemerintahan maupun swasta,” ucap Ketua Panitia Musda, Endang Komarudin.(Nda)




Diresmikan Bupati saat HUT Lebak, Parkir Non Tunai di Alun-alun Belum Diberlakukan

kabar6.com

Kabar6-Transaksi pembayaran parkir dengan sistem non tunai di Alun-alun Rangkasbitung hingga kini belum diberlakukan sejak diresmikan Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya saat HUT ke-190 Kabupaten, Minggu, 2 Desember 2018 lalu.

“Iya belum, masih manual pakai karcis. Mungkin belum lagi,” tutur Mita salah seorang petugas parkir kepada Kabar6.com, Sabtu (19/1/2019).

Kata dia, ketika sudah diberlakukan penerapannya, masyarakat yang belum memiliki kartu bayar elektronik bisa menggunakan kartu milik petugas.

“Bisa pakai kartu petugas,” ucapnya.

Di spanduk pemberitahuan yang terpasang di Alun-alun Rangkasbitung bahwa terhitung bulan Desember 2018, transaksi pembayaran parkir di Alun-alun Rangkasbitung menggunakan non tunai (e-money).

Dihubungi, Kabid Angkutan, Terminal dan Perparkiran Dishub Lebak, Dudi Mulyadi membenarkan jika pembayaran non tunai belum bisa diberlakukan.

“Betul karena perjanjian kerja sama antara pihak ketiga dengan Bank BJB dan Mandiri belum selesai, masih digarap,” terang Dudi.

Progresnya kata dia sudah sekitar 80 persen. Diharapkan ujar Dudi, pada awal Februari sudah bisa diterapkan.**Baca juga: Kasus Pemecatan Karyawan PT PAI Tidak Diketahui SPSI.

“Termasuk menyiapkan rekening Mandiri kemudian BJB. Kami terus intens. Soal pihak ketiga, kalau pengelola yang lama (koperasi angkutan Lebak) siap ya silahkan, kalau enggak kami lempar ke yang lain,” jelasnya.(Nda)