oleh

Bayi Prematur di Brasil Lahir dengan Ekor Sepanjang 12 Cm

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang bayi yang lahir prematur di Rumah Sakit Anak Albert Sabin di Fortaleza, Brasil, mengalami kondisi langka, memiliki ekor di salah satu bokongnya.

Ekor tersebut, melansir News18, merupakan daging berbentuk tali sepanjang 12cm dengan gumpalan daging bulat pada ujungnya. Kondisi ini disebut anomali bawaan yang langka terjadi, merupakan satu dari 40 kelahiran bayi dengan ekor bawaan. Diyakini, semua orang memiliki ekor ketika berada di dalam rahim. Tetapi biasanya diserap kembali ke dalam tubuh beberapa minggu setelah kehamilan.

Selanjutnya, petugas medis melakukan operasi pemotongan daging ekor tersebut. Dokter mengatakan, kelahiran ini merupakan salah satu contoh kejadian yang sangat langka, di mana ekornya terus tumbuh. Laporan jurnal juga mengatakan, catatan pertama kelahiran dengan ekor seperti itu berasal dari abad ke-19, namun sains di baliknya tidak sepenuhnya dapat dipahami.

Analisis ekor bayi setelah operasi mengungkapkan bahwa bola selebar 4cm tadi terbuat dari lemak dan jaringan ikat embrionik. Sementara ekornya hanyalah jaringan tanpa tulang. ** Baca juga: Usai Vaksin COVID-19, Wanita Australia Ini Jadi Jutawan

Bayi ini diketahui lahir prematur pada 35 minggui. Beruntung, tak ada komplikasi yang ditemukan kecuali dia memiliki ekor. Pemindaian ultrasound mengonfirmasi bahwa ekor itu tidak melekat pada sistem saraf anak.

Hal inilah yangi memungkinkan ahli bedah untuk mengangkat ekor tersebut.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email