Kabar6-Tak kurang dari 250 jamaah yang berasal dari tamu undangan dan warga sekitar menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 Hijriyah yang sekaligus memperingati HUT ke-2 Bale Sastra, di Jalan Darussalam Utara I RT 002 RW 05 Batu Sari, Batu Ceper, Kota Tangerang.

Ketua Panitia, Saeful Halim menjelaskan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang sekaligus memperingati milad ke-2 Bale Sastra mengangkat tema ‘dua kekuatan besar, sentuh hati untuk berbagi dalam acara anniversary bale ke-2’.

“Dalam kegiatan ini, kita juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis serta pemberian paket gizi gratis berikut pemberian obat-obatan dan konsultasi zakat, infaq, sedekah dan wakaf (Ziswaf),” papar Saeful di siaran persnya, Rabu (21/11/2018).

Ketua MUI Kota Tangerang, KH Abah Edi Junaedi Nawawi dalam tausiahnya menceritakan, bahwa mauled itu memiliki dua makna. Pertama, maulid sama dengan waktu lahir. Kedua, maulid adalah tempat lahir.

Kata Abah Edi, waktu lahirnya Nabi Muhammad SAW merupakan keajaiban. Anak atau orang yang dilahirkan dari ibundanya yang bernama Siti Aminah.

“Semoga kita yang hadir dalam acara Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini diberikan barokah oleh ALLAH SWT, aamiin,” ujar Abah Edi dihadapan ratusan jamaah.

Sementara, Polsek Batu Ceper menurunkan 10 personel untuk melakukan pengamanan giat keagamaan di wilayah hukumnya.

**Baca juga: FLT 2018 Diharapkan Jadi Poros Literasi di Banten.

Pengamanan acara keagamaan itu dipimpin langsung Kapolsek Batu Ceper, Kompol Hidayat Iwan Irawan dan anggota Babinsa wilayah Kelurahan Batu Sari Serda Yuli Hindi Eswara.

“Situasi peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini terpantau aman dan kondusif,” terang Kapolsek Batu Ceper. (jic)

Kabar6-Polsek Cipondoh melakukan penangkapan terhadap para pelaku pencurian sepeda motor di Klinik Bidan Siti Maryam, Jalan HR Rasuna Said Nomor 19 RT04/05, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Kapolsek Cipondoh, Kompol Sutrisno mengatakan pada Rabu, 14 November 2018, Sekitar Pukul 18.15 WIB, korban Veranita (25) datang ke klinik Bidan Siti Maryam untuk melakukan pemeriksaan kandungan, lalu korban memarkirkan sepeda motor diarea parkir, karena menunggu dokter yang belum datang, korban dan temannya berniat makan baso.

“Saat di perjalanan teman korban Nuraida berniat mengambil tas miliknya yang berada stang motor korban, namun saat berada di area parkir, motor korban sudah tidak ada, lalu korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cipondoh,” ujar Sutrisno, Rabu (21/11/18).

Tanpa membuang waktu, Tim Buser dipimpin Kanit Reskrim Ipda Moh Tapril melakukan cek TKP. Dari hasil cek TKP didapat petunjuk mengenai ciri-ciri pelaku. Tim Buser mengarah ke daerah Munjul Kabupaten Pandeglang, hingga mendapatkan tempat yang diduga persembunyian pelaku dan didapati motor milik korban yang hilang.

Saat Tim Buser akan melakukan penangkapan, salah seorang pelaku berinisial MA melakukan perlawanan dengan menggunakan badik dan diberi tembakan peringatan.

“Akhirnya dilakukan tindakkan tegas terukur terhadap tersangka MA,” ungkapnya.**Baca Juga:  2 Pelaku Curanmor Diringkus Polsek Cipondoh.2

Dari keterangan tersangka MA, Pelaku pencurian terhadap motor korban adalah tersangka CG dan satu temannya. Sedangkan peranan tersangka MA dan HA bertugas membawa sepeda motor hasil curian ke penadah di daerah Pandeglang Banten. Tim Buser masih melakukan pengejaran terhadap tersangka CG dan penadah yang berhasil melarikan diri saat penggeledahan di rumahnya.

“Selanjutnya para tersangka berikut barang bukti dibawa ke Polsek Cipondoh guna penyidikan lebih lanjut,” imbuhnya.

Atas kejadian tersebut para tersangka dijerat dengan Pasal 363 KUHP Jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP dan atau Pasal 480 ayat 1 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.(zak)

Kabar6-Polsek Cipondoh meringkus dua orang pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) yang terjadi di Klinik Bidan Siti Maryam, Jalan HR Rasuna Said Nomor 19 RT04/05, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Kapolsek Cipondoh, Kompol Sutrisno mengatakan, Pada saat kejadian korban yang datang ke Klinik Bidan Situ Maryam yang akan melakukan pemeriksaan kandungan, karena sedang menunggu dokter yang belum datang, Korban Veranita (25) dan temannya berniat untuk makan bakso yang tidak jauh dari klinik tersebut.

Saat menuju perjalanan ke tempat baso tersebut temannya Nuraida berniat mengambil tas miliknya yang berada di stang motor korban, namun saat berada di area parkir motor korban sudah tidak ada, dan melapor kejadian tersebut ke Polsek Cipondoh.

“Kedua tersangka berinisial MA dan HA, Para tersangka diamankan di daerah Munjul Kabupaten Pandeglang,” ujar Kapolsek Cipondoh, Rabu (21/11/18).

Adapun tersangka lain yaitu CG yang masih menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO).**Baca Juga: Sengketa Tanah, Warga Kabupaten Serang Dijebloskan ke Penjara.

Barang bukti yang berhasil disita yaitu enam unit Sepeda Motor, satu bilah Badik, dua unit Handphone, satu unit kunci letter T dan uang tunai Rp500 Ribu.

“Atas kejadian tersebut para tersangka dijerat dengan Pasal 363 KUHP Jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP dan atau Pasal 480 ayat 1 KUHP, dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara,” tambahnya.(zak)

Kabar6-Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Muhajirin menggelar kegiatan donor darah di Masjid Al-Muhajirin, RW 03 Kelurahan Cibodas Sari, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Selasa (20/11/2018).

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Muhajirin, Udin Syarifudin mengatakan, dari kegiatan donor darah diharapkan 75 kantong darah bisa disumbang untuk menambah stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI).

“Kami pilih donor darah sebagai salah satu rangkaian kegiatan Maulid Nabi karena selain menyehatkan tubuh dan bagian dari ibadah,” ujar Syarifudin.

Ada 16 lapak yang disiapkan panitia di saming masjid bagi masyarakat untuk menjajakan dagangannya di bazar tersebut.

“Puncak kegiatannya nanti tanggal 1 Desember. Ada tausiah juga dari Ustaz Kholis Basuno. Harapan kami, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi warga sekaligus dalam rangka memakmurkan masjid,” tuturnya.

Bagian Pelayanan Donor Darah PMI Kota Tangerang, Sarah Okta Nindya mengapresiasi kegiatan donor darah yang dilaksanakan DKM Al-Muhajirin.

“Senang sekali melihat antusias masyarakat, kami sangat mengapresiasi, ini sekaligus memenuhi kebutuhan darah,” katanya.

Dari jumlah stok kantong darah sekitar 3.000 kantong di PMI Kota Tangerang, golongan darah O paling mendominasi.

“Stok kita cukup ya, enggak pernah kekurangan,” ujarnya.

Sarah menerangkan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi masyarakat yang ingin menjadi pendonor.

“Usia minimal 17 tahun, berat minimal 45 kg dan dalam tiga hari terakhir tidak mengkonsumsi obat-obatan seperti antibiotik dan obat pengencer darah. Lalu tensi minimal 100/70, maksimal 150/90. Kemudian untuk Hb nya minimal 12,5 dan maksimal 17,0,” beber Sarah.

Sarah mengatakan, ada banyak manfaat bagi orang yang rutin mendonorkan darahnya.**Baca juga: Ini Sajian Menu Hotel Santika Premiere Bintaro Sepanjang November.

“Manfaat (berdonor), darah terus diperbaharui, mengurangi risiko pengumpalan darah, mencegah stroke, meningkatkan kekebalan tubuh dan masih banyak lagi,” katanya.(Nda)

Kabar6-Kejadian berawal ketika orang tua korban mendapat informasi bahwa anaknya inisial SB, menjadi korban tawuran dan sedang di rawat di RS Umum Kabupaten Tangerang.

Kemudian pelapor langsung mengecek ke Rumah sakit, ternyata benar anaknya menjadi korban pengeroyokan.

Setelah itu, korban menceritakan kalau di TKP telah terjadi tawuran, dimana pada waktu itu korban terjatuh pada saat tawuwan.

“Sehingga korban oleh tersangka langsung di keroyok sehingga mengalami luka di bagian sekujur tubuh,” kata Kompol R Manurung, Kapolsek Neglasari menceritakan kronologisnya.

Kompol R Manurung memaparkan, berbekal laporan tersebut, team buser Reskrim pimpinan kanit Reskrim Iptu Setiyo SH, mencari informasi para pelaku yang melakukan pengeroyokan tersebut dan didapatkan informasi para pelaku yang diamankan inisial SM, BA, RA, FJ, MS, AN.

“Sedangkan yang masih dalam pengejaran atau DPO diantaranya, inisial GM, RF, TT, AB, AM, AB, RH, para Pelaku sampai saat ini masih di lakukan pencarian oleh team Buser dan masih mencari keberadaan para pelaku yang belum tertangkap,” terangnya.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatanya, para pelaku diamankan Unit Reskrim Polsek Neglasari untuk proses hukum lebih lanjut.

**Baca juga: Polsek Neglasari Amankan Pelaku Tawuran Pelajar.

“Para pelaku beserta barang bukti diamankan di Polsek Neglasari, guna proses hukum lebih lanjut,” tutupnya ramah. (jic)

Kabar6-Sejumlah oknum pelajar di Kota Tangerang terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian lantaran diduga kuat lakukan tawuran sesama pelajar hingga melukai korbannya yang harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Harry Kurniawan SIK. MH melalui Kapolsek Neglasari Kompol R. Manurung SH, membenarkan pihaknya berhasil mengamankan para oknum pelajar yang diduga sebagai pelaku tawuran sesama pelajar diwilayah hukumnya.

“Berhasil mengungkap perkara Pengeroyokan dengan pelaku inisial SM (16), AN (15), BA (16), FJ (16), RA (13), MS (16), yang terjadi Sabtu (17/11) sekitar pukul 02.20 WIB, dengan TKP jalan Juanda, depan PAP Kelurahan Karanganyar, Neglasari,” ungkap Kompol R Manurung kepada media.

Lebih jauh, orang nomer satu dijajaran Polsek Neglasari ini menambahkan, dalam kasus pengeroyokan tersebut, pihaknya berhasil mengamankan berbagai Barang Bukti dari tangan para pelaku.

**Baca juga: Kepergian Dufi Tinggalkan Duka Mendalam Bagi Keluarga.

“Barang bukti yang berhasil diamankan diantaranya, Hasil Visum Et Repertum dari RSU Tangerang, I (satu) buah Bambu, 3 (tiga) buah batu kali,” bebernya. (jic)

Kabar6-Polsek Neglasari laksanakan bakti sosial berupa pemberian bantuan sebanyak 50 sak semen kepada Ketua DKM dan Tim Pembangunan Masjid Jami Baiturrahim yang bertempat di Jalan Mustang RT 01/01 Kelurahan Neglasari, Kota Tangerang.

“Kegiatan bakti sosial ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H dan sebagai bentuk mengimplementasikan slogan Kapolres Metro Tangerang Kota yakni jadilah polisi yang mampu menembak hati masyarakat,” ujar Kapolsek Neglasari Kompol R Manurung.

Dalam kegiatan ini turut dihadiri Wakapolsek Neglasari AKP Yusuf Suhada, para kanit dan panit Polsek Neglasari serta tokoh masyarakat di sekitar lokasi Masjid Baiturrahim.

Kegiatan diawali dengan Salat Ashar berjamaah dan dilanjutkan pemberian sak semen oleh Kapolsek kepada Hasan selaku Ketua DKM serta Tim Pembangunan.**Baca Juga: Bawa Paspor Palsu, 4 Warga Nigeria Diamankan di Bandara Soetta.

“Semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat dan kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan harmonisasi antara Polsek Neglasari dengan masyarakat sehingga tercipta sinergisitas dalam Harkamtibmas. Tak lupa juga kami meminta doa kepada para jamaah dan warga agar diberi kesehatan dan keselamatan dalam bertugas,” katanya.(res)

Kabar6-Danramil 02 Batu Ceper Kota Tangerang menegaskan penanggulangan bencana banjir merupakan tanggung jawab bersama.

Hal itu diungkapkan Mayor ARM Bambang Heryanto selaku Danramil 02 Batu Ceper saat memberikan sambutan pada apel siaga banjir di Lapangan Kecamatan Batu Ceper Kota Tangerang, Senin (19/11/2018).

“Prinsip Quick Respon harus cepat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab demi menolong warga yang terkena musibah banjir,” jelas Mayor ARM Bambang Heryanto.

Bambang menjelaskan, dalam penanggulangan bencana alam, merupakan salah satu tugas pokok TNI untuk bahu membahu bersama masyarakat.

“Musibah alam adalah kehendak sang pencipta. Namun begitu kita semua harus tetap tanggap dan waspada,” papar Danramil 02 Batu Ceper.

Sementara, Kapolsek Batu Ceper Kompol Hidayat Iwan Irawan menambahkan, unsur tiga pilar bersama masyarakat dan instansi lainnya harus siap siaga dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.

**Baca juga: Musim Hujan, Unsur Tiga Pilar Harus Siap Tanggulangi Banjir.

Kata Kompol Hidayat Iwan Irawan, mari bersama-sama tingkatkan kewaspadaan dan membantu masyarakat yang terkena banjir.

“Dan kepada masyarakat Batu Ceper mari gotong royong untuk membersihkan saluran air yang ada di lingkungan masing-masing,” tegas Kapolsek Batu Ceper. (zak)

Kabar6-Camat Batu Ceper Kota Tangerang pimpin apel siaga banjjir yang diikuti sekitar 150 orang dari kalangan TNI, Polri serta dari pemadam kebakaran setempat di Lapangan Kecamatan Batu Ceper.

Apel tersebut dilakukan sebagai langkah komunikasi diantara unsur TNI, Polri maupun pemerintahan setempat untuk mempersiapkan diri dengan musibah banjir yang tak terduga.

Dalam sambutannya, H Nur Hidayatullah selaku Camat Batu Ceper mengatakan, dalam situasi musim penghujan seperti ini, unsur tiga pilar harus mempersiapkan diri dalam penanggulangan banjir.

“Musim penghujan seperti ini, perlu kiranya koordinasi dan komunikasi antara tiga pilar agar kita dapat manfaatkan peralatan dengan maksimal disaat terjadi musibah banjir,” kata camat dihadapan 150 peserta apel, Senin (19/11/2018).

**Baca juga: Perbaikan Jalan Sisi JPG, Bang Ben: Usulan Warga Akan Diteruskan ke Pertamina.

Lebih lanjut camat menjelaskan, bahwa langkah selanjutnya pihaknya akan melakukan komunikasi ke Kapolsek Batu Ceper dan Danramil 02 Batu Ceper agar bahu-membahu dalam penanggulangan titik banjir di kawasan Batu Ceper dan sekitarnya. (zak)

Kabar6-Fadhil (11), yang masih duduk dibangku Sekolah Dasar (SD) ini menemukan ayahnya tewas tergantung di pintu kamar mandi rumahnya di Gang Masjid, RT 02 RW 01, Kelurahan Cimone, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada, Senin (19/11/2018).

Korban yang diketahui bernama Budi Purwadi (34) pertama kali ditemukan tergantung dengan kondisi leher terikat tali plastik sekira pukul 13.00 WIB.

Fadhil mengatakan, dirinya kaget ketika melihat ayahnya tewas gantung diri di pintu kamar mandi. Karena bingung, dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Sukarta (70), yang tidak lain adalah kakeknya.

“Tadi baru pulang sekolah terus masuk rumah dan lihat ayah tergantung di situ (pintu kamar mandi),” katanya kepada Kabar6.com.

Sementara itu Kapolsek Karawaci, Kompol Abdul Salim mengatakan pihaknya mendapatkan laporan dari warga bahwa ada penemuan mayat sekitar pukul 13.00. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban ditemukan sudah dalam kondisi tewas.

“Kami sampai korban sudah dalam kondisi tewas dengan ikatan tali di lehernya. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD untuk dilakukan visum,” jelasnya.

Sementara itu, pihaknya masih melakukan olah TKP dan mengumpulkan data dari para saksi.**Baca juga: Puluhan Pelajar di Pandeglang Tertangkap Razia Satpol PP.

“Dugaan sementara korban nekat mengakhiri hidupnya karena penyakit asma yang dideritanya tak kunjung sembuh,” pungkasnya.(Tim K6)