oleh

Influencer Tiongkok Meninggal di Kamp Penurunan Berat Badan Saat Coba Turunkan Bobot Hingga 90 Kg

image_pdfimage_print

Kabar6-Nasib tragis menimpa Cuihua (21), seorang influencer asal Tiongkok. Gadis itu meninggal di kamp penurunan berat badan, saat berupaya menurunkan bobot lebih dari 90 kg.

“Terima kasih kepada semua orang atas dukungan dan cinta kalian untuk Cuihua,” tulis pihak keluarga. “Anak kami sudah pergi ke surga, dan kami masih memproses semua ini.”

Ditambahkan, “Kami berharap orang tidak akan disesatkan oleh individu jahat untuk hiburan mereka, yang dapat membahayakan orang tua dan keluarga. Biarkan anak kami beristirahat dengan tenang, terima kasih!”

Penyebab kematian Cuihua, melansir Mashable, masih belum jelas namun influencer wanita tersebut telah melapor ke rumah sakit karena merasa tidak enak badan setelah berolahraga. Cuihua yang memiliki hampir 9.000 penggemar di platform media sosial, telah bergabung dengan salah satu kamp penurunan berat badan di Tiongkok, yang mendapat perhatian internasional beberapa tahun yang lalu di tengah tingkat obesitas yang meroket di negara itu.

Lembaga pelawan lemak khusus Cuihua di Xi’an, Provinsi Shaanxi, menawarkan model tertutup yang terdiri dari pola makan sehat, istirahat dan tentu saja, banyak olahraga. Rutinitas harian influencer, yang dia dokumentasikan dalam lebih dari 100 video di Douyin mulai 2022, dilaporkan mencakup latihan kardio intensitas tinggi dan latihan kekuatan seperti battle ropes (mengayunkan tali secara berurutan), dan angkat beban.

Dia juga mengonsumsi ‘sangat sedikit makanan’, dan menjalankan diet ketat biji-bijian kasar, kubis, telur, dan buah. Selain latihan siang hari yang melelahkan, Cuihua juga melakukan latihan malam, yang juga disiarkan langsung untuk para penggemarnya.

Penggemar olahraga mengklaim Cuihua kehilangan 80 pound dalam enam bulan, di mana dia kehilangan 57 dalam dua yang pertama, dengan tujuan keseluruhan untuk menurunkan 200 pound. ** Baca juga: Heboh! Muncul Yesus Virtual Hasil AI dalam Live Streaming Jaringan TV yang Siap Beri Nasihat Hidup 24 Jam

Kematian Cuihua mengirimkan riak di media sosial Tiongkok, dengan banyak pengguna menuduh kamp telah mendorongnya agar menunurunkan bobot terlalu cepat tanpa penelitian ilmiah untuk mendukung metodenya. “Kamp pelatihannya terlalu berantakan,” kata seorang kritikus di Weibo, situs microblogging Tiongkok.

Para pengkritik menambahkan, seseorang dengan ‘sosok’ Cuihua tidak boleh melakukan latihan intensitas tinggi,dan menerapkan diet yang masuk akal akan membuatnya jauh lebih kurus.

“Anda harus melakukannya perlahan untuk menjaga detak jantung Anda dalam kisaran aman aerobik,” kata seorang pengkritik di media sosial. “Tidak bisa intensitas tinggi sekaligus, jantung dan lutut tidak tahan, dan mudah mati mendadak.” (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email