Kabar6-Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Tangerang Moh. Rakhmansyah mengatakan, kebersihan merupakan kewajiban yang harus dijadikan sebagai rutinitas dan kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.
“Kebersihan harus diterapkan setiap waktu di lingkungan tempat tinggalmasing-masing,” kata Moh. Rakhmansyah saat memimpin Rapat Koordinasi Antar SKPD terkait Penilaian Adipura yang berlangsung di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (7/10/2013).
Ia memaparkan, kebersihan adalah sebuah kebutuhan, bukan sekadar slogan. Hanya dengan kebersihan akan tercipta sebuah lingkungan yang sehat, hijau, indah, dan nyaman untuk ditinggali oleh masyarakat.
“Jangan pernah bosan bersih-bersih. Bersih itu indah dan menyehatkan.
Keberadaan lingkungan sebagai tempat tinggal harus dijaga keseimbangannya,” ujarnya.
Berkenaan dengan Adipura, menurut Rakhmansyah, bagi Pemkot Tangerang bukan merupakan sasaran utama, melainkan hanya sebagai salah satu pemicu bagi masyarakat untuk lebih giat menjaga lingkungan.
“Terkait penilaian Adipura ke depan, kita dituntut harus dapat mewujudkan kota berkelanjutan, dituntut harus lebih inovatif dan mandiri,” ucapnya.
Ia mencontohkan, TPA dengan Sanitary Landfill telah dimiliki Kota Tangerang. Kota Tangerang juga hemat energi, menggunakan Solar Cell sebagai tenaga listrik yang diperoleh dari cahaya sinar matahari.
“Untuk itu Pemkot akan terus memperhatikan serta melengkapi sarana dan prasarana terkait untuk mewujudkan kota yang bersih, hijau, dan nyaman,” imbuhnya.
Program pembangunan 1.000 bank sampah yang akan tersebar di 13 kecamatan Kota Tangerang dan Sekolah Adiwiyata, kata Rakhmansyah, akan menggiatkan program kampung hijau, kampung binaan, forum kompos, dan program berbasis lingkungan.
“Kami akan terus menggelorakan program berbasis lingkungan di tiap-tiap SKPD dan stakeholder terkait,” terangnya.(hms/jus)
